PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PERBANKAN

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA PERIODE 2012 – 2014 Frans Krisnardi Terah – 2012 12 213

Latar Belakang Masalah • Perbankan merupakan suatu bisnis berbasis kepercayaan masyarakat • Banyak bank yang menganggap GCG lebih sebagai biaya dan menghambat ekspansi usahanya Identifikasi Masalah • Kinerja perusahaan buruk ditentukan oleh penerapan tata perusahaan yang buruk juga • Perusahaan di Indonesia, salah satu Badan Usaha Milik Negara jasa konstruksi diduga melakukan rekayasa laporan keuangan sehingga menyebabkan kebangkrutan. • Kinerja bank umum menunjukkan penurunan Capital Adequancy Rasio (CAR) dari tahun 2007 sampai pada tahun 2011 dan penurunan Return On Asset (ROA) terjadi pada tahun 2008

Rumusan Masalah 1. Apakah kepemilikan manajerial berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014 ? 2. Apakah kepemilikan institusional berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014 ? 3. Apakah dewan komisaris berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014 ? 4. Apakah komisaris independen berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014 ? 5. Apakah komite audit berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014 ?

Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui kepemilikan manajerial berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014. 2. Untuk mengetahui kepemilikan institusional berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014. 3. Untuk mengetahui dewan komisaris berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014. 4. Untuk mengetahui komisaris independen berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014. 5. Untuk mengetahui komite audit berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2012 – 2014.

Landasan Teori Keagenan : • Hubungan keagenan merupakan hubungan antara dua pihak dimana salah satu pihak menjadi agent dan pihak lain bertindak sebagai principal. • Pemisahan kepemilikan (principal) dan pengelolaan perusahaan (agent) yang akan mendorong setiap pihak berusaha memaksimalkan kesejahteraan masing – masing.

Model Penelitian

Hipotesis Penelitian Ha 1 : diduga terdapat pengaruh signifikan antara kepemilikan manajerial dengan kinerja perusahaan. Ha 2 : diduga terdapat pengaruh signifikan antara kepemilikan institusional dengan kinerja perusahaan. Ha 3 : diduga terdapat pengaruh signifikan antara dewan komisaris dengan kinerja perusahaan. Ha 4 : diduga terdapat pengaruh signifikan antara komisaris independen dengan kinerja perusahaan. Ha 5 : diduga terdapat pengaruh signifikan antara komite audit dengan kinerja perusahaan.

Tempat Dan Waktu Penelitian Tempat penelitian ini adalah perusahaan – perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian dilakukan oleh penulis dengan mengambil data-data laporan keuangan melalui internet (website http: //www. idx. co. id). Waktu Penelitian yang dilakukan penulis mulai dari Mei 2015 sampai Desember 2015.

Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Data yang digunakan yaitu data laporan keuangan auditan / annual report perusahaan perbankan 2012 – 2014 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder yang diperoleh penulis adalah laporan keuangan auditan perusahaan perbankan tahun 2012 -2014 yang terdaftar di BEI, yang sumbernya di dapat dari : website Bursa Efek Indonesia. Data tersebut telah dipublikasikan, memuat laporan keuangan tahunan (annual report) tahun 2012 - 2014.

Populasi dan Sampel Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012 sampai dengan tahun 2014. Populasi terdapat 39 perusahaan perbankan yang masih terdaftar di Bursa Efek Indonesia sampai dengan tahun 2014. Sampel • Perusahaan perbankan yang sudah terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan mempublikasikan laporan keuangan perusahaan perbankan berturut-turut untuk tahun pelaporan 2012 sampai dengan 2014. • Perusahaan tersebut tidak melakukan merger dan akuisisi pada tahun 2012 sampai dengan tahun 2014. • Laporan keuangan yang diterbitkan mempunyai tahun buku yang berakhir 31 Desember agar menghindari adanya pengaruh waktu parsial dalam perhitungan rasio keuangan.

Tehnik Analisis Data • Analisis Statistik Deskriptif untuk mengkaji variabel yang ada penelitian yaitu: Pengaruh good corporate governance terhadap kinerja perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2012 – 2014. • Analisis Regresi Linear Sederhana untuk mengetahui pengaruh antara variabel independent dengan variabel dependent, yaitu antara Good Corporate Governance (X) terhadap kinerja Perusahaan (Y) dengan menggunakan persamaan regresi linear sederhana • Pengujian Hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t (ttest) untuk melihat sejauh mana pengaruh (positif/negatif) variabel independent (X= Good Corporate Governance) terhadap variabel dependent (Y= Kinerja Perusahaan)

Sekian dan Terima Kasih