PENGANTAR PPSDM PERTEMUAN 1 Dra Sri Hastuti Handayani
- Slides: 20
PENGANTAR PPSDM PERTEMUAN 1 Dra. Sri Hastuti Handayani, M. Si, Psikolog FAKULTAS PSIKOLOGI
VISI DAN MISI UNIVERSITAS ESA UNGGUL 3/15/2018 YENZ/PPSDM 2
Materi Sebelum UTS 01. PENGANTAR PPSDM 02. PENGERTIAN DAN FUNGSI PPSDM 03. PERANAN DAN TANTANGAN PPSDM 04. KONSEP DASAR PELATIHAN 05. PRINSIP 2 PENGEMBANGAN 06. ANALISIS KEBUTUHAN PELATIHAN 07. PERSIAPAN PELATIHAN
Materi Setelah UTS 08. PENETAPAN TUJUAN & SASARAN PPSDM 09. METODE DAN TEKNIK PPSDM 10. PENYUSUNAN MATERI PPSDM 11. FASILITATOR 12. DESAIN DAN IMPLEMENTASI PPSDM 13. EVALUASI PROGRAM PPSDM 14. TRANSFER PELATIHAN
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Setelah mengikuti materi perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu : 1. Mampu memahami fungsi dan manfaat program PPSDM serta implementasi program PPSDM dalam suatu organisasi. 2. Mampu memahami proses dan langkah 2 melaksanakan program PPSDM. 3/15/2018 YENZ/PPSDM 5
Sumber Pustaka • Kaswan, 2013, Pelatihan dan Pengembangan untuk Meningkatkan Kinerja SDM, Cetakan Kedua, CV. Alfabeta, Bandung. • Noe, Raymond, 2003, Employee Training & Program Development, Second Edition, Mc. Graw-Hill, Irwin, Boston. • Soebagio Atmodiwirio, 2002, Manajemen Pelatihan, Arddizya Jaya, Jakarta. • Jusuf Irianto, 2001, Prinsip-Prinsip Dasar Manajemen Pelatihan, Insan Cendekia, Surabaya. • Larry R Swalley, 2000, Orientasi dan Pelatihan di Tempat Kerja, PT. Pustaka Binaman, Pressindo, Penerjemah : Ramelan Judul Asli : On the job orientation and Training, Jakarta. 3/15/2018 YENZ/PPSDM 6
Penilaian • Kehadiran : 10 %. – Minimal kehadiran 75% dari total pertemuan (syarat untuk nilai bisa tampil di SIAKAD). • Tugas-tugas: – Kuis Teori/Konsep PPSDM (20%) – Praktek Menyusun Program Pelatihan (20%), Klpk • UTS: 25 % – Pemahaman teoretis & praktis (pokok bahasan pert. 17) • UAS : 25 % – Pemahaman teoretis & praktis (pokok bahasan pert. 814) 3/15/2018 YENZ/PPSDM 7
Ketentuan Lain 1. Toleransi keterlambatan maksimal 30 menit, lebih dari itu boleh mengikuti kuliah namun tidak mengisi absen. 2. Selama perkuliahan HP silent 3. Aktif dan berpartisipatif 4. Memasukkan semua tugas individual maupun kelompok 5. Mengumpulkan tugas tepat waktu = sesuai deadline, bila TIDAK = nilai tugas E, bila TERLAMBAT= nilai dikurangi. 6. Keterlambatan pemasukkan tugas tdk mjd wewenang dosen ketika nilainya tdk keluar. 7. Tidak diberikan ujian susulan , baik UTS mp UAS kecuali pada mereka yang harus rawat inap di RS (ada surat keterangan dari RS) dan karena musibah kematian (keluarga kandung). 3/15/2018 YENZ/PPSDM 8
DISKUSI • Menurut Anda, mengapa pelatihan itu diperlukan ? • Bgmn dg karyawan yg sdh menduduki suatu jabatan utk wkt yg lama, apkh mrk jg perlu ditraining ? • Menurut Anda, mengapa para manager ingin meningkatkan management skill ? 3/15/2018 YENZ/PPSDM 9
Sebagai hasil seleksi & Penempatan § Karyawan belum dapat diharapkan langsung bekerja dan memberikan sumbangannya secara optimal (umumnya karyawan siap latih, bukan siap “pakai”) § Adanya perkembangan teknologi tambahan pengetahuan & ketrampilan § Perkembangan Perusahaan, ilmu-ilmu sosial (hubungan internasional, sosial) § Pelatihan dan pengembangan dpt berlangsung pada pekerjaannya (on the job) atau diluar (off the job) oleh lembaga pemerintahan (BLK-tenaga kerja) atau Swasta mis: IPPM, IPMI dsb 3/15/2018 YENZ/PPSDM 10
• Ketika karyawan baru dipekerjakan, mereka tidak mungkin mampu beradaptasi dgn pekerjaan secara sempurna meskipun mereka lolos seleksi yang ketat • Ketika pekerjaan/posisi baru diciptakan atau pekerjaan yang lama didesain ulang, pekerja yg mengerjakan pasti akan mengalami hambatan dlm hal keahlian • Ketika alat kerja dgn teknologi baru diperkenalkan, dibutuhkan pelatihan untuk menguasai operasional alat tsb 3/15/2018 YENZ/PPSDM 11
3/15/2018 YENZ/PPSDM 12
Apa itu pendidikan? ? Pendidikan diartikan sebagai usaha sadar yang sistematis dalam mengembangkan seluruh potensi, baik pola pikir maupun sikap dan perilaku yang ada dalam diri manusia agar menjadi manusia seutuhnya. 3/15/2018 YENZ/PPSDM 13
Pendidikan biasanya lebih diarahkan kepada pembentukan sikap. Aspek afektif lebih diperhatikan dalam pendidikan. 3/15/2018 YENZ/PPSDM 14
Apa itu Pelatihan? ? Nitisemito (1994) “Pelatihan adalah suatu kegiatan dari perusahaan yg bermaksud untuk dapat memperbaiki dan mengembangkan sikap, tingkah laku, ketrampilan dan pengetahuan dari para karyawan yang sesuai dengan keinginan perusahaan yang bersangkutan. ” Simamora (1997) “Pelatihan adalah proses sistematik pengubahan perilaku para karyawan dalam suatu arah guna meningkatkan tujuan-tujuan organisasional. ” 3/15/2018 YENZ/PPSDM 15
Jadi Pelatihan dapat disimpulkan sebagai proses bersistem yang di dalamnya ada suatu kegiatan, yang dimaksudkan untuk pengembangan serta perbaikan kinerja para pesertanya guna meningkatkan tujuan -tujuan organisasional. 3/15/2018 YENZ/PPSDM 16
Perbedaan Pendidikan dan Pelatihan Pendidikan Pelatihan Dilihat dari segi waktu, pendidikan memakan waktu lebih lama, Pendidikan berlangsung sepanjang hayat manusia Pelatihan hanya untuk jangka waktu tertentu pada kondisi tertentu, masanya relatif pendek Pendidikan tidak memandang batas umur, dan tidak hanya untuk kebutuhan perusahaan, tetapi berguna dalam berbagai hal. Sasaran pelatihan dikhususkan bg orang dewasa, umumnya sebagai pemenuh kebutuhan sebuah perusahaan Pendidikan umumnya bersifat konvensional Sedangkan pelatihan bersifat lebih modern dan fleksibel. Pendidikan sifatnya lebih teoritis. Pelatihan sifatnya lebih ke praktek 3/15/2018 YENZ/PPSDM 17
Pendidikan Pelatihan Pendidikan lebih toleran terhadap peningkatan kemampuan kognitif dan afektif seseorang. (perubahan perilaku dan pola pikir) / kemampuan untuk mengetahui sesuatu (knowing something). Pelatihan menginginkan terjadinya perubahan dan peningkatan keterampilan (skill) , lebih mengacu pada aspek psikomotorik/ kemampuan untuk melakukan sesuatu (doing something) Pendidikan tidak membatasi aspek yang ingin dipelajari. (bersifat luas) Materi yang disajikan hanya mengacu pada satu aspek kompetensi yang ingin dicapai. (khusus) “just in time” yang artinya pembelajaran untuk suatu kompetensi atau keterampilan tertentu pada saat yang diperlukan Pendidikan umumnya bersifat konvensional Sedangkan pelatihan bersifat lebih modern dan flexible. 3/15/2018 YENZ/PPSDM 18
Persamaan Pendidikan dan Pelatihan v Pelatihan dan pendidikan sama 2 membuat seseorang belajar. v Adanya transfer ilmu pegetahuan, ketrampilan, dan informasi dari sumber kepada pembelajar. v Memerlukan sumber belajar, sarana prasarana yang mendukung v Bersifat dinamis, tidak statis v Memiliki tujuan akhir untuk meningkatkan kualitas diri orang tersebut 3/15/2018 YENZ/PPSDM 19
Peribahasa Cina • Bila Anda merencanakan kemakmuran untuk satu tahun, tanamlah padi. • Bila Anda merencanakan kemakmuran untuk beberapa tahun, tanamlah pohon. • Bila Anda merencanakan kemakmuran untuk berabad-abad lamanya, kembangkanlah SDM. 3/15/2018 YENZ/PPSDM 20
- Sri hastuti handayani
- Sri rama sri rama sri manoharama
- Dr sri hastuti andayani
- Dr sri hastuti andayani
- Dr sri hastuti andayani
- Sedian solid
- Apkal ppsdm
- Tubel ppsdm kemenkes
- Fungsi kromosom
- Asas alam takambang jadi guru
- Struktur kekuatan keluarga
- Denah ruang pertemuan
- Diagram batang majemuk
- Tipe data int memiliki nilai jangkauan antara.....
- Tester
- Spk latihan pertemuan 6
- Majas pleonasme
- Pendekatan aditif adalah
- Pertemuan permintaan barang dan jasa
- Sell adalah pertemuan antara
- Pertemuan 9