PENGANTAR ANATOMI FISIOLOGI PERTEMUAN 1 Dr NOOR YULIA
- Slides: 23
PENGANTAR ANATOMI FISIOLOGI PERTEMUAN 1 Dr. NOOR YULIA MM PROGRAM STUDI REKAM MEDIS & INFORMASI KESEHATAN FAKULTAS ILMU – ILMU KESEHATAN
VISI DAN MISI UNIVERSITAS ESA UNGGUL
Materi Sebelum UTS 01. Pengantar perkuliahan, Anatomi fisiologi 02. Anatomi Fisiologi sistem cardiovascular 03. anatomi jaringan ikat darah & jantung janin 04. Anatomi sistem limfatik dan imunologi 05. Anatomi sistem pernafasan 06. Anatomi fisiologi sistem muskuloskeletal 1, tulang 07. Anatomi fisiologi sistem muskuloskeletal 2. otot
Materi Setelah UTS 08. Anatomi Fisiologi sistem pencernaan 09. Anatomi Fisiologi Organ lain disistem pencernaan 10. Anatomi fisiologi sistem endokrin 11. Anatomi Fisiologi sistem saraf 12. Anatomi Fisiologi sistem Panca indra 13 Anatomi Fisiologi sistem Urinaria dan reproduksi 14 Review perkuliahan
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN • STANDAR KOMPETENSI : • Setelah menyelesaikan tugas belajar mahasiswa mampu menjelaskan diagnosis dan tindakan medis secara akurat • Mahasiswa mampu menjelaskan dan melakukan identifikasi gangguan sistem - sistem ditubuh manusia • Mampu melakukan Klasifikasi dan Kodefikasi diagnosis dan tindakan medis berdasarkan ICD -10 dan ICD 9 CM secara akurat pada sistim – sistim didalam tubuh manusia • Mampu menterjemahkan Istilah, singkatan dan
PENDAHULUAN • Untuk menguasai kompetensi Perekam Medik , seorang perekam medis harus memiliki pengetahuan tentang Anatomi Fisiologi dan Patologi Ilmu Penyakit • Perekam medis mampu menetapkan kode penyakit dan tindakan dengan tepat sesuai klasifikasi internasional yang diberlakukan di Indonesia tentang penyakit dan tindakan medis dalam pelayanan dan manajemen kesehatan • Mampu berkomunikasi dengan dokter dalam mengkonfirmasi diagnosis dan tindakan berdasarkan hasil telaah pendokumentasian Rekam Medis
KLASIFIKASI PENYAKIT & TINDAKAN/PROSEDUR
Deskripsi Kompetensi Perekam Medis 1. KLASIFIKASI DAN KODEFIKASI PENYAKIT, MASALAH-MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN DAN TINDAKAN MEDIS • Perekam medis mampu menetapkan kode penyakit dan tindakan dengan tepat sesuai klasifikasi internasional yang diberlakukan di Indonesia tentang penyakit dan tindakan medis dalam pelayanan dan manajemen kesehatan. • ICD 10 dan ICD 9 CM • Untuk menguasai kompetensi ini seorang perekam medis harus memiliki pengetahuan tentang : – Anatomi Fisiologi, Patologi Ilmu Penyakit, – Nomenklatur & Klasifikasi Penyakit, 1. Klasifikasi Tindakan, 2. Terminologi Medis,
• Menentukan nomor kode diagnosis pasien sesuai petunjuk dan peraturan pada pedoman buku ICD yang berlaku • Mengumpulkan data diagnosis pasien untuk memenuhi sistim pengelolaan, penyimpanan data pelaporan untuk kebutuhan analisis sebab tunggal penyakit yang dikembangkan • Mengklasifikasikan kode data diagnosis yang akurat bagi kepentingan informasi morbiditas dan sistem pelaporan morbiditas • Menyajikan informasi morbiditas dengan akurat dan tepat waktu bagi kepentingan monitoring KLB epidemiologi dan lainnya • Mengelola indeks penyakit dan tindakan guna kepentingan laporan medis dan statistik • Menyusun rencana audit dan review koding klinis • Mengembangkan dan mengimplementasikan petunjuk standar koding dan pendokumentasian
EVALUASI • Rancangan Evaluasi : – Absensi kehadiran : bobot 20 % – Tugas : bobot 20 % – Ujian Tengah Semester : bobot 30 % – Ujian Akhir Semester : bobot 30%
PENDAHULUAN FUNGSI DAN STRUKTUR DASAR TUBUH
STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN DASAR TUBUH MANUSIA • PENGERTIAN : untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada tubuh orang sakit kita harus terlebih dahulu mengetahui struktur dan fungsi setiap organ dan susunan tubuh manusia sehat dalam kehidupan sehari – hari. • Setiap organ dalam tubuh berperan memper tahan kesehatan tubuh , jika salah satu organ tidak sempurna maka tubuh akan berpengaruh.
PENGERTIAN ANATOMI : • Ilmu Anatomi merupakan suatu ilmu yang mempelajari bentuk dan susunan tubuh dengan cara menguraikan tubuh melalui potongan – potongan bagian tubuh dan hubungan organ tubuh satu dengan yang lainnya ( struktur tubuh )
PENGERTIAN FISIOLOGI : • Ilmu Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari fungsi pada zat hidup , menerang kan faktor – faktor fisik dan kimia yang bertanggung jawab atas asal , perkembangan dan gerak kehidupan.
PENGERTIAN PATOFISIOLOGI • Patofisiologi merupakan bidang ilmu yang mempelajari fungsi yang berubah atau terganggu , • Yaitu perubahan – perubahan fisiologis yang ditimbulkan oleh penyakit pada makluk hidup.
JARINGAN TUBUH • Ilmu yang mempelajaringan tubuh disebut HISTOLOGI , berasal dari kata Yunani Histos dan Logos yang berarti “ Jaringan dan ilmu pengetahuan ‘
ANATOMI ORGAN DASAR TUBUH MANUSIA
STRUKTUR ANATOMI TUBUH MANUSIA • Secara Makroskopis meliputi : – Kepala – Leher – Badan • Rongga dada • Rongga Abdomen • Rongga pelvis – Anggota gerak • Anggota gerak atas • Anggota gerak bawah • Secara Mikroskopis meliputi : • Sel : bagian terkecil dari tubuh yang hanya bisa dilihat dibawah mikroskop • Jaringan : sekumpulan sel yang serupa besar, bentuk , kerja nya dan terikat menyatu • Organ : sekumpulan bermacam jaringan menjadi satu mempunyai fungsi khusus • Sistema(sistim): susunan dari organ – organ yang mempunyai kerja tertentu
FISIOLOGI ORGAN DASAR TUBUH MANUSIA
FUNGSI DASAR TUBUH SISTIM ORGAN/ JARINGAN TRANSPORTASI Jantung, pembuluh darah, darah RESPIRASI PENCERNAAN FUNGSI Aliran darah keseluruh jaringan tubuh Hidung, Faring, Laring, Trakea, Bronki, Pertukaran CO 2 dan O 2 Bronkiolus, paru-paru Mulut, Faring, esofagus, lambung, usus kecil, Mencerna dan absorpsi nutrient , garam kelenjar ludah, pankreas, hati, kantong dan air empedu Sel- sel darah putih , pembuluh dan simpul limfe, timus dan jaringan limfe lain Pertahanan terhadap benda asing yang masuk kedalam tubuh, pengembalian cairan ekstraseluler kedalam darah , pembentukan sel darah putih URINARIA Ginjal, ureter, kandung kemih, uretra Pengaturan komposisi plasma melalui ekskresi zat-zat sisa , garam dan air ENDOKRIN Semua kelenjar yang mensekresi hormon ; pankreas, testis, indung telur, hipotalamus, Regulasi dan koordinasi berbagai macam ginjal, pituitaria, tiroid, paratiroid, adrenal, aktifitas didalam tubuh usus kecil, timus REPRODUKSI Pria : Testis, penis dan saluran dengan Memproduksi sperma , ovum, persediaan kelenjar terkait , Wanita lingkungan bergizi untuk perkembangan : Indung telur, pembuluh uterin, uterus, embrio dan janin vagina, kelenjar susu KEKEBALAN
JARINGAN DASAR PENYUSUN TUBUH 1. Jaringan penutup a. Jaringan epitel b. Jaringan endotel & mesotel 2. Jaringan penyambung/ penunjang a. Jaringan ikat b. Jaringan Tulang i. Jaringan tulang rawan ii. Jaringan. Tulang c. Jaringan ikat khusus i. Darah ( Darah merah, Darah putih, Keping darah) ii. Cairan jaringan / intersel iii. Limfe 3. Jaringan otot a. Jaringan otot kerangka b. Jaringan otot jantung c. Jaringan otot polos 4. Jaringan saraf Lengkung reflex, Neuron, Sinaps, Neuroglia , Ganglia, Serat saraf, Saraf tepi, Membran , Pembuluh , Pleksus khoroid, Cairan serebrospinal , Jaringan Otak
SISTEMA / SUSUNAN TUBUH MANUSIA Terdiri atas : 1. Sistim Muskuloskeletal (Kerangka dan otot) 2. Sistim respiratori (Pernafasan) 3. Sistim Kardiovaskuler(jantung dan pembuluhdarah) 4. Sistim digestif (pencernaan) 5. Sistim Endokrin (kelenjar buntu) 6. Sistim Urinaria (Berkemih) 7. Sistim Reproduksi 8. Sistim Nervosa (persarafan) 9. Sistim peng indraan 10. Sistim integument (kulit)
Selamat belajar dalam perkuliahan berikut
- Anatomi genitalia pria
- Definisi anatomi dan fisiologi manusia
- Anatomi fisiologi sistem endokrin
- Anatomi fisiologi sistem reproduksi wanita
- Pubertas adlh
- Anatomi fisiologi bronkitis
- Elektrolit
- Kontrol intrinsik dan ekstrinsik jantung
- Anatomi fisiologi sistem saraf pusat
- Anatomi dan fisiologi kulit
- Systema integumentum
- Anatomi fisiologi asam urat
- Pengertian sistem endokrin
- Anatomisk terminologi
- Jenis otot axial musculature terdapat pada
- Anatomi fisiologi ginjal
- Organ eksterior unggas
- Fisiologi reproduksi pada wanita
- Anatomi dan fisiologi sistem pencernaan
- Vaskularisasi mata
- Yulia brovkina
- The ninny analysis
- Yulia ayriza
- Mihai bondarescu