PENDEKATAN FOLLOW THE MONEY DALAM MEMBERANTAS TPPU BEBY
PENDEKATAN FOLLOW THE MONEY DALAM MEMBERANTAS TPPU BEBY SURYANI, SH, MH FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MEDAN AREA
�CPL : Mahasiswa akan dapat memahami pendekatan follow the money dalam TPPU �CPMK : 1. Mahasiswa mampu menjelaskan defenisi pendekatan follow the money 2. Mahasiswa mampu menjelaskan alur pendektan follow the money 3. Mahasiswa mampu menjelaskan kelebihan follow the money
MENGENAL KONSEP FOLLOW THE MONEY �Dalam setiap tindak pidana, setidaknya ada tiga komponen, yaitu pelaku, tindak pidana yang dilakukan, dan hasil tindak pidana �Pendekatan yang dilakukan dalam memerangi suatu TP ada dua yakni; follow the suspect dan follow the money �Pendekatan follow the suspect semata banyak menemukan beberapa titik kelemahan. Misal dalam kasus illegal logging.
LANJUTAN. . . �Pendekatan follow the money sudah lama dipakai di Amerika Serikat dan dikenal juga dengan pendekatan anti pencucian uang. Pendekatan antipencucian uang ini diperkenalkan secara formal oleh Perserikatan Bangsa pada 1988 dalam Konvensi Wina, Convention Against Illicit Traffic in Narcotics and Psychotropic Substance. Di Indonesia, pendekatan follow the money diatur dalam Undang-Undang (UU) No 15/2002 sebagaimana telah diubah dengan UU No 25/2003 dan terakhir diubah dengan uu no 8 tahun 2010 yang biasa disebut UU TPPU.
DEFENISI �Follow the money secara harfiah berarti mengikuti jejak yang ditinggalkan dalam suatu arus uang atau arus dana. �Pendekatan follow the money mendahulukan mencari uang atau harta kekayaan hasil tindak pidana dibandingkan dengan mencari pelaku kejahatan. Setelah hasil diperoleh, kemudian dicarilah pelakunya dan tindak pidana yang dilakukan. Dalam mencari hasil tindak pidana, dipergunakan pendekatan analisis keuangan (financial analysis). �Di sini dipergunakan ilmu akuntansi dan ilmu pengetahuan lain yang terkait. Ilmu akutansi yang dipakai adalah akutansi forensic (forensic accounting).
LANJUTAN. . . �Follow the money dilandasi gagasan yang sederhana namun teknik audit investigasi ini sangat ampuh. Ketentuan perundang-undangan yang mengatur seputar follow the money mengingatkan kita bahwa bukan kejahatan utamanya saja seperti korupsi, penyuapan, penyelundupan barang dan manusia, pencurian, prostitusi, terorisme, dan lain-lain yang merupakan tindak pidana, tetapi juga pencucian uangnya sendiri adalah tindak pidana.
ALUR PENDEKATAN FOLLOW THE MONEY PENYELIDIKAN PPATK KEPOLISIAN KEJAKSAAN + PENYIDIKAN FOLLOW THE MONEY
KELEBIHAN FOLLOW THE MONEY �Jangkauannya lebih jauh sehingga dirasakan lebih adil �dapat dilakukan dengan diam-diam �Lebih mudah, dan risiko lebih kecil karena tidak berhadapan langsung dengan pelaku yang kerap memiliki potensi melakukan perlawanan �Dengan disitanya hasil tindak pidana ini, motivasi seorang melakukan tindak pidana untuk mencari harta menjadi berkurang atau hilang
CONTOH KASUS 1. Kasus Wa Ode Nurhayati �Wa Ode Nurhayati merupakan Anggota DPR RI serta Anggota Badan Anggaran DPR RI. Pada tahun 2010, Wa Ode melalui asistennya dapat dibuktikan menerima Rp 6. 250. 000, - berkaitan dengan pengalokasian DPID sejumlah daerah anggaran tahun 2011. �Pada tahun 2010 dan 2011, Wa Ode menempatkan uang tersebut dan melakukan penempatan dana lainnya oleh yang bersangkutan atau asistennya berulang hingga berjumlah lebih dari Rp 50, 5 Milyar di rekeningnya. Atas sejumlah uang tersebut kemudian digunakan untuk penempatan pada asuransi, penempatan pada deposito, membayar angsuran fasilitas kredit dengan agunan deposito, membayar angsuran pembelian rumah, apartemen, emas serta mengalihkan sebagian kepada rekening asistennya.
KENDALA FOLLOW THE MONEY �Minimnya SDM aparat penegak hukum �Kurang diminatinya bidang akuntansi forensik �Koordinasi antara PPATK dan aparat penegak hukum itu sendiri
INTI SARI. . . �cara efektif dalam memberantas tindak pidana diperlukan persamaan persepsi dan kerjasama dalam menggunakan pendekatan baru yaitu pendekatan follow the money (menelusuri aliran uang) sebagai pelengkap pendekatan konvesional follow the suspect
- Slides: 11