PEMULIAAN TANAMAN MATA KULIAH DAN SKS Mata kuliah
- Slides: 31
PEMULIAAN TANAMAN
MATA KULIAH DAN SKS • Mata kuliah Wajib PS. Agroekoteknologi • Jumlah 3 sks, terdiri : – Kuliah 2 sks 70 % – Praktikum 1 sks 30 % • Komponen Penilaian – (tugas terstruktur, quiz, UTS) 35 % – (tugas terstruktur, quiz, UAS) 35 % – Praktikum 30 % • Salah satu komponen penilaian utama UTS atau UAS atau praktikum tidak diikuti, nilai E Kembali sub pokok bahasan
MANFAAT MATA KULIAH Mata kuliah Pemuliaan Tanaman memberikan pengetahuan tentang dasar genetik tanaman dan teknik perbaikan sifat tanaman, sehingga bermanfaat untuk : Menilai sifat dan kemampuan tanaman Merancang program perbaikan sifat tanaman Kembali sub pokok bahasan
Deskripsi Singkat Mata Kuliah Pemuliaan Tanaman Kuliah diselenggarakan dalam 14 kali tatap muka, tugas terstruktur dan 2 kali ujian (UTS/UAS) selama satu semester. Selama tatap muka diberikan wawasan tentang dasar genetik dan teknik dasar perbaikan sifat tanaman. Dasar genetik tanaman : (1). perkembangbiakan tanaman secara generatif (menyerbuk sendiri & menyerbuk silang), dan vegetatif. Serta (2). keragaman genetik. Teknik dasar perbaikan sifat tanaman meliputi metode pemuliaan tanaman menyerbuk sendiri, metode pemuliaan tanaman menyerbuk silang dan metode pemuliaan tanaman vegetatif, secara konvensional dan inkonvensional. Pada setiap materi diberikan wawasan tentang teknik operasional di lapang dan evaluasi terhadap hasil yang dicapai. Selain tatap muka, juga diberikan praktikum di lapang dari beberapa materi pokok. Kembali sub pokok bahasan
Tujuan Instruksional Umum Mahasiswa mampu menguasai dengan benar dasar genetik dan teknik dasar perbaikan sifat tanaman, serta menyusun program pemuliaan tanaman dengan saling mengaitkan antara cara perkembanganbiakan tanaman dengan metode pemuliaan yang sesuai. Kembali sub pokok bahasan
Pendahuluan TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS : Mahasiswa dapat mengerti serta dapat menguraikan secara jelas tentang pemuliaan tanaman dan perkembangannya, ruang lingkup kajian dan sumbangan pemuliaan tanaman terhadap kemajuan pertanian. Kembali sub pokok bahasan
WHAT IS PLANT BREEDING? PLANT BREEDING IS THE ART AND SCIENCE OF CHANGING AND IMPROVING THE HEREDITY OF PLANTS
ILMU PEMULIAAN TANAMAN Ilmu (science) science yang mempelajari tentang perubahan susunan genetik (sifat) tanaman sehingga diperoleh tanaman baru yang bermanfaat bagi manusia Seni (art) art yaitu kemampuan dalam merakit tanaman baru yang memiliki sifat-sifat atau penampilan sesuai dengan tujuan yang diinginkan pemulianya (breeder) breeder Kembali sub pokok bahasan
ILMU-ILMU PENUNJANG GENETIKA : MEMPELAJARI PEWARISAN SUATU SIFAT BOTANI : MEMPELAJARI SIFAT MORFOLOGI, FISIOLOGI TANAMAN STATISTIKA : UNTUK PERHITUNGAN DAN EVALUASI SIFAT TANAMAN ILMU HAMA DAN PENYAKIT : MEMPELAJARI KETAHANAN TERHADAP FAKTOR BIOTIK AGRONOMI DAN HORTIKULTURA : MEMPELAJARI PRODUKSI TANAMAN
PROGRAM BAKU PEMULIAAN TANAMAN 1. 2. 3. 4. 5. Penentuan tujuan pemuliaan tanaman Penyediaan materi pemuliaan (membuat keragaman) Seleksi melalui penilaian genotip atau populasi untuk dijadikan varietas harapan Pengujian genotip atau varietas harapan (uji pendahuluan, uji lanjutan) Pelepasan Varietas harapan menjadi varietas baru (uji multilokasi) ( Kembali sub pokok bahasan
1. TUJUAN PEMULIAAN TANAMAN TUJUAN JANGKA PANJANG Mengantisipasi perubahan iklim (global warming), warming misalnya : ○ varietas toleran cekaman genangan (banjir) ○ Varietas toleran cekaman kekeringan Mengembangkan pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture), agriculture misalnya : ○ Varietas yang respon terhadap pertanian organik
1. TUJUAN PEMULIAAN TANAMAN TUJUAN JANGKA PENDEK Memenuhi keinginan konsumen ○ perbaikan kualitas produk yang dihasilkan : perbaikan ukuran → semangka, pepaya kecil Warna → semangka kuning, anggrek kandungan bahan tertentu → golden rice ketahanan simpan → bunga potong keindahan & keunikan → tan. hias: mawar, dahlia, anggrek, dll Memenuhi kebutuhan petani/produsen ○ Peningkatan hasil panen (kuantitas) ○ Umur genjah, tahan hama dan penyakit dll Memenuhi kebutuhan industri ○ Meningkatkan kandungan curcumin pada temulawak ○ pembuangan sifat 2 yg tdk disukai → oleic acid pada canola ○ dll
2. Penyediaan materi pemuliaan Materi pemuliaan harus mempunyai keragaman genetik yang tinggi Peningkatan keragaman genetik dapat dihasilkan melalui Koleksi Introduksi Hibridisasi Mutasi Poliploidi Bioteknologi (rekayasa genetik)
PERSILANGAN EMASKULASI PEMBUANGAN BENANG SARI PENCEGAHAN KONTAMINASI POLINASI PEMINDAHAN POLEN KEATAS KEPALA PUTIK PEMBUNGKUSAN BUNGA
Poliploidi
MUTASI
BIOTECNOLOGY KEDELAI TAHAN ULAT GOLDEN RICE
3. Seleksi Proses memilih genotip unggul dari populasi yang memiliki keragaman genetik tinggi Metode seleksi yang diterapkan tergantung pada cara perkembangbiakan tanaman (generatif dan vegetatif) Metode seleksi tanaman menyerbuk sendiri, yaitu : massa, galur murni, pedigree, bulk, SSD, backcross Metode seleksi tanaman menyerbuk silang yaitu : galur murni, massa, ear to row, recurrent selection
Seleksi galur-galur padi Hasil mutasi Seleksi terhadap salinitas Kiri : Toleran Kanan : Tidak toleran
4. Pengujian genotip atau varietas harapan Genotip unggul merupakan calon varietas yang diharapkan (varietas harapan) harapan Calon varietas perlu diuji lapang untuk mengetahui keunggulannya Pengujian dilakukan secara bertahap (uji pendahuluan dan uji lanjut) Uji pendahuluan dilakukan di satu lokasi dan uji lanjutan dilakukan di beberapa lokasi
Uji multilokasi
5. Pelepasan Varietas Pelepasan varietas dilakukan melalui sidang pelepasan varietas Varietas harapan yang terbukti unggul berdasarkan hasil uji multilokasi dan memenuhi persyaratan dapat dilepas menjadi varietas baru Calon varietas yang lulus dalam sidang pelepasan dapat dilepas menjadi varietas baru melalui SK Menteri Pertanian
Sumbangan pemuliaan tanaman terhadap kemajuan pertanian Menghasilkan varietas baru dengan sifat unggul: Hasil tinggi hibrida Tahan hama atau penyakit Rasa enak Umur pendek Spesifik lokasi Estetika tinggi Kandungan nutrisi tertentu Pelestarian plasma nutfah (koleksi) Kembali sub pokok bahasan
Hasil-Hasil Pemuliaan Tanaman Kembali sub pokok bahasan
PROSES UMUM PEMULIAAN TANAMAN Kwt-2011
Proses umum Plasma Nutfah Bahan Pemuliaan Varietas Baru Kwt-2011
Plasma Nutfah Jenis Liar Jenis Lokal Mutan Galur Harapan Hasil Persilangan Varietas yg sudah Ada Kwt-2011
Langsung di lepas sebagai varietas unggul Sebagai bahan persilangan Apabila memenuhi syarat Ada sifat yang diunggulkan Setelah dievaluasi Plasma nutfah sebagai bahan pemuliaan Kwt-2011
Hasil Persilangan Dipelajari sifat genetik Seleksi • Dominan, resesif • Monogenik, poligenik • Interaksi gen • Massa, galur murni • Bulk, pedigree, SSD, Back Cross • Ear to row, recurrent Kwt-2011 SIFAT : KUALITATIF KUANTITATIF CALON VARIETAS BARU
Calon Varietas Dilakukan Penyusunan Deskripsi Uji Daya Hasil , Uji Multilokasi Khusus hortikultura Sidang Pelepasan Varietas Pendaftaran varietas • • UJI BUSS HAK PERILINDUNGAN VARIETAS TANAMAN Kwt-2011
CARI TAHU !!! - Pengertian pemuliaan tanaman - Contoh keberhasilan pemuliaan tanaman - Program baku pemuliaan Tanaman
- Pemuliaan tanaman membiak vegetatif
- Contoh keberhasilan pemuliaan tanaman
- Mata kuliah testing dan implementasi sistem
- Mata kuliah statistika dan probabilitas
- Karakteristik remaja yang membanggakan indonesia
- Mata kuliah perencanaan dan pengendalian produksi
- Mata kuliah manajemen investasi dan pasar modal
- Contoh cai
- Deskripsi mata kuliah etika profesi
- Mata kuliah pengembangan diri
- Tujuan erd
- Mata kuliah ekonomi pembangunan ub
- Mata kuliah pelayanan prima
- Contoh soal metode keterikatan dana
- Mata kuliah sistem informasi gunadarma
- Silabus mata kuliah metodologi penelitian
- Mata kuliah ilmu kelautan unpad
- Deskripsi mata kuliah ekonomi mikro
- Tujuan creative writing
- Cpmk
- Cjr mata kuliah kewirausahaan
- Silabus sejarah pendidikan islam
- Mata kuliah keamanan sistem informasi
- Rekonstruksi mata kuliah
- Matkul ekonomi islam ub
- Tujuan mata kuliah
- 3 pilar kunci guru profesional
- Mata kuliah keamanan jaringan
- Pengertian seminar akuntansi
- Mata kuliah penyuntingan
- Kurikulum institusional
- Mata kuliah iad