PEMROGRAMAN SISTEM Pertemuan IV OPERASI DASAR MASUKAN DAN
- Slides: 32
PEMROGRAMAN SISTEM Pertemuan IV
OPERASI DASAR MASUKAN DAN KELUARAN
Cout Dengan cout pemrogram dapat meletakkan suatu informasi ke standart output (normalnya berupa layar) l Contoh : l cout << “Pilihan Anda salah !an”; cout << “Nilai = “ << nilai << endl; cout << “Masukkan sebuah bilangan bulat = “ ;
cin l Obyek cin bermanfaat untuk membaca data dari standart input (normalnya adalah keyboard).
cin dengan sebuah variabel l Bentuk pernyataan cin untuk membaca data dari keyboard dan meletakkan ke sebuah variabel bernama var : cin >> var
Contoh program #include <iostream. h> void main () { int bil_x ; // Definisi bilangan bulat float bil_y ; // Definisi bilangan pecahan cout << “Masukkan sebuah bilangan bulat = “ ; cin >> bil_x ; cout << “Masukkan sebuah bilangan pecahan = “ ; cin >> bil_y; cout << “ Bilangan Bulat = “ << bil_x << endl; cout << “ Bilangan Pecahan = “ << bil_y << endl; }
Tampak bahwa bentuk perintah untuk membaca data bertipe int ataupun float sama saja. Hal ini berlaku untuk semua jenis data dasar ( char, int, long, float ataupun double). l Salah satu manfaat dari adanya fasilitas pemasukkan dari keyboard adalah memungkinkan untuk membuat program yang membaca data yang berubah-ubah. l
cin dengan lebih dari satu variabel l Bentuk cin dapat juga sebagai berikut : cin >> bil_x >> bil_y ;
Contoh program #include <iostream. h> void main () { int bil_x ; // Definisi bilangan bulat float bil_y ; // Definisi bilangan pecahan cout << “Masukkan sebuah bilangan bulat dan “ << endl; cout << “Masukkan sebuah bilangan pecahan “ << endl ; cin >> bil_x >> bil_y; cout << “ Bilangan Bulat = “ << bil_x << endl; cout << “ Bilangan Pecahan = “ << bil_y << endl; }
cin untuk membaca karakter #include <iostream. h> #include <iomanip. h> #include <conio. h> void main () { char karakter; clrscr(); cout << “Masukkan sebuah karakter “; cin >> karakter; cout << “Anda mengetik “ << karakter << endl; }
Tampak pada contoh program diatas, untuk setiap karakter yang dimasukkan harus diakhiri dengan enter ( ). l Penekanan enter pada pemasukkan sebuah karakter terkadang tidak dikehendaki oleh pemakai. l Jika demikian, anda dapat menggunakan fungsi getch() ataupun getche() l
Fungsi getc() dan getche() berguna untuk membaca sebuah karakter tanpa perlu menekan enter. l Selain itu, fungsi ini juga dapat dipakai untuk membaca tombol seperti spasi, tab ataupun enter. l
Bentuk pemakaiannya : karakter = getch() karakter = getche() l Perbedaan kedua fungsi ini adalah : l getch() tidak menampilkan karakter dari tombol yang ditekan l getche() menamilkan karakter dari tombol yang ditekan l
Contoh program #include <iostream. h> #include <iomanip. h> #include <conio. h> void main() { char karakter; clrscr(); cout << “Masukkan sebuah karakter “; karakter = getch(); cout << “Anda mengetik “ << karakter << endl; cout << “Masukkan sebuah karakter “; karakter = getch(); cout << ”Anda mengetik “ << karakter << endl; }
Masukkan sebuah karakter a Anda mengetik a Masukkan sebuah karakter b Anda mengetik b Tidak ditampilkan
Sebuah getch() bisa pula dimanfaatkan untuk menunggu sembarang tombol ditekan. l Pada keadaan seperti ini tidak perlu diletakkan ke variabel. #include <iostream. h > #include <conio. h> void main() { cout << “Tekanlah sembarang tombol” << endl; cout << “Untuk mengakhiri program ini “ ; getch(); } l
Manipulator umumnya digunakan untuk mengatur tampilan data. l Misalnya untuk mengatur agar suatu nilai ditampilkan dengan lebar 10 karakter dan diatur rat kanan terhadap lebar tersebut. l
Manipulator endl digunakan untuk menyisipkan karakter newline. l Dengan kata lain manipulato ini identik dengan ‘n’. l
Contoh program #include <iostream. h> #include <conio. h> void main() { int jumbar 1 = 150; jumbar 2 = 23; jumbar 3 = 1401; clrscr(); // Hapus layar cout << “Barang 1 = “ << jumbar 1 << endl; cout << “Barang 2 = “ << jumbar 2 << endl; cout << “Barang 3 = “ << jumbar 3 << endl; }
Manipulator setw() l Manipulator setw() bermanfaat untuk mangatur lebar dari suatu tampilan data.
Contoh program #include <iostream. h> #include <iomaip. h> // Untuk manipulator setw() #include <conio. h> void main() { int jumbar 1 = 150; jumbar 2 = 23; jumbar 3 = 1401; clrscr(); // Hapus layar cout << “Barang 1 = “ << setw(4) << jumbar 1 << endl; cout << “Barang 2 = “ << setw(4) << jumbar 2 << endl; cout << “Barang 3 = “ << setw(4) << jumbar 3 << endl; }
Barang 1 = Barang 2 = Barang 3 = 150 23 1401 Dengan menggunakan setw(), terlihat hasil eksekusi adalah rata kanan. Ini dapat di bedakan dengan hasil eksekusi pada sebelumnya yang rata kiri.
Manipulator setfill() l Manipulator setfill() berguna untuk mengatur karakter yang dipakai memenuhi bagian field yang ditentukan setw(), yang tidak dipakai untuk menampilkan data.
Contoh program #include <iostream. h> #include <iomanip. h> #include <conio. h> void main() { float harga = 123. 45 clrscr(); cout << “ setw(8) << harga << endl; cout << setfill(‘*’) ; // Karakter pemenuh * cout << setw(8) << harga << endl; }
123. 45 **123. 45 Pada program diatas 123. 45 ditampilkan dengan lebar 8 karakter dan didahului oleh 2 karakter spasi. l Apabila terdapat pernyataan setfill(‘*’) maka 2 karakter spasi diisi oleh karakter ‘ * ‘. l
Pemakaian setiosflag() l Manipulator setiosflag() merupakan manipulator yang dapat dipakai untuk mengontrol sejumlah tanda format yang tercantum dalam tebel berikut :
Tanda Format Keterangan ios: : left Menyetel rata kiri terhadap lebar feeld yang diatur melalui setw() ios: : rigth Menyetel rata kanan terhadap lebar feeld yang diatur melalui setw() ios: : scientific ios: : fixed Menformat keluaran dalam notasi eksponensial ios: : dec ios: : oct ios: : hex ios: : uppercase Menformat keluaran dalam basis 10 (desimal) ios: : showbase Manmpilkan awalan 0 x untuk bilanagan heksadesimal atau 0 (nol) untuk bilangan oktal ios: : showpoint Menampilkan titik desimal pada bilangan pecahan yang tidak memiliki bagian pecahan ios: : showpos Untuk menampilkan tanda + pada bilangan positif Menformat keluaran dalam bentuk notasi desimal Memformat keluaran basisi 8 (oktal) Memformat huruf dalam basis 16 (heksadesimal) Memformat huruf pada notasi heksadesimal dalam bentuk huruf kapital
Manipulator setprecision() l l l Apabila anda bekerja dalam bilangan pecahan, Anda juga mengatur jumah digit pecahan yang ingin ditampilkan. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan manipulator setprecision(). Bentuknya : setprecision(n) dengan n menyatakan jumlah digit pecahan yang diinginkan. Sebagai contoh : cout << setprecision(2) << 123. 56789 << endl; akan menapilkan : 123. 57 bagian pecahan terdiri atas dua digit sesuai dengan argumen pada setprecision().
Contoh program #include <iostream. h> #include <conio. h> #include <iomanip. h> void main() { float nilai = 123. 45; clrscr(); cout << setiosflags(ios: : fixed); cout << setprecision(0) << nilai << endl; cout << setprecision(1) << nilai << endl; cout << setprecision(2) << nilai << endl; cout << setprecision(3) << nilai << endl; cout << setprecision(4) << nilai << endl; cout << setprecision(5) << nilai << endl; cout << setprecision(6) << nilai << endl; cout << setprecision(7) << nilai << endl; }
123 123. 4500 123. 45000 123. 449997 123. 4499969
Contoh program #include <iostream. h> #include <conio. h> #include <iomanip. h> void main() { float nilai = 123. 45; clrscr(); // Hapus layar cout << setprecision(0) << nilai << endl; cout << setprecision(1) << nilai << endl; cout << setprecision(2) << nilai << endl; cout << setprecision(3) << nilai << endl; cout << setprecision(4) << nilai << endl; cout << setprecision(5) << nilai << endl; cout << setprecision(6) << nilai << endl; cout << setprecision(7) << nilai << endl; }
1 e+02 1. 2 e+02 123. 45 123. 45 BEDANYA …. . ? ? ?
- Penjadwalan proses sistem operasi
- Program konvensional adalah
- Perbedaan pemrograman konvensional dan pemrograman visual
- Bahasa pemrograman konvensional adalah
- Contoh pemrograman konvensional
- Konsep sistem operasi manajemen operasi
- Materi konsep dasar sistem komputer
- Komponen sistem operasi
- Perangkat lunak terbagi menjadi
- Pengertian booting
- Konsep dasar operasi komputer
- Suatu kumpulan instruksi
- Liabiliti
- Dasar komputer dan pemrograman
- Manajemen file pada unix
- Sumbu datar pada diagram batang menyatakan
- Sel adalah pertemuan antara titik-titik dan titik-titik
- Pertemuan permintaan barang dan jasa
- Piranti masukan dan keluaran
- Piranti masukan dan keluaran
- Matriks leontief invers
- Prosedur algoritma adalah
- Fungsi dari create file pada operasi-operasi file (cont.)
- Pengertian unit dalam pemrograman dasar
- Quiz pemrograman dasar kelas 10
- Konsep dasar pointer
- Ekivalensi
- Elemen dasar pemrograman
- Peta konsep perangkat komputer
- Bahasa komputer 01
- Ide dasar pemrograman berorientasi objek yaitu
- Pengertian pemrograman dasar
- Pengertian visual basic