PEMROGRAMAN MOBILE 2 PERTEMUAN 6 Anggota Kelompok 1
PEMROGRAMAN MOBILE 2 PERTEMUAN 6
Anggota Kelompok 1. 2. 3. 4. 5. 6. HAFID IMAN SENTOSA SITI ROFIAH INDRA KUSUMA W LABIBUL UMAM FAJAR DWI SETIAWAN IDHA APRIAN F 16. 11. 0114 16. 11. 0120 16. 11. 0124 16. 11. 0145 16. 11. 0151 16. 11. 0158 7. LUTFI ABDURROHMAN 8. HEGA FAISAL A 9. ARIF BAGUS SETIAJI 10. AMIN RIFA’I 11. FIKRI LABIB 16. 11. 0159 16. 11. 0161 16. 11. 0163 16. 11. 0167 16. 11. 0176
Pembahasan Materi 1. 2. 3. 4. 5. 6. SMS MMS CALL INTENT PERMISSION PROGRAM
CALL Call merupakan sebuah layanan pesan telepon untuk menyampaikan pesan suara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya.
Kelebihan CALL 1. Pesan/informasi cepat tersampaikan. 2. Penelpon dapat di kenali atau di bisa di pastikan melalui suara penelpon. 3. Nomor penelpon dapat di rahasiakan (private nomor). Kekurangan CALL 1. Tidak dapat ditinjau atau di dengar kembali atau sulit di buktikan kebenarannya. 2. Biaya yang Mahal. 3. Sulit dilakukan di waktu atau tempat tertentu seperti saat rapat, saat di perpustakaan, saat ibadah dan sebagainya.
SMS Short Message Service (SMS) adalah suatu fasilitas untuk mengirim dan menerima suatu pesan singkat berupa teks melalui perangkat nirkabel, yaitu perangkat komunikasi telepon selular, dalam hal ini perangkat nirkabel yang digunakan adalah telepon selular. SMS merupakan sebuah layanan yang banyak diaplikasikan pada system komunikasi wireless, memungkinkan dilakukannya pengiriman pesan dengan system eksternal seperti email, paging, voice, mail dan lain-lain. Aplikasi SMS merupakan aplikasi yang memiliki banyak peminat dan pengguna saat ini walaupun sudah banyak digantikan oleh aplikasi berbasis mobile seperti whatsapp, messenger, line, dll.
Kelebihan SMS Kekurangan SMS 1. Biaya yang murah. 2. Delivered Oriented Service yaitu pesan akan selalu diusahakan untuk dikirimkan ke tujuan jika suatu saat nomer tujuan tidak aktif atau di luar jangkauan, maka pesan disimpan di SMS Center (SMSC) server yang selanjutnya akan dikirimkan ssegera setelah nomer tujuan akrif kembali. 1. Pesan lamban tersampaikan, terutama saat mengirim ke operator yang berbeda. 2. Pengirim tidak dapat di pastikan, karena tidak ada bukti fisik dari pengirim sms. 3. Nomor pengirim tidak dapat di rahasiakan.
MMS Multimedia Messaging Service (MMS) adalah sebuah standar layanan pesan telepon yang memungkinkan untuk mengirim pesan yang mengandung objek multimedia, seperti gambar, audio, video, dan rich text.
Kelebihan MMS 1. 2. 3. Pesan yang dikirim dapat berupa teks, foto, grafik, rekaman percakapan bahkan animasi. Tidak tertutup pula kemungkinan MMS dikembangkan untuk mengirimkan video. Dalam MMS kita dapat mengirimkan pesan berupa teks, sama seperti SMS. Akan tetapi, jumlah karakter yang dapat ditampung dalam sebuah pesan MMS lebih besar dibandingkan dengan SMS (SMS hanya 160 karakter). Emosi dapat lebih mudah diekspresikan dengan MMS. Kita dapat menggunakan foto, atau bahkan rekaman suara kita untuk mengekspresikan perasaan. Kekurangan MMS 1. 2. 3. 4. Ponsel MMS belum cukup banyak. Harga MMS yang relatif masih tinggi. Jaringan MMS maupun GPRS yang belum menjangkau seluruh daerah di Indonesia. Belum berjalannya MMS lintas operator di Indonesia masih belum jalan.
INTENT Di Android, kemampuan mengirim pesan dimungkinkan dengan objek Intent. Dengan bantuan intent, komponen Android bisa meminta fungsional dari komponen Android lain. Saat kamu membuka aplikasi Instagram di handphonemu dan menggunakannya untuk mengambil foto, kamu menggunakan intent. Intent juga membantu mengkomunikasikan bagian dari sebuah aplikasi; perpindahan dari satu layar (aktifitas) ke layar lain dimungkinkan dengan intent. Semua komponen (aplikasi dan layar) dari perangkat Android itu terisolasi satu sama lain. Satu-satunya cara mereka bisa berkomunikasi adalah dengan menggunakan intent.
Jenis INTENT Android mendukung dua jenis intent yaitu eksplisit dan implisit. • Intent Eksplisit adalah ketika aplikasi menentukan target komponen dalam sebuah intent • Intent Implisit adalah saat aplikasi tidak menentukan target komponen, Contoh Intent Eksplisit Target komponen Contoh Intent Implisit
PERMISSION Permissions adalah sebuah hak akses yang ada pada aplikasi agar aplikasi tersebut dapat mengakses beberapa informasi dari smartphone anda. Seperti yang anda ketahui, Android yang anda miliki memiliki informasi personal, seperti lokasi anda saat ini, kontak, dan bahkan foto-foto pribadi anda.
Permisson yang Digunakan ü CALL_PHONE Memungkinkan aplikasi untuk melakukan panggilan telepon tanpa melalui Dialer antarmuka pengguna bagi pengguna untuk mengkonfirmasi panggilan. ü READ_SMS Memungkinkan aplikasi untuk membaca pesan SMS. ü RECEIVE_SMS Memungkinkan aplikasi untuk menerima pesan SMS. ü SEND_SMS Memungkinkan aplikasi untuk mengirim pesan SMS. ü WRITE_SMS Memungkinkan aplikasi untuk menulis pesan SMS.
Lanjutan… ü RECEIVE_MMS Memungkinkan aplikasi untuk memonitor pesan MMS yang masuk. ü READ_PHONE_STATE Memungkinkan hanya membaca akses ke negara telepon. ü WAKE_LOCK Memungkinkan menggunakan powermanager Wake. Locks untuk menjaga prosesor dari tidur atau layar tidak redup. ü INTERNET Memungkinkan aplikasi untuk membuka soket jaringan. ü ACCESS_WIFI_STATE Memungkinkan aplikasi untuk mengakses informasi tentang jaringan Wi-Fi. ü CHANGE_WIFI_STATE Memungkinkan aplikasi untuk mengubah keadaan konektivitas Wi-Fi.
Lanjutan… ü CHANGE_NETWORK_STATE Memungkinkan aplikasi untuk mengubah keadaan konektivitas jaringan. ü ACCESS_NETWORK_STATE Memungkinkan aplikasi untuk mengakses informasi tentang jaringan. ü WRITE_EXTERNAL_STORAGE Memungkinkan aplikasi untuk menulis ke penyimpanan eksternal. ü READ_EXTERNAL_STORAGE Memungkinkan aplikasi untuk membaca dari penyimpanan eksternal. ü WRITE_SETTINGS Memungkinkan aplikasi untuk membaca atau menulis pengaturan sistem.
Projek Sederhana • Call • SMS • MMS
Call Project 1. Buat aplikasi android baru menggunakan studio android dan berikan nama sebagai Phone. Call. 2. Buka Android. Manifest. xml pada folder manifest dan tambahkan permission berikut.
3. Buka Main. Activity. java yang terletak pada folder javacom. example. phonecall dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
4. Buka acticity_main. xml yang terletak pada folder reslayout dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
Hasil running program
SMS Project 1. Buat aplikasi android baru menggunakan studio android dan berikan nama sebagai SMSApp. 2. Buka Android. Manifest. xml pada folder manifest dan tambahkan permission berikut.
3. Buat Java Class baru pada folder javacom. nqs. smsapp, caranya klik kanan pada folder java > tambahkan Java Class baru > beri nama Sms. Broadcast. Reciever seperti di bawah ini.
4. Buka Main. Activity. java yang terletak pada folder javacom. nqs. smsapp dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
Lanjutan…
5. Buka Sms. Broadcast. Reciever. java pada folder javacom. nqs. smsapp dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
6. Buka acticity_main. xml yang terletak pada folder reslayout dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
Hasil running program
MMS Project 1. Buat aplikasi android baru menggunakan studio android dan berikan nama sebagai Messaging_Sample. 2. Buka Android. Manifest. xml pada folder manifest dan tambahkan permission berikut.
3. Buat Java Class baru pada folder javacom. klinker. android. messaging_sample, caranya klik kanan pada folder java > tambahkan Java Class baru > beri nama file seperti di bawah ini.
4. Buka Main. Activity. java yang terletak pada folder javacom. klinker. android. messaging_sampledan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
Lanjutan…
5. Buka Headless. Sms. Send. Service. java pada folder javacom. klinker. android. messaging_sampledan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini. 6. Buka Mms. Reciever. java yang terletak pada folder javacom. klinker. android. messaging_sample dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
7. Buka Log. Adapter. java yang terletak pada folder javacom. klinker. android. messaging_sampledan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
8. Buka Permission. Activity. java yang terletak di folder javacom. klinker. android. messaging_sample dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
9. Buka Setting. java yang terletak di folder javacom. klinker. android. messaging_sample dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
10. Buka Sms. Reciever. java yang terletak di folder javacom. klinker. android. messaging_sample dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
11. Buka acticity_main. xml yang terletak pada folder reslayout dan tambahkan kode seperti gambar dibawah ini.
Lanjutan…
Hasil running program
Terimakasih…
- Slides: 40