PEMBANGUNAN DAN PEMB PERUBAHAN SOSIAL Pengertian Perubahan Sosial
PEMBANGUNAN DAN PEMB PERUBAHAN SOSIAL
Pengertian Perubahan Sosial Manusia tidak statis, bersifat dinamis, selalu berubah Perubahan-perubahan: • nilai-nilai sosial, • norma-norma sosial, • pola-pola perilaku organisasi, • susunan lembaga kemasyarakatan, • lapisan-lapisan dalam masyarakat, • kekuasaan dan wewenang, • interaksi sosial dan lain sebagainya. Singkatnya perubahan sosial adalah perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat, yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk di dalamnya nilai-nilai, sikap-sikap, pola -pola perilaku di antara kelompok-kelompok masyarakat. FISIP UMJ
4 KARAKTERISTIK UMUM PERUBAHAN SOSIAL Proses perubahan sosial memiliki empat karaketeristik umum (lihat Macionis, 1989: 612 -613). • Perubahan Sosial bersifat universal dan berubah-ubah. Walaupun beberapa dimensi dari pengalaman manusia tetap sama pada setiap waktu. Namun, tidak dapat disankal setiap masyarakat dipengaruhi oleh perubahan sosial, walapun pada tingkat yang berbeda. • Perubahan sosial ada yang direncanakan dan yang tidak direncanakan. • Perubahan sosial sering bersifat kontroversial. Pembangunan dapat menimbulkan konflik. • Perubahan sosial berbeda dari segi durasi dan konsekwensinya. Ada perubahan yang cepat, namun adapula yang lambat. – Perubahan yang lambat bersifat evolutif – perubahan yang cepat bersifat revolutif. – konsekwensinya berbeda-beda pada setiap kelompok masyarakat atau individu. FISIP UMJ
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perubahan Sosial 1. Cultural Processes Invention, termasuk dalam hal ini adalah alat-alat mekanikal, gagasan-gagasan, dan pola-pola tingkah laku. Semua ini menyumbang pembentukan kembali masyarakat. Discovery, terjadi bila masyarakat atau orang mengakui keberadaan elemen-elemen baru dan mulai memahami elemen itu dengan cara yang baru. Diffusion, menciptakan perubahan sosial seperti elemen-elemen budaya menyebar dari satu masyarakat kepada masyarakat yang lainnya melalui perdagangan, imigrasi, dan komunikasi masa. FISIP UMJ
2. Social Structure Sumber utama perubahan sosial yang lain adalah tekanan dan konflik dalam masyarakat itu sendiri. Karl Marx: kelas sosial dalam masyarakat merupakan sumber dari konflik sosial. Konflik ini akan menghasilkan perubahan sosial. Seperti yang terjadi dalam masyarakat kapitalis konflik antara orang yang memiliki dan mengontrol alat-alat produksi dengan para pekerja akan menghasilkan perubahan sosial. Perubahan sosial yang ideal bagi Marx adalah menuju masyarakat sosialis. 3. Ideas Max Weber mengatakan bahwa transformasi masyarakat tidak pernah terjadi karena faktor tunggal. Weber mengakui pentingnya konflik sosial dalam mentransformasi masyarakat. Namun, kalau Karl Marx menghubungkan perubahan sosial pada proses produksi material, Weber menekankan elemen-elemen idea dan kepercayaan yang juga mendorong terjadinya perubahan sosial. FISIP UMJ
4. The Natural Environment Masyarakat manusia dan lingkungan alamnya saling berhubungan, sehingga perubahan yang terjadi pada salah satu bagian akan mempengaruhi perubahan pada bagian yang lainnya. 5. Population Pertambahan penduduk yang sangat cepat di Pulau Jawa (Soekanto, 2006: 275) menyebabkan terjadinya perubahan dalam struktur sosial masyarakat, terutama lembaga-lembaga kemasyarakatannya. Misalnya, orang lantas mengenal hak milik individual atas tanah, sewa tanah, gadai tanah, bagi hasil yang sebelumnya tidak dikenal. FISIP UMJ
KONSEP “PEMBANGUNAN” • pembangunan berarti “improved living conditions” atau peningkatan kesejahteraan (Forsyth, 2005: xvii). • Peningkatan kesejahteraan berarti mendapatkan kehidupan yang lebih baik, yang diartikan sebagai pemenuhan kebutuhan dasar sandang-pangan-papan dapat menikmati berbagai layanan yang terjangkau serta senantiasa dihormati dan dihargai (Peet dan Hartwick, 2009). • Dapat pula dikatakan bahwa pembangunan berkaitan dengan perubahan yang direncanakan atau disengaja. • Dalam hal ini, perubahan yang dimaksud adalah yang mengarah kepada perbaikan, karena tidak semua perubahan diidentifikasi sebagai perubahan yang positif. Jadi, pembangunan berkaitan dengan perubahan sosial – serta perubahan ekonomi maupun perubahan politik – yang direncanakan untuk kepentingan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan mereka sesuai dengan tujuan yang sudah ditetapkan FISIP UMJ
Perubahan sosial dan politik ekonomi klasik • Sejarah konsep pembangunan berawal dari analisis perubahan sosial yang banyak dikaji oleh para ilmuwan dan pemikir sosial sejak abad ke-18. Sebelum abad ke-18, “perubahan sosial” tidak umum dikaji karena masyarakat hidup dengan cara yang kurang lebih “sama” selama berabad-abad karena pengertian mereka tentang waktu dan ruang terikat dengan komunitas mereka dan tanah air mereka • Cara hidup dan berpikir tradisional ini mulai berubah ditandai oleh dua kejadian: – Revolusi Perancis yang menyuarakan kebebasan individu – Revolusi Industri yang mengedepankan modernitas • Perubahan ini menghasilkan gejolak politik, ekonomi, keilmuan dan sosial yang kemudianalisis oleh para pemikir seperti Karl Marx, Friedrich Engels, Max Weber, Emile Durkheim, Auguste Comte, Robert Spencer dan lain-lain FISIP UMJ
Perubahan sosial dan politik ekonomi klasik • Walaupun analisis mereka berbeda, namun para pemikir ini dapat melihat suatu fenomena yang sama: – AGRARIS INDUSTRIALIS – TRADISIONAL MODERN • Bagi Marx & Engels: perubahan berarti revolusi yang mengakhiri konflik kelas antara borjuis dan proletar dan mentransformasi kapitalisme menjadi tatanan sosial baru berlandaskan sosialisme • Weber: melihat perubahan dari yang menghargai tradisi menjadi lebih menghargai praktek obyektif seperti kontrak tertulis, prosedur yang disepakati, keahlian, dan sebagainya, mengedepankan rasionalitas sebagai cara mencapai modernitas, misalnya dengan investasi kekayaan, kerja keras, efisiensi, dan struktur birokrasi yang ketat • Durkheim: perubahan terjadi pada proses pembagian kerja (division of labour) dari masyarakat tradisional dimana pembagian kerja tidak spesifik, menjadi masyarakat modern dimana pembagian kerja menjadi lebih spesifik dan terdiferensiasi FISIP UMJ
Tugas (dikumpulkan 1 Oktober tidak ada kuliah) Detik ini, masyarakat—yang diwakili mahasiswa— menuntut terjadinya perubahan sosial ke arah tatanan masyarakat yang lebih baik. Secara singkat, 1) ceritakan perubahan apa yang diinginkan mereka (tuntutan) dan bagaimana cara mencapai perubahan tersebut. 2) perubahan tersebut terjadi di bidang apa saja? 3) Berikan pendapat Anda, apakah setuju atau tidak setuju dengan tuntutan/strategi yang mereka sampaikan/lakukan. FISIP UMJ
- Slides: 10