OPTIONS I Pengertian Opsi Eropa hanya dapat diexercise

  • Slides: 5
Download presentation
OPTIONS I. Pengertian Ø Opsi Eropa, hanya dapat diexercise (digunakan haknya) pada saat jatuh

OPTIONS I. Pengertian Ø Opsi Eropa, hanya dapat diexercise (digunakan haknya) pada saat jatuh tempo. Ø Opsi Amerika, dapat diexercise setiap waktu hingga tanggal jatuh tempo. Ø Dengan karakteristik diatas Amerika option memiliki nilai yang selalu lebih tinggi dari opsi Eropa. Ø In the money; kondisi dimana sebuah opsi memiliki nilai jika pada saat itu diexercise. Contoh jika saham Indo saat ini adalah Rp. 500 maka call option dalam kondisi in the money karena pemegang call money dapat menggunakan hak beli pada saham tsb dg harga Rp. 400, ada laba Rp, 100. Perbedaan antara harga saham dg harga exercise merupakan nilai intrinsik dari opsi dan perbedaan nilai intrinsik dan premium opsi merupakan nilai waktu dari opsi. Jika premium call option saat itu Rp. 25 maka nilai waktu opsi Rp. 75. Jika saham Indo saat itu Rp. 500 maka put option tidak memiliki nilai dan kondisi ini disebut out the money, sedang kondisi at the money terjadi ketika harga saham sama dengan harga exercise.

OPTIONS II. Ciri Opsi Ø Potensi untung rugi yang tidak simetris Ø The power

OPTIONS II. Ciri Opsi Ø Potensi untung rugi yang tidak simetris Ø The power of leverage, cukup dengan membayar premi opsi, praktis menguasai saham yang nilainya berlipat ganda dari premi tersebut. III. BLACK – SCHOLES Ø Idenya investor dapat menciptakan portfolio bebas resiko dg mengkombinasikan opsi dg saham yang diopsikan. Ø Rumusnya : C = SN(d 1) – XN(d 2) dimana C adalah nilai tunai (PV) dari harga patokan (strike price) dan N adalah fungsi distribusi normal kumulatif, d 1 dan d 2 adalah variabel yg nilainya tergantung dari S, harga patokan , T dan volatilitas dasar. Ø Interprestasi rumus Black-Scholes; satu unit call options bernilai sama dg portfolio yg terdiri dari N(d 1) unit dasar dan N(d 2) unit pinjaman sebesar nilai tunai dari harga patokan.

OPTIONS III. Black – Scholes …. . Lanjutan Ø Kelemahan Black – Scholes adalah

OPTIONS III. Black – Scholes …. . Lanjutan Ø Kelemahan Black – Scholes adalah (1) volatilitas (gejolak harga yang diukur dalam SD imbal hasil) dari aset dasarnya diketahui dan konstan selama periode opsi. (2) harga aset dasarnya mendadak turun atau melonjak tajam (3) suku bunga konstan (4) investor bisa mendapat pinjaman dana sebanyak mungkin (5) jual tekor tidak dibatasi dan seluruh hasilnya bisa digunakan semuanya (6) tidak ada biaya trading baik u/aset dasar maupun opsi (7) tidak ada dampak pajak dari jual beli opsi (8) aset dasarnya tidak memberi dividen atau bunga (9) opsi Cuma bisa diexercise pada akhir periode opsi (10) tidak ada akuisisi atau kejadian lain yg membuat umur opsi menjadi lebih pendek dari kontrak semula.

ASSET INTANGIBLE I. PENGERTIAN Ø Intangible asset adalah harta tak berwujud yang ada disebelah

ASSET INTANGIBLE I. PENGERTIAN Ø Intangible asset adalah harta tak berwujud yang ada disebelah kiri Neraca/Aktiva sesudah Tangible Asset atau aktiva tetap, dapat berupa property intelektual, SDM unggul, Merk/brand dan Network Ø Penilaian Intangible Asset dilakukan dengan cara menghitung berapa besar biaya yang sudah dihabiskan untuk mendapatkan intangible asset tersebut sebesar harga perolehannya. Biaya yang sudah dikeluarkan dikumpulkan menjadi asset tersebut dimulai dari biaya penelitian, biaya pelatihan, dan biaya lainnya yang berkaitan dengan intangible asset tersebut. Setelah selesai intangible asset tersebut dibukan sebagai intangible asset.

SUMBER REJEKI BARU: ASET INTANGIBLE (ATB) ØIntangibles Properti intelektual · SDM Unggul · Merek

SUMBER REJEKI BARU: ASET INTANGIBLE (ATB) ØIntangibles Properti intelektual · SDM Unggul · Merek / Brand · Network ·