OPERASI SELEKSI STRUKTUR SELEKSI Bentuk JIKA AKHIR JIKA
OPERASI SELEKSI
STRUKTUR SELEKSI Bentuk JIKA – AKHIR JIKA PSEUDOCODE JIKA kondisi. Benar MAKA pernyataan_1. . . . . SEBALIKNYA pernyataan_2. . . . . AKHIR - JIKA PROGRAM JAVA If (kondisi. Benar) { pernyataan_1; . . } else { Pernyataan_2; . . . } Catatan Kondisi pada pernyataan If harus ditulis dalam kurung () 2
Bentuk C OCOK – AKHIR COC OK PSEUDOCODE COCOK nilai DENGAN nilai 1 MAKA pernyataan 11 pernyataan 12. . . . . DENGAN nilai 2 MAKA pernyataan 21 pernyataan 22. . . . . DENGAN nilai 3 MAKA pernyataan 31 pernyataan 32. . . . . LAINNYA pernyataan. N 1 pernyataan. N 2. . . . . AKHIR – COCOK PROGRAM JAVA switch (nilai) { case nilai 1; pernyataan 12; break; . case nilai 2; pernyataan 21; pernyataan 22; break; case nilai 3; pernyataan 31; pernyataan 32; break; default; pernyataan. N 1; pernyataan. N 2; break; } Catatan 1. Pernyataan break digunakan agar eksekusi dilanjutkan ke pernyaaan yang terletak sesudah pernyataan switch. 2. Bagian default pada switch bersifat opsional. Bagian ini hanya dijalankan bila tidak ada satupun bagian yang cocok dengan nilai pada switch 3. Pernyaan break pada bagian default bisa dihilangkan. Tidak mengubah hasil. 3
Contoh: Menentukan Bilangan Ganjil atau Genap Teori : Bilangan genap adalah bilangan yang habis dibagi 2 Bilangan ganjil adalah bilangan yang tidak habis dibagi 2 Algoritma : 1. Masukkan (bilangan) 2. JIKA sisa. Pembagian(bilangan, 2) = 0 MAKA tampilkan(“Bilangan genap”) SEBALIKNYA tampilkan(“Bilangan ganjil”) AKHIR - JIKA The Power of Power. Point | thepopp. com 4
// Mencari bilangan ganjil atau genap import java. util. Scanner; public class Bilangan. Genap { public static void main(String[] args) { int bilangan; Scanner scan = new Scanner(System. in); System. out. print("Bilangan bulat : "); bilangan = scan. next. Int(); if (bilangan % 2 == 0) System. out. println("Bilangan genap"); else System. out. println("Bilangan ganjil"); } }
Contoh: Menentukan Bilangan Terbesar dari 2 Buah Bilangan Algoritma : 1. Masukkan (x, y) 2. JIKA x > y MAKA tampilkan(“terbesar yaitu”, x) SEBALIKNYA tampilkan(“terbesar yaitu”, y) AKHIR - JIKA The Power of Power. Point | thepopp. com 6
CONTOH ST RUKTUR SELEKSI 7
CONTOH ST RUKTUR SELEKSI 8
// Mencari bilangan terbesar dari dua bilangan. java import java. util. Scanner; public class Bilangan. Terbesar { public static void main(String[] args) { double x, y; Scanner scan = new Scanner(System. in); System. out. print("Masukkan bilangan x : "); x = scan. next. Double(); System. out. print("Masukkan bilangan y : "); y = scan. next. Double(); if (x > y) System. out. println( "Bilangan terbesar = " + x); else System. out. println( "Bilangan terbesar = " + y); } }
SELEKSI DENGAN KONDISI MAJEMUK Seringkali suatu kondisi tidak bersifat sederhana, melainkan melibatkan lebih dari satu kondisi Misalkan : Buatlah sebuah algoritma dan program Java untuk memvalidasi sebuah nilai yang dimasukkan lewat keyboard. Berikan komentar “Tervalidasi !” jika nilai tersebut berada pada range 0 sampai 100. Dan berikan komentar “Tidak tervalidasi !” untuk keadaan sebaliknya. The Power of Power. Point | thepopp. com 10
SELEKSI DENGAN KONDISI MAJEMUK Algoritma : 1. Masukkan (nilai) 2. JIKA nilai ≥ 0 DAN nilai ≤ 100 MAKA tampilkan(“TERVALIDASI !”) SEBALIKNYA tampilkan(“TIDAK TERVALIDASI !”) AKHIR - JIKA The Power of Power. Point | thepopp. com 11
CONTOH ST RUKTUR SELEKSI 12
// Program untuk menentukan Validasi Nilai import java. util. Scanner; public class Validasi. Nilai { public static void main(String[] args) { double nilai; Scanner scan = new Scanner(System. in); System. out. print("Masukkan nilai = scan. next. Double(); : "); if (nilai >= 0 && nilai <= 100) System. out. println("TERVALIDASI !"); else System. out. println("TIDAK TERVALIDASI !"); } }
SELEKSI DENGAN KONDISI BERTINGKAT/BERSARANG Misalkan : Buatlah sebuah algoritma dan program Java untuk membaca masukan data predikat kelulusan sarjana dari keyboard bedasarkan IPKnya. Tentukan predikat kelulusannya. IPK KOMULATIF 2, 00 ≤ IPK ≤ 2, 75 < IPK ≤ 3, 50 < IPK ≤ 4, 00 PREDIKAT KELULUSAN Lulus memuaskan Lulus sangat memuaskan Lulus dengan pujian The Power of Power. Point | thepopp. com 14
SELEKSI DENGAN KONDISI MAJEMUK Algoritma : 1. Masukkan (ipk) 2. JIKA ipk ≥ 2 DAN ipk ≤ 2, 75 MAKA tampilkan(“LULUS MEMUASKAN”) SEBALIKNYA JIKA ipk > 2, 75 DAN ipk ≤ 3, 5 MAKA tampilkan(“LULUS SANGAT MEMUASKAN”) SEBALIKNYA JIKA ipk > 3, 5 DAN ipk ≤ 4, 00 MAKA tampilkan(“LULUS DENGAN PUJIAN”) SEBALIKNYA tampilkan(“DATA IPK TIDAK VALID!”) AKHIR – JIKA AKHIR - JIKA The Power of Power. Point | thepopp. com 15
CONTOH ST RUKTUR SELEKSI BERTING KAT/BERSARANG 16
CONTOH ST RUKTUR SELEKSI BERTING KAT/BERSARANG Jika ada komentar kesalahan seperti di atas. Misalnya input diisi 3. 5 (pakai separator titik). Maka ubahlah menjadi koma, misalnya 3, 5. Hal tersebut dikarenakan tanda pecahan ditentukan secara pengaturan default dalam komputer Anda. 17
// Program Java untuk menentukan peringkat kelulusan /* * dengan 4 kategori */ import java. util. Scanner; public class Predikat. Kelulusan { public static void main(String[] args) { double ip; Scanner scan = new Scanner(System. in); System. out. print("IP kumulatif : "); ip = scan. next. Double(); if (ip >= 2. 00 && ip <= 2. 75) System. out. println("LULUS MEMUASKAN"); else if (ip > 2. 75 && ip <= 3. 50) System. out. println("LULUS SANGAT MEMUASKAN"); else if (ip > 3. 50 && ip <= 4. 00) System. out. println("LULUS DENGAN PUJIAN"); else System. out. println("Data IP tidak valid"); } }
SELEKSI DENGAN TIPE DATA STRING Misalkan : Buatlah sebuah algoritma dan program Java untuk membaca masukan data dari keyboard dan mengkonversi tulisan “one”, “two”, dan “three” menjadi “satu”, “dua”, “tiga”. Bila yang dimasukkan selain kata tersebut maka berikan komentar “Maaf, saya tidak tahu. Tanya saja orang lain ” The Power of Power. Point | thepopp. com 19
SELEKSI DENGAN KONDISI MAJEMUK Algoritma : 1. Masukkan (kata. Inggris) 2. JIKA kata. Inggris = “one” MAKA tampilkan(“satu”) SEBALIKNYA JIKA kata. Inggris = “two” MAKA tampilkan(“dua”) SEBALIKNYA JIKA kata. Inggris = “three” MAKA tampilkan(“tiga”) SEBALIKNYA tampilkan(“Maaf, saya tidak tahu ”) tampilkan(“Tanya saja orang lain”) AKHIR – JIKA AKHIR - JIKA The Power of Power. Point | thepopp. com 20
Untuk membandingkan data bertipe String tidak bisa menggunakan tanda = Namun menggunakan operator equal( ) 21
/* * Mengubah kata string */ import java. util. Scanner; public class Kata. Inggris { public static void main(String[] args) { String kata. Inggris, kata. Indo; Scanner scan = new Scanner(System. in); System. out. print("Kata (one, two, atau three): "); kata. Inggris = scan. next. Line(); // Ubah huruf kapital ke huruf kecil kata. Inggris = kata. Inggris. to. Lower. Case(); if (kata. Inggris. equals("one")) System. out. println("satu"); else if (kata. Inggris. equals("two")) System. out. println("dua"); else if (kata. Inggris. equals("three")) System. out. println("tiga"); else System. out. print("Maaf, saya tidak tahu. "); System. out. println("Tanya saja orang lain"); } }
THANK YOU! • Any Questions? • Jun Akizaki – The Power of Power. Point • Used Font: Crimson Text
- Slides: 23