Office Automation Office Automation OS Office Automation Systems

Office Automation – Office Automation (OS) / Office Automation Systems (OAS) adalah suatu sistem informasi yang secara khas mendukung tugas-tugas para karyawan, para pekerja pengelolan pengetahuan (knowledge workers), para manajer operational, dan manajer taktikal untuk membuat dokumen, kalender elektronik / jadwal, dan komunikasi.

Office Automation • Contoh Office Automation Software: – Microsoft Office: -Work processing, Excel, Power. Point – Electronic Calendar – Email – Voicemail/VOIP (Voice over Internet Protocol) – Desktop Publishing : kelompok software untuk melengkapi word processing dalam membuat dokumen pengumuman, iklan, dan dokumen lain misalnya kelengkapan fotografi, diagram, gambar/icon, dsb. – videoconferencing – Multifunctions machine (printer, copier, scanner, facsimile)

Expert Systems • Expert systems (ES) adalah suatu sistem informasi yang menduplikasi keahlian para ahli melalui penyediaan aplikasi-aplikasi untuk membantu para penggunanya dalam membuat keputusan terhadap permasalahan tidak terstruktur di bidang-bidang keahlian tertentu. • Pengguna ES utamanya adalah para pemimpin organisasi (manajer menengah/taktikal dan manajer puncak/stratejik) serta para ahli di bidang-bidang tertentu yang diakomodir oleh Expert Systems. Copyright 2007 John Wiley & Sons, Inc Chapter 9 3

Expert Systems (lanjutan) • Operasi transfer keahlian dari seorang expert ke komputer lalu kepada pengguna dapat dilakukan melalui 4 (empat) aktivitas berikut: – Knowledge acquisition ( pembenaman pengetahuan ke dalam sistem komputer): Pengetahuan/keahlian dapat diperoleh langsung dari para ahli yang bersangkutan atau dari sumber-sumber dokumentasi resmi. – Knowledge representation (penyajian pengetahuan): pengetatahuan yang diperoleh kemudian diorganisasikan dengan metode aturan-aturan atau pola-pola berbasis tujuan lalu disimpan secara elektronik dalam database pengetahuan khusus. Copyright 2007 John Wiley & Sons, Inc Chapter 9 4

Expert Systems (lanjutan) – Knowledge inferencing: pengetahuan yang ada di dalam database pengetahuan diprogram agar dapat membuat sejumlah inferensi (kaitan-kaitan interpretasi) dan fungsi-fungsi pemberi alasan atau analisis yang diperlukan dengan menggunakan mesin inferensi yang merupakan otak/komponen utama dalam expert systems. – Knowledge transfer: pengetahuan/keahlian yang mesing-masingnya telah diinferensikan kemudian ditransfer kepada penggunanya dalam bentuk rekomendasi/saran. Copyright 2007 John Wiley & Sons, Inc Chapter 9 5

5 Komponen Expert Systems • Knowledge base berisi pengetahuan/keahlian dalam bidang tertentu untuk pemahaman yang lebih mendalam, pembuatan perumusan, atau pemecahan masalah. • Inference engine merupakan software untuk membuat suatu metodologi inferensi pengalasan yang dapat menghasilkan kesimpulan berupa saran-saran pemecahan masalah. • User interface tampilan antar muka yang membuat para pengguna mampu berkomunikasi secara interaktif dengan komputer. • Blackboard sejenis memory yang bekerja menyiapkan deskripsi/penjelasan setiap permasalahan yang diajukan oleh pengguna. • Explanation subsystem komponen yang bertugas memberikan penjelasan-penjelasan terhadap saran-saran yang dibuat. Copyright 2007 John Wiley & Sons, Inc Chapter 9 6

Manfaat Expert Systems 1. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan pengguna sehingga dapat menjadi semakin produktif (meningkatkan produktifitas). 2. Memberikan informasi yang lebih akurat karena lebih konsisten kebenarannya, telah teruji hasil kebenaran solusi yang diberikan, dan tingkat kesalahan (error rate) yang kecil. 3. Dapat memberikan solusi yang berasal dari berbagai ahli yang telah teruji baik dari wilayah lokal maupun internasional (dari wilayah dunia manapun) 4. Dapat dikonsultasikan (dioperasikan) kapan saja tanpa mengenal lelah, ketidakberadaan ahlinya, dsb. 5. Tetap mampu memberikan solusi (walaupun belum 100% sesuai) walaupun pengguna memberikan masukan yang kurang lengkap. 6. Telah berkembang semakin luas ke hampir segala bidang keahlian dari mulai teknik mesin, medis, perbankan, sisfo, manajemen, sosial, dll. 7. Mampu memberikan solusi yang lebih cepat (menghemat banyak waktu) dari cara manual dengan hasil yang lebih memberikan wawasan yang lebih dalam. Copyright 2007 John Wiley & Sons, Inc Chapter 9 7

Expert Systems

Model Konseptual Sistem Pakar

Essentials of Management Information Systems Chapter 10 Managing Knowledge for the Digital Firm ARTIFICIAL INTELLIGENCE Rules in an AI Program Figure 10 -9

Bagian Sistem Pakar Basis pengetahuan merupakan komponen yang berisi pengetahuan-pengetahuan yang berasal dari pakar. Berisi sekumpulan fakta (fact) dan aturan (rule). Fakta berupa situasi masalah dan teori tentang area masalah. Aturan adalah suatu arahan yang menggunakan pengetahuan untuk memecahkan masalah pada bidang tertentu.

Contoh Aturan

Contoh Aplikasi Sistem Pakar • XSEL Sistem pakar ini dapat bertindak sebagai asisten penjual, yang membantu penjual komputer DEC memilihkan pesanan pelanggan sesuai dengan kebutuhan • MYCIN Sistem ini dikembangkan di Universitas Stanford pada pertengahan 1970 -an dengan tujuan untuk membantu jurumedis dalam mendiagnosa penyakit yang disebabkan bakteri. • PROSPECTOR Sistem ini diciptakan oleh Richard Duda, Peter Hard, dan Rene Reboh pada tahun 1978 yang menyediakan kemampuan seperti seorang pakar di bidang geologi.

Contoh Dialog Sistem Pakar Sistem pakar: Apakah buah berbentuk bulat? Pemakai: Ya Sistem pakar: Apakah buah berwarna hijau ketika muda dan kuning ketika sudah tua? Pemakai: Tidak Sistem pakar: Apakah buah berwarna hijau ketika muda dan merah ketika sudah tua? Pemakai: Ya Sistem pakar: Apakah berbatang? Pemakai: Ya Sistem pakar: Menurut pengetahuan yang saya miliki, Apel memenuhi kriteria yg anda sebutkan.