NEURON Suatu neuron adl suatu sel saraf lengkap
- Slides: 24
NEURON Suatu neuron adl suatu sel saraf lengkap, termasuk tubuh sel dg struktur 2 didlmnya dan tonjolan protplasma, yaitu dendrit dan axon serta percabangan akhir tonjolan 2 protoplasma tersebut
Jenis-jenis neuron • Neuron unipolar --- mempunyai neurit tunggal Mis. pd ganglia nn spinalis, nucl mesencephalikus N. V, neuron sensorik umum dr kulit • Neuron bipolar --- mempunyai badan sel dan neurit Mis. Pd lapisan retina, ganglia vestibularis dan cochlearis (N. VIII), epithelium olfactorium • Neuron multipolar --- mempunyai akson, neurit dan dendrit. Merupakan sebagian besar susunan saraf pusat, Neuron mtotorik keotot lurik
Neuron menurut ukurannya • Neuron tipe golgi I – akson panjang – membentuk traktus dari otak ke perifir. Piramidal cortex cerebery, sel purkinye, cortex cerebely – sel-sel piramidalis • Neuron tipe golgi II – akson pendek – pada kortex cerebery dan cerebely sebagai inhibisi
Wallerian degeneration • Axon dan selubung myelin bag distal lesi mengalami pembengkaan setempat kmd proses disintegrasi menadi segmen 2 kecil yg besarnya tdk teratur kmd proses penyingkiran sisa axon oleh sel phagocytus. • Tubuh sel saraf tersebut akan musnah akibat kegiatan sel 2 phagocytus
Synapsis Menurut hub Ant. 1 n dg sel ttt • Synapsis inter neurronal, hub kontak fungsional antara dua neuron • Synapsis neuro muskular, hub kontak fungsional antara satu neuron dg satu serat otot • Synapsis neuroglandular, hub kontak fungsional antara satu neuron dg satu sel kelenjar
Neurotransmiter • Asetilkholin noadrenalin sbg neurotransmiter utama. • Dlm ssp ada lk 30 mcm zat kimia • Zat 2 yg skg dikenal sbg neuro transmiter dlm susunan meliputi monoamin(noradrinalin, dopamin, serotinin ), asetilkholin, asam gama aminobutirik, neuro peptide(vasopresin, oksitosin)
NEURALGIA DAN NEURITIS Neuritis: peradangan pada syaraf Neuralgia: rasa nyeri pada syaraf tanpaperubahan patologi
Neuritis: • Interstitial neuritis: peradangan pada epineurum, perineurum, endoneurum. • Parachymateus neuritis: peradangan pada axis silindernya terutama axonnya.
Penyebab interstitial: Penekanan: pertumbuhan callus, tumor. Trauma: patah tulang, sprain, dislokasi Penyebab Parenchymateus: Toxin: Intrinsic – serangan rematic dipteryc Extrinsic – alkohol, timah, timbal Gangguan metabolisme dan kekurangan vitamin •
Symptom: • Rasa sakit sepanjang syaraf (akut) • Tenderness titik tertentu dan pembengkakan syaraf yang bersangkutan • Parasthesia • Rangsangan pada motoris timbul gerakan kejut • Replex normal • Tropic changes pada kuku dan kulit • Pada paranchymateus ada athropi dan paralysis
Neuralgia: • • Rasa nyeri berselang Tendernes – syaraf tidak bengkak Muscular twitching atau tremor Bagian yang terserang keluar keringat, kemerahan, kulit pucat
Treatment: • Mengurangi sakit – dengan heating, massage dan electro terapy • Pada parenchymateus – cegah kontraktur dan reeducation muscle
BRACHIAL NEURITIS • Neuritis pada flexus brachialis atau pada cabangnya – nyeri pada leher bagian belakang, scapula. Sering pada n ulnaris pada antara condelys medialis dan olecranon, n medianes pada fosa cubiti, n radialis pada mosculo spiral groove.
Penyebab: • O. A. cervical • HNP cervical • Cervical rib yang menekan flexus brachialis • Adanya sikap yang salah
Fisioterapi • Acute: rest, support, heating (IRR dan SWD) • Sub acut: tambah manipulasi massage • Chronic: electro + manipulasi massage, exercises •
BRACHIAL NEURALGIA • Rasa sakit hampir sama dengan neuritis, intensitas berbeda. •
Etiologi: • • Penekanan costa I dan clavicula Penguluran diatas costa I Cervical rib Tertekan insersio scalenus Penekanan pembuluh darah subclavian Pekerjaan banyak menggunakan lengan Membawa beban berat Akibatnya shoulder girdle turun karena kelemahan otot elevator dapat akibat kelemahan-kelemahan otot-otot yang disebabkan oleh etiologi 6, 7 •
Symptom: • Nyeri • Otot intrinsic dapat mengalami kelainan fungsi • Jari-jari paraestisia • Gejala seperti Reynaud’s desease: tangan dingin, bengkak
Treatment: • General: memperkuat group otot upper trapecious, levator scapulaedan sekitar leher • Fisioterapi: – Manipulasi massage: kneading pada otot-otot leher dan shoulder – Relax passive movement – Electrical: IRR, SWD, TENS – Exercises • Brachialgia karena OAC dan HNP general treatment + fisioterapi diatas + traksi • Karena fibrositis: pemanasan, manual massage •
INTERCOSTAL NEURALGIA DAN NEURITIS Penyebab: • Muscular rheumatism • Fibrositis • Trauma otot intercostal • Lesi discus intervertebralis
Symptom: nyeri saat menarik napas dalam • Fisioterapi: • Manipulasi massage: stroking, efleurage, kneading, friction • Exercises • Heating
POLYNEURITIS (MULTIPLE PERIPHERIAL NEURITIS) • Peradangan beberapa syaraf periphir baik motoris maupun sensoris •
Acute infective polyneuritis, terdiri dari: Polyradiculo neuritis G. B. syndrom Etiologi: • Extrinsic: alkohol, arsenic, timah • Infeksi: bakteri, virus (dikenal acutre infective polyneuritis) • Gangguan metabolisme: penyakit gout, kekurangan vit B 1 •
- Tabel perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan
- Pertulangan daun jati
- Fungsi utama sel saraf
- Sel saraf divergence
- Fungsi utama sel saraf
- Gambar sel saraf sensorik
- Peristiwa sel telur dibuahi oleh sel sperma disebut
- Struktur sel haiwan dan sel tumbuhan
- Membran
- Vakuola berukuran besar
- Mitochondrial dna
- Suatu pekerjaan dapat diselesaikan sel
- Kerja saraf simpatik dan parasimpatik
- Struktur saraf
- Kkpmt 3
- Jembatan keledai nervus cranialis
- Flakcid
- Sistem saraf otonom dan somatik
- Contoh obat parasimpatolitik
- Endoneurium histology
- Organ penyusun sistem koordinasi
- Fish phyla
- Fisiologi saraf
- Chemical messengers
- Maksud saraf khilaf