N SEKSUAL Sexual Harassment Kel 3 Sexual Harassment
- Slides: 19
N SEKSUAL (Sexual Harassment) Kel 3
Sexual Harassment Apa Itu Pelecehan Seksual? Suatu bentuk penghinaan atau memandang rendah seseorang karena hal -hal yang berkenan dengan seks, jenis kelamin atau aktivitas seksual antara laki -laki dan perempuan.
Pengertian Sexual hal-hal yang menyangkut seks/jenis kelamin Harassment penggangguan ketenangan yang sifatnya tidak diundang oleh subject yang diganggu Leceh membuat kecil, mengejek, merendahkan martabat Pelecehan adalah tindakan menurunkan martabat
Pengertian Menurut BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, 2012) “ Pelecehan seksual adalah segala macam bentuk perilaku yang berkonotasi atau mengarah kepada hal-hal seksual yang dilakukan secara sepihak dan tidak diharapkan oleh orang yang menjadi sasaran sehingga menimbulkan reaksi negatif seperti malu, marah, benci, tersinggung, dan sebagainya pada diri individu yang menjadi korban pelecehan tersebut. ”
Lanjutan Menurut Mboiek, (1992: 1) dan Stanko (1996: 56) pengertian pelecehan seksual adalah suatu perbuatan yang biasanya dilakukan laki -laki dan ditujukan kepada perempuan dalam bidang seksual, yang tidak disukai oleh perempuan sebab ia merasa terhina, tetapi kalau perbuatan itu ditolak ada kemungkinan ia menerima akibat buruk lainnya.
Unsur-Unsur Dalam Pelecehan Seksual suatu perbuatan yangberhubungan dengan seksual pada umumnya pelakunya laki -laki dan korbannya peerempuan wujud perbuatan berupa fisik dan nonfisik dan, tidak ada kesukarelaan
Pelaku dan Korban Pelaku pelecehan seksual bisa siapa saja terlepas dari jenis kelamin, umur, pendidikan, nilai-nilai budaya, nilai-nilai agama, warga negara, latar belakang, maupun status sosial. Korban dari perilaku pelecehan sosial dianjurkan untuk mencatat setiap insiden termasuk identitas pelaku, lokasi, waktu, tempat, saksi. Saksi bisa jadi seseorang yang mendengar atau melihat kejadian
Faktor yang Mempengaruhi Sedangkan faktor-faktor mempengaruhi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi perilaku seksual Seksual Terjadinya Pelecehan Faktor. Internal Faktor. Fisik seksual (fisik/psikologis) Pengetahuan kesehatan reproduksi Faktor. Gay a. Hidup Motivasi Faktor. Ekstern Faktor. Hubal ungan Keluarga Pergaulan Faktor. Har ga. Diri Mediamassa
Kategori Pelecehan Seksual Kategori pelecehan seksual menurut Nichaus: Blitz rape • pelecehanseksualyangterjadisangatcepat, se dangkanpelakutidaksalingkenal. Kategori Pelecehan Seksual Confidenc • pelecehanseksualdenganpenipuan, halinijara Quid pro quo ngdilaporkankarenamalu. e rape pelecehan seksual yang biasanya • pelecehanseksualyangsalingtidakmengenal, pelaku dilakukan oleh seseorang yang memiliki Power bertindakcepatdanmenguasaikorban, dilakukanoleh kekuasaan otoritas terhadap korbannya, orangyangberpengalamandanyakinkorbanakanme rapedisertai iming-iming nikmati. pekerjaan atau kenaikan gaji atau promosi. Anger rape Hostile • pelecehanseksualdimanakorbanmenjadimara work environment hdanbalasdendam. Pelecehan seksual yang terjadi tanpa janji Sadistiera • pelecehanseksualdengancirikekejamanataus atau iming-iming maupun ancaman. pe ampaipembunuhan
Kategori Pelecehan Seksual • Ringan Berdasarkan • Sedang tingkatannya • Berat
Undang-undang Perlindungan Hukum Pasal 289 -296 tentang pencabulan Pasal 295 -298 dan pasal 506 tentang penghubungan pencabulan Pasal 286 -288 tentang persetubuhan dengan wanita di bawah umur Pasal 281 -283 tentang tindak pidana terhadap kesopanan Undang-undang Perlindungan Anak (UUPA) no 23 tahun 2003 Undang-undang no 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)
Dampak Pelecehan Seksual Dampak. Psikologis Dampak Peleceha n Seksual
Cara Mencegah dan Menangani Pelecehan Seksual
Bangun pemahaman tentang pelecehan seksual Jangan tinggal diam bila mengetahui adanya tindak pelecehan seksual. Segera laporkan pada pihak berwajib Temani korban pelecehan seksual, bangun keyakinan korban untuk tidak menyalahkan dirinya sendiri Temani dan dukung korban bila ia hendak melapor. Bila korban enggan melapor, jangan dihakimi keputusannya itu. Berikan informasi kepada korban hak-haknya dan juga keberadaan lembaga-lembaga yang dapat ia hubungi untuk memperoleh informasi lebih lanjut ataupun masukan bagi upaya pencarian keadilan dan pemulihan
Berikan informasi tentang pelecehan seksual kepada anggota keluarga, teman, tetangga, teman sekerja atau lainnya Ajak mereka untuk ikut mendukung korban dengan cara tidak menyalahkan korban, tidak menstigma, tidak mengucilkan apalagi mengusir korban Ikut serta dalam advokasi perubahan hukum untuk kepentingan korban pelecehan, termasuk dengan memantau jalannya proses penegakan hokum Dukung kerja-kerja lembaga pengada layanan bagi korban pelecehan dengan mengumpulkan informasi tentang pelecehan seksual yang terjadi disekelilingnya, memberikan dukungan, ikut serta dalam kampanye atau dalam penggalangan dana bagi penanganan korban.
Jika terjadi pelecehan seksual pada anak, beberapa hal yang perlu diperhatikan: Ciptakan kondisi sehingga anak merasa leluasa dalam menceritakan tentang bagian tubuhnya dan menggambarkan kejadian dengan akurat. Yakinkan anak bahwa orang dewasa yang melakukannya adalah salah, sedangkan anaknya sendiri adalah benar. Orang tua harus bisa mengkontrol ekspresi emosional didepan anak.
Tindakan Yang Dapat Dilakukan Untuk Menangani Korban Pelecehan Seksual
Perlindungan danpenangan ansecarafisik Perlindungan danpenangan ankejiwaan Memberiduku ngansosialda nemosional,
- Cl = vd x kel
- Doğru söyleyeni
- Sexual harassment cases in correctional centres
- Boku no sexual harassment yaoi
- Sexual harassment objectives
- Sexual harassment is not a joke
- Sexual harassment seminar
- Wsu sexual harassment training
- Louisiana sexual harassment training
- Sexual harassment definition
- Was i sexually harassed quiz
- Sexual harassment definition
- Sexual harassment objectives
- Sexual harassment definition
- Sexual harassment at workplace act nepal
- Riprodhimi seksual te bimet me lule
- Seksual qısnama nədir
- Akta keganasan rumah tangga 2020
- Reproduksi seksual basidiomycota
- Autonepiophilia adalah