MONITORING EVALUASI PROMKES Pendahuluan Disain monitoring dan evaluasi

  • Slides: 20
Download presentation
MONITORING & EVALUASI PROMKES

MONITORING & EVALUASI PROMKES

Pendahuluan: • Disain monitoring dan evaluasi adalah bagian penting dan tidak terpisahkan dari perencanaan

Pendahuluan: • Disain monitoring dan evaluasi adalah bagian penting dan tidak terpisahkan dari perencanaan sebuah program. • Setiap merencanakan sebuah program harus disertai rencana monitoring dan evaluasi atas program tersebut. • Apabila sebuah program tidak disertai dengan rencana monitoring dan evaluasi maka tidak akan didapatkan data akurat yang dapat digunakan sebagai dasar analisis untuk perbaikan pelaksanaan program.

Pengertian M&E • Monitoring dan Evaluasi (M&E) merupakan dua kegiatan terpadu dalam rangka pengendalian

Pengertian M&E • Monitoring dan Evaluasi (M&E) merupakan dua kegiatan terpadu dalam rangka pengendalian suatu program. • Monitoring adalah proses pengumpulan dan analisis informasi (berdasarkan indikator yg ditetapkan) secara sistematis dan kontinu tentang kegiatan program/proyek sehingga dapat dilakukan tindakan koreksi untuk penyempurnaan program/proyek itu selanjutnya

ISU TERKINI • Isu Akuntabilitas • Isu Efektivitas • Isu Equity ANALISA MASALAH /

ISU TERKINI • Isu Akuntabilitas • Isu Efektivitas • Isu Equity ANALISA MASALAH / ANALISA KEBUTUHAN • Memahami Problem 2 Sosial • PROBLEM ANALYSYS • Defining Program • NEED ASSESSMENT PERENCANAAN DAN PENYUSUNAN INTERVENSI • Memilih INTERVENTION STRATEGY yang sesuai • Menetapakan GOALS dan OBJECTIVES • Menyusun Program yang Effektif • Membangun SIM MENGHITUNG BIAYA DAN NILAI SUATU INTERVENSI • Tipe 2 Sistem Pembiayaan • Pembiayaan untuk Pengendalian, Manajemen dan Perencanaan • Pengukuran Kinerja • Contoh kasus: Program Job-Training

Needs Objectives Relevance Input Proses Efficiency Accessibility Effectiveness Impact Output Outcome

Needs Objectives Relevance Input Proses Efficiency Accessibility Effectiveness Impact Output Outcome

PROGRAM MONITORING • Assessment terhadap sejauh mana program dilaksanakan dan banyak target klien bisa

PROGRAM MONITORING • Assessment terhadap sejauh mana program dilaksanakan dan banyak target klien bisa dijangkau ? ? ( Rossi & Freeman, 1993 be ) PROGRAM EVALUATION • Assessment terhadap sejauh mana program mencapai hasil yang inginkan ( Outcome ) dan memperoleh Impact yang diharapkan ( Fink, 1993; Mohr, 1992 ) PERFORMANCE MEASUREMENT • Assessment terhadap Efisiensi, Kualitas dan Effektivitas Program ( Martin dan Kettner, 1996 ) • Menjawab pertanyaan 2 : - Berapa banyak produk / service dihasilkan ? ( Intermediate O - Sejauh mana Kualitsnya ? ( Quality Output ) - Berapa banyak klien yang dilayani secara lengkap ? ( Service Completion ) - Sampai dimana Intermediate Outcome dan Final Outcome - Seberapa jauh Cost - Efficient dan Cost - Effective dari prog

PENGENDALIAN PROGRAM Evaluation GOAL Objectives MONITORING

PENGENDALIAN PROGRAM Evaluation GOAL Objectives MONITORING

 • Kegiatan monitoring lebih terfokus pada pengawasan kegiatan yang sedang dilaksanakan. • Monitoring

• Kegiatan monitoring lebih terfokus pada pengawasan kegiatan yang sedang dilaksanakan. • Monitoring dilakukan dengan cara memperoleh informasi secara regular berdasarkan indikator tertentu. • Indikator monitoring mencakup esensi aktivitas dan target yang ditetapkan pada awal perencanaan program. • Apabila monitoring ini dilakukan dengan baik akan bermanfaat dalam menjaga proses pelaksanaan kegiatan tetap pada jalurnya. • dan memberikan informasi kepada pengelola program bilamana terjadi hambatan dan penyimpangan, serta sebagai masukan dalam melakukan evaluasi.

 • Evaluasi adalah proses penilaian pencapaian tujuan dan pengungkapan masalah kinerja program/proyek untuk

• Evaluasi adalah proses penilaian pencapaian tujuan dan pengungkapan masalah kinerja program/proyek untuk memberikan umpan balik bagi peningkatan kualitas kinerja program/proyek. • Evaluasi lebih tertuju pada kajian terhadap hasil suatu program. • Evaluasi dilakukan secara periodik merupakan suatu proses yang sistematis dalam mengumpulkan, menganalisis, dan menafsirkan data untuk mengetahui tingkat keberhasilan pelaksanaan suatu program, serta untuk mengetahui komponen program mana yang berhasil dan mana yang tidak berhasil.

 • Evaluasi adalah proses penilaian pencapaian tujuan dan pengungkapan masalah kinerja program/proyek untuk

• Evaluasi adalah proses penilaian pencapaian tujuan dan pengungkapan masalah kinerja program/proyek untuk memberikan umpan balik bagi peningkatan kualitas kinerja program/proyek. • Evaluasi lebih tertuju pada kajian terhadap hasil suatu program. • Evaluasi dilakukan secara periodik merupakan suatu proses yang sistematis dalam mengumpulkan, menganalisis, dan menafsirkan data untuk mengetahui tingkat keberhasilan pelaksanaan suatu program, serta untuk mengetahui komponen program mana yang berhasil dan mana yang tidak berhasil.

 • Hal ini dapat dipakai sebagai bahan koreksi untuk perbaikan ataupun pengambilan keputusan

• Hal ini dapat dipakai sebagai bahan koreksi untuk perbaikan ataupun pengambilan keputusan dalam menentukan arah kebijakan program mendatang. • Evaluasi dapat dilakukan secara formative (dilakukan selagi program masih berjalan) dengan tujuan untuk memperbaiki strategi pelaksanaan program, ataupun secara summative yang dilakukan setelah program selesai sebagai bahan pembelajaran bagi pelaksanaan program sejenis dimasa mendatang.

Tujuan M&E Secara umum tujuan pelaksanaan M&E adalah; a. Mengkaji apakah kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan

Tujuan M&E Secara umum tujuan pelaksanaan M&E adalah; a. Mengkaji apakah kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan telah sesuai dengan rencana b. Mengidentifikasi masalah yang timbul agar langsung dapat diatasi c. Melakukan penilaian apakah pola kerja dan manajemen yang digunakan sudah tepat untuk mencapai tujuan proyek. d. Mengetahui kaitan antara kegiatan dengan tujuan untuk memperoleh ukuran kemajuan, e. Menyesuaikan kegiatan dengan lingkungan yang berubah, tanpa menyimpang dari tujuan.

Manfaat dari Penerapan Sistem Monitoring & Evaluasi a. Monitoring dan Evaluasi (M&E) sebagai alat

Manfaat dari Penerapan Sistem Monitoring & Evaluasi a. Monitoring dan Evaluasi (M&E) sebagai alat untuk mendukung perencanaan. 1) Memperjelas tujuan serta arah kegiatan untuk pencapaian tujuan 2) Mendorong ownership dari berbagai pihak untuk mendukung suksesnya program. b. Monitoring dan Evaluasi (M&E) sebagai alat untuk mengetahui kemajuan program. 1) Mengetahui kemajuan serta hambatan atau hal-hal yang tidak diduga yang secara potensial dapat menghambat jalannya program secara dini. 2) Bermanfaat bagi pelaksana program untuk melakukan tindakan secara tepat waktu dalam mengatasi masalah. 3) Memberikan umpan balik kepada pelaksana program tentang hasil capaian program, dalam arti sesuai atau tidak sesuai dengan yang diharapkan. 4) Memperbaiki jalannya implementasi program.

c. Monitoring dan Evaluasi (M&E) sebagai alat akuntabilitas program dan advokasi. 1)M&E tidak hanya

c. Monitoring dan Evaluasi (M&E) sebagai alat akuntabilitas program dan advokasi. 1)M&E tidak hanya memantau aktivitas program tetapi juga hasil dari aktivitas tersebut. Informasi pemantauan terhadap luaran dan hasil (output dan outcome) program yang dipublikasikan & dapat diakses oleh pemangku kepentingan akan meningkatkan akuntabilitas program. 2)Informasi hasil M&E dapat dipakai sebagai bahan masukan untuk advokasi program kepada para pemangku kepentingan. 3)Informasi tersebut akan memicu dialog dan pembelajaran serta memacu keikutsertaan para pemangku kepentingan untuk secara bersama-sama mendukung suksesnya program.

Prinsip Dasar M&E Adapun prinsip dasar M&E adalah: 1. Sistem M&E dibuat sederhana 2.

Prinsip Dasar M&E Adapun prinsip dasar M&E adalah: 1. Sistem M&E dibuat sederhana 2. Tujuan yang jelas, kegiatan M&E difokuskan pada hal-hal yang relevan dengan tujuan dari monitoring itu sendiri yang dikaitkan dengan aktivitas dan tujuan program. 3. Dilakukan tepat waktu 4. Informasi hasil M&E harus akurat dan objektif

5. Sistem M&E bersifat partisipatif dan transparan 6. Sistem M&E dibuat flexible 7. Bersifat

5. Sistem M&E bersifat partisipatif dan transparan 6. Sistem M&E dibuat flexible 7. Bersifat action-oriented; 8. Kegiatan M&E dilakukan secara costeffective. 9. Unit M&E terdiri dari para specialists yang tidak hanya bertugas mengumpulkan data tetapi juga melakukan analisa masalah dan memberikan rekomendasi pemecahan masalah secara praktis.

Dasar Hukum Pelaksanaan M&E diatur dalam berbagai ketentuan mengikat diantaranya, • Inpres No. 7

Dasar Hukum Pelaksanaan M&E diatur dalam berbagai ketentuan mengikat diantaranya, • Inpres No. 7 Tahun 1999 tentang Laporan Akuntabilitas Kinerja • UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) • PP No. 8/2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah • PP No. 39/2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan • PP No. 7/2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan Pasal 31 ayat 4 c dan Pasal 61 ayat 6 • Perda kabupaten Bumi Lemoung No. 1 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Manajemen Keuangan daerah

Referensi • KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN, R. I. (2013) Modul Pelatihan Pengembangan Sistem Monitoring

Referensi • KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN, R. I. (2013) Modul Pelatihan Pengembangan Sistem Monitoring dan Evaluasi Program-Program Pendidikan, Jakarta • https: //www. civicus. org/new/media/Monitoring%20 and%20 Evaluation. pdf • http: //id. wikipedia. org/wiki/Monitoring • http: //www. tedcbandung. com/tedc 2011/pdf/mjld 0211. pdf • http: //bbppbatu. bppsdmp. deptan. go. id/index. php? option=com_content& view=article&id=372: sebuah-janji-sebuah-kisah-nyata&catid=73: artikelumum • http: //wirawanarief 6. blogspot. com/2011/05/rencana-tindak-lanjutrtl. html

Kenapa Ikan Asin Enak Sekali. . . . ?

Kenapa Ikan Asin Enak Sekali. . . . ?