Mobile Computing Pengembangan Aplikasi Mobile Karakteristik Perangkat Mobile
Mobile Computing Pengembangan Aplikasi Mobile
Karakteristik Perangkat Mobile • • Ukuran yang kecil Memory yang terbatas Daya proses yang terbatas Mengkonsumsi daya yang rendah Kuat dan dapat diandalkan Konektivitas yang terbatas Masa hidup yang pendek
Platform Java 1991 – James Gosling • Java 2 Platform, Standard Edition(J 2 SE) – Aplikasi Desktop • Java 2 Platform, Enterprise Edition (J 2 EE) – Aplikasi enterprise dengan fokus pada pengembangan sisi webserver, termasuk servlet, JSP, EJB, dan XML • J 2 ME – Java 2 Platform, Micro Edition (J 2 ME) – Perangkat Mobile • Java. Card API – Smart Cards • Java disebut sebagai bahasa pemrograman yang portable, karena dapat dijalankan multiplatform, asalkan terdapat JVM.
Platform Java
J 2 ME / Java ME • Salah satu teknologi dari Bahasa Pemograman Java yang memungkinkan pembuatan aplikasi Java bisa berjalan pada perangkat mobile/handpone atau PDA (Personal Digital Asistant) yang karakteristiknya berbeda dengan PC (personal computer) • Digunakan pada perangkat mobile – Memori, Sumber Daya , Layar, Bandwidth. . terbatas. . • Menyediakan portabilitas – Menyediakan interface yang sesuai dengan perangkat yang digunakan tanpa perlu compile ulang untuk mampu berjalan pada mesin yang beda
J 2 ME / Java ME • Menggunakan Java Virtual Machine (JVM) – Komponen ini digunakan untuk menjalankan program Java pada emulator. • Java API (Aplication Programing Interface) – Komponen ini merupakan kumpulan library yang digunakan untuk menjalankan dan mengembangkan program Java pada handphone. • Tools – Komponen ini digunakan untuk pengembangan aplikasi Java, semacam emulator Java Phone.
J 2 ME / Java ME • Sangat tergantung pada perangkat (device) yang digunakan (. . merk ponsel, . . kemampuan ponsel dan dukungannya terhadap teknologi J 2 ME). • Merupakan kombinasi yang terbentuk antara sekumpulan interface Java yang sering disebut Java API (Application Programming Interface) dengan. JVM (Java Virtual Machine) yang didisain khusus untuk alat, yaitu JVM dengan ruang yang terbatas. Kombinasi tersebut kemudian digunakan untuk melakukan pembuatan aplikasi-aplikasi yang dapat berjalan diatas alat (dalam hal ini mobile device)
Arsitektur J 2 ME Dalam pengembangan aplikasi wireless dengan Java, J 2 ME dibagi menjadi dua buah bagian : configuration dan profile.
1. Configuration J 2 ME • Mengimplementaskan fitur minimal untuk portabilitas dan interoperabilitas. • mendefinisikan lingkungan kerja J 2 ME runtime. Oleh karena setiap handheld device memiliki fitur-fitur yang berbeda, J 2 ME Configuration ini dirancang yaitu menyediakan library standar yang mengimplementasikan fitur standar dari sebuah Handled device. • Configuration Menggambarkan / berisi : – – Subset bahasa pemrograman JAVA Kemampuan Java Virtual Machine(JVM) Core platform libraries Fitur keamanan dan jaringan
1. Configuration J 2 ME Ada dua kategori J 2 ME Configuration yaitu : • CLDC ( Connected Limited Device Configuration ) Digunakan untuk aplikasi java pada perangkat-perangkat keras dengan ukuran memori yang sangat terbatas, yaitu pada kisaran 160 samapi 512 Kilo. Bytes, seperti handphone, organizer atau PDA seperti PALM, Poket PC dan two way pagers. • CDC (Connected Device Configuration ) Digunakan untuk aplikasi Java pada Handheld devices dengan ukuran memori paling tidak 2 Megabytes, seperti : Internet TV, Nokia, Communicator dan car television.
1. Configuration J 2 ME CLDC (Connected Limited Device Configuration) • CLDC adalah perangkat dasar dari J 2 ME, spesifikasi dasar yang berupa library dan API yang diimplementasikan pada J 2 ME. Seperti yang digunakan pada HP, Pager & PDA. • Perangkat tersebut dibatasi dengan keterbatasan memori, sumber daya, dan kemampuan memproses. • Spesifikasi CLDC pada J 2 ME adalah spesifikasi minimal dari package, kelas dan sebagian fungsi JVM. • JVM yang digunakan pada CLDC disebut KVM (Kilobyte Virtual Machine).
1. Configuration J 2 ME CDC (Connected Device Configuration) • CDC adalah spesifikasi dari konfigurasi J 2 ME. CDC merupakan komunitas proses pada java yang memiliki standarisasi. • CDC terdiri dari virtual machine dan kumpulan library. • Implementasi CDC pada J 2 ME adalah source code yang menyediakan koneksi dengan macam-macam platform.
2. Profile J 2 ME • Menggambarkan library yang penting untuk membuat aplikasi-aplikasi efektif. Library ini memasukkan user interface, jaringan dan penyimpanan API. • Mengimplementasikan kemampuan / fitur tambahan yang sangat bergantung pada jenis handheld yang digunakan. • Kategori Profile J 2 ME : 1. 2. 3. 4. 5. MIDP Foundation Profile Personal Profile RMI Profile PDA Profile
2. Profile J 2 ME 1. MIDP (Mobile Information Device Profile) – menyediakan library-library Java untuk implementasi dasar antarmuka (GUI), – implementasi jaringan (networking), database, dan timer. – MIDP dirancang khususnya untuk wireless phone dan pager.
2. Profile J 2 ME 2. PDAP (Personal Digital Assistant Profile) – Profil untuk memperluas fungsi-fungsi pada konfigurasi CLDC dan digunakan khusus untuk menambahkan kemampuan-kemampuan lebih apabila dibandingkan dengan penggunaan profil MIDP. 3. Foundation Profile – Yaitu profil yang digunakan untuk konfigurasi CDC. – Profil ini menambahkan beberapa kelas dari J 2 SE ke dalam konfigurasi CDC, dan berperan juga sebagai pondasi untuk membentuk profil baru lainnya.
2. Profile J 2 ME 4. Personal Profile – Yaitu profil yang mendefinisikan ulang Personal. Java sebagai profil yang dapat digunakan sebagai profil dalam J 2 ME. Profil ini merupakan hasil perluasan dari Foundation Profile. 5. RMI Profile – Yaitu profil yang menambahkan dukungan RMI (Remote Method Invocation) ke dalam konfigurasi CDC.
MIDP (Mobile Information Device Profile) • adalah profile yang ditargetkan untuk perangkat ponsel serta low-end PDA. • Fungsinya untuk menjalankan aplikasi Java yg banyak dan lazim digunakan di handphone. • MIDP mendefinisikan fungsionalitas aplikasi dasar, seperti tampilan antar muka pengguna, konektivitas dasar, serta penyimpanan data lokal. • Aplikasi MIDP disebut sebagai MIDlet.
MIDP (Mobile Information Device Profile)
MIDlet • Aplikasi yang dibuat menggunkn J 2 ME dengan profil MIDP. • Khusus digunakan pada peralatan mobile dengan keterbatasan : – CPU, Memori, keyboard dan layar.
Midlet Lifecycle • Ditangani oleh AMS (Application Management Software). • AMS Sering disebut dengan JAM (Java Application Manager). • AMS berinteraksi langsung dengan Midlet dengan siklus Midlet : – Create – Start – Pause – Destroy
Midlet Lifecycle • Memiliki beberapa state : – Pause, active, dan destroy.
Midlet Lifecycle • Ketika Midlet pertama kali diciptakan diinisialisasi akan berada pada state “pause” • Apabila terjadi kesalahan selama konstruksi Midlet maka akan berpindah ke state “destroy” dan Midlet batal diciptakan dengan jalan memanggil fungsi standar dstroy. App() • Selanjutnya ketika Midlet dijalankan akan berada pada state “active” atau startapp(). • Jika ditengah jalan Midlet dihentikan sementara , maka berada dalam state “pause” dengan jalan memanggil pause. App(). Pada state ini diperluka proses cleanup terhadap garbage collector yang dihasilkan.
- Slides: 22