Minimisasi Limbah 1 Mengapa Minimisasi Limbah limbah sumber
Minimisasi Limbah 1
Mengapa Minimisasi Limbah? limbah sumber pembuangan pengolahan sumber On-site recycling limbah Off-site recycling pembuangan Tanpa minimisasi limbah Dengan Minimisasi limbah, daur ulang dan pengolahan 2
Hirarki Manajemen Limbah Minimisasi limbah On-site/off-site recycling Waste diversion Pengolahan Pembuangan akhir 3
Peluang Minimisasi Limbah Minimisasi limbah Peningkatan Housekeeping Formulasi ulang Produk Perubahan Baku Perubahan Teknologi 4
Contoh Aplikasi Minimisasi Limbah • Pengurangan efluen sebesar 3. 7 juta liter • penghilangan 10, 000 ton polutan air · penghilangan 140, 000 ton sludge · penghilangan 90, 000 ton polutan udara penghematan = US$192 juta 5
Faktor yang Mempengaruhi Minimisasi Limbah • Kebijakan dan peraturan pemerintah • Kelayakan teknologi • Kelangsungan ekonomis • Manajemen pendukung 6
Minimisasi Limbah - Insentif • Pengurangan biaya: • Bahan baku, energi, air • Penyimpanan dan penanganan • Pembuangan limbah • Keamanan dan kesehatan • Kompensasi • Peningkatan efisiensi • Peningkatan citra perusahaan 7
Batasan Minimisasi Limbah • Batasan Ekonomis • Batasan Teknis • Batasan Reguler 8
Aplikasi Minimisasi Limbah • Penggunaan bahan baku yang lebih murni • Penggunaan bahan baku yang tidak berbahaya • Penggunaan bahan baku tidak korosif • Perubahan proses sistem batch menjadi sistem berkelanjutan • Peningkatan pengawasan dan perawatan sarana • Peningkatan sumberdaya manusia • Peningkatan sistem pengontrolan • Peningkatan housekeeping 9
Aplikasi Minimisasi Limbah Perbaikan sistem pengontrolan persediaan: • Menghindari kelebihan pembelian • Pemeriksaan produk sebelum penerimaan • Pemeriksaan persediaan secara berkala • Pemberian identitas produk atau label • Pemberian identitas masa pakai produk (expired date) • Penggunaan teknologi informasi untuk pengontrolan persediaan 10
Studi Kasus Pemindahan limbah cair bahan celup textil , Thailand Source: Ministry of Industry, Thailand 11
Aplikasi Program Minimisasi Limbah Perusahaan • Sistem minimisasi limbah • Penyesuaian dengan kebutuhan industri dan aplikasinya • 3 tahapan utama: • Perencanaan dan pengorganisasian • Pemeriksaan limbah • Aplikasi, pengawasan dan evaluasi 12
Tahapan 1: Perencanaan dan Pengorganisasian • Menghasilkan sistem managemen • Merencanakan aplikasi program • Merencanakan tujuan dan prioritas • Membuat team audit 13
Tahapan 2: Pemeriksaan Limbah 6 langkah utama: Identifikasi operasional pabrik Penetapan proses input Penetapan proses output Penilaian keseimbangan massa Identifikasi peluang Penilaian studi kelayakan 14
Langkah 1: Identifikasi Operasional Pabrik • Pemeriksaan daerah • Pencarian informasi proses • Identifikasi berbagai proses on site 15
Langkah 2: Penetapan Proses Input Penghitungan diagram alir setiap proses • Bahan baku • energi • air Perincian semua input proses seperti kg bahan baku, kilowatt listrik, liter air basis penghitungan periodik seperti laporan tahunan, bulanan, mingguan 16
Langkah 3: Penetapan Proses Output Identifikasi dan pengukuran proses output: • primary produk • co-produk • limbah untuk re-use atau recycling • Limbah untuk pembuangan 17
Langkap 4: Penilaian Keseimbangan Massa Memastikan semua penghitungan sumberdaya dan penilaian keseimbangan massa Total bahan masuk = Total bahan keluar + Produk 18
Macam - Macam Komponen Pada Keseimbangan Massa masuk keluar Emisi gas Produk Bahan baku 1 Bahan baku 2 Bahan baku 3 air Proses produksi atau unit operasi Produk samping Limbah cair Penyimpanan limbah atau pembuangan offsite 19
Langkah 5: Identifikasi Peluang Minimisasi Limbah Penggunaan data pada pemeriksaan limbah, melakukan evaluasi awal minimisasi limbah Pembuatan prioritas pelaksanaan 20
Langkah 6: Penilaian Studi Kelayakan Penilaian analisis kelayakan Pertimbangan teknis: • Ketersediaan teknologi • Keterbatasan fasilitas termasuk kesesuaian operasional • Persyaratan produk • Pelatihan dan keselamatan operator • Dampak pada kesehatan manusia dan lingkungan Pertimbangan ekonomis: • Modal dan biaya operasional • Pay-back period 21
Tahapan 3: Aplikasi, Pengawasan dan Evaluasi • Persiapan pelaksanaan • Identifikasi sumberdaya • Pelaksanaan pengukuran • Evaluasi pelaksanaan 22
Kesimpulan • Minimisasi limbah berada pada tahapan awal pada hirarki manajemen limbah • Faktor yang mempengaruhi minimisasi limbah adalah peraturan pemerintah, kelayakan teknologi, kelangsungan ekonomis dan pendukung manajemen • Terdapat batasan dan insentif pada aplikasi proyek • Pedoman pelaksanaan program minimisasi limbah perusahaan dan pemeriksaannya 23
- Slides: 23