Metodologi Penelitian Studi Kasus Alasan Memilih Studi Kasus
- Slides: 48
Metodologi Penelitian Studi Kasus Alasan Memilih Studi Kasus & Rancangan Penelitiannya Dipakai terbatas untuk lingkungan sendiri—disiapkan oleh: Achmad Djunaedi Email: achmaddjunaedi@yahoo. com FB: Layanan Akademik A-Djunaedi Versi 2015
Pengantar v Banyak ragam metode utk melakukan penelitian, yang masing-masing berbeda pandangan dan cara. Tiap metode punya keunggulan (advantages) dan kelemahan (disadvantages) masing-masing. v Bisa saja sebuah komunitas keilmuan atau seorang peneliti selalu menggunakan metode yang sama (konvensional, tradisinya) utk semua permasalahan penelitian. v Tapi disini, dijelaskan kapan dan mengapa metode studi kasus itu perlu dipilih/dipakai. 2
Daftar Topik Sesi ini 1. Alasan Metode Penelitian Studi Kasus 2. Rancangan Penelitian Metode Studi Kasus 3. Contoh Penelitian Studi Kasus (Sederhana) 3
Topik 1: Alasan Memilih Metode Penelitian Studi Kasus 4
Daftar Referensi Paparan ini bersumber dari beberapa referensi, antara lain sbb: Yin, Robert K. 2003. Case Study Research: Design and Methods. Third Edition. Sage Publications, London. Chapter 1: “Introduction”, pp. 1 -18. Flyvbjerg, Bent. 2004. “Five misunderstandings about case study research”, dalam buku C. Seale, G. Gobo, J. F. Gubrium & D. Silverman (eds), Qualitative Research Practice. Sage, London, pp. 420 -434 (yang juga dijelaskan dalam artikel “Cases and Case Studies in Comparative Research”, sumber: http: //poli. haifa. ac. il/~levi/casem. html, diakses tgl. 6 Juli 2010) Hodkinson, Phil & Heather Hodkinson. 2001. “The Strengths and Limitations of Case Study Research”, http: //education. exeter. ac. uk/tlc/docs/ publications/ LE_PH_PUB_05. 12. 01. rtf <diakses tgl. 8 Juli 2010> 5
Alasan Memilih Metode Studi Kasus (keunikan) 6
Alasan (singkat) memilih Metode Studi Kasus 1. Pertanyaan penelitiannya bercorak: HOW & WHY § HOW; contohnya: Bagaimana proses perencanaan gaya Djokowi sewaktu memindahkan pedagang kaki lima? § WHY; contohnya: Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi proses perencanaan tersebut? 2. Peneliti tidak mempunyai kontrol/kendali terhadap jalannya penelitian. Contoh: penelitian yg penelitinya mempunyai kontrol yaitu yg memakai metode kuantitatif eksperimental. 3. Masalah yang diteliti bersifat kontemporer (masa kini; masih berjalan sampai saat ini). 7
Memahami perbedaan metode penelitian studi kasus dengan metode-metode lainnya Kuantitatif (deduksi) Kualitatif (induksi) Studi Kasus Membawa teori ke “lapangan” Ya Tdk Ya (bila ada proposisi teoritis) Variabel dibatasi Ya Sumber data multiple (triangulasi) Tdk Ya Ya Ya (generalisasi statistik) Tdk (hasilnya: teori lokal) Ya (generalisasi analitis) Generalisasi Tdk (bisa bertambah di lapangan) Diolah dari: Yin (2003: 14 -15), ditambah interpretasi pembuat paparan ini 8
Kesalahfahaman thd. Metode Studi Kasus v Karena berbeda pandangan dan cara (“tradisinya”), maka penganut/pengguna strategi/metode lain mudah “salah faham” (misunderstand) thd metode/strategi studi kasus. v Yin (2003) menyebutkan beberapa prasangka yang mungkin ada thd metode studi kasus: (1) tdk ada prosedur yg kuat/baku, (2) dikira sama dgn pengajaran studi kasus, (3) kesulitan melakukan generalisasi (statistis), (4) melakukan studi kasus perlu waktu lama, dan (5) laporan penelitiannya terlalu banyak tulisan yang sulit dibaca. v Yin dalam bukunya (2003) menyarankan prosedur, cara generalisasi dan penulisan laporan yang mengatasi berbagai prasangka tsb di atas (lihat beda studi kasus dgn strategi korelasional dan strategi kualitatif, dalam slide berikut). 9
Topik 2: Rancangan Penelitian Metode Studi Kasus 10
Daftar Referensi Paparan ini bersumber dari beberapa referensi, antara lain sbb: Yin, Robert K. 2003. Case Study Research: Design and Methods. Third Edition. Sage Publications, London. Chapter 2: “Designing Case Studies”, pp. 19 -56. http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt Paparan DR Basuki, Universitas Airlangga, Surabaya. 11
Komponen Rancangan Penelitian Menurut Yin (2003: 21), suatu rancangan penelitian mencakup lima komponen, yaitu: 1. 2. 3. 4. 5. Pertanyaan penelitian (biasanya di Bab 1) Proposisi, bila ada (biasanya di Bab 2) Unit analisis (biasanya di Bab 3) Kaitan data dgn proposisi (biasanya di Bab 3) Kriteria utk membahas temuan (biasanya di Bab 3) Catatan: tulisan “biasanya di Bab. . ” ditambahkan sendiri oleh pembuat paparan ini (saran dalam pembuatan proposal penelitian). 12
Pertanyaan Penelitian Dalam studi kasus, pertanyaan penelitian berpola: HOW & WHY Contoh: 1. Bagaimana proses perkembangan <HOW> desa wisata di sekitar Candi Borobudur? 2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi proses tersebut? <WHY> 13
Proposisi • Proposisi merupakan pernyataan yang merefleksikan isu-isu teoretis yang penting, dan akan membimbing peneliti mencari data yang relevan. • Proposisi diturunkan dari teori, logika, dan/atau pengetahuan umum yang akan membimbing peneliti untuk tetap fokus. • Tanpa proposisi, peneliti mungkin akan cenderung untuk membahas “semua hal”. Paparan DR Basuki, Universitas Airlangga, Surabaya. 14
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 15
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 16
Kriteria utk menginterpretasikan temuan • Tidak ada kriteria tunggal yang dibuat dapat cocok untuk semua problem. • Kriteria harus cocok dan berkaitan dengan proposisi, sekaligus pertanyaan penelitiannya. Paparan DR Basuki, Universitas Airlangga, Surabaya. 17
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 18
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 19
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 20
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 21
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 22
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 23
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 24
Proses penelitian: Multiple Case Study Paparan DR Basuki, Universitas Airlangga, Surabaya. 25
Proses penelitian: Single Case Study Paparan DR Basuki, Universitas Airlangga, Surabaya. 26
Sumber: http: //www. idt. mdh. se/. . . /Yin - Designing. Case. Studies chapter 2. ppt 27
Isi Bab Kesimpulan Salah satu saran, isi bab kesimpulan terdiri dari empat komponen, sbb: 1. Ringkasan Temuan 2. Kontribusi Teoritik 3. Implikasi Kebijakan 4. Saran Penelitian Lebih Lanjut 28
Topik 3: Contoh Penelitian Studi Kasus (Sederhana) 29
30
Keunikan 31
“How” “Why” 32
Proposisi 33
Single (bukan Multiple) Analisis “Time Line” 34
Dikembangkan dari Proposisi 35
Teknik Triangulasi (cek dan recek) 36
Analisis “Time Line” (Periodisasi) 37
Ini kerangka utk Kasus Tunggal (single case) 38
Pertama, tunjukkan periodisasi (garis besar) 39
Kedua, tunjukkan periodisasi (secara rinci) 40
Ketiga, deskripsikan (HOW) tiap periode 41
Deskripsikan (HOW) dgn berbagai cara 42
Keempat, lakukan kajian lintas periode (yg tetap dan yg berubah) 43
Kajian lintas periode (yg tetap dan yg berubah) dg berbagai cara 44
Kelima, kumpulkan dan bahasan faktor yg mempengaruhi (WHY) 45
Keenam, pembahasan utk melihat “selisih” antara teori awal (proposisi) dgn temuan lapangan (sbg kontribusi teoritik) 46
Kesimpulan, antara lain memuat (1) Ringkasan Temuan, dan (2) Kontribusi Teoritik 47
Saran mencakup antara lain memuat (3) saran implikasi kebijakan, dan (4) saran penelitian lebih lanjut 48
- Kenapa memilih studi kasus
- Kelebihan dan kekurangan teknik simple random sampling
- Pengertian penelitian studi kasus
- Kekurangan studi kasus
- Pengertian filsafat
- Metodologi penelitian teologi
- Contoh metode penelitian teknik informatika
- Tugas mata kuliah metodologi penelitian
- Pengantar metodologi penelitian ppt
- Ruang lingkup penelitian kualitatif
- Contoh judul penelitian classroom action research
- Logo metodologi penelitian
- Tugas metodologi penelitian akuntansi
- Metodologi penelitian lintas budaya
- Mata kuliah metode penelitian teknik informatika
- Metodologi penelitian adalah
- Logo metode penelitian
- Hubungan filsafat ilmu dengan metodologi penelitian
- Metodologi penelitian bisnis anwar sanusi pdf
- Penerapan metodologi ptk
- Desain sampling metodologi penelitian
- Peta konsep jenis jenis penelitian
- Menentukan topik dan judul penelitian
- Memilih masalah penelitian
- Stack adalah
- Contoh studi kasus bank bri
- Studi kasus adalah
- Contoh kasus aspek sdm dalam studi kelayakan bisnis
- Studi kasus c++
- Makalah e -commerce tokopedia
- Contoh studi kasus stack
- Studi kasus crm telkomsel
- Studi kasus adalah
- Contoh studi kasus transhipment
- Kas dan surat berharga
- Contoh pemecahan masalah di sekolah
- Contoh studi kasus basis data
- Studi kasus adalah
- Studi kasus adalah
- Aspek sumber daya manusia dalam studi kelayakan bisnis
- Desain studi kelayakan bisnis
- Contoh kasus aspek sdm dalam studi kelayakan bisnis
- Membeli bisnis yang sudah ada adalah
- Inti sistem pencatatan internal adalah
- Tujuan manajemen kearsipan
- Rangkaian argumen
- Alasan translasi mata uang asing
- Komponen sistem informasi pemasaran
- Keuntungan adalah