MEMAHAMI ANALISIS LAPORAN KEUANGAN MENGAPA DIBUTUHKAN ANALISA LAPORAN
MEMAHAMI ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
MENGAPA DIBUTUHKAN ANALISA LAPORAN KEUANGAN ? ? ? �Karena Laporan Keuangan Bersifat Historis. --> Apa yang telah terjadi. �Pengambilan keputusan masa datang diperlukan informasi yang mungkin akan terjadi di masa datang �Analisis laporan keuangan digunakan untuk membantu mengatasi kesenjangan kebutuhan informasi, dengan cara mengolah kembali laporan keuangan, sehingga dapat membantu para pengambil keputusan melakukan prediksi -prediksi.
Skema: ALK penunjang keputusan masa depan Proses Akuntansi Laporan Keuangan Keputusan Untuk Masa Datang Analisa Laporan Keuangan
Seorang analis melakukan beberapa hal : �Menentukan dengan jelas tujuan dari analisis. �Memahami konsep-konsep dan prinsip-prinsip yang mendasari laporan – laporan keuangan yang diturunkan dari lap. keuangan tersebut. �Memahami perekonomian dan bisnis lain pada umumnya yang berkaitan dengan perusahaan dan mempengaruhi perusahaan.
Beberapa contoh tujuan analisa keuangan : �Investasi pada saham difokuskan pada analisis risiko yaitu terhadap kemampuan perusahaan melewati masa sulit dan memproyeksikan kemampuan ini untuk periode-periode masa datang. �Pemberian kredit difokuskan pada kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek maupun kewajiban jangka panjang �Kesehatan pemasok (supplier) menganalisis profitabilitas perusahaan pemasok, kondisi keuangan, kemampuan utk menghasilkan kas utk memenuhi operasi sehari-harinya dan kemampuan membayar kewajibannya pada saat jatuh tempo
�Kesehatan pelanggan (customer) memerlukan informasi keuangan pelanggan, seperti kemampuan pelanggan memenuhi kewajiban jangka pendeknya. �Kesehatan perusahaan ditinjau dari karyawan faktor yg dianalisis a. l : profitabilitas perusahaan, kondisi perusahaan, dan kemampuan menghasilkan kas dari perusahaan. �Pemerintah pemerintah menganalisis keuangan perusahaan utk menentukan besarnya pajak yang dibayarkan, atau menentukan tingkat keuntungan yang wajar bagi suatu industri dan menentukan layak tidaknya perusahaan tsb untuk go publik. . �Analisis internal utk mengetahui sejauh mana perkembangan perusahaan sbg basis evaluasi utk digunakan sbg dasar pengambilan keputusan, perencanaan atau evaluasi perubahan strategi
�Analisis pesaing untuk menentukan sejauh mana kekuatan keuangan pesaing. �Penilaian kerusakan utk menentukan besarnya kerusakan yang dialami oleh perusahaan
Kegiatan-kegiatan perusahaan Lingkungan Perusahaan Tujuan dan Strategi Perusahaan Pendanaan Investasi Operasi
Lingkungan Perusahaan �Lingkungan eksternal perusahaan bisa dikelompokkan ke dalam lingkungan makro dan lingkungan industri dimana perusahaan beroperasi. �Kondisi internl perusahaan itu sendiri juga akan menentukan perusahaan seperti manajemen perusahaan, karyawan perusahaan, dan reputasi perusahaan.
Tujuan dan Strategi Perusahaan �Ada beberapa cara untuk mengklasifikasikan strategi, seperti diferensiasi, biaya rendah, dan fokus. �Strategi diferensiasi menekankan pada faktor non harga sebagai alat persaingan dan membebankan harga premium utk mengkompensasi tambahan biaya yg muncul. �Strategi biaya rendah selalu berusaha menekan operasi perusahaan agar tercapai efisiensi biaya dan kemudian mengandalkan harga yg rendah sbg alat kompetisi. �Strategi fokus menkhususkan pada pelayanan terhadap segmen-segmen tertentu yg belum terlayani dg baik.
Kegiatan investasi, pendanaan, dan operasi �Investasi tercermin dalam aktiva dan investasi tersebut perlu pendanaan. �Perusahaan memperoleh pendanaan dari berbagai sumber, pemilik saham, kreditur, supplier (msl; hutang dagang) dari pemerintah (misal: hutang pajak)dll. �Melalui kegiatan operasional inilah perusahaan berusaha mencapai tujuan pokokny, yaitu meningkatkan nilai perusahaan atau meningkatkan nilai saham yang berarti meningkatkan kemakmuran pemegang saham (pemilik perusahaan)
Laporan Keuangan Yang Pokok �Neraca : digunakan utk menggambarkan kondisi keuangan perusahaan. persamaan neraca bisa ditunjukkan sebagai berikut : Aset =Hutang + Modal �Laporan Rugi Laba : merupakan laporan prestasi perusahaan selama jangka waktu tertentu. �Laporan Arus Kas : laporan ini menyajikan informasi aliran kas masuk atau keluar bersih pada suatu periode
Pengakuan, Penilaian, dan klasifikasi aset. �Sumber daya yg diakui sebagai aset apabila : 1. Perusahaan memperoleh hak penggunaan aset tsb sebagai hasil transaksi atau pertukaran pada masa lalu 2. Manfaat ekonomi masa mendatang bisa diukur dikuantifikasikan dg tingkat ketepatan yang memadai (reasonable)
�Aset bisa berupa aset moneter atau aset non-moneter. � jika jangka waktu klaim atas aset moneter lebih dari satu tahun maka aset moneter dinyatakan dalam present value dari aliran kas pada masa mendatang. �Beberapa cara utk menetapkan nilai aset non moneter seperti historical cost, current replacement cost, current realizable value dan present value.
Klasifikasi dalam laporan Laba-Rugi �Standar akuntansi mengharuskan laporan keuangan mengelompokkan pendapatan atau rugi ke dalam klasifikasi : 1. Pendapatan operasional (laba usaha ) 2. Laba (rugi) dari pemberhentian operasi cabang bisnis 3. Laba (rugi) luar biasa 4. Laba (rugi) karena perubahan prinsip atau metode akuntansi
Laporan Arus Kas �Operasi Kas diterima dari penjualan barang & jasa _ � Investasi diterima dari penjualan � Kas investasi bangunan, pabrik, peralatan • Pendanaan Kas diterima dari hutang (obligasi), emisi saham - Kas dibayarkan untuk operasi Kas dibayarkan utk investasi akuisisi, pabrik, bangunan &peralatan Kas dibayarkan utk dividen, pembelian saham kembali, pembayaran hutang Aliran kas dari Investasi operasi perusahaan = = Aliran kas bersih dari investasi = Aliran kas dari pendanaan
- Slides: 16