MATERI 10 MEMORI INPUT Memori n Memori adalah

MATERI 10 MEMORI & INPUT

Memori n Memori adalah kemampuan mengingat sesuatu yang telah terjadi. Di dalam komputer, memori adalah alat untuk menyimpan urutan instruksi yang telah dibuat. n Ada dua proses penting dalam memori, yaitu mengingat (menyimpan sementara untuk dipakai sebentar lagi) dan melupakan (menyimpan permanen untuk dibuka lagi jika suatu saat dibutuhkan).

Tempat Penyimpanan n Ada dua hal yang perlu disimpan dalam dunia komputasi, yaitu data dan instruksi. Perhatikan contoh berikut ini : – Kita memiliki gelas plastik untuk menyimpan air dan tas ransel untuk menyimpan apapun yang akan kita simpan. Gelas adalah untuk menyimpan air (bukan buku), sedangkan gelas tersebut dapat disimpan di dalam tas ransel (karena tas ransel bisa untuk menyimpan sembarang).

Variabel dan Memori n Gelas adalah analogi dari variabel, karena dia menyimpan data yang spesifik, sedangkan ransel adalah analogi dari memori karena dia bisa menyimpan sembarang data. n Jadi, di dalam memori, tersimpan banyak sekali variabel yang berisi data spesifik, misalnya variabel yang menyimpan angka (integer) atau variabel yang menyimpan karakter (char). Setiap variabel memiliki tipe datanya masing-masing.

Variabel dan Memori memori Integer Variabel 1 Integer Variabel 3 Char Variabel 2 float Variabel 4

Variabel dan Memori n Data di dalam variabel bisa diubah nilai/value-nya, tetapi tidak bisa diubah tipe datanya. Untuk mengubah tipe data sebuah variabel, kita harus menghapusnya, dan membuat variabel dengan tipe data baru. n Instruksi adalah urutan perintah untuk mengakses value dari satu variabel atau lebih, yang kemudian diproses sesuai instruksi yang diset untuk menghasilkan output yang akan disimpan kembali dalam sebuah variabel.

Variabel dan Memori memori 2 Variabel 1 + Operator 1 3 Variabel 4 Ambil value variabel 1 Ambil Operator 1 Ambil value variabel 3 Operasikan variabel 1, dan variabel 3 dengan operator 1 Simpan hasilnya di variabel 4

Variabel dan Memori Setiap kali kita mendeklarasikan sebuah variabel, maka di dalam memori akan disediakan ruang untuk variabel baru yang kita buat. Besarnya ukuran variabel di dalam memori akan menyesuaikan tipe data variabel yang bersangkutan. n Contoh : var a: integer; 2 byte n a: = 135; 2 byte var x: string; 256 byte var y: char; 1 byte var k: real; 4 byte

Variabel dan Memori Variabel adalah representasi dari suatu lokasi di memori n Dengan mendeklarasikan suatu variabel maka, pada saat program dieksekusi, seolah-olah kita pesan tempat di memori dengan nama dan tipe yang kita berikan n Contoh : (dalam Pascal) var A : integer; B : char; Pada saat program dieksekusi maka dipesanlah lokasi memori untuk A sebanyak 2 byte (karena integer / bilangan bulat butuh 2 byte), dan untuk B sebanyak 1 byte (tiap karakter butuh 1 byte memory) n

Variabel dan Memori n Variabel dapat diisi dengan beberapa cara berikut ini : 1. Assignment (Pemberian nilai langsung). Contoh : A : = 3; tidak dapat dibalik, dan berbeda dengan A = 3 (perbandingan) 2. Perintah interaktif dari keyboard. Contoh : readln(A); nilai A tergantung masukan interaktif dari keyboard 3. Pemberian Nilai parameter. Contoh : procedure simpan(int A; char B) begin ………. end; begin simpan(3, ’ 7’); end. Nilai 3 diberikan ke variabel A dan 7 ke variabel B Catatan : Setiap Variabel harus dideklarasikan ditentukan tipenya baru bisa diisi/diubah

Perintah Input n Program yang menerima input dari keyboard biasa disebut dengan program interaktif. Ini memungkinkan kita mengontrol perilaku program sesuai dengan input yang kita berikan. n Input dapat diambil dari perangkat selain keyboard, misalnya dari pointing device (mouse) atau scanner.

Perintah Input Sederhana Perhatikan proses berikut :

Perintah Input Sederhana Saat dieksekusi, program akan membuat 2 variabel bertipe data integer, yaitu i dan n. Masing-masing variabel adalah kosong. n Saat terjadi input dari keyboard, data akan tersimpan di variabel n. Perintah for i: =1 akan memberikan nilai awal bagi variabel i, yaitu 1. Selanjutnya perintah write(‘*’); akan dieksekusi dan di-loop sebanyak n kali. n

Perintah Input yang kompleks n Jika kita sudah menguasai sequence, procedure berparameter, perulangan, dan variabel+memori, maka kita dapat membuat program dengan logika yang kompleks. Namun demikian, sebenarnya penyelesaian dan eksekusi program tersebut sangatlah sederhana, karena kembali ke perintah dasar yaitu sequence, procedure, dan perulangan yang sederhana. Semua tergantung dari logika kita dalam menyederhanakan instruksi yang kompleks.

-selesai-