MASJID ASCHABUL KAHFI PERUT BUMI A L M
MASJID ASCHABUL KAHFI PERUT BUMI A L - M A G H R I B I T U B A N
SEJARAH KH. Subhan Mubarok mendapat wangsit dari Syekh Maulana Maghribi, untuk mendirikan pesantren di gua-Nya wali 3 tahun lamanya KH. Subhan Mubarok mencari, setelah istikharoh akhirnya ketemulah gua tersebut. Kemudian dibacakan istighozah dan do’a bersama Dibangun pada tahun 2002, selama 18 bulan. Oleh KH. Subhan Mubarok, dibantu khodam dan 38 santri. Arsitektur: KH. Subhan Mubarok Hingga berdirilah “Pesantren Perut Bumi Al. Maghribi” dan terdapat masjid yg diberi nama “Masjid Aschabul Kahfi”
ASAL USUL NAMA Konon tanah Jawa sepi tidak berpenghuni, hingga pada saat itu Syekh Subkahir memberi tumbal agar tanah jawa aman untuk ditempati. Namun, Tuban satunya daerah di Jawa yg belum bisa dihuni karena terdapat gunung Gedongombo yang menjadi sarang para jin, syetan, dan dedemit. Kemudian ada usul dari para wali untuk mengundang Syekh Maulana Maghribi, diinjaklah gunung Gedongombo tersebut hingga pada akhirnya menjadi gua, dan penghuninya pun kocar-kacir. Inilah asal nama Masjid Aschabul Kahfi Perut Bumi Al-Maghribi. Asal nama perut bumi karena letaknya di bawah tanah. Portfolio Presentation
• Infographic Style LOKASI Masjid Aschabul Kahfi berlokasi di komplek ponpes Syekh Maulana Maghribi di Dusun Wire, Kelurahan Gedungombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Letaknya ditepi jalan raya, dari kejauhan yang terlihat hanyalah papan nama yang bertuliskan “Masjid Aschabul Kahfi Al-Maghribi” dan dari luar hanya terlihat gerbangnya saja. Karena letaknya yang berada di perut bumi
BAGIAN-BAGIAN MASJID Ruang Istighosah Ruang Pertemuan Luas masjid ± 4 hektar Lorong-lorong untuk mengaji para santri Aula yang di fungsikan menjadi Masjid
BENTUK ARSITEKTUR MASJID § Bentuk bangunannya menyerupai bangunan Arab. § Terdapat pilar-pilar melingkar terbuat dari marmer § Kaligrafi § Cahaya sepenuhnya dari lampu § Memiliki kubah yang sejajar dengan tanah § Miniatur ka’bah
- Slides: 6