Masih bermanfaatkah perencanaan dalam lingkungan yang selalu berubah

Masih bermanfaatkah perencanaan dalam lingkungan yang selalu berubah ?

Manajemen strategi Serangkaian keputusan dan tindakan yang menghasilkan perumusan dan implementasi rencana yang dirancang untuk mencapai tujuan perusahaan

MANAJEMEN STRATEGIK Mungkin. . . ? Profil Perusahaan Dikehendaki. . . ? Analisis dan pilihan Strategik Sasaran Jangka Panjang Sasaran Tahunan Umpan balik Lingkungan Ekstern • Jauh ·Industri Global & domestic ·Operasional Misi Perusahaan Strategi Umum Strategi Operasional Kebijakan Melembagakan Strategi Keterangan Dampak Besar Dampak Kecil Pengendalian dan evaluasi

Strategi vs operasional Strategis : fungsi dan tugas yang dilaksankan top manajemen jangka panjang keputusan organisasi, bauran pemasarn, jenis produk , cara bersaing

Operasional : fungsi dan tugas yang dilaksankan eselon dibawahnya Berhubungan dengan keputusan sehari-hari Bagaimana memproduksi, bagaimana memasarkan, bagiamana membiayai

Startegik operasional saling melengkapi dan tidak bisa dipisahkan dalam pengeloaan perusahaan Manajemen strategik memberikan arahan, petunjuk, dan batasan kepada manajemen opersional

Elemen manajemen strategik Perencanaan startegis Tindakan strategis Pengendalian strategis

Proses manajemen startegis Strategi formulasi Strategi implementasi Strategi evaluasi

Hakikat dan manfaat manajemen strategik Manajemen strategik didefinisikan sebagai sekumpulan keputusan dan tindakan yang menghasilkan perumusan dan pelaksanaan rencana-rencana yang dirancang untuk mencapai sasaran-sasaran perusahaan.

9 tugas penting manajemen strategik 1. Misi Perusahaan 2. Profil Perusahaan 3. Menilai lingkungan ekstern perusahaan 4. Analisa opsi perusahaan (SDM) 5. Evaluasi opsi perusahaan: pilihan 6. Pemilihan strategi & sasaran jangka panjang 7. Pengembangan sasaran tahunan & strategi jangka pendek 8. Pengalokasian SDM dan teknologi 9. Evaluasi proses strategik

Dimensi Keputusan Strategik memiliki dimensi sbb: Isu (Masalah) Strategik Membutuhkan Keputusan dari Manajemen Puncak Isu Strategik Membutuhkan SDM dalam jumlah yang besar: layanan tepat jual Isu Strategik yang mempengaruhi Kesejahteraan Jangka Panjang Perusahaan: Strategi/posisioning Isu Strategik berorientasi ke Masa Depan : Proaktif Isu Strategik yang mempengaruhi Konsekuensi multifungsional : fungsi SDM Isu Strategik mengharuskan perusahaan mempertimbangkan Lingkungan Ekstern : pesaing, tk, pelanggan, pemerintah

TIGA TINGKAT STRATEGI dalam jenjang (Hirarki) pengambilan keputusan perusahaan 1. Tingkat Korporasi 2. Tingkat bisnis 3. Tingkat fungsional

Tingkatan Strategi CORPORATE/ BUSINESS STRATEGY Strategi Produksi/ Operasional Strategi Keuangan/ Akuntansi Strategi Pemasaran Tingkat Corporate/ Business Strategi Personalia Tingkat Fungsional Pada perusahaan single business, pada dasarnya tidak dapat dibedakan antara strategi tingkat corporate dan business. Sehingga setelah strategi tingkat corporate/business langsung diketahui strategi tingkat fungsional. Ini tentunya akan berbeda dengan tingkatan strategi pada perusahaan yang sudah multi business

Tingkatan Strategi Pada Multi Business CORPORATE STRATEGY Business 1 Strategi Produksi/ Operasional Business 2 Strategi Keuangan/ Akuntansi Strategi Pemasaran Tingkat Corporate Business 3 Strategi Personalia Tingkat Bisnis Tingkat Fungsional

Karakteristik Keputusan Manajemen Strategik Ditingkat korporasi Berorientasi pada nilai, konseptual, resiko, laba Ditingkat bisnis Berorientasi pada segmen pasar, lokasi dan distribusi Ditingkat Fungsional Berorientasi pada pelabelan, R & D, dan peralatan produksi

Manfaat Manajemen Strategik 1. Perumusan strategi dapat memperkuat kemampuan perusahaan mencegah masalah 2. Keputusan Strategik berdasarkan interaksi dalam kelompok, dapat menghasilkan kesimpulan keputusan terbaik dalam kelompok 3. Keterlibatan karyawan dalam pengambilan keputusan strategik, meningkatkan tanggung jawab 4. Peran masing divisi terbentuk sehingga terhindar pekerjaan yang tumpang tindih 5. Penolakan terhadap perubahan berkurang

RISIKO-RISIKO MANAJEMEN STRATEGIK Manajer Strategik harus dapat meminimisasi dampak negatif atas tanggung jawab operasional Manajer strategik harus mampu membatasi janji kenerja yang dapat diwujudkan Manager stretegik harus mampu mengantisipasi dan menanggapi kekecewaan para bawahan yang berpartisipasi atas harapan – harapan yang tidak menjadi kenyataan.

Keterbatasan Strategi 1. Strategi merupakan prediksi atau rancangan masa depan, oleh karena itu dalam menyusunnya tidak mudah karena kompleksitasnya masalah di masa depan. 2. Strategi harus fleksibel, sedangkan untuk menciptakan strategi yang fleksibel itu tidak mudah. 3. Untuk menciptakan strategi yang terpadu, komprehensif dan terintegrasi juga sulit karena sering terjadi konflik antara yang satu dengan yang lain. 4. Sulitnya menyusun pola tujuan, kebijakan dan implementasi, serta pengendaliannya. 5. Mengukur keberhasilan tidak mudah karena diperlukan banyak data dan informasi yang akurat.

Penyusun Strategi 1. 2. 3. 4. 5. Pemilik atau pendiri perusahaan Dewan komisaris Presiden direktur dan direksi (CEO) Dewan perencanaan perusahaan Eksekutif SBU

Komponen Model Manajemen Strategik Misi Perusahaan (Company Mission) Profil Perusahaan (Company Profile) Lingkungan Ekstern Analisis dan Pilihan strategik (Strategic Analysis dan choice) Strategi umum (Grand Strategy) Sasaran Tahunan (Annual Obyektives) Strategi fungsional (Functional Strategies) Kebijakan (Policies)

Contoh Keputusan Manajemen Strategik 2006 : Kapal Api, Torabika dan ABC berlomba melakukan promosi besar – besaran Dengan hadiah mobil dan uang tunai Dan Hasil…. ? MAKSIMAL Apa tindakan yang diambil Indocafe ? Dia tidak melakukan hal yang sama tetapi hanya mengimbangi dengan memberikan bonus produk tambahan pada setiap bag ukuran tertentu Dan Hasil…? TETAP MAKSIMAL