LIST SENARAI MATAKULIAH STRUKTUR DATA Definisi Senarai atau

  • Slides: 16
Download presentation
LIST (SENARAI) MATAKULIAH : STRUKTUR DATA

LIST (SENARAI) MATAKULIAH : STRUKTUR DATA

Definisi Senarai atau List merupakan struktur data yang terdiri atas rangkaian elemen sejenis yang

Definisi Senarai atau List merupakan struktur data yang terdiri atas rangkaian elemen sejenis yang saling berhubungan atau bersifat reruntunan (sequence). Berbagai macam List : • Single-linked list • linked-stack • linked-queue • double-linked list • dan sebagainya

Definisi Struktur List

Definisi Struktur List

Tipe-tipe LIST • List Kosong hanya berisi penunjuk elemen yang bernilai NULL (list yang

Tipe-tipe LIST • List Kosong hanya berisi penunjuk elemen yang bernilai NULL (list yang belum memiliki elemen) Start = Start • List Tunggal list yang hanya menyimpan informasi element setelahnya =

Tipe-tipe LIST • List Ganda list yang menyimpan informasi element sebelumnya dan setelahnya Start

Tipe-tipe LIST • List Ganda list yang menyimpan informasi element sebelumnya dan setelahnya Start E 1 E 2 = E 3 =

Single Linked List Single Linked-list, yang kerap kali disebut pula one-way List, adalah koleksi

Single Linked List Single Linked-list, yang kerap kali disebut pula one-way List, adalah koleksi linear dari elemen data yang disebut simpul atau node. cara melinierkan urutan adalah dengan penuding atau POINTER Setiap simpul dalam Linked List terdiri atas dua bagian : 1. Bagian pertama berisi informasi 2. Bagian kedua berisi field, link atau nextpointer

Single Linked List

Single Linked List

Single Linked List Pada sebuah Single Linked List mengandung variabel penuding, yang biasa diberi

Single Linked List Pada sebuah Single Linked List mengandung variabel penuding, yang biasa diberi nama START, yang berisi alamat dari simpul pertama dalam LIST Adakalanya sebuah LIST tidak berisi satu simpul-pun. LIST seperti ini disebut dengan LIST HAMPA atau LIST NOL

Contoh Single LINKED LIST Pada bangsal sebuah rumah sakit terdapat 12 tempat tidur. Sembilan

Contoh Single LINKED LIST Pada bangsal sebuah rumah sakit terdapat 12 tempat tidur. Sembilan di antaranya, telah ditempati pasien. Buatlah LIST nama pasien yang diurutkan secara alfabetik. . !!

Contoh Single LINKED LIST Adapun data pasien seperti dibawah ini : 1 Kirna 7

Contoh Single LINKED LIST Adapun data pasien seperti dibawah ini : 1 Kirna 7 3 Dani 11 4 Marvel 12 5 Adam 3 7 Lina 4 8 Galih 1 9 Samuel 2 Start 5 6 NULL 10 = 11 Fera 8 12 Nelson 9

Metode Pembuatan Single Linked List • LIFO (Last In First Out) terjadi penambahan data

Metode Pembuatan Single Linked List • LIFO (Last In First Out) terjadi penambahan data (INSERT) dibelakang • FIFO (First In First Out) terjadi penambahan data (INSERT) didepan

Cara mengakses elemen LIST pada SINGLE LINKED LIST Pengaksesan dilakukan dari penunjuk elemen pertama

Cara mengakses elemen LIST pada SINGLE LINKED LIST Pengaksesan dilakukan dari penunjuk elemen pertama (first) kemudian menuju elemen kedua, ketiga, keempat dst sampai ditemukan elemen yang bernilai NULL

Cara Mengakses Elemen LIST pada SINGLE LINKED LIST • Mendeklarasikan sebuah penunjuk (elemen bantu)

Cara Mengakses Elemen LIST pada SINGLE LINKED LIST • Mendeklarasikan sebuah penunjuk (elemen bantu) yang digunakan untuk membaca pointer per elemen sampai ditemukan elemen yang diakses • Penunjuk elemen baru diarahkan ke ELEMEN PERTAMA • Penunjuk elemen baru dijalankan menuju elemen selanjutnya sampai dijumpai elemen terakhir yang bernilai NULL/elemen yang diakses

Operasi pada LIST • • • Penambahan elemen di awal LIST Penambahan elemen di

Operasi pada LIST • • • Penambahan elemen di awal LIST Penambahan elemen di tengah LIST Penambahan elemen di akhir LIST Penghapusan elemen di awal LIST Penghapusan elemen di tengah LIST Penghapusan elemen di akhir LIST

Penambahan Elemen di awal LIST Start 5 A 1 10 A 2 15 A

Penambahan Elemen di awal LIST Start 5 A 1 10 A 2 15 A 3 20 A 4 = Dari data diatas, akan ditambahkan satu elemen A 0 dengan pointer 7

Penyajian Linked List dalam MEMORY Penyajian Linked List pada memori harus dilakukan dengan membentuk

Penyajian Linked List dalam MEMORY Penyajian Linked List pada memori harus dilakukan dengan membentuk dua larik, yang masing-masing menyajikan Informasi dan Nextpointer. Misal INFO(K) dan LINK(K). Selain itu juga digunakan variabel START untuk menyimpan alamat pertama dari element LIST. Dan pada akhir dari LIST bernilai null atau kosong