LEMBAGA PEMBIAYAAN Pengertian Lembaga Pembiayaan adalah badan usaha
LEMBAGA PEMBIAYAAN
Pengertian Lembaga Pembiayaan adalah badan usaha yang melakukan kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal
Dasar Hukum Peraturan Presiden RI No. 9 Tahun 2009 Tentang Lembaga Pembiayaan
LEMBAGA PEMBIAYAAN JENIS KEGIATAN USAHA PENDIRIAN
Jenis ◦PERUSAHAAN PEMBIAYAAN ◦PERUSAHAAN MODAL VENTURA ◦PERUSAHAAN PEMBIAYAAN INFRASTRKTUR
Jenis Lembaga Pembiayaan meliputi: 1. Perusahaan Pembiayaan; Perusahaan Pembiayaan adalah badan usaha yang khusus didirikan untuk melakukan Sewa Guna Usaha, Anjak Piutang, Pembiayaan Konsumen, dan/atau usaha Kartu Kredit.
Kegiatan usaha Perusahaan Pembiayaan 1. Sewa Guna Usaha; Sewa Guna Usaha (Leasing) adalah kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan barang modal baik secara Sewa Guna Usaha dengan hak opsi (Finance Lease) maupun Sewa Guna Usaha tanpa hak opsi (Operating Lease) untuk digunakan oleh Penyewa Guna Usaha (Lessee) selama jangka pembayaran secara angsuran. waktu tertentu berdasarkan
Kegiatan usaha Perusahaan Pembiayaan 2. Anjak Piutang (Factoring) adalah kegiatan pembiayaan dalam bentuk pembelian piutang dagang jangka pendek suatu Perusahaan berikut pengurusan atas piutang tersebut
Kegiatan usaha Perusahaan Pembiayaan 3. Usaha Kartu Kredit ◦ Usaha Kartu Kredit (Credit Card) adalah kegiatan pembiayaan untuk pembelian barang dan/atau jasa dengan menggunakan kartu kredit. ◦ Di Indonesia banyak sekali perusahaan penerbit kartu kredit seperti: Citibank, HSBC, BCA, Bank Mandiri dan lainnya.
Kegiatan usaha Perusahaan Pembiayaan 4. Pembiayaan Konsumen (Consumer Finance) adalah kegiatan pembiayaan untuk pengadaan barang berdasarkan kebutuhan konsumen dengan pembayaran secara angsuran
Lembaga pembiayaan ini berbeda dengan bank, walaupun kedua-duanya merupakan sumber dana yang diperlukan seseorang. Bila pembiayaan konsumen akan melihat barang-barang apa saja yang dibiayai, maka pada kredit bank, pihak bank cukup memandang siapa konsumen yang akan mendapat bantuan dana. Kedua lembaga ini mempunyai kesamaan seperti objeknya sama yaitu barang-barang konsumsi dan mengenakan bunga sebagai biaya
Jenis Lembaga Pembiayaan meliputi: 2. Perusahaan Modal Ventura (Venture Capital Company) adalah badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan/penyertaan modal ke dalam suatu Perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan (investee Company) untuk jangka waktu tertentu dalam bentuk penyertaan saham, penyertaan melalui pembelian obligasi konversi, dan/atau pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha.
LANJUTAN ◦ Secara resmi lembaga modal ventura baru ada di Indonesia sejak adanya keppres No. 61 Tahun 1988 tentang lembaga pembiayaan, yang diatur lebih lanjut dengan keputusan Menteri Keuangan Nomor 1251/KMK. 013/1988 Tentang ketentuan dan tata cara pelaksanaan lembaga pembiayaan. Ketentuan di atas merupakan landasan berpihak yang cukup kuat dan merupakan satu-satunya peraturan pelaksanaan yang ada bagi para pemodal (investor) yang ingin melakukan usaha atau bisnisnya. ◦ Sedangkan yang dimaksud dengan perusahaan pasangan usaha (PPU) adalah suatu perusahaan yang memperoleh pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal dari perusahaan modal ventura (PMV).
Kegiatan usaha Perusahaan Modal Ventura 1. Penyertaan saham (equity participation); 2. Penyertaan melalui pembelian obligasi konversi (quasi equity participation); dan/atau 3. Pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha (profit/ revenue sharing)
Jenis Lembaga Pembiayaan meliputi: 3. Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur adalah badan usaha yang didirikan khusus untuk melakukan pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana pada proyek infrastruktur.
Kegiatan usaha Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur 1. Pemberian pinjaman langsung (direct lending) untuk Pembiayaan Infrastruktur; 2. Refinancing atas infrastruktur yang telah dibiayai pihak lain; dan/atau 3. Pemberian pinjaman subordinasi (subordinated loans) yang berkaitan dengan Pembiayaan Infrastruktur.
C. Pendirian Lembaga Pembiayaan ◦ Perusahaan Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, dan Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur berbentuk Perseroan Terbatas. ◦ Saham Perusahaan Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, dan Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur yang berbentuk PT dapat dimiliki oleh: 1. WNI dan/atau Badan Hukum Indonesia; 2. Badan Usaha Asing dan WNI atau Badan Hukum Indonesia (usaha patungan). Pemilikan saham oleh Badan Usaha Asing paling besar 85% (delapan puluh lima per seratus) dari Modal Disetor.
◦ Lembaga Pembiayaan dilarang menarik dana secara langsung dari masyarakat dalam bentuk: Giro; Deposito; Tabungan. ◦ Modal minimal untuk pendirian minimal 100 M ◦ Menteri Keuangan melakukan pengawasan dan pembinaan atas Lembaga Pembiayaan
- Slides: 18