LangkahLangkah Penulisan Systematic Review Rossi Sanusi 26 Desember
Langkah-Langkah Penulisan Systematic Review Rossi Sanusi 26 Desember 2018 http: //rossisanusi. wordpress. com
Acara Lokakarya • 09: 00 -12: 00: Langkah 2 Penulisan Systematic Review (SR) • 12: 00 -13: 00: Istirahat • 13: 00 -15: 00: - Presentasi Hasil PICO - Strategi Pencarian Artikel
Jenis Makalah dalam Berkala Ilmiah • Makalah Penelitian Empirik (PE) – memuat tulisan tentang pengumpulan, pengolahan dan penafsiran data yg dilakukan peneliti. (empeiria = pengalaman) • Makalah Penelitian Pustaka (PP) – memuat tulisan tentang pengumpulan, pengolahan dan penafsiran makalah 2 PE yg ditulis peneliti 2 sebelumnya. • Makalah Teoretik – memuat tulisan tentang teori yg mendasari PE.
Hubungan PE dan PP • PE – untuk mereplikasi PE sebelumnya. Dapat persis sama (utk memastikan konsistensi) atau dengan penyempurnaan (utk meningkatkan validitas). Lihat: https: //rossisanusi. wordpress. com/2009/06/14/p enelitan-replikasi/ https: //rossisanusi. wordpress. com/2016/11/08/p enelitian-replikasi-2/ • PP – untuk mensintesis PE 2 sebelumnya.
Penelitian Pustaka • Non-Sistematik (Narrative Review) dan Sistematik (Systematic Review) • Systematic Review (SR) menggunakan metoda pengumpulan, pengolahan dan penafsiran pustaka PE secara obyektif (tidak bias; dilakukan oleh lebih dari satu orang) dan transparan (dapat direplikasi).
Penelitian Pustaka Sumber: http: //hlwiki. slais. ubc. ca/index. php/Scoping_reviews
TRIP = Turning Research into Practice Sumber: http: //guides. library. yale. edu/content. php? pid=9786&sid=73113
Langkah 2 SR 1. Pengumpulan makalah 2 PE: a. Menentukan PICO b. Menentukan kriteria Inklusi dan cara pengumpulan-penyaringan makalah PE c. Melaksanakan pengumpulan-penyaringan. 2. Pengolahan makalah 2 PE: a. Menetapkan kriteria penilaian mutu (Critical Appraisal) makalah 2 PE yg lolos penyaringan b. Melakukan CA c. Mensintesis: menganalisis hasil PE yang lolos CA (meta analysis) atau menganalisis data gabungan PE yang lolos CA (pooled analysis).
3. Penafsiran hasil SR: a. Validitas dalam - Hubungan I dan O gabungan bermakna? b. Validitas luar - Hubungan tsb dapat diberlakukan untuk populasi sasaran? Catatan: Langkah 2 c dapat secara kualitatif (naratif) dan kuantitatif (jika ukuran outcome-nya sama).
Menentukan PICO § P = Problem & Population Masalah efikasi intervensi, efektivitas program? (Lihat: https: //rossisanusi. wordpress. com/2018/11/20 /efek-plasebo/) Unit analisis dari populasi penelitian? § I = Intervention Intervensi Klinik/PH oleh peneliti, pemaparan thd intervensi oleh pihak lain?
§ C = Control Cara mengendalikan variabel 2 moderator (variabel 2 Si-Kon)? § O = Outcome Akibat intervensi? Catatan: Hubungan I-O dapat berupa hubungan kovariasi atau hubungan kausasi. Kekuatan hubungan kovariasi I-O dinyatakan dengan Effect Size (ES).
Penelitian Populasi Sasaran Validitas Dalam (ES semu? ) Populasi yg diteliti
Penelitian Sampel Populasi Sasaran Populasi yg Disampel Inferensi statistik (ES kebetulan? ) Validitas Dalam (ES semu? ) Sampel
Unit Analisis Tingkat Agregasi Rendah Jenis Unit Orang Bahasa Waktu Ruang Individu Kata Detik Desa/Kelurahan --- Dyad Kalimat Bulan Kecamatan s/d Kelompok Paragraf kecil Komunitas Bab Tahun Dekade Kabupaten/Kota Provinsi Masyarakat Buku Abad Negara --Tinggi Sumber: Saris, WE, & Stronkhorst, LH. (1981). Linear structural relationships. Voorburg, Amsterdam
Menentukan kriteria Inklusi dan cara pengumpulan-penyaringan pustaka PE § Kriteria inklusi: rancangan, rentang waktu, bahasa? § Pengumpulan secara manual/elektronik, greyliterature, dirujuk? § Penyaringan duplikasi, Judul-abstrak, text.
Kriteria CA makalah PE 1. Kerangka konsep valid? – Validitas pakar, Validitas konstruk 2. Rancangan penelitian robust? : a. pengumpulan data – Validitas alat/metoda, Reliabilitas penggunaan alat/metoda, Validitas Unit Pengamatan b. pengolahan data: Statistik diskriptif sesuai skala, statistik inferensial sesuai bentuk distribusi sampling c. penafsiran hasil – Validitas dalam, Vaiditas luar 3. Pelaksanaan penelitian high fidelity?
Menafsirkan Hubungan X-Y • Hubungan X-Y kausal atau kovariatif (korelatif)? • Lihat Kriteria Kausasi dari Bradford Hill. • Korelasi bermakna jika Effect Size (ES) ≥ ESmin ukuran “akibat/pengaruh” yg dianggap penting dalam UKP dan UKM. • ES biased jika pengumpulan data tidak valid ES kebetulan jika sampling error terlalu besar ES semu jika variabel 2 moderator diabaikan.
Pilihan ESmin? Cohen’s “Rules-of-Thumb” – standardized mean difference effect size • small = 0. 20 • medium = 0. 50 • large = 0. 80 – correlation coefficient • small = 0. 10 • medium = 0. 25 • large = 0. 40 – odds-ratio • small = 1. 50 • medium = 2. 50 • large = 4. 30 Sumber: http: //mason. gmu. edu/~dwilsonb/downloads/interpretation. ppt 18
Pilihan ES Standardized mean difference (d) Correlation coefficient (r) Odds-ratio (OR) Jenis Data Intervensi Outcome Catagorical Continuous Catagorical
Jenis Penelitian Cara Mengontrol Variabel 2 Moderator Non-spesifik Validitas Penafsiran Dalam Luar Cross. Tidak ada (a)-(d); (e) & (f) tidak sectional dapat dikontrol; (g) dikontrol dgn mempertimbangkan moderator 2 dari UA yg drop-out. + Kurang jika banyak moderator dikontrol Cohort (a) & (b) tidak dapat dikontrol; (c) & (d) dikontrol dgn standardisasi; (e) & (f) dikontrol dgn kelompok kontrol; (g) dikontrol dgn baseline data. ++ Kurang jika banyak moderator dikontrol RCT (a) – (d) dikontrol dengan penempatan secara acak; (e) & (f) dikontrol dgn kelompok kontrol; (g) dikontrol dgn pretest. +++ Kurang jika banyak moderator dikontrol & jika dipretest.
ES semu jika variabel 2 moderator diabaikan. • Variabel 2 moderator dapat ikut dianalisis (dengan analisis multivariat) atau dikontrol (dengan kriteria inklusi, penempatan secara acak, stratifikasi, atau matching). • Variabel 2 moderator yg diabaikan dapat merancukan (to confound) penafsiran hubungan I-O yg kuat.
Penafsiran Data Populasi Sasaran Validitas Luar Validitas Dalam Populasi yg diteliti
Penafsiran Data Populasi Sasaran Populasi yg Disampel Validitas Luar Inferensi statistik Validitas Dalam Sampel
CA Makalah PP Contoh: • https: //www. healthevidence. org/documents/ our-appraisal-tools/quality-assessment-tooldictionary-en. pdf • https: //www. bmj. com/content/343/bmj. d 592 8
Contoh Makalah PP Hecht, L. , Buhse, S. , & Meyer, G. (2016). Effectiveness of training in evidence-based medicine skills for healthcare professionals: a systematic review. BMC medical education, 16(1), 103. https: //bmcmededuc. biomedcentral. com/track/ pdf/10. 1186/s 12909 -016 -0616 -2
- Slides: 25