KOMUNIKASI BISNIS Dosen Buku Pegangan Tempat Lahir Alamat
KOMUNIKASI BISNIS Dosen Buku Pegangan Tempat Lahir Alamat Telepon rumah H P : Sukisno, SE. MM : Komunikasi Bisnis “ Djoko Purwanto, M. B. A Business Communication “Mary Ellen Guffey, Kathleen Rhodes, Patrcia Rogin. “ ; Yogyakarta : Pekayon RT; 010, RW; 09, No ; 39 Kec Pasar Rebo, Jakarta Timur : 021 8702584 : 0812 -9969 -3600
Bagian Peretama; Dasar- Dasar Komunikasi A. Pengertian Komunikasi Bisnis Menurut “ Himstreet dan Baty dalam Business Communication and Methods, Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi an tar individu melalui sistem yang biasa ( lazim), baik dengan simbul, sinyal-sinyal, maupun perilaku tindakan. Menurut “ Bovce “ komunikasi adalah suatu proses pengiriman dan penerimaan pesan. Dalam dunia praktis kita mengenal berbagai komunikasi ; * Komunikasi antar Pribadi ( Inter personal communications) • Komunikasi lintas budaya (Intercultural/cross cultural comunica tions ) * Komunikasi Bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi, baik komunikasi verbal maupun komunikasi non verbal untuk mencapai tujuan tertentu.
Perbedaan antara Komunikasi Antar pribadi dengan Komunikasi Bisnis Uraian Komunikasi Antarpribadi Komunikasi Bisnis * Orientasi / Tujuan * Pokok bahasan * Bahasa yang digunakan * Format penulisan * Gaya penulisan * Kertas surat yg gunakan * Stempel / cap * Contoh * Kepentingan Pribadi * Masalah pribadi * Informal bhs campuran * Tak Standar, pleksibel * Tidak Standar * Tanpa kop surat * Tanpa stempel * Surat keluarga * Kepentingan. Bisnis * Masalah bisnis * Formal, baku * Standar * Dengan kop surat * Dengan Stempel * Surat bisnis
B. Bentuk Dasar Komunikasi 1. Komunikasi Verbal (verbal communications ), merupakan salah satu bentuk komunikasi yang lazim digunakan dalam dunia bis nis untuk menyampaikan pesan-pesan bisnis kepada pihak lain secara tertulis (written ) maupun lisan (oral ). Contoh komunikasi verbal misal ; * Membuat dan mengirim surat pengantar barang ke suatu Perusahaan, * Membuat dan mengirim surat tegoran atau peringatan kepada nasabah yang menunggak pembayarannya. * Membuat dan mengirim surat penawaran barang kpd pihak lain * Melakukan negosiasi dengan pelaku bisnis lain. * Berdiskusi dalam suatu kerja tim (teamwork ) * Melakukan konferensi jarak jauh melalui komputer dengan prusahaan / pihak lain * Dan lain sebagainya.
2. Komunikasi Nonverbal • Komunikasi Nonverbal ( Nonverbal Communications ), pessan – pesan yang disampaikan tidak secara tertulis dan lisan, namun ben tuk komunikasi ini paling mendasar. Menurut teori Antropologi , sebelum manusia menggunakan kata-kata, mereka telah menggu nakan gerakan -gerakan tubuh, bahasa tubuh ( body language ) sebagai alat untuk berkomunikasi dengan orang lain. Berikut ini be berapa contoh perilaku yang menunjukan komunikasi nonverbal; * Menggertakkan gigi untuk menunjukan kemarahan (Getem 2) * Mengerutkan dahi untuk menunjukan sedang berfikir keras * Berpangku tangan untuk menunjukan seorang sedang melamun * Tersenyum dan berjabat tangan dengan orang lain untuk me wujudkan rasa senang, simpati dan penghormatan * Menggelengkan kepala untuk menunjukan sikap menolak atau keheranan * Seorang mengirim seuntai bunga kepada teman yang meraih sukses untuk menunjukan rasa simpati dan ucapan selamat * Dan lain sebagainya. . . .
Tujuan Komunikasi Nonverbal Komunikasi nonverbal sering kali berkaitan dengan ucapan (lisan), ini berarti sering terjadi penggabungan antara komunikasi verbal dan nonverbal dalam suatu situasi. Menurut Thil dan Bovee dalam ‘ Excellence in Business Communications “ komunikasi non verbal mempunyai 6 (enam) tujuan ; 1. Memberikan informasi 2. Mengatur alur suatu percakapan 3. Mengekspresikan emosi 4. Memberi sifat, melengkapi, menentang, atau mengembangkan. Pesan-pesan verbal 5. Mengendalikan atau mempengaruhi orang lain 6. Mempermudah tugas-tugas khusus, misal memberi cotoh. Cara mengayunkan tongkat golf yang baik dan benar.
C. Proses Komunikasi Menurut Bovee dan Thill dalam buku Businees Communication Today proses komunikasi terdiri enam tahap yaitu ; 1. Pengirim mempunyai suatu ide atau gagasan 2. Pengirim mengubah ide menjadi suatu pesan 3. Pengirim menyampaikan pesan 4. Penerima menerima pesan 5. Penerima menafsirkan pesan 6. Penerima memberi tanggapan&mengirim umpan balik ke pengirim Tahap 1 Tahap 6 Pengirim Penerima mengirim mempunyai gagasan Ide pesan Tahap 2 Pengirim mengubah ide menjadi pesan Tahap 3 Pengirim mengirim pesan ASALURN dan MEDIA Tahap 5 Penerima menafsirkan pesan Tahap 4 Penerima menerima pesan
D. Munculnya Kesalah pahaman Komunikasi 1 2 3 4 . Masalah dalam mengembangkan pesan. Masalah dalam menyampaikan pesan. Masalah dalam menerima pesan. Masalah dalam menafsir kan pesan, dalam penafsiran pesan akan terjadi perbedaan penafsiran hal itu terjadi karena beberapa sebab; a. Perbedaan latar belakang b. Perbedaan Penafsiran kata c. Perbedaan Reaksi Emosional E. Bagaimana Memperbaiki Komunikasi Untuk dapat melakukan komunikasi yang efektif diperlukan bebera pa persyaratan; Persepsi, Ketepatan, Kredibilitas, Pengendalian dan keharmonisan. Komunikasi yg effektif dpt mengatasi hambatan dlm komunikasi dg memperhatikan 3 hal; 1. Membuat suatu pesan secara lebih berhati-hati 2. Meminimalkan gangguan dalam Proses komunikasi 3. Mempermudah upaya umpan balik antara pengirim dan Penerima pesan
Bab 2 Komunikasi Antarpribadi A. Pengertian Komunikasi Antarpribadi adalah komunikasi yang di lakukan antara seseorang dengan orang lain dalam suatu masya rakat maupun Organisasi (bisnis dan non bisnis ), dengan meng gunakanmedia komunikasi tertentu dan bahasa yang mudah di pahami ( informal) untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Berdasarkan pengertian tsb, paling tidak ada 4 hal perlu perhatian; a. Komunikasi dilakukan oleh dua orang atau lebih b. Menggunakan media tertentu, mis; telepon, telepon seluler, atau bertatap muka ( face-to-face ) c. Bahasa yg digunakan bersifat informal (tidak baku), dapat meng gunakan bahasa daerah, bahasa pergaulan, dan bahasa campuran d. Tujuan yg ingin dicapai dapat bersifat personal(pribadi), bila ko munikasi terjadi dalam suatu masyarakat, dan untuk pelaksanaan tugas pekerjaan bila komunikasi terjadi dalam suatu organisasi.
B. Tujuan Komunikasi Antar pribadi h. 22 Ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam komunikasi an tar pribadi antara lain; 1. Menyampaikan informasi 2. Berbagi pengalaman 3. Menumbuhkan simpati 4. Melakukan kerja sama 5. Menceritan kekecewaan atau kekesalan 6. Menumbuhkan Motivasi C. Gaya Kepemimpinan Gaya kepemimpinan merupakan suatu cara bagaimana seorang pemimpin mempengaruhi, mengarahkan, memotivas, dan mengendalikan bawahannya dengan cara-cara tertentu sehingga bawahan dapat menyelesaikan tugas pekerjaannya secara efektif dan efisien.
- Slides: 10