KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR Bab 4 INDIKATOR Archaebacteria
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR Bab 4 INDIKATOR Archaebacteria dan Eubacteria MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Masuk Keluar
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. Keluar
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR 3. 4 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan archaebacteria dan eubacteria berdasarkan ciri-ciri dan bentuk melalui pengamatan secara teliti dan sistematis. 4. 4 Menyajikan data tentang ciri-ciri dan peran archaebacteria dan eubacteria dalam kehidupan berdasarkan hasil pengamatan dalam bentuk laporan tertulis. MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Keluar
INDIKATOR KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI Siswa dapat menjelaskan prokariot. Siswa dapat menjelaskan archaebacteria. Siswa dapat menjelaskan eubacteria. Siswa mampu menjelaskan hubungan antara bakteri dan manusia. Siswa mampu menjelaskan persamaan dan perbedaan antara archaebacteria dan eubacteria. § Siswa mampu memiliki sikap bertanggung jawab dalam mempelajari archaebacteria dan eubacteria. § § § LATIHAN SOAL TUGAS Keluar
Pilihan Materi KOMPETENSI INTI A. Prokariot (Halaman 109) KOMPETENSI DASAR B. Archaebacteria (Halaman 110 - 112) INDIKATOR C. Eubacteria (Halaman 113 - 125) MATERI LATIHAN SOAL TUGAS D. Bakteri dan Manusia (Halaman 125 - 128) E. Persamaan dan Perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria (Halaman 129 - 130) F. Sikap dan Perilaku Bertanggung Jawab dalam Mempelajari Archaebacteria dan Eubacteria (Halaman 130) Maju Keluar
A. Prokariot KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Prokariot merupakan organisme bersel satu (uniseluler) yang paling banyak ditemukan di bumi, paling awal muncul sehingga menjadi bentuk pertama dari kehidupan. Mereka tidak mempunyai membran inti (membran yang membatasi sitoplasma dengan inti sel). Organisme prokariot ini dapat ditemukan di dasar samudra 9, 6 km di bawah permukaan air dan di bagian Antartika. Organisme prokariot dapat dikelompokkan berdasarkan struktur, fisiologi, dan komposisi molekulernya. Maju Keluar
B. Archaebacteria KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL Archaebacteria adalah kelompok bakteri yang dinding selnya tidak mengandung peptidoglikan, tetapi membran plasmanya mengandung lipid (lemak). Meskipun dapat bersifat gram positif atau gram negatif, dinding sel Archaebacteria secara struktural berbeda dengan dinding sel Eubacteria. Archaebacteria tidak dapat membentuk spora. Kebanyakan bersifat anaerob meskipun beberapa jenis bersifat aerob dan anaerob fakultatif. Di dalam selnya tidak mengandung klorofil. Beberapa jenis Archaebacteria mempunyai flagella untuk bergerak. Ribosom Archaebacteria mempunyai komposisi protein yang berbeda dengan ribosom Eubacteria. TUGAS Maju Keluar
Ciri-ciri Archaebacteria KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL Ciri-ciri Archaebacteria antara lain sebagai berikut. a. Sel bersifat prokariotik, artinya belum memiliki membran inti. b. Lipid pada membran sel bercabang. c. Tidak memiliki mitokondria, retikulum endoplasma, badan Golgi, dan lisosom. d. Umumnya ditemukan di lingkungan yang ekstrem, seperti lingkungan bersuhu tinggi, bersalinitas tinggi, dan kadar asam tinggi. e. Berukuran 0, 1 μm sampai 15 μm, dan beberapa ada yang berbentuk filamen dengan panjang 200 μm. f. Dapat diwarnai dengan pewarnaan gram. TUGAS Maju Keluar
Pengelompokkan Archaebacteria KOMPETENSI INTI Metanogen KOMPETENSI DASAR Bakteri metanogen ini hidupnya bersifat anaerob atau tidak memerlukan oksigen dan heterotrof. Bakteri ini dapat menghasilkan metana (CH 4) dari beberapa senyawa. Contoh: Lachnospira multiparus dan Methanococcus jannaschii INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Archaebacteria Halofil Bakteri halofil adalah bakteri yang hidup di lingkungan dengan kadar garam tinggi seperti di danau Great Salt. Contoh: Halobacterium salinarium, Halococcus, dan Natronobacterium. Termosidofil Bakteri ini hidup di lingkungan ekstrem yang panas dan asam. Contoh: Geogemma, Pyrodictium, Thermoplasma, dan Sulfolobus Maju Keluar
C. Eubacteria KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR Eubacteria umumnya disebut bakteri saja atau kuman atau basil. Bakteri merupakan salah satu dari dua kelompok besar prokariot (sel yang inti selnya tidak memiliki membran inti). MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Maju Keluar
Ciri-ciri Eubacteria (Bakteri) KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Secara umum Eubacteria (bakteri) memiliki ciri-ciri sebagai berikut. a. Bersel tunggal. Prokariot, dan tidak memiliki klorofil sehingga bersifat heterotrof. b. Ukuran tubuhnya 1 – 5 mikron. c. Memiliki dinding sel yang mengandung peptidoglikan. d. Sudah mempunyai organel sel yaitu ribosom yang mengandung satu jenis RNA polimerase. e. Membran plasmanya mengandung lipid dan ikatan ester. f. Selnya mempunyai kemampuan untuk menyekresikan lendir ke permukaan dinding selnya, lendir ini jika terakumulasi akan dapat membentuk kapsul dan kapsul inilah sebagai pelindung untuk mempertahankan diri jika kondisi lingkungan tidak menguntungkan baginya. Bakteri yang berkapsul biasanya lebih patogen daripada bakteri yang tidak memiliki kapsul. g. Sitoplasmanya tersusun atas protein, karbohidrat, lemak, ion organik, juga terdapat organel sel yaitu ribosom dan asam nukleat sebagai penyusun DNA dan RNA. h. Reproduksi aseksualnya dengan cara membelah diri dan seksualnya dengan paraseksual. Maju Keluar
Habitat Eubacteria (Bakteri) KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL Bakteri terdapat pada semua habitat, dapat dijumpai di udara, tanah, dan air, bahkan di dalam tubuh kita. Bakteri mempunyai keragaman metabolisme yang tinggi, sehingga dapat bertahan hidup pada lingkungan yang tidak dapat menunjang bentuk kehidupan organisme lainnya. Bakteri dapat dijumpai di lembah yang mengandung es di Benua Antartika, hutan yang gelap, gurun, gunung berapi, akar tanaman, dalam makanan kaleng, mata air panas, dan bahkan di kedalaman yang gelap dalam samudra. Selain itu, bakteri juga tinggal di barang-barang yang ada di sekitar kita, seperti di serbet, handuk, lantai, meja, dan dapur. TUGAS Maju Keluar
Struktur Eubacteria (Bakteri) KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Maju Keluar
Pengelompokkan Eubacteria (Bakteri) KOMPETENSI INTI Cara mendapatkan makanan KOMPETENSI DASAR Kebutuhan oksigen Aerob Anaerob monotrik Flagella Lofotrik Amfitrik Peritrik LATIHAN SOAL Kokus Bentuk TUGAS Autotrof Atrik INDIKATOR MATERI Heterotrof Basil Spiral Maju Keluar
Pewarnaan Gram KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Pewarnaan Gram (Gram Strain) merupakan salah satu metode pengklasifikasian bakteri. Teknik pewarnaan Gram ini ditemukan oleh Christian Joachim Gram seorang ahli bakteriologi Denmark pada tahun 1884. Sel bakteri diwarnai dengan kristal violet atau pewarna ungu dan kemudian dicuci dengan alkohol atau aseton. Bakteri yang warna ungunya tidak luntur disebut bakteri Gram positif. Bakteri ini mempunyai dinding sel yang tebal sehingga pewarna ungu tidak akan larut ketika dicuci dengan alkohol atau aseton. Sedangkan bakteri yang warna ungunya luntur disebut bakteri Gram negatif. Supaya bentuk bakterinya terlihat lebih jelas, bakteri ini kemudian diwarnai dengan safranin (pewarna merah). Maju Keluar
Reproduksi Eubacteria (Bakteria) KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Bakteri bereproduksi dengan cara membelah diri, yaitu dengan pembelahan biner. pada kondisi lingkungan yang ekstrem seperti suhunya terlalu tinggi atau terlalu rendah, bakteri dapat membentuk spora sebagai alat reproduksinya. Pada bakteri terjadi juga pertukaran materi genetik antara satu sel dengan sel pasangannya. Reproduksi seperti ini disebut reproduksi paraseksual. Reproduksi paraseksual ada tiga cara, yaitu: a. Transformasi, yaitu pemindahan potongan materi genetik atau DNA dari luar ke sel bakteri penerima. b. Konjugasi, yaitu penggabungan antara DNA pemberi dan DNA penerima melalui kontak langsung. c. Transduksi, yaitu pemindahan DNA dari sel pemberi ke sel penerima dengan perantaraan virus. Maju Keluar
D. Bakteri dan Manusia KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL Menguntungkan Peranan Bakteri • • Streptomyces aureofaciens penghasil auremisin. Streptomyces venezuelae penghasil kloromistin dan kloramfenikol. Rhizobium leguminosarum penyubur tanah. Azotobacter chroococcum bakteri pengikat nitrogen. Escherichia coli membantu membentuk vitamin K dalam tubuh. Lactobacillus casei pembuatan keju. Lactobacillus bulgaricus pembuatan yoghurt. Merugikan • • Neisseria gonorrhoeae penyebab penyakit gonorhoe. Neisseria meningitides penyebab radang selaput otak. Clostridium tetani penyebab penyakit tetanus. Bacillus anthracis penyebab penyakit antraks. Vibrio cholera penyebab penyakit kolera. Salmonella typhi penyebab penyakit tifus. Pasteurella pestis penyebab penyakit pes atau sampar. Treponema pallidum penyebab penyakit sifilis. TUGAS Maju Keluar
E. Persamaan dan Perbedaan antara Archaebacteria dan Eubacteria KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR Persamaan antara Archaebacteria dan Eubacteria dapat dilihat dari jumlah selnya, tipe selnya, organel sel yang tidak dimilikinya, dan geraknya. Kedua organisme ini termasuk organisme uniseluler artinya tubuhnya hanya disusun oleh satu sel. INDIKATOR Perbedaan Archaebacteria dan Eubacteria No. Pembeda Archaebacteria Eubacteria MATERI 1. Cara hidup Heterotrof dan Autotrof LATIHAN SOAL 2. Zat penyusun dinding sel Selulosa (peptidoglikan)/ asam amino dan asam glutamat Selulosa dan lipid TUGAS Maju Keluar
F. Sikap dan Perilaku Bertanggung Jawab dalam Mempelajari Archaebacteria dan Eubacteria KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL Sikap dan perilaku orang yang bertanggung jawab dalam mempelajari Archaebacteria dan Eubacteria antara lain: 1. Sama halnya dengan virus, bakteri adalah objek penelitian yang memiliki dampak positif dan negatif bagi kehidupan manusia, bersungguh-sungguh dalam mempelajari bakteri bisa mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang manfaat bakteri. Selain itu, bisa juga meminimalkan dan memberikan solusi terhadap dampak negatif yang mungkin bisa terjadi bagi kehidupan manusia. 2. Mengerjakan tugas-tugas yang diberikan sekolah tentang materi bab ini secara sungguh -sungguh. 3. Dapat membedakan ciri-ciri Archaebacteria dan Eubacteria. 4. Berhati-hati dan bersungguh-sungguh saat praktikum tentang bakteri karena ketidakseriusan dan main-main saat praktikum tentang bakteri bisa berakibat fatal bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. 5. Senantiasa menjaga kebersihan dan kesehatan badan lingkungan. 6. Makan-makanan yang bersih dan sudah matang, agar terhindar dari bakteri yang mungkin saja masih hidup dan berkembang biak pada makanan yang belum matang. 7. Menerapkan pola hidup sehat di lingkungan sekitar rumah dan sekolah. TUGAS Maju Keluar
Latihan 1 Quiz KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR 1. Jelaskan perbedaan pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder pada tumbuhan dan berikan Klikdidisini contohnya! MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Click the Quiz button on i. Spring Pro toolbar to edit your quiz Maju Keluar
Evaluasi Bab 4 KOMPETENSI INTI Kerjakan Evaluasi Bab 4 halaman 133 -134! KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Mundur Maju Keluar
TUGAS PORTOFOLIO KOMPETENSI INTI Lihat Halaman 134 KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI LATIHAN SOAL TUGAS Keluar
- Slides: 22