KERJASAMA NEGARA MAJU DAN BERKEMBANG Oleh Tazkia Dzi
KERJASAMA NEGARA MAJU DAN BERKEMBANG Oleh: Tazkia Dzi Arofatil Urfia (1703562)
NEGARA MAJU KARAKTERISTIK NEGARA MAJU 1. Merupakan negara yang memiliki pendapatan perkapita tinggi yaitu lebih besar dari $9. 655. 2. Penguasaan teknologi yang tinggi. Sebagian besar penduduknya bermata pencaharian di sektor industri dan jasa. Memiliki standar hidup yang relatif tinggi melalui kualitas sumberdaya manusia yang tinggi dan ekonomi yang merata. 3. 4.
PERSEBARAN Benua NEGARA MAJU Amerika : Amerika Serikat dan Kanada. Benua Eropa : Perancis, Inggris, Belanda, Jerman, Spanyol, Swedia, Inggris, Denmark, Finlandia, Belgia, Swiss, Norwegia, dan lain. Benua Asia : 1. Asia Timur : Jepang dan Korea. 2. Asia Tenggara : Singapura. Oceania : Australia dan Selandia Baru.
NEGARA BERKEMBANG KARAKTERISTIK BERKEMBANG 1. 2. 3. 4. 5. NEGARA Sebagian bersar penduduk bermata pencaharian di sektor pertanian. Tingkat pendidikan yang rendah. Angka kelahiran dan angka kematian relatif tinggi. Pertumbuhan ekonomi yang lambat. Lapangan kerja yang kurang.
PERSEBARAN NEGARA BERKEMBANG Negara berkembang adalah negara yang baru saja merdeka dari penjajahan negara maju, dan dicirikan dengan pelaksanaan pembangunan yang sedang giat-giatnya. Kelompok negara berkembang adalah kelompok negara-negara yang meliputi negara-negara di Amerika Latin, Afrika dan Asia kecuali Jepang, Singapura, dan Korea.
BENTUK-BENTUK KERJA SAMA NEGARA MAJU DAN BERKEMBANG DI DUNIA
Perdagangan 1. Kerjasama Indonesia dengan Jepang. 2. MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN)
Politik 1. Kerjasama Indonesia dengan Mesir “The Treaty of Friendship and Cordiality” pada tanggal 10 Juni 1947. 2. ASEAN (Association of South East Asian Nations) pada tanggal 8 Agustus 1967.
Sosial Budaya 1. Kerjasama Indonesia dengan Korea Selatan. 2. Organisasi Menteri-menteri Pendidikan Asia Tenggara.
Keamanan 1. Kerjasama Indonesia dengan Malaysia, delimitasi batas maritim RI– Malaysia. 2. CICA (Conference on Interaction and Confidence Building Measures in Asia): organisasi antar-pemerintah mengenai keamanan internasional yang berkembang di kawasan Asia Tengah. Tujuan : menciptakan perdamaian, keamanan dan stabilitas di Asia dan seluruh dunia.
DAMPAK PASAR BEBAS TERHADAP INDONESIA
Dampak Positif Perdagangan: Kegiatan ekspor-impor yang lebih terbuka akan meningkatkan ketersediaan kebutuhan barang dan jasa yang lebih beragam.
Investasi : Mendukung masuknya investasi asing yang dapat menstimulus pertumbuhan ekonomi melalui perkembangan teknologi, penciptaan lapangan kerja, pengembangan sumber daya manusia (human capital) dan akses yang lebih mudah kepada pasar dunia.
Ketenagakerjaan : Terdapat kesempatan yang sangat besar bagi para pencari kerja karena dapat banyak tersedia lapangan kerja dengan berbagai kebutuhan akan keahlian yang beraneka ragam.
Dampak Negatif Kompetisi : Kompetisi akan muncul dengan banyaknya barang impor yang akan mengalir dalam jumlah banyak ke Indonesia yang akan mengancam industri lokal dalam bersaing dengan produk luar negeri yang jauh lebih berkualitas. Hal ini pada akhirnya akan meningkatkan defisit neraca perdagangan bagi Negara Indonesia sendiri. Eksploitasi : Tidak tertutup kemungkinan juga eksploitasi yang dilakukan perusahaan asing dapat merusak ekosistem di Indonesia
STRATEGI PEMBANGUNAN INDONESIA UNTUK MENJADI NEGARA MAJU Meningkatkan kualitas SDM di bidang pendidikan, kesehatan dan pengembangan teknologi. Peningkatkan produktivitas barang dan jasa dengan meningkatkan investasi, peningkatan kegiatan wirausaha, peningkatan kualitas tenaga kerja, pengunaan IPTEK dalam kegiatan Industri perdagangan dan jasa berorientasi pasar domestik dan ekspor.
Pengelolaan SDA ramah lingkungan dengan membatasi pemanfaatannya, meminimalisir dampak pencemaran pada lingkungan, serta mencari energi alternatif dalam memenuhi kebutuhan energi pada masyarakat. Pemerataan pembangunan, dengan membangun sarana dan prasarana transportasi, revitalisasi pertanian, alokasi dana pembangunan untuk pemerataan pendidikan dan pemerataan fasilitas kesehatan dan pembagunan berorientasi ke laut. Pelestarian lingkungan untuk menjaga keseimbangan pembangunan wilayah dengan kelestarian lingkungan, agar pembangunan tidak berdampak pada kerusakan lingkungan, dimana kerusakan lingkungan akan berpengaruh terhadap kualitas hidup masyarakat di suatu negara.
TERIMA KASIH
- Slides: 19