KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA www. ristekdikti. go. id PERAN LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN TINGGI Dalam Pengelola. AN sarpras DI PERGURUAN TINGGI Semarang , 15 Oktober 2019 Dr. Diar Wahyu Indriarti, MARS Kasubdit Pengelolaan &Pemanfaatan SARPRAS, Direktorat Sarana &Prasarana Dit Jen Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Pendidikan Tinggi HP : 08161349066
COMPETITIVE HUMAN RESOURCES COMPETENCES GLOBAL COMPETITIVENESS INDEX 45 FROM 140 COUNTRIES Skor: 65 Sumber: Global Competitiveness Index-WEF • • HUMANITIES MINDSET AND TALENT • • • CRITICAL THINKING CREATIVITY COMMUNICATION COLLABORATION CURIOSITY INITIATIVE PERSISTENCE EMPATHY ADAPTABILITY DOMAIN KNOWLEDGE AREA OF SPESIALISATION EXPERTISE CORE LITERACIES: READING & WRITING, NUMERACY, SCIENTIFIC LITERACY, ICT FLUENCY (TECHNOLOGY SKILLS), LANGUAGE SKILLS, CIVIC & CULTURAL AWARENESS, LOGICAL THINKING (LIBERAL ARTS)
TANTANGAN PENDIDIDKAN TINGGI MENGURANGI GAP ANTARA LULUSAN INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI DAN KEBUTUHAN INDUSTRI PERUBAHAN SISTEM PEMBELAJARAN DAN KURIKULUM 3 DUKUNGAN SARANA PRASANA PEMBELAJARAN DAN IPTEK
Entrepreneurial University is a central concept ACADEMIC (UNIVERSITY) Innovation in technology transfer, collaboration and conflict moderation, collaborative leadership, substitution, and networking INNOVATION BUSINESS (INDUSTRY) GOVERNMENT (Ranga and Etzkowitz, 2013) Increase higher education and training, science and technology readiness, innovation and business sophistication
Kerangka Logis Kemenristekdikti dalam Mendukung Daya Saing
THE STRATEGIC PLAN OF MINISTRY OF RESEARCH, TECHNOLOGY AND HIGHER EDUCATION “ …. university encompasses a ‘third-mission’ of economic development in addition to research and teaching. ” Readings (1996) ULTIMATE CONTRIBUTION PEOPLE EXPECTATION INNOVATING TO DEVELOP LOCAL AND NATIONAL COMPETITIVENESS AGENT OF ECONOMIC DEVELOPMENT AGENT OF CULTURE, KNOWLEDGE, TECHNOLOGY TRANSFERING CULTURE, KNOWLEDGE, TECHNOLOGY TO SOCIETY AND INDUSTRY RESEARCHING BASIC AND APPLICATIVE PROBLEMS EDUCATING PEOPLE MAIN PERFORM. INDICATOR # C, K, T TRANSFERED # INDUSTRY AND COMMUNITY # PUBLICATION # PATENT # CITATION UNIVERSITY RANKING AGENT OF RESERACH # GRADUATE EMPLOYABILITY WAITING TIME AGENT OF EDUCATION STRATEGIC PLAN 2009 -2014 # INNOVATION, # EMPLOYMENT # INDUSTRY # Rp GENERATED STRATEGIC PLAN 2015 -2019
KEMENRISTEKDIKTI VISI: Terwujudnya pendidikan tinggi yang bermutu serta kemampuan iptek dan inovasi untuk mendukung daya saing bangsa MISI: 1. Meningkatkan relevansi, kuantitas, dan kualitas pendidikan tinggi untuk menghasilkan SDM yang berkualitas; 2. “…menghasilkan nilai tambah produk inovasi”; 3. “… tata kelola pemerintahan yang baik …”. SDID VISI: Terwujudnya pendidikan tinggi yang bermutu serta kemampuan iptek dan inovasi untuk mendukung daya saing bangsa MISI 1. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sumber daya …” 2. Meningkatkan layanan pembinaan karir. . ” 3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana lembaga litbang (LPNK, LPK, Badan Usaha dan Perguruan Tinggi) 7
MISI Pembelajara n Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana lembaga litbang 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Penelitian Pengabdian Masyarakat Sistem Pengelolaan Sarpras: Perencanaan Pengadaan Penggunaan dan Pemanfaatan Pemeliharaan Penghentian Pengawasan dan Evaluasi Pendokumentasian Eplanning SISARPR AS E-monev SIPPS Pergurua n Tinggi LPNK LPK Badan Usaha 8
PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015 tentang STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI a. standar kompetensi lulusan; b. standar isi pembelajaran; c. standar proses pembelajaran; d. standar penilaian pembelajaran; e. standar dosen dan tenaga kependidikan; f. standar sarana dan prasarana pembelajaran; g. standar pengelolaan pembelajaran; h. standar pembiayaan pembelajaran. Sarana dan prasarana merupakan fasilitas perguruan tinggi yang digunakan untuk: a. memfasilitasi pengabdian kepada masyarakat paling sedikit yang terkait dengan penerapan bidang ilmu dari program studi yang dikelola perguruan tinggi dan area sasaran kegiatan; b. proses pembelajaran; c. kegiatan penelitian.
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Sarana dan prasarana harus memenuhi • standar mutu, • keselamatan kerja, • kesehatan, • Kenyamanan • keamanan. mendayagunakan sarana dan prasarana pada lembaga lain melalui kerja sama pengabdian kepada masyarakat; melakukan analisis kebutuhan yang menyangkut jumlah, jenis, dan spesifikasi sarana dan prasarana pengabdian kepada masyaraka
Kebijakan Pengelolaan Sarana dan Prasarana: A. Konsep Dasar B. Kerangka Pengelolaan
Lingkup Kebijakan Manajemen Mutu Sarana dan Prasarana Dikti harus ditetapkan diterapkan secara konsisten dan berkelanjutan untuk mencapai kepuasan pemangku kepentingan. Cakupan dalam kebijakan ini meliputi produk dan layanan. Prinsip Manajemen Mutu Sarana dan Prasarana Dijabarkan sebagai berikut: e. Operasional a. Prinsip Kelembagaan f. Evaluasi b. Prinsip g. Kepemimpinan Peningkatan c. Prinsip Manajemen resiko
Sinkronisasi Pengelolaan dan Pendanaan Sarpras Iptek dan Setjen Dikti BOPTN Ditjen SDID TEACHING FACTORY REVITALISASI SARPRAS PENDANAA N SARPRAS Ditjen Belmaw a PLN DAN PEDP APBN PLN KPBU Ditjen Kelembag aan REVITALISASI POLTEK Penyelesaian Gedung/Bangun an Status Konstruksi Dalam Pengerjaan SBSN * * Pembangunan Gedung yang sudah memiliki Amdal dan DED Pembangunan Gedung Dalam Rangka Produktivitas Pembelajaran Pembangunan Gedung Dalam Rangka Prioritas Nasional Pembangunan Gedung Baru dalam Rangka Peningkatan Sarpras 15
Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi • LLDIKTI adalah satuan kerja Pemerintah di wilayah yang berfungsi membantu peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi.
Peraturan Menteri riset, teknologi, dan pendidikan tinggi no 51/2018 tentang pendirian, perubahan, pembubaran perguruan tinggi negeri, dan pendirian, perubahan, pencabutan izin perguruan tinggi swasta. LLDIKTI di wilayah berperan memberikan rekomendasi terkait: - pendirian, perubahan, pembubaran PTN&PTS, pencabutan izin PTS - Pembukaan/pendirian &pembubaran program studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) & Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) Peran bagian SARPRAS di LLDIKTI sangat menentukan Antara lain Melalui SIPPS &program-program sarpras data sarpras bisa disharing & dimanfaatkan bersama untuk mendukung pemenuhan kebutuhan pimpinan dalam membuat keputusan juga mendukung penilaian mutu pengelolaan sarana dan prasarana dalam akreditasi.
TERIMA KASIH
Sinkronisasi Pengelolaan dan Pendanaan Sarpras Iptek dan Setjen Dikti BOPTN Ditjen SDID TEACHING FACTORY REVITALISASI SARPRAS PENDANAA N SARPRAS Ditjen Belmaw a PLN DAN PEDP APBN PLN KPBU Ditjen Kelembag aan REVITALISASI POLTEK Penyelesaian Gedung/Bangun an Status Konstruksi Dalam Pengerjaan SBSN * * Pembangunan Gedung yang sudah memiliki Amdal dan DED Pembangunan Gedung Dalam Rangka Produktivitas Pembelajaran Pembangunan Gedung Dalam Rangka Prioritas Nasional Pembangunan Gedung Baru dalam Rangka Peningkatan Sarpras 23
- Slides: 23