KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PAUD DIKDAS

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PAUD. DIKDAS DAN DIKMEN Launching Kajian Belajar Dari Rumah (BDR) di Masa Pandemi Covid-19 3 Oktober 2020 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

1 Arah dan Ruang Lingkup Kajian 2 Metodologi 3 Strategi pengumpulan data KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 2

Arah Kajian, Sasaran dan Ruang Lingkup 1. 2. Arah Kajian Sasaran 3. Kepala sekolah, guru, peserta didik, dan orang tua /wali peserta didik di satuan pendidikan. 1. 2. 3. Ruang Lingkup Evaluasi proses pelaksanaan PJJ yang mencakup persiapan dan pelaksanaan penilaian Melihat atau memonitor kebijakan-kebijakan yang telah dikeluarkan Kemdikbud a. Relaksasi BOS b. Kurikulum Darurat (K 13 utuh, Kurikulum darurat, dan Kurikulum mandiri) c. Bantuan kuota belajar Dampak PJJ terhadap learning outcome 4. Demografi. meliputi: Kondisi sosial ekonomi dan kekhususan bagi SLB Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), meliputi: Intensitas. kurikulum. metode. fasilitas. pendampingan dan penilaian. Kebijakan terkait dukungan terhadap PJJ, meliputi : relaksasi dana BOS, modul pembelajaran dan bantuan kuota belajar Dampak pelaksanaan PJJ, meliputi : a. wellbeing (kondisi psikologis, dampak sosial ekonomi, dll) b. Interaksi sosial ( sosialisasi lingkungan, waktu bermain, dll) c. Dropout (potensi, jumlah aktual. dll) d. Learning loss (Interaksi dengan guru, hasil belajar, dll) KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

1 Arah dan Ruang Lingkup Kajian 2 Metodologi 3 Strategi pengumpulan data KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 4

Metodologi METODE SAMPLING 1. Metode pengambilan sampel sekolah menggunakan multistage random sampling. yaitu dalam menentukan pengambilan sampel sekolah dengan cara acak sederhana menggunakan bilangan acak. 2. Metode pengambilan sampel responden menggunakan purposive sampling. yaitu dalam menentukan pengambilan sampel responden dengan cara menetapkan ciri-ciri khusus yang sesuai dengan tujuan penelitian sehingga diharapkan dapat menjawab permasalahan penelitian. dalam kajian ini adalah guru. peserta didik. dan orang tua. UKURAN SAMPEL Ukuran sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin untuk setiap jenjang satuan Pendidikan. dengan nilai margin of error 1%. Karakteristik sampel (multistage): N = populasi satuan pendidikan e = margin of error (nilai toleransi kesalahan responden terpilih) 1. Wilayah a. Daerah Tertinggal dan Non Tertinggal (Perpres No. 63 Tahun 2020) b. Provinsi c. Kabupaten/Kota 2. Sekolah a. Negeri/Swasta KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 5

Populasi Sekolah No Jenjang (1) Daerah Tertinggal Daerah Non Tertinggal Total Negeri Swasta Total (2) (3) (4) (5)=(3)+(4) (6) (7) (8)=(6)+(7) (9)=(5)+(8) 1 PAUD 699 6. 599 7. 298 4. 090 192. 364 196. 454 203. 752 2 SD 5. 982 1. 987 7. 969 125. 097 15. 841 140. 938 148. 907 3 SMP 2. 094 537 2. 631 21. 554 16. 671 38. 225 40. 856 4 SMA 615 263 878 6. 279 6. 772 13. 051 13. 929 5 SMK 323 165 488 3. 320 10. 465 13. 785 14. 273 6 SLB 30 7 37 564 1. 642 2. 206 2. 243 7 PKBM 40 587 627 48 9. 133 9. 181 9. 808 8 SKB 409 29 29 438 19. 957 161. 361 414. 249 434. 206 Total 9. 812 10. 145 252. 888 Keterangan: 1. Total populasi adalah 434. 206 sekolah 2. Sumber data: laman https: //dapo. dikdasmen. kemdikbud. go. id/ per tanggal 31 september 2020 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

Pemilihan Sampel 3. diproporsikan kembali berdasarkan Negeri dan swasta 1. Sampel di pilih dari masing-masing jenjang 2. diproporsikan daerah khusus dan non khusus 4. Dipilih secara sistematik untuk mengakomodir kab/kota//provinsi terpilih JUMLAH SAMPEL Ukuran sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin untuk setiap jenjang satuan pendidikan. Batas kesalahan (error) yang digunakan adalah 1%. Margin Of Error PAUD SD SMP SMA SMK SLB PKBM Total 1% 9. 532 9. 371 8. 034 5. 821 5. 880 1. 832 4. 952 45. 422 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

Sebaran Sampel Margin Of Error : 1% Jenjang Kategori Negeri Swasta Total (1) (2) (3) (4) (5)=(3)+(4) Tertinggal 33 309 342 Non Tertinggal 191 8. 999 9. 190 Tertinggal 377 125 502 7. 872 997 8. 869 412 106 518 4. 238 3. 278 7. 516 257 110 367 2. 624 2. 830 5. 454 133 68 201 1. 368 4. 311 5. 679 Tertinggal 24 6 30 Non Tertinggal 461 1. 341 1. 802 Tertinggal 20 297 317 Non Tertinggal 24 4. 611 4. 635 18. 034 27. 388 45. 422 PAUD SD SMP SMA SMK SLB PKBM Non Tertinggal Non Tertinggal Total Keterangan: Daerah Tertinggal dan Non Tertinggal berdasarkan Perpres No. 63 Tahun 2020 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

Estimasi Jumlah Responden No Jenjang Kepala Satdik Guru (1) (2) (3) 1 PAUD 2 Peserta Didik Orang Tua/Wali Total Min Max (4) (5) (6) (7) (8) 9. 532 28. 596 - - 57. 192 114. 384 95. 320 152. 512 SD 9. 371 28. 113 56. 226 112. 452 149. 936 262. 388 3 SMP 8. 034 24. 102 48. 204 96. 408 128. 544 224. 952 4 SMA 5. 821 17. 463 34. 926 69. 852 93. 136 162. 988 5 SMK 5. 880 17. 640 35. 280 70. 560 94. 080 164. 640 6 SLB 1. 832 5. 496 - - 10. 992 21. 984 18. 320 29. 312 7 PKBM 4. 952 14. 856 29. 712 59. 424 79. 232 138. 656 8 SKB 438 1. 314 2. 628 5. 256 7. 008 12. 264 45. 860 137. 580 206. 976 413. 952 275. 160 550. 320 665. 576 1. 147. 712 Total Catatan: SLB dan SKB akan dilakuka untuk keseluruhan populasi sekolah KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA Min Max (9)=(3)+(4)+(5)+(7 (9)=(3)+(4)+(6)+(8) )

Responden dan Instrumen No Instrumen Satuan Pendidikan Jumlah PAUD SLB SD, SMP, SMA, SMK PKBM. SKB Syarat Responden 1 Kepala Satuan Pendidikan √ √ 4 (empat) instrumen Kepala Satuan Pendidikan atau PLT Kepala Satuan Pendidikan 2 Guru √ √ 4 (empat) instrumen 1. 2. 3. 4. Tiga guru di setiap Satuan Pendidikan Berstatus guru kelas bagi jenjang PAUD/TKLB dan SD/SDLB Berstatus guru mata pelajaran (Bahasa Indonesia. matematika dan selain keduanya) bagi jenjang SMP/SMPLB, SMA/SMALB dan SMK Berstatus tutor/pamong bagi PKBM 3 Siswa - - √ √ 2 (dua) instrumen 1. 2. 3. 6 -12 siswa di setiap Satuan Pendidikan Siswa kelas 6 bagi jenjang SD 2 -4 siswa di setiap tingkat kelas untuk jenjang SMP. SMA dan SMK 4 Orang Tua √ √ 4 (empat) instrumen 1. 2. 6 -12 orang tua/wali disetiap Satuan Pendidikan Orang tua siswa kelas 6 SD yang anaknya menjadi responden Masing-masing 1 -2 orang tua/wali siswa dari kelas 1 s. d. 5 SD pada sekolah yang menjadi sampel 2 -4 orang tua di setiap tingkat kelas untuk jenjang SMP, SMA dan SMK 3. 4. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 10

1 Arah dan Ruang Lingkup Kajian 2 Metodologi 3 Strategi pengumpulan data KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 11

Teknis Penyebaran Instrumen Teknis penyebaran instrument: 1. SMS Broadcast/SMS-Blast: berisi link survei BDR 2. Surat pemberitahuan Dirjen PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah yang ditujukan kepada sekolah sasaran, berisi pemberitahuan survei BDR 3. Waktu penyebaran instrumen akan dilakukan selama 7 hari, yang selanjutnya akan dievaluasi tingkat pengisian instrumen Catatan: 1. Responden yang dapat mengisi link survei BDR adalah responden yang telah dipilih secara acak 2. Dalam mengantisipasi tingkat respon yang rendah, disediakan data sekolah cadangan sebanyak 100 sekolah disetiap jenjang pendidikan. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 12

Timeline Mulai Persiapan Bahan dan Alat Pelaksanaan survey Selesai Estimasi: 3 -7 Minggu posisi saat ini KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 13

Terima Kasih KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA