Kebijakan Fiskal Fiscal Policy Pengertian Kebijakan pemerintah yg
Kebijakan Fiskal (Fiscal Policy)
Pengertian ® Kebijakan pemerintah yg berkaitan dengan APBN untuk mempengaruhi jalannya perekonomian guna mencapai sasaran / tujuan tertentu Misal: menaikkan/menurunkan budget - perpajakan/subsidi - pinjaman masyarakat/luar negeri DI RI: tercermin dalam APBN
® Merupakan bentuk intervensi pemerintah dalam pengendalian perekonomian ® Kebijakan ini dilakukan untuk, misalnya, : ® Mengatasi pengangguran ® Mengendalikan inflasi/deflasi ® Pemerataan
FUNGSI KEB FISKAL FUNGSI Alokasi: mengarahkan supaya faktor produksi dimanfaatkan secara optimal 2. Fungsi Distribusi 3. Fungsi Stabilisasi 1.
Jenis Keb Fiskal 1. Discretionary (keb fiskal yg disengaja/aktif): keb yg sengaja dilakukan utk mencapa target tertentu. Misal: keb. Menaikkan pengeluiaran pemerintah (G) utuk mendorong produksi shg pendapatan nasional meningkat
2. Built in/Automatic Stabiliers (Keb Fiskal yang pasif): merupakan reaksi otomatis dari keadaan perekonomian yg ada. Misalnya: pendapatan masyarakat naik penerimaan pemerintah dari pajak meningkat
Fungsi Pendapatan Nasional ® Dengan memasukkan unsur pemerintah (Keb Fsikal dalam perekonomian, maka persamaan pendapatan nasional menjadi: ®Y = C + I + G ® Ini menggambarkan perekonomian 3 Sektor ® Misal: Pem ingin menaikkan pdpt nas. Melalui keb fiskal bisa dilakukan misalnya dg menaikkan peng pemerintah (Gambar)
® Pengeluaran pemerntah naik G , pendapatan nasional naik ΔY. ® ΔY = k ΔG ® Jika k = 3 dan peng pemerintah naik 10 ΔY = 3 x 10 = 30. Jadi kenaikan pengeluaran pemerintah sebesar 10 dapat menaikkan pendapata nasional sebesar 30.
® Contoh: Jika C = 160 + 0. 6 Y dan I = 200, maka Y = 160 + 0. 6 Y + 200 0. 4 Y = 360 Y = 900 dan C = 700 Jika kemudian pemerintah menaikkan gaji peg neg shg hrs menambah pengeluaran 140, akibatnya Y naik: Y = 160+0. 6 Y+200+140 0. 4 Y = 500 Y = 1250 atau naik 550.
® Apa yg terjadi jika pem menurunkan pajak (Tx)? ® Pajak ↓ C sebsar ΔC ®Y = C + I + G ® Y’ = C + ΔC + I + G = C’ + I + G Misal pajak diturunkan Rp 10 juta dan MPC = 0. 5 ΔC = 0. 5 x Rp 10 juta = Rp 5 juta ΔY = k x Δ C = 2 x Rp 5 juta = Rp 10 juta
Dicari dg cara lain: k= 1/(1 -MPC) = 1/0. 4 = 2. 5 Peng pemerintah naikΔG =140 ΔY = k x ΔG = 2. 5 x 140= 350 Y = 900 + 350 = 1250 Konsumsi yg baru: C = 160 + 0. 6 Y = 160 + 750 = 910
Perekonomian 4 Sektor ® Dalam perekonomian yang terbuka, maka pendapatan keseimbangan juga dipengaruhi oleh nilai perdagangan internasional, yakni ekspor dan impor. Sehingga keseimbangan pendapatan nasional menjadi ®Y=C+I+G+X-M ® X= ekspor ® M= impor
Contoh ®C = 25+ 0, 5 Yd ® I = 10 + 0, 15 Y ® G = 300; Tx = 10 + 0, 2 Y ® M = 5 + 0, 15 Y ® X = 50 ® Yeq = ?
Jawaban ® Y =C+I+G+X–M = 25 + 0, 9 (Y-10 -0, 2 Y) + 10 + 0, 15 Y + 50 + 300 + 5 +0, 15 Y = 1325
Misal ®C = 100 + 0, 8 Yd ® I = 40 G = 20 ® X = 60 M = 30 ® a. Yeq? b. Ceq? Tr = 30 Tx = 20
Jawaban ® a. Yeq 60 – 30 =C+I+G+X–M = 100 + 0, 8 (Y-20+30) + 40 + 20 + = 100 + 0, 8 Y – 16 + 24 + 90 o 0, 2 Y = 198 Y = 990 o B. Konsumsi keseimbangan? C = 100 + 0, 8(Y-20+30) = 100 + 0, 8 (990 – 20 +30) = 900
Pajak dan Transfer ® Merupakan instrumen yang otomatis dalam membatasi bekerjanya efek multiplier dalam perekonomian ® Misal: Ekonomi terjadi deflasi pajak (yg tergantung pd tkt pendapatan) otomatis juga akan turun C ekonomi > stabil pembayaran pensiun: C ekonomi > stabil
Tingkat Harga dan uang ® Harga: nilai suatu brg/jasa yg diukur dlm satuan uang ® Ada 2 jenis jarga: -1. Harga kalkulasi: ditentukan oleh produsen/penguasa atas dasar biaya & laba yg diharapkan 2. Harga pasar: ditentukan besarnya S & D o Harga: berfluktuasi
INFLASI dan DEFLASI ® Inflasi adalah kenaikan harga secara umum, baik brg konsumsi maupun brg produksi ® Deflasi adalah penurunan harga secara umum
Menurut unsur penyebarannya ada 3 jenis inflasi 1. Excess demand inflation: terjadi karena permintaan yang berlebihan aggregate demand > supply 2. Bottle neck inflation terjadi karena perubahan dan struktur permintaan 3. Cost push inflation terjadi karena kenaikan harga input
Dilihat dari intensitas kecepatannya ada 2 jenis inflasi: 1. Creeping inflation kenaikan harga terjadi secara perlahan-lahan * 5% per tahun 2. Hyper inflation kenaikan harga yang cepat misal: biaya produksi + upah
INFLASI RINGAN < 10% per tahun Dapat memacu produksi Employment Sebab: harga mendorong pengusaha investasi kes. Kerja DEFLASI untuk produksi & kesempatan kerja ® Cenderung
Uang dan Bank ® Uang: sesuatu yang diterima oleh umum untuk melakukan transaksi/ pertukaran ® Jenis uang: ® 1. uang kartal ® 2. giral
® Uang kartal (chartal): uang kertas/logam yang dikeluarkan oleh pemerintah/bank sentral yg bisa digunakan sbg alat pembayaran yg sah di neg tsb ® Uang giral: saldo rekening koran/ simpanan pihak ketiga yg ada pada bank-bank umum demand deposit cek!
® Dalam arti sempit: Jumlah uang beredar adalah uang kartal + uang giral yg ada di masyarakat (tidak termasuk yg ada di kas pemerintah/ lembaga keuangan lainnya) biasa disebut “Narrow Money”
® Ms = K + G = M 1 ® Di samping giro/demand deposit, ada bentuk simpanan lain: deposito berjangka & tabungan yang tidak bisa diuangkan setiap saat disebut quasy money/uang kuasi (T)
® Dalam arti luas: JUB = K + G + Quasy Money Ms = K + G + T = M 2 ¡ Near money yg mendekati uang obligasi ¡ Ada juga yg menggantikan near money lebih luas, yakni meliputi uang kuasi yg disebut di atas ¡ M 2 = M 1 + T
FUNGSI UANG ® Medium of exchange ® Standar nilai (unit of account) ® Penyimpan kekayaan (store of value) ® Sebagai standar pembayaran yang ditangguhkan obligasi
MOTIF MEMEGANG UANG Transactionary motive ® Precautionary motive ® Speculative motive ® NILAI UANG NOMINAL 2. Riel 1.
® Berapa kali JUB dalam jk waktu 1 tahun yg digunakan dlm transaksi di masyarakat? ® Fisher & Marshal: tergantung pada NNP & volume uang! V = NNP = P. Q M M
Keterangan ®V = kecepatan sirkulasi uang ® P = indeks harga ® Q = produksi nasional riel ® M = volume uang
Dalam formula lain Irving Fisher ® MV = PT Keterangan: - M = Money Supply = JUB - T = Ttrade/Transactioni - V = Velocity P = Price Bila V dan T konstant MV = PT Jadi M P Dikenal dengan: Teori Kuantitas Uang
- Slides: 34