KAPITA SELEKTA 1 2 3 4 5 6

  • Slides: 11
Download presentation
KAPITA SELEKTA 1. 2. 3. 4. 5. 6. ARRAFI YUSTOMO DICKI AGUS NUGROHO JEFSICCA

KAPITA SELEKTA 1. 2. 3. 4. 5. 6. ARRAFI YUSTOMO DICKI AGUS NUGROHO JEFSICCA HANADEX ABKARINA MUSA’ADAH THENDY SEPTIAN ESTI SUKADARMAWATI (A 2 D 009041) (A 2 D 009042) (A 2 D 009043) (A 2 D 009044) (A 2 D 009045) (A 2 D 009046)

Pagi teman – teman? Ada pertanyaan nih. Perlukah perpustakaan memerlukan TRANSFORMASI? ? Perubahan struktural,

Pagi teman – teman? Ada pertanyaan nih. Perlukah perpustakaan memerlukan TRANSFORMASI? ? Perubahan struktural, secara bertahap, total, PERLU ! PERLU SEKALI !! tidak bisa kembali ke bentuk semula SANGAT PERLU !!! (irreversible). transformasi Catatan matakuliah Kapita Selekta semester 6 Jurusan Ilmu Perpustakaan FIB Undip, Dosen pengampu Ibu Endang Fatmawati

Proses Transformasi Melibatkan: Layanan Fasilitas SDM Fungsi&Nilai Pemustaka

Proses Transformasi Melibatkan: Layanan Fasilitas SDM Fungsi&Nilai Pemustaka

Pemustaka

Pemustaka

(Sudarsono, Blasius, 2009. Pustakawan Cinta dan Teknologi) Get connected – always on Perilaku pemustaka

(Sudarsono, Blasius, 2009. Pustakawan Cinta dan Teknologi) Get connected – always on Perilaku pemustaka Semakin banyak pemustaka yang melangkah ke internet terlebih dahulu dalam mencari informasi. Maka dari itu jika Informasi yg dimiliki Karena Pencari informasi tidak puas mencari informasi perpustakaan yg terhubung dengan internet, atas kinerja pustakawan. dan Perpustakaan sering akan pencarian informasi yang lambatterbentuk dalam menjawab kebutuhan infomasi pengguna. selalu terhubung dengan perpustakaan. Sehingga, sebuah perpustakaan diperlukan keberanian dan keterampilan memanfaatkan internet.

http: //en. wikipedia. org/wiki/Twodiakses pada tanggal 13 Juni 2012 pukul 20. 00 WIB Two

http: //en. wikipedia. org/wiki/Twodiakses pada tanggal 13 Juni 2012 pukul 20. 00 WIB Two Way Communication Perilaku pemustaka Sehingga Perpustakaan perlu menerapkan Komunikasi dua arah yaitu: komunikasi yang bersifat timbal balik, dalam hal ini komunikasi diberi kesempatan untuk Pemustaka informasi yang akurat yaitu memberikan membutuhkan respons atau feedback kepada literatur yang dimiliki perpustakaan. komunikatornya. contoh : - curhat pemustaka, chat room, chating, email dll maksudnya kita dapat membagi semua informasi ke semua peggunanya.

Ida F Priyanto (Pustakawan UGM). MOTIVASI PUSTAKAWAN, KEPUASAN PENGGUNA DAN KUALITAS PELAYANAN PERPUSTAKAAN Multi

Ida F Priyanto (Pustakawan UGM). MOTIVASI PUSTAKAWAN, KEPUASAN PENGGUNA DAN KUALITAS PELAYANAN PERPUSTAKAAN Multi mobile Perilaku pemustaka Dahulu orang tidak merasakan kesulitan apapun kalau tidak berkomunikasi dalam waktu yang agak lama. Kemudian terjadi perubahan yang sangat besar saat telepon genggam Maka dari itu perpustakaan dan leptop banyak di pasaran. Orangselalu merasamengikuti tidak nyaman pada waktu dia tidak membawa atau tidak mempunyai berbagai macam perkembangan pemustaka sebuah genggam. Perkembangan yang terjadi dalam telpon perilaku mencari informasi. selanjutnya adalah sebagian orang merasa tidak nyaman apabila hanya membawa satu telpon genggam. Demikian pula perkembangan leptop yang semakin canggih. http: //eprints. undip. ac. id/5364/2/makalah_pak_ida. pdf diakses pada tanggal 13 Juni 2012 pukul 18. 30 WIB

ARTIKATA. com Self Service Perilaku pemustaka Maka dari itu perpustakaan harus menyediakan Self Perkembangan

ARTIKATA. com Self Service Perilaku pemustaka Maka dari itu perpustakaan harus menyediakan Self Perkembangan teknologi mempengaruhi pelayanan service yaitu: suatu layanan dimana pengguna melayani / perpustakaan dalam memberikan kemudahan pencarian berusaha memenuhi kebutuhan informasinya sendiri informasi yang mandiri kepada pemustaka Contoh : - book drop http: //www. artikata. com/arti-163097 -self-service. html diakses 13 Juni 2012 15. 00 WIB

RAHMA SUGIHARTATI (ketua Departemen Informasi dan Perpustakaan FISIP Unair). MENYIKAPI PERILAKU USERS PADA LAYANAN

RAHMA SUGIHARTATI (ketua Departemen Informasi dan Perpustakaan FISIP Unair). MENYIKAPI PERILAKU USERS PADA LAYANAN PERPUSTAKAAN DI ERA DIGITAL EASY OF ACCESS Perilaku pemustaka Salah satu tantangan yang dihadapi para pustakawan di era digital adalah munculnya perubahan perilaku users (pengguna) yang makin familiar dengan teknologi informasi, lebih kritis dan bersikap pro-aktif, dan cenderung Sehingga perpustakaan mampu memberikan menginginkan layanan perpustakaan yang serba cepat. kemudahan bagi perilaku pencarian informasi yang Users di era revolusi informasi adalah warga masyarakat ingin cepat. yang seringkali disebut sebagai net generation atau now generation yang makin terbiasa berselancar di dunia maya dan menginginkan segala informasi dapat diperoleh dengan seketika. https: //www. google. com/url? q=http: //www 3. petra. ac. id/fppti/images/stories/ethics/presentasi 2. doc&sa=U&ei=t. Z 3 YT 9 Lg. Io. Kkm. QWJxq. X 8 Ag&ved=0 CB UQFj. AH&client=internal-uds-cse&usg=AFQj. CNFzn 5 G 22 s. Lg. Zbg. JYYa 9 Hvp. Lgp. Bx 8 Q , diakses 13 Juni 2012 pukul 18. 00 WIB

. lagi ACCESS ANYWHERE ANYTIME (Sudarsono, Blasius, 2009. Pustakawan Cinta dan Teknologi) Perilaku pemustaka

. lagi ACCESS ANYWHERE ANYTIME (Sudarsono, Blasius, 2009. Pustakawan Cinta dan Teknologi) Perilaku pemustaka Beliau Mengemukakan bahwa, Kini orang sudah bisa melakukan podcasting multimedia melalui internet, siapa saja dengan bahasanya dapat mencantumkan apasaja yang dimaui pada internet. Kemudian beliau memberikan pendapat bahwa, Sehingga dimanapun dan kapanpun, orang-orang Perpustakaan yang secara konvensional terlihat mampu mengakses informasi. sebagai akumulasi dari fisik buku (koleksi pustaka) diharapkan dengan cepat menjadi akumulasi digital, dan dapat di akses tanpa tergantung ruang dan waktu melalui jaringan internet.

Trims ya. . . Lanjut ke kelompok selanjutnya. . . ^. ^

Trims ya. . . Lanjut ke kelompok selanjutnya. . . ^. ^