K ELUARGA BERENCANA GERAKAN KELUARGA BERENCANA YANG KITA

K ELUARGA BERENCANA GERAKAN KELUARGA BERENCANA YANG KITA KENAL SEKARANG BERMULA DARI KEPOLOPORAN BEBERAPA TOKOH, DIDALAM MAUPUN LUAR NEGERI • • MARIA STOPES (1880 -1950), MENGANJURKAN PENGATURAN KEHAMILAN DIKALANGAN KAUM BURUH DI INGGRIS DI AMERIKA SERIKAT, MARGARETH SANGER (1883 -1966) DENGAN PROGRAM BIRTH CONTROL-NYA MERUPAKAN PELOPOR KELUARGA BERENCANA MODERN TAHUN 1952, DIDIRIKAN INTERNATIONAL PLANNED PARENTHOOD FEDERATION (IPPF) YANG MERUAPAKAN CIKAL BAKAL PERKUMPULAN KELUARGA BERENCANA DI SELURUH DUNIA TERMASUK INDONESIA ; PERKUMPULAN KELUARGA BERENCANA INDONESIA (PKBI) PKBI DIDIRIKAN TAHUN 1957, DENGAN DR. R SOEHARTO SEBAGAI KETUA, MEMPERJUANGKAN TERWUJUDNYA KELUARGA SEJAHTERA MELALUI 3 USAHA : 1. MENGATUR KEHAMILAN DAN MENJARANGKAN KEHAMILAN 2. MENGOBATI KEMANDULAN 3. MEMBERI NASEHAT PERKAWINAN

[ [ [ NOVEMBER 1968 BERDIRI LKBM, DALAM MENJALANKAN TUGASNYA DIAWASI DAN DIBIMBING OLEH MENTERI NEGARA KESRA MELALUI KEPPRES RI. NO. 8 TAHUN 1970, BKKBN BERDIRI MENGGANTIKAN LKBN DAN BUKAN LAGI MERUPAKAN BAGIAN DARI DEPKES YANG MEMUNGKINKAN MELEPASKAN DIRI DARI PENDEKATAN KLINIS YANG JANGKAUANNYA TERBATAS KELUARGA BERENCANA MERUPAKAN USAHA YANG BERTUJUAN MENUNDA, MENJARANGKAN ATAU MEMBATASI KEHAMILAN BILA JUMLAH ANAK SUDAH CUKUP

K ONTRASEPSI • UPAYA UNTUK MENCEGAH TERJADINYA KEHAMILAN • UPAYA TERSEBUT DAPAT BERSIFAT SEMENTARA, DAPAT PULA BERSIFAT PERMANEN • PENGGUNAAN KONTRASEPSI MERUPAKAN SALAH SATU VARIABEL YANG MEMPENGARUHI FERTILITAS • SAMPAI SAAT INI BELUM ADA SUATU CARA KONTRASEPSI YANG 100% IDEAL • CIRI-CIRI KONTRASEPSI YANG IDEAL, MELIPUTI : 1. DAYA GUNA 2. MURAH, ESTETIK MUDAH DIDADAPAT 3. TIDAK MEMERLUKAN MOTIVASI TERUS MENERUS 4. EFEK SAMPINGAN MINIMAL

I NFERTIFILTAS • • • ADALAH KESULITAN UNTUK MEMPEROLEH KETURUNAN PADA PASANGAN YANG TIDAK MENGGUNAKAN KONTRASEPSI DAN MELAKUKAN SENGGAMA SECARA TERATUR SECARA PRAKTIS, PASANGAN YANG INGIN PUNYA TETAPI BELUM MEMPUNYAI ANAK DALAM 1 -2 TAHUN SETELAH MENIKAH, SERING DIANGGAP SEBAGAI INFERTIL DI PERKIRAKAN 10 -20% PASANGAN SUAMI ISTRI (PASUTRI) MENGALAMI INFERTILITAS MASALAH INI DAPAT BERKEMBANG MENJADI MASALAH SOSIAL, BILA FIHAK ISTERI SELALU DIANGGAP SEBAGAI PENYEBAB. AKIBATNYA WANITA MENJADI TERPOJOKKAN DAN MENGALAMI KEKERASAN, SEMENTARA KETIDAKSUBURAN DAPAT BERASAL DARI FIHAK SUAMI INFERTILITAS DIKELOMPOKKAN MENJADI 2 JENIS : 1. INFERTILITAS PRIMER ; BILA PASUTRI SAMA SEKALI BELUM PERNAH MENGALAMI KONSEPSI 2. INFERTILITAS SEKUNDER ; BILA PASUTRI PERNAH MENGALAMI KONSEPSI, NAMUN TDK MAMPU LAGI