JARINGAN KOMPUTER Komunikasi Data Komunikasi Data Komunikasi data

  • Slides: 15
Download presentation
JARINGAN KOMPUTER Komunikasi Data

JARINGAN KOMPUTER Komunikasi Data

Komunikasi Data � Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan

Komunikasi Data � Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data.

Contoh Komunikasi Data � � Komputer ke Komputer Handphone ke Handphone Komputer atau Handphone

Contoh Komunikasi Data � � Komputer ke Komputer Handphone ke Handphone Komputer atau Handphone ke perangkat lain, misal : printer, fax, telpon, camera video dll. Model Komunikasi Data : 1. Komunikasi Data Simplex : Satu Arah 2. Komunikasi Data Half Duplex : Dua Arah bergantian 3. Komunikasi Data Full Duplex : Dua arah bisa bersamaan

Komunikasi Data Simplex : satu arah

Komunikasi Data Simplex : satu arah

Komunikasi Data Half Duplex : dua arah bergantian

Komunikasi Data Half Duplex : dua arah bergantian

Komunikasi Data Full Duplex : dua arah bisa bersamaan

Komunikasi Data Full Duplex : dua arah bisa bersamaan

Komponen Komunikasi Data � � � Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data Penerima, adalah

Komponen Komunikasi Data � � � Pengirim, adalah piranti yang mengirimkan data Penerima, adalah piranti yang menerima data Data, adalah informasi yang akan dipindahkan Media pengiriman, adalah media atau saluran yang digunakan untuk mengirimkan data Protokol, adalah aturan-aturan yang berfungsi untuk menyelaraskan hubungan.

Protokol adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah jaringan komputer,

Protokol adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah jaringan komputer, misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim dan sisi penerima agar komunikasi dapat berlangsung dengan benar, walaupun sistem yang ada dalam jaringan tersebut berbeda sama sekali Standar Protokol : 1. OSI (Open System Interconnection) 2. TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

Fungsi Protokol Secara umum fungsi dari protokol adalah untuk menghubungkan sisi pengirim dan sisi

Fungsi Protokol Secara umum fungsi dari protokol adalah untuk menghubungkan sisi pengirim dan sisi penerima dalam berkomunikasi serta dalam bertukar informasi agar dapat berjalan dengan baik dan benar, sedangkan secara detail : 1. Fragmentasi dan reassembly Fungsi dari fragmentasi dan reasembly adalah membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data pada saat sisi pengirim mengirimkan informasi dan setelah diterima maka sisi penerima akan menggabungkan lagi menjadi paket informasi yang lengkap. 2. Encaptulation Fungsi dari encaptulation adalah melengkapi informasi yang dikirimkan dengan address, kode-kode koreksi dan lain-lain. 3. Connection control Fungsi dari Connection control adalah membangun hubungan (connection) komunikasi dari sisi pengirim dan sisi penerima, dimana dalam membangun hubungan ini juga termasuk dalam hal pengiriman data dan mengakhiri hubungan. �

Fungsi Protokol 4. Flow control Berfungsi sebagai pengatur perjalanan data dari sisi pengirim ke

Fungsi Protokol 4. Flow control Berfungsi sebagai pengatur perjalanan data dari sisi pengirim ke sisi penerima. 5. Error control Dalam pengiriman data tak lepas dari kesalahan, baik itu dalam proses pengiriman maupun pada waktu data itu diterima. Fungsi dari error control adalah mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada waktu data dikirimkan.

OSI (Open System Interconnection) Adalah suatu protokol yang dibuat oleh ISO (International Standard Organization).

OSI (Open System Interconnection) Adalah suatu protokol yang dibuat oleh ISO (International Standard Organization). Protokol ini merupakan standar komunikasi antar komputer yang terdiri atas tujuh lapis

Protokol OSI Terdiri atas 7 layer (lapisan) yang mendefinisikan fungsi. Untuk tiap layernya dapat

Protokol OSI Terdiri atas 7 layer (lapisan) yang mendefinisikan fungsi. Untuk tiap layernya dapat terdiri atas sejumlah protocol yang berbeda, masing-masing menyediakan pelayanan yang sesuai dengan fungsi layer tersebut. 1. Application Layer: mengendalikan input pemakai dari terminal dan melaksanakan program aplikasi pemakai dalam host. Kelompok aplikasi dengan jaringan: � File transfer dan metode akses � Pertukaran job dan manipulasi � Pertukaran pesan 2. Presentation Layer : memformat data sehingga dapat disajikan kepada pemakai atau host, misalnya informasi yang akan ditampilkan di layar pemakai diformat menjadi jumlah baris dan jumlah karakter perbaris yang sesuai : � Negosiasi sintaksis untuk transfer � Transformasi representasi data

3. Session Layer: membagi presentasi data ke dalam babak-babak (sesi): � Kontrol dialog dan

3. Session Layer: membagi presentasi data ke dalam babak-babak (sesi): � Kontrol dialog dan sinkronisasi � Hubungan antara aplikasi yang berkomunikasi 4. Transport Layer : memungkinkan terminal user dan terminal host saling berkomunikasi � Transfer pesan (message) ujung-ke-ujung � Manajemen Koneksi � Kontrol Kesalahan � Fragmentasi � Kontrol aliran 5. Network Layer : Pengalamatan dan pengiriman paket data � Routing � Pengalamatan secara lojik � Setup dan clearing (pembentukan dan pemutusan)

6. Data-link Layer: pengiriman data melintasi jaringan fisik: � Penyusunan frame � Transparansi data

6. Data-link Layer: pengiriman data melintasi jaringan fisik: � Penyusunan frame � Transparansi data � Kontrol kesalahan (error-detection) � Kontrol Aliran (flow) 7. Physical Layer : Karakteristik perangkat keras yang mentransmisikan sinyal data.

TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) merupakan protokol yang digunakan dalam internet, Susunan TCP/IP mencakup

TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) merupakan protokol yang digunakan dalam internet, Susunan TCP/IP mencakup semua lapisan OSI. Karena itu protokol ini memungkinkan terjadinya hubungan antar sistem. Secara garis besar fungsi protokol ini dibagi menjadi tiga : � SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), untuk menjalankan surat elektronik/electronic mail. � FTP (File Transfer Protocol), untuk mengirim file. � Telnet (Terminal Emulation), untuk mengubah satu PC menjadi terminal komputer pusat lain (mengijinkan pengguna pada sebuah terminal/komputer untuk log ke terminal/komputer lain yang berada pada suatu tempat yang jauh dan bekerja di terminal tersebut.