ISOMER SENYAWA KOMPLEKS ISOMER KONSTITUSI ISOMER KONFIGURASI Terdapat

  • Slides: 30
Download presentation
ISOMER SENYAWA KOMPLEKS

ISOMER SENYAWA KOMPLEKS

ISOMER KONSTITUSI ISOMER KONFIGURASI Terdapat ligan berbeda dalam bola koordinasi Stereoisomer, berbeda geometri DIASTEREOMER

ISOMER KONSTITUSI ISOMER KONFIGURASI Terdapat ligan berbeda dalam bola koordinasi Stereoisomer, berbeda geometri DIASTEREOMER ENANSIOMER Kiral, tidak berhimpit dengan bayangan cermin ISOMER KONFORMASI ISOMER GEOMETRI Ikatan identik, tekuk ikatan berbeda Ikatan identik, geometri ikatan berbeda

ISOMER KONSTITUSI Ciri : terdapat ligan berbeda dalam bola-bola koordinasi, tetapi secara total pembentuk

ISOMER KONSTITUSI Ciri : terdapat ligan berbeda dalam bola-bola koordinasi, tetapi secara total pembentuk senyawa (komponen) sama. Macam Isomer Konstitusi: 1. ISOMER IONISASI : Anion ligan dan anion penyeimbang komplek bertukar tempat. Contoh: [Co(NH 3)5 SO 4]NO 3 dan [Co(NH 3)5 NO 3]SO 4 2. ISOMER SOLVEN : Ligan netral dari solven bertukar tempat dengan anion non ligan atau sebaliknya. Contoh: [Co(NH 3)4(H 2 O)Cl]Cl dan [Co(NH 3)5(H 2 O)](NO 3)3 dan [Co(NH 3)4 Cl 2]. H 2 O [Co(NH 3)5(NO 3)](NO 3)2. H 2 O

3. ISOMER KOORDINASI : Satu/lebih ligan pada bola koordinasi yang berbeda bertukar tempat. l

3. ISOMER KOORDINASI : Satu/lebih ligan pada bola koordinasi yang berbeda bertukar tempat. l l Contoh: [Pt(NH 3)3 Cl][Pt(NH 3)Cl 3] dan [Pt(NH 3)4][Pt. Cl 4] Pt(II) [Co(en)3][Cr(CN)6] dan [Cr(en)3][Co(CN)6] l Co(III) Cr(III)

ISOMER KONFIGURASI (STEREOISOMER) beda penataan atom-atom dalam ruang rumus empiris, polihedral koordinasi, dan ikatan

ISOMER KONFIGURASI (STEREOISOMER) beda penataan atom-atom dalam ruang rumus empiris, polihedral koordinasi, dan ikatan atom-atom sama Dua macam isomer konfigurasi : a. enansiomer : molekul/ion kompleks dengan bayangan cerminnya, dimana bayangan cerminnya tidak berimpit a’ adalah enansiomernya a a a’

b. Diastereoisomer : stereoisomer bukan enansiomer (bukan bayangan cerminnya yang tidak berhimpit) dengan a

b. Diastereoisomer : stereoisomer bukan enansiomer (bukan bayangan cerminnya yang tidak berhimpit) dengan a b Mengapa b tidak mempunyai pasangan enansiomer? ?

Contoh 1: [Ir. Br 2 Cl 2(CO)(CH 3)] mempunyai 8 stereoisomer, yaitu 6 diastereoisomer

Contoh 1: [Ir. Br 2 Cl 2(CO)(CH 3)] mempunyai 8 stereoisomer, yaitu 6 diastereoisomer dan 2 pasang enansiomer. Buktikan! Jawab: Model Ma 2 b 2 cd (a: Br; b: Cl; c: CO; dan d: CH 3) Penataan yang mungkin: aa ab ac aa ac bb ab bb bc bd cd cd ad bd ab ad bc ab 6 diastereoisomer

Mana yang punya pasangan enansiomer? aa bb cd ab ab cd ac bb ad

Mana yang punya pasangan enansiomer? aa bb cd ab ab cd ac bb ad aa bc bd Ada 2 pasang cis pada 1 bidang : mempunyai bidang simetri Ada trans sehingga mempunyai pusat simetri : tidak mempunyai pasangan enansiomer

ac bd ab ad bc ab Tidak ada trans maupun 2 pasang cis dalam

ac bd ab ad bc ab Tidak ada trans maupun 2 pasang cis dalam satu bidang : punya pasangan enansiomer b ada 2 pasang enansiomer

Contoh 2: Buktikan bahwa M(AA)(BB)cd mempunyai 5 stereoisomer dengan 2 pasang enansiomer! Jawab: (AA)

Contoh 2: Buktikan bahwa M(AA)(BB)cd mempunyai 5 stereoisomer dengan 2 pasang enansiomer! Jawab: (AA) dan (BB) kelat tidak mungkin trans! Model penataan: Ac Ad AB Bd Bc AB AB AB cd Ada 1 pasang cincin dalam satu bidang (mempunyai bidang simetri)

Ac Bd AB Ad Bc AB Tidak ada trans maupun bidang simetri : punya

Ac Bd AB Ad Bc AB Tidak ada trans maupun bidang simetri : punya pasangan enansiomer ada 2 pasang enansiomer

ISOMER GEOMETRI (CIS DAN TRANS)

ISOMER GEOMETRI (CIS DAN TRANS)

ISOMER FAC DAN MER • Untuk kompleks octahedral dengan ligan monodentat ML 3 L’

ISOMER FAC DAN MER • Untuk kompleks octahedral dengan ligan monodentat ML 3 L’ 3 Fac = facial 3 ligan yang sama mengelilingi 1 muka octahedral. Contoh: Mer = meridian/meredional 3 ligan yang sama; 2 ligan trans dan 1 ligan cis terhadap 2 ligan lain. Contoh:

 • Untuk kompleks dengan ligan kelat (AAA)(BBB) =

• Untuk kompleks dengan ligan kelat (AAA)(BBB) =

ISOMER α, β, TRANS Khusus untuk kompleks octahedral dengan ligan tetradentat. Isomer α Isomer

ISOMER α, β, TRANS Khusus untuk kompleks octahedral dengan ligan tetradentat. Isomer α Isomer β Isomer Trans α = ketiga cincin pada bidang berbeda = 2 cincin pada bidang yang sama (coplanar) = ketiga cincin coplanar β trans

ISOMER IKATAN (AMBIDENTAT) Khusus terjadi pada kompleks dengan lligan ambidentat. Contoh: [Co(NH 3)5 NO

ISOMER IKATAN (AMBIDENTAT) Khusus terjadi pada kompleks dengan lligan ambidentat. Contoh: [Co(NH 3)5 NO 2]Cl [Mn(OC)5 SCN] dan [Co(NH 3)5 ONO]Cl [Mn(OC)5 NCS]

ISOMER KONFORMASI Ikatan sama tetapi putaran atau bengkokan ikatan berbeda. Ada 2 macam isomer

ISOMER KONFORMASI Ikatan sama tetapi putaran atau bengkokan ikatan berbeda. Ada 2 macam isomer konformasi: 1. konfigurasi absolut (Λ dan ∆) beda putaran ikatan 2. isomer λ dan δ beda bengkokan ikatan.

KONFIGURASI ABSOLUT Λ dan ∆ Berlaku untuk kompleks yang mempunyai 2 atau lebih cincin

KONFIGURASI ABSOLUT Λ dan ∆ Berlaku untuk kompleks yang mempunyai 2 atau lebih cincin kelat yang: 1. tidak bersebelahan atau berturutan Bersebelahan (berturutan) 2. tidak berada pada 1 bidang

Δ = putaran tangan kanan = R 1 – R 2 = Δ R

Δ = putaran tangan kanan = R 1 – R 2 = Δ R 1 – R 3 = Δ R 2 – R 3 = Δ

Λ = putaran tangan kiri R 1 -R 2 = Λ R 2 -R

Λ = putaran tangan kiri R 1 -R 2 = Λ R 2 -R 3 = Λ R 1 -R 3 = Λ

ISOMER λ DAN δ Isomer ini didasarkan pada tekuk ikatan pada cincin kelat yang

ISOMER λ DAN δ Isomer ini didasarkan pada tekuk ikatan pada cincin kelat yang tidak bersebelahan/ berdampingan jika dilihat secara berhadapan dengan kita. λ (Bawah - Atas) δ (Atas - Bawah)

Contoh: R 1 = δ R 3 = δ δδ SOAL Diketahui [Co(en)3]3+ dengan

Contoh: R 1 = δ R 3 = δ δδ SOAL Diketahui [Co(en)3]3+ dengan bentuk ∆λλλ lebih stabil dibandingkan bentuk ∆δδδ karena interaksi antar proton pada nitrogen. Gambarkan kedua bentuk tersebut!

1. Buktikan bahwa untuk M(AA)(BB)cd mempunyai 5 buah stereoisomer dengan 2 pasang enansiomer! 2.

1. Buktikan bahwa untuk M(AA)(BB)cd mempunyai 5 buah stereoisomer dengan 2 pasang enansiomer! 2. Diketahui senyawa Fe(NO 3)3. 9 H 2 O, rancanglah isomer-isomer hidrat yang mungkin untuk senyawa tersebut jika strukturnya oktahedral! 3. Tentukan konfigurasi absolut untuk tiap pasangan cincin kelat ligan kompleks di bawah! 4. Gambarkan isomer cis dan trans untuk [Co(NO 3)2(Cl 2)(NH 3)2]2 -!

3. Buktikan apakah kompleks di bawah ini termasuk konfigurasi absolut Λ atau Δ !

3. Buktikan apakah kompleks di bawah ini termasuk konfigurasi absolut Λ atau Δ !

SOAL 1. Berikan label Λ atau Δ pada kompleks etilendiamintetraasetatokobaltat(III) atau [Co. EDTA]- berikut:

SOAL 1. Berikan label Λ atau Δ pada kompleks etilendiamintetraasetatokobaltat(III) atau [Co. EDTA]- berikut: 2. Berikan label Λ atau Δ : [Co(dien)2]2+