ISLAM SEBAGAI PILIHAN HIDUP ORIENTASI STUDI DASAR ISLAM
ISLAM SEBAGAI PILIHAN HIDUP ORIENTASI STUDI DASAR ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA Jumat, 25 Agustus 2017
¨ ¨ ¨ ¨ ¨ Nama Tempat & Tgl Lahir Status Alamat : : Juanda, S. Ag. , M. A 9 Mei 1969 Berkeluarga 1 Istri dan 4 anak Mejing Kidul RT 01 RW 09 Ambarketawang Gamping Sleman Yogyakarta HP : 087838577733 Email : juanda_fe@ yahoo. com Kantor : FEB-UMY Prodi Akuntansi Anggota MTT Cabang Muhammadiyah Gamping Motto Hidup : Istiqomah di Jalan Alloh ( QS. 41 : 30 ) Anglaras Playuning Banyu Ngeli Ning Ojo Keli
Pada saat ini ada kelompok yang berpendapat bahwa semua agama adalah sama , baik dan benar, artinya semua agama tujuannya sama hanya caranya saja yang berbeda, mereka mengatakan setiap agama pasti menuju kepada Tuhannya, tetapi setiap agama mempunyai caranya masing-masing. Islam dengan Al-Qur’an dan Al-Hadist sedang Kristen dengan Alkitabnya
Pendapat ini didukung dan di motori mereka yang menamakan dirinya Islam Progresif, Pluralisme dan Liberalisme, bahkan mereka telah melempar sebuah opini bahwa tidak adil kalau hanya orang Islam saja yang masuk surga, orang Kristen, Hindu dan Budha juga berhak masuk surga
(Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme ) ¨ Pluralisme Agama : Suatu paham yang mengajarkan semua Agama adalah sama dan kebenaran Agama adalah relatif ¨ Pluralitas Agama : Sebuah kenyataan bahwa dinegara atau didaerah tertentu terdapat berbagai pemeluk Agama ¨ Liberalisme Agama : Memahami nash-nash Agama (Al-Qur’an dan As-sunah) menggunakan akal pikiran yang bebas ¨ Sekulerisme : Memisahkan urusan duniawi dari Agama hanya digunakan untuk mengatur hubungan pribadi dengan Tuhan Ketentuan Hukum : * Pluralisme, sekulerisme, Liberalisme Agama adalah paham yang bertentangan dengan ajaran Agama Islam * Umat Islam Haram mengikuti paham Pluralisme, sekulerisme, dan liberalisme agama.
Ernst Troeltsch (1865 -1923), teolog Kristen Liberal: Semua agama, termasuk Kristen, selalu mengandung elemen kebenaran dan tidak satu agama pun yang memiliki kebenaran mutlak, konsep ketuhanan di muka bumi ini beragam dan tidak hanya satu. (The Place of Christianity among the World Religions, Makalah di Oxford University, 1923)
Nurcholish Madjid: ¨ “Sebagai sebuah pandangan keagamaan, pada dasarnya Islam bersifat inklusif dan merentangkan tafsirannya ke arah yang semakin pluralis. Sebagai contoh, filsafat perenial yang belakangan banyak dibicarakan dalam dialog antar agama di Indonesia merentangkan pandangan pluralis dengan mengatakan bahwa setiap agama sebenarnya merupakan ekspresi keimanan terhadap Tuhan yang sama. Ibarat roda, pusat roda itu adalah Tuhan, dan jari-jari itu adalah jalan dari berbagai Agama. Filsafat perenial juga membagi agama pada level esoterik (batin) dan eksoterik (lahir). Satu Agama berbeda dengan agama lain dalam level eksoterik, tetapi relatif sama dalam level esoteriknya. Oleh karena itu ada istilah "Satu Tuhan Banyak Jalan". ” (Buku Tiga Agama Satu Tuhan, Mizan, Bandung, 1999, hal. xix. )
Semua Agama Menuju Tuhan Yang Sama
“Jadi agama apapun sama dan setara , karena sumbernya satu yakni Tuhan “ Hal 2 ( dua )
Ulil Abshar Abdalla: ¨ Semua agama sama. Semuanya menuju jalan kebenaran. Jadi, Islam bukan yang paling benar. ” (Majalah GATRA, 21 Desember 2002).
Budhy Munawar Rahman: Dosen Paramadina ¨ “Karenanya, yang diperlukan sekarang ini dalam penghayatan masalah Pluralisme antar agama, yakni pandangan bahwa siapa pun yang beriman – tanpa harus melihat Agamanya apa – adalah sama di hadapan Allah. Karena, Tuhan kita semua adalah Tuhan Yang Satu. ” (Artikel “Basis Teologi Persaudaraan Antar Agama” dalam buku Wajah Liberal Islam di Indonesia, hal. 5153).
Alwi Shihab: ¨ “Prinsip lain yang digariskan oleh Al Quran, adalah pengakuan eksistensi orang-orang yang berbuat baik dalam setiap komunitas beragama, dan, dengan begitu, layak memperoleh pahala dari Tuhan. Lagi-lagi, prinsip ini memperkokoh ide mengenai Pluralisme keagamaan dan menolak eksklusivisme. Dalam pengartian lain, eksklusivisme keagamaan tidak sesuai dengan semangat Al Quran. Sebab Al Quran tidak membeda-bedakan antara satu komunitas agama dari lainnya. ” (Alwi Shihab, Islam Inklusif: Menuju Sikap Terbuka dalam Beragama, Mizan, Bandung, 1997, hal. 108 -109).
Prof. Dr. Abdul Munir Mulkhan: Jika semua agama memang benar sendiri, penting diyakini bahwa surga Tuhan yang satu itu sendiri, terdiri banyak pintu dan kamar. Tiap pintu adalah jalan pemeluk tiap Agama memasuki kamar surganya. Syarat memasuki surga ialah keikhlasan pembebasan manusia dari kelaparan, penderitaan, kekerasan dan ketakutan, tanpa melihat agamanya. Inilah jalan universal surga bagi semua agama. Dari sini kerjasama dan dialog pemeluk berbeda agama jadi mungkin. (Abdul Munir Mulkhan, Ajaran dan Jalan Kematian Syekh Siti Jenar, Kreasi Wacana, Yogyakarta, 2002, hal. 44)
Sumanto Alqurtuby: ¨ “Jika kelak di akhirat, pertanyaan di atas diajukan kepada Tuhan, mungkin Dia hanya tersenyum simpul. Sambil menunjukkan surga Nya yang mahaluas, di sana ternyata telah menunggu banyak orang, antara lain, Jesus, Muhammad, Sahabat Umar, Ghandi, Luther, Abu Nawas, Romo Mangun, Bunda Teresa, Udin, Baharudin Lopa, dan Munir!” (Sumanto Al Qurtuby, Lubang Hitam Agama, Rumah Kata, Yogyakarta, 2005, hal. 45).
Sumanto Alqurtuby: “Di sinilah maka tidak terlalu meleset jika dikatakan, al-Quran, dalam batas tertentu, adalah “perangkap” yang dipasang bangsa Quraisy (a trap of Quraisy). ” (Buku Lubang Hitam Agama, hal. 65).
Luthfi Assyaukanie: ¨ Beranikah kita menggunakan hasil pemahaman kita sendiri berhadapan dengan pandangan di luar kita? Misalnya berhadapan dengan Sayyid Qutb, al Banna, Qardawi, Nabhani, Rashid Ridha, Muhammad bin Abd al Wahab, Ibn Taymiyyah, al Ghazali, Imam Syafii, al Bukhari, para sahabat, dan bahkan bisa juga Nabi Muhammad sendiri. (www. islamlib. com)
1. KARENA ISLAM ITU AGAMA YANG DATANG DARI ALLAH SWT 2. KARENA ISLAM AGAMA PARA NABI ALLAH 3. KARENA AL-QUR’AN SATUNYA KITAB SUCI YANG TERJAMIN KEASLIANNYA. 4. KARENA ISLAM AGAMA YANG MEMBAWA KESELAMATAN DUNIA DAN AKHIRAT
Mengapa Islam? Makna Islam Nama Karakter
Scr bahasa, ( ﻻﻡ dari kata / )ﻡ brarti: selamat ( )ﺍﻟ ﻻﻡ , damai & tentram ( )ﺍﻟﺡ ﻭ ﺍﻷﺍﻥ , berserah diri ( )ﺍﻹﻻﻡ , tunduk ( )ﺍﻟﻉ ﻭﺍﻹﺍﻥ , dan patuh ( )ﺍﻟﺍﺓ. Jadi, Islâm scr bahasa berarti keselamatan & kedamaian krn berserah diri, tunduk & patuh hanya kpd Tuhan Pencipta & Penguasa alam smsta.
Adapun Islâm menurut istilah adalah: Dîn atau agama yg bersumber dari Allah yg dibawa melalui para Rasul. Nya, sejak Nabi Adam as hingga Nabi terakhir: Muhammad saw utk kemashlahatan manusia dunia & akhirat. Pernyataan para Nabi bhw mereka muslim bisa dilihat al. dlm QS. 10: 72; 2: 128 -133; 12: 101; 7: 126; 3: 52, dll. -Kata Nabi Nuh as: (10: 72) ﻭ ﺍﻳ -Wasiat Nabi Ibrahim as kpd anak 2 nya: (2: 132) ﺍ ﺍﻟ ﺍﻯ ﺍﻟ ﻳ ﻻ ﻭ
Pernyataan putra 2 Nabi Ya‘qub (2: 133) ﺍﺍ ﺍﻳ ﺍﻳ ﺍ ﺍ ﺍﺍ ﻭ - Doa Nabi Yusuf bn Yaqub ( ﻱ ﺍﻟ ﺍﻳ 12: 101) Demikian pula doa Nabi Musa as ketika menghadapi Fir‘aun: (7: 126) ﺍ ﺍﺍ ﺍﻳ - Nabi Isa as & para pengikutnya juga mengaku sbg muslim: (3: 52) ﺍ ﻳﻯ ﺍ ﺍ ﺍﻱ ﻯ ﺍﻟ ﺍ ﺍﺍ ﻭ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﻭ
Setlh agama 2 Samawi mengalami penyimpangan maka istilah Islâm hanya ditujukan kpd apa yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw yakni: apa yang diturunkan Allah di dalam Al Qur’an & al Sunnah berupa aturan yang berisi perintah, larangan dan petunjuk untuk kemashlahatan manusia di dunia maupun di akhirat kelak. (Lihat HPT, hlm 276).
ﺍ ﺍ ﺍ ﺍﻟﻠ ﺍ ﻧ ﻻ ﺍﺍ Maka celakalah bagi orang yang menulis kitab dengan tangan mereka, kemudian mereka katakan : Ini adalah dari sisi Allah, karena mereka hendak menjualnya dengan harga yang sedikit. Celaka bagi mereka dari apa yang ditulis oleh tangan mereka, dan celaka bagi mereka lantaran penghasilan mereka. QS. Al Baqarah: 79
Bagi org beriman & berakal yakin bahwa tentu ada alasan kenapa Allah menegaskan: ﺍﻟ ﻳ ﺍﻟ ﺍﻻ (QS. 3: 19).
Di antara alasan kenapa Islam satu-satunya yg dianggap sbg Dîn di sisi Allah, adalah : 1. Islam adalah ajaran Rabbaniyyah (Ketuhanan) Alam semesta beserta isinya (termasuk manusia) adalah milik Allah & --suka / tdk suka (3: 83)– semuanya akan dikembalikan kepada. Nya (3: 109). Supaya dpt bertemu Allah dengan selamat, Islam menuntun manusia untuk: a. Menjadikan Allah sebagai tujuan hidupnya. (QS. 6: 162) ﻻﻱ ﻱ ﺍ ﺍﻱ ﺍﺍ b. Menggunakan metode / manhaj Rabbâni yg murni dari Allah & dirisalahkan kpd Nabi Muhammad saw. Allah menjamin kemurnian Kitab Suci-Nya: (QS. Al-Hijr/15: 9) ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍﻭ
APAKAH AL QUR’AN WAHYU TUHAN? 1. Allah menjamin kemurnian Kitab Suci-Nya: (QS. Al-Hijr/15: 9) ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍﻭ 2. KEMU’JIZATAN AL QUR’AN
2. Islam adalah ajaran utk Manusia Jika kita mengkaji tema 2 pokok ayat 2 Al-Qur’an, maka kita akan berkesimpulan bahwa Al-Qur’an itu mmg diturunkan sbg pedoman hidup untuk manusia. Itulah sebabnya manusia disebut dlm Al-Q berulang kali dg berbagai istilah seperti: al Insân sebanyak 63 kali; al Nâs sebanyak 240 kali; Bani Adam: 6 kali & Basyar : 25 kali.
Sosok Nabi yg diutus Allah sbg teladan dari kalangan manusia juga. Al-Q memperkuat unsur kemanusiaan Nabi Muhammad saw: (QS. 18: 110) ﺍ ﺍ ﻭﻯ ﺍ ﺍ Karena Nabi Muhammad saw juga manusia, maka pantaslah bila beliau menjadi teladan bg semua manusia. (QS. 33: 21)
Selain itu, rangkaian ibadah mahdlah yg seakan hanya berhub dg Tuhan, ternyata selalu dikaitkan dg aspek kemanusiaan. Contoh: perintah shalat dikaitkan dg pencegahan thd perbuatan keji & munkar (QS. 29: 45), atau celakalah bagi org yg shalat namun enggan memberikan bantuan (QS. Al-Ma`un: 4 -7).
Karena Allah Maha Mengetahui detail ciptaannya, shg Din al Islâm sbg Syariat utk mans disesuaikan dg fitrah & kmampuan hamba. Nya: (QS. 2: 286). ﻻ ﺍﻟ ﺍ ﻻ ﺍ
Islam mengakui adanya nafsu manusia thd lain jenis, harta, dsm (3: 14). Nafsu sex yg dimiliki mans tdk boleh diabaikan & dikekang spt sebgn agama yg mengajarkan hidup suci dg cara membujang yg sbnrnya bukan dari Allah ( ﺍ ﺍﻭﺍ QS. 57: 27) namun nafsu pun tdk boleh diumbar secara bebas. Nafsu haruslah dikendalikan & disalurkan di tempat yg dibenarkan Syar`i.
H A M dalam Hidup Islam memandang hidup sbg karunia Allah di mana tidak ada seorg pun yg boleh merampasnya. Dalam hak hidup, Islam tidak membedakan ant orang merdeka / budak. Bahkan janin dlm kandungan mempunyai hak utk dihormati, tidak boleh digugurkan, meskipun dari hasil perbuatan haram.
Utk menjaga kelangsungan hidup mans, Islam mensyariatkan qishâsh bg org yg membunuh sengaja, tanpa alasan yg benar: ﻱ ﺍﺍ ﺍ ﺍﻭﻱ ﺍﺍ ﻭ (QS. 2: 179) Islam sangat menghargai hak hidup setiap insan: (QS. 5: 32) ﻳﺍ ﺍ ﻱ ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﻳﺍ ﺍﺍ ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍ
HAM dalam meyakini sebuah Agama Mskipun Islam diyakini sbg satu 2 nya dîn yg plg benar, tapi dlm mendakwahkanya, tidak boleh ada pemaksaan: ( ﻻ ﺍ ﻱ ﺍﻟ ﻳ QS. 2: 256). Keyakinan pd suatu agama & pelaksanaan ritual keagamaannya harus berjalan sendiri 2 tanpa ada tekanan dari pihak manapun ( ﻳ ﻳ : QS. 109: 6). Islam juga melarang mencaci org yg menyembah selain Allah: (6: 108) ﻻ ﻭﺍ ﺍﻳ ﻭ ﻭ ﺍﻟ ﻭﺍ ﺍﻟ ﺍ
Bahkan jika umat Islam mayoritas & berkuasa di suatu wilayah mk mrk diwajibkan memberikan perlindungan pd pelaksanaan ibadah agama lain. Hal ini didasarkan pada firman Allah SWT: (QS. 22: 40). ﻳﺍ ﺍ ﺍ ﺍ ﻳﺍ ﺍ ﺍﻟ ﻻ ﺍﻟ ﺍﻟ ﺍ Dan seandainya Allah tidak menolak (keganasan) sebagian manusia dengan sebagian yang lain, tentu telah dirobohkan biara-biara nasrani, gereja-gereja, rumah-rumah ibadah orang yahudi dan masjid-masjid, yang didalamnya banyak disebut nama-nama Allah.
3. Islam adalah ajaran universal & komprehensip Islam adalah risalah semua zaman sejak Nabi Adam as sampai Nabi terakhir: Muhammad saw. yang misinya adalah menyerukan kepada tauhidullah. Allah SWT berfirman: (QS. 21: 25) (QS. 16: 36) ﻭ ﻻ ﻭﻱ ﻻ ﻻ ﺍ ﺍﻭ ﺍﺍ ﺍ ﻱ ﻭﻻ ﺍﻭﺍ ﺍﻟ ﺍﻭ
Islam adalah risalah bagi seluruh alam semesta (QS. 21: 107 -108) ﺍ ﺍ ﻻ ﺍﻳ (QS. 7: 158) … ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﻱ ﻭ ﺍﻟ ﻳﺍ Bandingkan dg pernyataan Nabi Isa as dlm Injil Matius 15: 11: “Tiadalah aku disuruhkan yang lain kecuali hanya kepada segala domba yang sesat di antara Bani Israil”. Sedangkan Nabi terakhir Muhammad saw, kata Allah: (QS. 34: 28). … ﺍ ﺍ ﻻ ﺍ ﻟ ﺍ ﻳﺍ ﻳﺍ Bahkan dalam QS. 38: 87 dikatakan bhw Al-Qur’an tdk lain adalah / peringatan bagi seluruh alam semesta. Lihat juga QS. 25: 1.
Islam adalah agama dalam seluruh fase & sektor kehidupan Islam mengatur manusia dari sebelum lahir, masa bayi, kanak -kanak, remaja, tua, bahkan sampai setelah dia meninggal dunia. Tidak ada jenjang kehidupan yang berlalu begitu saja tanpa bimbingan Islam.
Demikian pula Islam merupakan risalah bagi manusia pada seluruh sektor kehidupan, baik yang bersifat material ataupun spiritual, individu ataupun sosial, gagasan ataupun operasinal. Islam menolak dikotomi/pemisahan kehidupan menjadi 2 bagian, satu utk dunia sdgkn yg lain utk akhirat. Semua adalah milik Allah (QS. 3: 109; 10: 66) & karenanya – suka/tdk suka-- semua makhluq. Nya mesti brserah diri pd Allah & ketentuan-Nya (3: 83)
Oleh karena Islam diturunkan utk seluruh manusia dlm semua rentan waktu & tempat (QS. 21: 107), maka Islam scr otomatis mencakup segala aspek kehidupan (IPOLEKSOSBUD dll. ), kapanpun & di manapun. Tidak ada aspek kehidupan yang dilupakan dlm Islam.
Allah SWT berfirman: (QS. 6: 38) … ﺍ ﻱ ﺍﺍ ﺍ Tidak ada sesuatupun yang Kami luputan di dalam kitab kemudian kepada Tuhan mereka dikumpulkan
4. Islam ajaran moderat (wasthiyyah) & seimbang (tawazun) Yang dimaksud dg moderat & seimbang di sini adalah keseimbangan antara 2 hal yg saling berhadapan. Contoh: antara ruhiyah (spiritualisme) dg maddiyah (materialisme) fardiyah (individu) dg jama`iyah (kolektif) waqi`iyah (kontekstual) dg mitsaliyah (idealisme), dll
4. Islam ajaran moderat (wasthiyyah) & seimbang (tawazun) Allah menjadikan Islam sesuai ukuran yg pas utk manusia sbgm Allah menciptakan alam semesta sesuai ukuran & seimbang. ﺍ ﺍ (QS. Al-Furqan/25: 2) ﻳﺍ (QS. 67: 3) ﺍ ﻯ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﺍ ﻯ ﻭ (QS. Al-Qamar/54: 49) Dalam hal keyakinan, Islam adalah agama yang bukan dianut oleh kaum khurafat (yg percaya tanpa dalil) & bukan pula oleh kaum maddiyin (yg mengingkari sgl sstu yg tdk terjangkau indra), tapi Islam mengajak berkeyakinan bila keyakinan itu memiliki dalil yg kuat (QS. 2: 111).
Dalam ibadat & syari`at, Islam bukanlah agama yg hanya mementingkan sisi ibadah ritual & menjauhi hal 2 yg bersifat kebutuhan manusiawi di dunia. Allah SWT berfirman: (QS. 28: 77) ﺍ ﻳﺍ ﺍﺍ ﺍﻟ ﺍﻟ ﺍ ﺍآ ﻻ ﻳ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﻻ ﺍﺍ ﻱ ﺍ ﺍﻟ ﻻ ﺍﻳ Target Utama adalah mencari kebahagiaan akhirat, tapi manusia dilarang melupakan kebahagiaan di dunia. (QS. 2: 201) ﺍ ﺍﺍ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﻱ ﺍآ ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍ
MANTAN PASTUR MASUK ISLAM
Karena beberapa alasan di atas shg Islam memang satu 2 nya agama yang sesuai dengan fitrah mans shg pantas jika Allah mengatakan: ﺍﻟ ﻳ ﺍﻟ ﺍﻻ (QS. 3: 19)
- Slides: 52