Introduction Ciri Ciri Umum n n n n

  • Slides: 33
Download presentation

Introduction

Introduction

Ciri – Ciri Umum n n n n Eukariotik (memiliki membran inti) Tidak memiliki

Ciri – Ciri Umum n n n n Eukariotik (memiliki membran inti) Tidak memiliki klorofil (heterotrof) Uniseluler dan multiseluler Mendapatkan nutrisi dengan absorpsi Dinding sel tersusun dari zat kitin Bentuk bermacam-macam Habitat di tempat yang lembab dan mengandung zat organik

Uniseluler, misalnya Saccharomyces Neurospora crassa Multiseluler, misalnya Lepiota

Uniseluler, misalnya Saccharomyces Neurospora crassa Multiseluler, misalnya Lepiota

Berbentuk Payung Berbentuk bulat Berbentuk kuping

Berbentuk Payung Berbentuk bulat Berbentuk kuping

Struktur Tubuh Jamur Badan Buah Sel Penghasil Spora Hifa Miselium

Struktur Tubuh Jamur Badan Buah Sel Penghasil Spora Hifa Miselium

Struktur dan Fungsi Tubuh n n n n Hifa/hifae benang-benang halus Septum/septa sekat /

Struktur dan Fungsi Tubuh n n n n Hifa/hifae benang-benang halus Septum/septa sekat / dinding Hifa senositik hifa yg tdk berseptum Miselium/miselia hifa yg bercabang membentuk anyaman Miselium vegetatif menyerap makanan Miselium generatif menghasilkan spora Haustorium/houstoria ujung hifa

Anggota Fungi mendapatkan nutrisi melalui 3 cara : 1. Saprofit. Menguraikan sisa bagian makhluk

Anggota Fungi mendapatkan nutrisi melalui 3 cara : 1. Saprofit. Menguraikan sisa bagian makhluk hidup yang sudah mati. 2. Parasit. Mengambil nutrisi dari makhluk yang masih hidup. 3. Simbiosis. Hidup bersama makhluk hidup lainnya. Cacing Nematoda Malang Hifa Lichen, Simbiosis Jamur dengan Algae Jamur Parasit

Reproduksi

Reproduksi

Struktur Penghasil Spora * Sporangiospora * Konidiospora

Struktur Penghasil Spora * Sporangiospora * Konidiospora

Klasifikasi Fungi 1 • Zygomycota 2 • Ascomycota 3 • Basidiomycota 4 • Deuteromycota

Klasifikasi Fungi 1 • Zygomycota 2 • Ascomycota 3 • Basidiomycota 4 • Deuteromycota

Divisi Zygomycota Ciri-ciri: n Multiselular n Hifa tidak bersekat n Tidak punya tubuh buah

Divisi Zygomycota Ciri-ciri: n Multiselular n Hifa tidak bersekat n Tidak punya tubuh buah n Reproduksi seksual dengan zigospora n Reproduksi aseksual dengan sporangiospora dan fragmentasi

Struktur

Struktur

Siklus Reproduksi Zygomycota

Siklus Reproduksi Zygomycota

Contoh sporangium Rhizopus stolonifer Rhizopus oryzae sporangiophore Mucor sp.

Contoh sporangium Rhizopus stolonifer Rhizopus oryzae sporangiophore Mucor sp.

Divisi Ascomycota Ciri-ciri : n Uniselular dan Multiselular n Hifa bersekat (ada yang berinti

Divisi Ascomycota Ciri-ciri : n Uniselular dan Multiselular n Hifa bersekat (ada yang berinti satu dan banyak) n Tubuh buah disebut askokarp n Reproduksi seksual dengan askospora n Reproduksi aseksual dengan konidiospora dan fragmentasi (untuk multiselular) serta pembentukan tunas (untuk uniselular)

Konidiospora / konidia Askospora (spora seksual) Askus (kantung spora) Askokarp Konidiofor Hifa yang mendukung

Konidiospora / konidia Askospora (spora seksual) Askus (kantung spora) Askokarp Konidiofor Hifa yang mendukung spora di dalam askokarp Hifa Alat reproduksi aseksual pada Ascomycota Alat reproduksi seksual pada Ascomycota

Tiap inti haploid membelah sekali dengan mitosis Askus dengan 8 askospora Jenis jantan Askogonium

Tiap inti haploid membelah sekali dengan mitosis Askus dengan 8 askospora Jenis jantan Askogonium Trikogin Jenis betina Anteredium Inti haploid jantan Berpindah ke dalam askogonium Hifa dikariotik (n + n) berkembang dari askogonium Meiosis Askus muda Nukleus diploid (2 n) Askokarp terdiri dari hifa dikariotik (n + n) dan hifa steril (n) Reproduksi seksual pada Ascomycota multiseluler

Divisi Basidiomycota Ciri-ciri : n Multiselular n Hifa bersekat (ada yang berinti satu dan

Divisi Basidiomycota Ciri-ciri : n Multiselular n Hifa bersekat (ada yang berinti satu dan dua) n Tubuh buah disebut basidiokarp n Reproduksi seksual dengan basidiospora n Reproduksi aseksual dengan konidiospora

Siklus Hidup Jamur pada Basidiomycotina Reproduksi seksual Basidiomycota Konjugasi Basidiocarp Hifa (-) Hifa (+)

Siklus Hidup Jamur pada Basidiomycotina Reproduksi seksual Basidiomycota Konjugasi Basidiocarp Hifa (-) Hifa (+) Reproduksi Seksual Sel Basidium dgn basidiospora Sel Basidium, penghasil spora Peleburan Inti Meiosis Key Haploid (1 n) Heterokaryotic (1 n + 1 n) Diploid (2 n)

Bentuk Basidium bilah tudung Stipe Basidium

Bentuk Basidium bilah tudung Stipe Basidium

Contoh Volvariella volvaceae (jamur merang) Amanita muscaria Pleurotus ostreatus (jamur tiram) Lentinula edodes (jamur

Contoh Volvariella volvaceae (jamur merang) Amanita muscaria Pleurotus ostreatus (jamur tiram) Lentinula edodes (jamur shitake) Auricularia auricula (jamur kuping)

Divisi n n n Deuteromycota Fungi imperfecti Hifa bersekat membentuk konidia Semua jamur yang

Divisi n n n Deuteromycota Fungi imperfecti Hifa bersekat membentuk konidia Semua jamur yang belum diketahui cara reproduksi seksualnya dimasukkan ke dalam kelompok ini.

Zygomycota Jml sel penyusun tbh Hifa Multiseluler Tak Bersekat Ascomycota Basidiomycota Deuteromycota Multiseluler/ Multiseluler.

Zygomycota Jml sel penyusun tbh Hifa Multiseluler Tak Bersekat Ascomycota Basidiomycota Deuteromycota Multiseluler/ Multiseluler. Multiselul uniseluler er Bersekat (multiseluler) Tubuh Buah Tidak punya Askokarp Basidokarp punya Reproduksi seksual Askospora Basidiospora Tdk diketahui Zigospora Reproduksi Fragmentasi &Tunas, fragmenta Konidio. Aseksual sporangiospor si&konidiospor Liken& Bentuk Mikoriza Liken& Mikoriza Simbiosis Mikoriza Konidiospor Tidak ada

Manfaat dan Pengaruh Jamur dalam Kehidupan Manusia 1. Zygomycota q q q Rhizopus oryzae

Manfaat dan Pengaruh Jamur dalam Kehidupan Manusia 1. Zygomycota q q q Rhizopus oryzae = tempe Rhizopus stolonifer = membusukkan roti Mucor mucedo = saprofit pada kotoran hewan dan makanan yang beracun

2. Ascomycota q q q q q Saccharomyces cereviceae = ragi roti Penicillium notatum

2. Ascomycota q q q q q Saccharomyces cereviceae = ragi roti Penicillium notatum & P. chrysogenum = menghasilkan antibiotik P. camemberti dan P. requeforti = mengharumkan keju Aspergillus wentii = kecap A. oryzae = sake A. niger = menjernihkan sari buah A. flavus = racun aflatoksin – mematikan A. fumigatus = penyakit paru-paru burung & manusia Neurospora crassa & N. sitophilia = membuat oncom

3. Basidiomycota q q q Volvariella volvacea (J. Merang) = dapat dimakan Auricularia auricula

3. Basidiomycota q q q Volvariella volvacea (J. Merang) = dapat dimakan Auricularia auricula & A. polytricha (J. Kuping) = dapat dimakan Pleurotus ostreatus (J. Tiram) = dapat dikonsumsi Lentinulla edodes (J. Shitake) = dapat dikonsumsi Ustilago maydis = parasit jagung dan tebu Amanita muscaria = beracun

4. Deuteromycota q q q Microsporum audodini, Trychophyton, dan Epiderophyton = penyebab kurap dan

4. Deuteromycota q q q Microsporum audodini, Trychophyton, dan Epiderophyton = penyebab kurap dan ketombe (kurap di kepala), ringworm Epidermophyton floccosum = penyebab penyakit kaki atlet Sclothium rolfsii = penyebab penyakit busuk pada tanaman Helmintrosporium oryzae = perusak kecambah dan buah Malassezia furfur = panu Fusarium = menyerang tanaman kentang, tomat, pisang, dan tembakau

Simbiosis Mutualisme Jamur Lumut Kerak (Lichenes) q q Lichenes (liken) adalah contoh simbiosis mutualisme

Simbiosis Mutualisme Jamur Lumut Kerak (Lichenes) q q Lichenes (liken) adalah contoh simbiosis mutualisme antara jamur dengan gang (alga). Umumnya, yang bersimbiosis adalah Basidiomycota atau Ascomycota, dengan Cyanophyta (Ganggang hijau biru) atau Chlorophyta (Ganggang hijau). Simbiosis ini bersifat menguntungkan. 1. Bagi algae : mendapatkan suplai air dan mineral. 2. Bagi fungi : mendapatkanhasil fotosintesis berupa nutrisi. q

Mikoriza n n n Simbiosis jamur dengan akar tumbuhan tingka tinggi. Jenis jamur yang

Mikoriza n n n Simbiosis jamur dengan akar tumbuhan tingka tinggi. Jenis jamur yang dapat bersimbiosis adalah zygomycota, ascomycota, dan basidiomycota. Mikoriza berbentuk seperti serabut tambahan akar, dengan hifa yang masuk ke dalam akar. Terdapat dua jenis mikoriza, yaitu ektomikoriza dan endomikoriza Simbiosis ini menguntungkan bagi keduanya. 1. Bagi tanaman : meningkatkan penyerapan air dan mineral. 2. Bagi fungi : mendapatkan nutrisi dari tanaman.

SELAMAT BELAJAR

SELAMAT BELAJAR