INFORMASI MANAJEMEN PUBLIK DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN Anggota Kelompok
INFORMASI, MANAJEMEN PUBLIK DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN Anggota Kelompok : K M O EL 3 K PO 1. M. KHAIRUL ANWAR (155030100111078) 2. M. FARIS GHAZL R. (155030107111025) 3. SHIENA KHARISMA PRADANA (155030100111076) 4. PRAYOGI APRILIANTO (155030100111006) 5. RAHMAD PRASETYO WIDODO (155030107111061) 6. RILO YUDA RIANTIARNO (155030100111053) 7. ZAKARIYA RACHMAN (155030107111053)
RUMUSAN MASALAH 1 2 3 APA YANG DILAKUKAN MANAJER PUBLIK ? JENIS-JENIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN 4 5 BAGAIMANA TEKNOLOGI INFORMASI MENGUBAH PROSES MANAJEMEN PUBLIK ? BAGAIMANA SISTEM INFORMASI MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN KEBIJAKAN PUBLIK ? MODEL-MODEL KEBIJAKAN PUBLIK 2
APA YANG DILAKUKAN MANAJER PUBLIK ? § Secara umum peran yang dilakukan oleh manajer Publik adalah sebagai: IDEA DESIGN PRODUCE Decision Maker Dimana Manajer Publik mengambil keputusan. Dalam peran pengambil keputusan (decisional role), mereka bertindak sebagai wirausahawan dalam mengusulkan jenis-jenis aktivitas baru, menangani gangguan yang muncul dalam organisasi; mengalokasikan sumber daya
JENIS-JENIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN Unstructured Decision Semistructure d Decision Keputusan yang pengambilan keputusannya harus memberikan penilaian, evaluasi, dan pengertian untuk memecahkan masalahnya. Sifatnya berulang dan rutin, dan melibatkan prosedur yang jelas dalam menanganinya, sehingga tidak perlu di perlakukan seakan-akan masih baru. Yang hanya sebahagian masalahnya mempunyai jawaban yang jelas tersedia dengan prosedur yang disetujui bersama. 4
MODEL – MODEL KEBIJAKAN PUBLIK MODEL ELITIS MODEL PLURALIS MODEL SISTEM MODEL RASIONAL KOMPREHENSIF Model Incremental Model ini mempunyai asumsi bahwa kebijakan publik dapat dipandang sebagai nilai-nilai elit yang memerintah. Model ini berangkat dari suatu anggapan bahwa interaksi antar kelompok dalam masyrakat adalah pusat perhatian dari politik. Model ini mengasumsikan bahwa dalam pembuatan kebijakan terjadi interaksi yang terbuka dan dinamis antara pembuatan kebijakan dengan lingkungannya. Model ini mengasumsikan bahwa suatu kebijakan yang rasional adalah suatu kebijakan yang efisien. Model ini pada dasarnya memandang kebijakan publik sebagai kelanjutan dari kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan pemerintah di masa lampau dengan hanya melakukan perubahan-perubahan seperlunya. 5
BAGAIMANA TEKNOLOGI INFORMASI MENGUBAH PROSES MANAJEMEN PUBLIK? Manajemen Publik Secara mendasar dapat diartikan, manajemen publik merupakan perpaduan dari perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian fungsi manajemen dengan manajemen sumber daya manusia, keuangan, informasi fisik, dan sumber daya politik. Secara garis besar menejemen publik meliputi 4 proses yaitu : Perencanaan Pengorganisasian Pelaksanaan Pengawasan 6
PERENCANAAN Proses pengumpulan informasi PENGORGANISASIAN Struktur organisasi, otoritas, kekuatan Tugas dalam pekerjaan PELAKSANAAN PENGAWASAN Pemberian pelayanan berbasis online Pengaruh Teknologi Informasi dalam Meningkatkan Pengendalian Internal Menilai Resiko Teknologi Informasi
BAGAIMANA SISTEM INFORMASI MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN KEBIJAKAN PUBLIK ? Kebijakan Publik Amara Raksasataya dalam Islamy (2001: 17) mengemukakan bahwa suatu kebijakan harus memuat elemen-elemen yaitu : a) Identifikasi dari tujuan yang ingin dicapai. b) Taktik atau strategi dari berbagai langkah untuk mencapai tujuan yang diinginkan. c) Penyediaan berbagai input untuk memungkinkan pelaksanaan secara nyata dari taktik atau strategi. Pengertian Sistem Informasi Bagaimana Sistem Informasi mempengaruhi Organisasi: sistem informasi antar-berhubungan dengan sistem data di satu sisi dan sistem aktivitas di sisi lain. Sistem informasi adalah suatu bentuk komunikasi sistem di mana data yang mewakili dan diproses sebagai bentuk dari memori sosial. Sistem informasi juga dapat dianggap sebagai bahasa semi formal yang mendukung manusia dalam pengambilan keputusan dan tindakan. 8
Dukungan Sistem Informasi Manajemen Pada Pembuatan Keputusan Dalam Suatu Organisasi Dapat Diuraikan Menurut Tiga Tahapan : PEMAHAMAN membuat model-model keputusan untuk diolah berdasarkan data yang ada serta memprakarsai pemecahan alternatif. Pada tahap pemahaman hubungannya dengan SIM adalah pada proses penyelidikan yang meliputi pemeriksaan data baik dengan cara yang telah ditentukan maupun dengan cara khusus. PERANCANGAN PEMILIHAN SIM menjadi paling efektif apabila hasil perancangan disajikan dalam suatu bentuk yang mendorong pengambilan keputusan. Apabila telah dilakukan pemilihan, maka peranan SIM berubah menjadi pengumpulan data untuk umpan balik dan penilaian kemudian. 9
Sistem Informasi Manajemen Dan Pengambilan Keputusan Pengambilan keputusan adalah proses pemiliham dan beberapa alternatif tindakan untuk mencapai tujuan atau tujuan-tujuan. Ada empat dari pengambilan keputusan, yaitu: Pemahaman (Comprehension) 01 Perancangan (Design) 02 03 Pemilihan (Choice) Penerapan (Implementation) 04 05 Evaluasi (Evaluation) 10
KESIMPULAN Jadi pada dasarnya sebuah pengambilan keputusan yang baik juga harus dilandasi oleh Sistem Informasi yang secara struktur memiliki kualitas yang baik. Terutama dalam aspek pemerintahan dan pelayanan publik, dimana pengambilan keputusan perlu diambil berdasarkan analisa data dan keberhasilan di masa lalu agar pembuatan keputusan di masa depan dapat lebih baik. 11
TERIMA KASIH
- Slides: 12