Ilmu Harmoni q Harmoni konvensional q Harmoni modern

  • Slides: 35
Download presentation
Ilmu Harmoni q. Harmoni konvensional q. Harmoni modern

Ilmu Harmoni q. Harmoni konvensional q. Harmoni modern

Harmoni Konvensional q. Sopran q. Alto q. Tenor q. Bas q. Mezzo sopran q.

Harmoni Konvensional q. Sopran q. Alto q. Tenor q. Bas q. Mezzo sopran q. Bariton

Choir/Koor q. Anggota (Min 25 orang bentuk ssa, ssaa, ttbb, dst) satb, q. Conductor

Choir/Koor q. Anggota (Min 25 orang bentuk ssa, ssaa, ttbb, dst) satb, q. Conductor syarat: 1. Punya jiwa kepemimpinan; 2. Punya kemampuan dan ketrampilan musik

Ambitus Suara q. Sopran: C 1 –C 3

Ambitus Suara q. Sopran: C 1 –C 3

Alto: f sampai d 2

Alto: f sampai d 2

Tenor: c sampai a 1

Tenor: c sampai a 1

Bass: F sampai d 1

Bass: F sampai d 1

Letak Resonansi q. Dada q. Tengah q. Kepala

Letak Resonansi q. Dada q. Tengah q. Kepala

Penulisan dalam notasi balok. q. Sopran dan tenor ditulis dengan arah tangkai ke atas

Penulisan dalam notasi balok. q. Sopran dan tenor ditulis dengan arah tangkai ke atas q. Alto dan bass ditulis dengan arah tangkai ke bawah

Menentukan nada q. Inti dari pembuatan aransemen adalah menentukan nada berdasarkan akor yang sudah

Menentukan nada q. Inti dari pembuatan aransemen adalah menentukan nada berdasarkan akor yang sudah ditentukan q. Primary triads

Memberikan chord nada dasar C Exercise 1

Memberikan chord nada dasar C Exercise 1

Exercise 1 Menggunakan chord G

Exercise 1 Menggunakan chord G

Exercise 1 Menggunakan chord F

Exercise 1 Menggunakan chord F

Variasi Chord

Variasi Chord

Progresi Chord

Progresi Chord

Progresi Chord Progresi chord yang paling umum q I IV V I q I

Progresi Chord Progresi chord yang paling umum q I IV V I q I ii V I q I Vi IV I q I Vi ii V q I Vi V I q I V Vi IV Penggunaan variasi chord q M 7 [ I dan IV ] q M 9 [ I , IV , V, ii, dan vi ] q m 7 [ ii, iii, vi ] q Dom 7 [ I lari ke IV, V lari ke I ] q III lari ke Vi q Dim 7 [ 1# dim 7 lari ke ii, atau V#dim 7 lari ke Vi ] q. Chord 11 [ V 11 lari ke V lari ke I ]

Buatlah Progresi Chord

Buatlah Progresi Chord

Buatlah Progresi Chord

Buatlah Progresi Chord

Menentukan nada : Pendobelan nada q. Prioritas pertama pada nada dasar (tonika) , Perhatikan

Menentukan nada : Pendobelan nada q. Prioritas pertama pada nada dasar (tonika) , Perhatikan lagu di bawah ini, nada pertama pada birama pertama, yaitu C mayor prioritas pertama

Pendobelan nada q. Prioritas ke dua pada nada ke lima (kwint) q. Contoh: .

Pendobelan nada q. Prioritas ke dua pada nada ke lima (kwint) q. Contoh: . . q. Tidak dianjurkan pada nada terts (jarak ke tiga), misalnya C mayor

Jarak nada pada masing-masing jenis suara q Usahakan agar jarak Sopran dengan Alto, dan

Jarak nada pada masing-masing jenis suara q Usahakan agar jarak Sopran dengan Alto, dan Alto dengan Tenor tidak lebih dari 1 oktaf. Perhatikan contoh lagu pada birama pertama berikut ini:

Jarak nada pada masing-masing jenis suara q. Jarak tenor dengan bass boleh lebih dari

Jarak nada pada masing-masing jenis suara q. Jarak tenor dengan bass boleh lebih dari 1 oktaf, misalnya contoh pada birama pertama ketukan ke 4, yaitu:

Jarak nada pada masing-masing jenis suara Posisi Terbuka dan Tertutup q. Posisi Terbuka artinya

Jarak nada pada masing-masing jenis suara Posisi Terbuka dan Tertutup q. Posisi Terbuka artinya antara sopran, alto dan tenor dapat disisipi nada yang lain. Contoh

Jarak nada pada masing-masing jenis suara q. Posisi Tertutup artinya antara Sopran, Alto dan

Jarak nada pada masing-masing jenis suara q. Posisi Tertutup artinya antara Sopran, Alto dan Tenor tidak dapat disisipi nada yang lain, seperti birama pertama baris ke dua pada lagu di atas

Jarak nada pada masing-masing jenis suara Kedua posisi ini baik terbuka dan tertutup tidak

Jarak nada pada masing-masing jenis suara Kedua posisi ini baik terbuka dan tertutup tidak ada yang dilarang tetapi dianjurkan diguna-kan secara bergantian, artinya dalam satu aransemen keduanya bisa digunakan secara bersama-sama

Arah Pergerakan Nada q. Vertikal berarti apabila ditarik garis lurus ke atas, nada-nadanya merupakan

Arah Pergerakan Nada q. Vertikal berarti apabila ditarik garis lurus ke atas, nada-nadanya merupakan isi dari akor yang ditentukan. q. Horisontal artinya deretan nada dalam setiap jenis suara hendaknya bersifat melodis, artinya interval nadanya mudah dinyanyikan, maka dari itu biasanya dicari nada yang paling dekat.

Overlapping. q. Dalam penggarapan aransemen SATB tidak diperbolehkan terjadi overlapping antara suara sopran, alto,

Overlapping. q. Dalam penggarapan aransemen SATB tidak diperbolehkan terjadi overlapping antara suara sopran, alto, tenor, dan bass. Contoh:

Paralel kwint dan oktaf q. Dalam penggarapan aransemen paduan suara, parallel kwint dan oktaf

Paralel kwint dan oktaf q. Dalam penggarapan aransemen paduan suara, parallel kwint dan oktaf tidak diperbolehkan karena seharusnya dua jenis suara dapat bergerak sendiri-sendiri dan tidak terikat kebebasannya.

Paralel Oktaf q. Paralel yang tidak diperbolehkan misal adalah paralel oktaf untuk suara sopran

Paralel Oktaf q. Paralel yang tidak diperbolehkan misal adalah paralel oktaf untuk suara sopran dan bass dibawah ini. Ini berarti terjadi pendobelan suara melodi, maka hal ini harus dihindari. Contoh

Kadens (cadence) q. Kadens Adalah: q. Ragam Kadens • Perfect Cadence IV –V –

Kadens (cadence) q. Kadens Adalah: q. Ragam Kadens • Perfect Cadence IV –V – I • Half Cadence V – I • Plagal Cadence IV-I

Langkah-langkah menyusun aransemen paduan suara SATB 1. Tentukan Suara Bass berdasarkan chord Buatlah pergerakan

Langkah-langkah menyusun aransemen paduan suara SATB 1. Tentukan Suara Bass berdasarkan chord Buatlah pergerakan melodi bass yang berlawanan dengan suara Sopran (melodi pokok). Hati-hati hindarilah parallel kwint maupun paralel oktaf Setelah selesai menentukan suara bass, coba nyanyikan agar bisa diketahui kemelodisannya

Langkah-langkah menyusun aransemen paduan suara SATB 2. Tentukan suara tengah, yaitu alto atau tenor

Langkah-langkah menyusun aransemen paduan suara SATB 2. Tentukan suara tengah, yaitu alto atau tenor q. Perhatikan prinsip penyusunan suara tengah 3. Usahakan agar secara vertikal, nada-nadanya dapat selengkap mungkin sesuai dengan jenis akornya. 4. Perhatikan prinsip pendobelan nada

Langkah-langkah menyusun aransemen paduan suara SATB 5. Hindari overlapping tips Ø Nyanyikanlah berulang-ulang Ø

Langkah-langkah menyusun aransemen paduan suara SATB 5. Hindari overlapping tips Ø Nyanyikanlah berulang-ulang Ø Apabila suatu kalimat lagu perlu penekanan bisa disusun secara unisono

Aransemen SATB

Aransemen SATB