ILMU ALAMIAH DASAR ALAM SEMESTA SEBAGAI SISTEM Anwari

ILMU ALAMIAH DASAR ALAM SEMESTA SEBAGAI SISTEM Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR • Apa itu alam semesta? • Kapan alam semesta terbentuk? • Bagaimana terbentuknya? Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Kompleksitas Lingkungan Jagat manusia hidup di tengah ketiadaan tepi ruang dan waktu alam semesta Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR • • Alam semesta/jagad raya/cosmos adalah ruang dimana di dalamnya terdapat kehidupan biotik maupun abiotik serta segala macam peristiwa alam yang dapat diungkapkan maupun yang belum dapat diungkapkan oleh manusia. Antariksa (universe)/angkasa luar (outer space) merupakan ruangan yang meluas ke segala arah tanpa ada batas-batasnya Teori terjadinya Alam Semesta • Teori ledakan besar (The bing bang theory) • Teory keadaan tetap (The steady state theory) Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Teori Nebulae atau Teori Kabut • Pertama kali dikemukakan oleh Emanuel Swedenborg (1688 -1772) tahun 1734. • Hipotesis serupa juga dikembangkan oleh Pierre Marquis de Laplace[2] secara independen pada tahun 1796. • Hipotesis ini, yang lebih dikenal dengan Hipotesis Nebula Kant-Laplace, menyebutkan bahwa pada tahap awal, Tata Surya masih berupa kabut raksasa. • Kabut ini terbentuk dari debu, es, dan gas yang disebut nebula, dan unsur gas yang sebagian besar hidrogen. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR • • Gaya gravitasi yang dimilikinya menyebabkan kabut itu menyusut dan berputar dengan arah tertentu, suhu kabut memanas, dan akhirnya menjadi bintang raksasa (matahari). Matahari raksasa terus menyusut dan berputar semakin cepat, dan cincin-cincin gas dan es terlontar ke sekeliling matahari. Akibat gaya gravitasi, gas-gas tersebut memadat seiring dengan penurunan suhunya dan membentuk planet dalam dan planet luar. Laplace berpendapat bahwa orbit berbentuk hampir melingkar dari planet-planet merupakan konsekuensi dari pembentukan mereka. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Teori Planetisimal • Pertama kali dikemukakan oleh Thomas C. Chamberlin (18431928) dan Forest R. Moulton pada tahun (1878 -1952). • Planetisimal yang berarti planet kecil karena planet terbentuk dari benda padat yang memang telah ada. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR 1. Matahari telah ada sebagai salah satu dari bintang yang banyak, pada satu waktu ada sebuah bintang yang berpapasan pada jarak yang tidak terlalu jauh, akibatnya terjadi pasang naik antara bintang tadi dan matahari. 2. Pada waktu bintang itu menjauh sebagian massa matahari itu jatuh kembali kepermukaan matahari dan sebagian lain berhamburan disekeliling matahari, maka inilah yang disebut dengan planetisimal yang kenal menjadi planet-planet yang beredar pada orbitnya dan mengelilingi matahari. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Teori Pasang Surut § Sir james Jeans (1877 -1946) dan Harrold Jeffreys (1891) keduanya dari Inggris, teori ini hampir sama dengan teori planetisimal. § Setelah bintang itu berlalu dengan gaya tarik bintang yang besar pada permukaan matahari terjadi proses pasang surut, seperti peristiwa pasang surutnya air laut di bumi akibat daya tarik bulan. § Bagian masa matahari itu membentuk cerutu yang menjorik ke arah bintang. § Bersamaan dengan semakin menjauhnya bintang itu, mengakibatkan cerutu itu terputus-putus membentuk gumpalan gas disekitar matahari dengann ukuran yang berbeda-beda, gumpalan itu membeku dan kemudian membentuk planet-planet. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR § Teori ini menjelaskan mengapa planet dibagian tengah seperti Yupiter, Saturnus, Uranus dan neptunus merupakan planet-planet raksasa sedangkan dibagian ujungnya merupakan planet-planet kecil. § Kelahiran planet-planet itu karena pecahan gas adari matahari yang berbentuk cerutu, maka besar planet tersebut berbeda-beda Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Hipotesis Bintang Kembar • • • Hipotesis bintang kembar awalnya dikemukakan oleh Fred Hoyle (19152001) pada tahun 1956. Hipotesis mengemukakan bahwa dahulunya Tata Surya kita berupa dua bintang yang hampir sama ukurannya dan berdekatan yang salah satunya meledak meninggalkan serpihan-serpihan kecil. Serpihan itu terperangkap oleh gravitasi bintang yang tidak meledak dan mulai mengelilinginya Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Teori Dentuman Besar (Big Bang Theory) • • • Orang yang dipercaya sebagai pencipta teori ini adalah George Lemaitre (1920 an ) seorang ahli astronomi dari Belgia. Ia menyatakan bahwa kira-kira 15 milyar tahun yang lalu semua materi di angkasa menyatu dan memadat (terkondensasi) membentuk satu bentukan yang mengecil. Selanjutnya massa ynag mengecil ini meledak dengan ledakan yang hebat, kemudian partikel-partikel dari zat itu bertaburan ke semua arah dan membentuk alam semesta. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR 1. Menurut teori tersebut, alam semesta ini telah diciptakan kira-kira 10 hingga 20 milyar tahun yang lalu. 2. Ia terbentuk dari ledakan-ledakan kosmik yang bertaburan ke seluruh arah di alam makrokosmos. 3. Teori Big Bang ini kemudian diperjelas dengan ditemukannya bahwa alam semesta ini mengembang seolah-olah melarikan diri dari kita dengan kecepatan yang sangat tinggi. 4. Teori ini dikemukakan oleh Edwin Hubble seorang ahli astronomi di Observatorium Mount Wilson. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Teori Awan Kabut • • Dikemukan oleh Carl Von Weeizsaker (1940) dan disempurnakan oleh Gerard P Kuiper (1950). Tata surya terbentuk oleh gumpalan awan gas dan debu. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR • • Gumpalan awan itu mengalami pemampatan, pada proses pemampatan itu partikel-partikel debu tertarik pada bagian pusat awan membentuk gumpalan bola dan mulai berpilin kemudian membentuk cakram yang tebal di bagian tengah dan tipis di bagian tepinya. Partikel-partikel di bagian tengah cakram itu saling menekan dan menimbulkan panas dan berpijar, bagian inilah yang kemudian menjadi matahari, sementara bagian yang luar berputar sangat cepat kemudian menjadi gumpalan yang lebih kecil, gumpalan kecil ini berpilin pula dan membeku kemudian menjadi planet. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Teori Keadaan Tetap (Steady State Theory) • • Teori ini pertama kali pada tahun 1948 yang diusulkan oleh H. Bondi, T. Gold dan F. Hoyle dari Universitas Cambridge. Menurut teori ini, alam semesta tidak ada awalnya dan tidak ada akhirnya. Alam semesta selalu terlihat tetap seperti sekarang. Materi secara terus menerus datang membentuk atom hedrogen dalam angkasa yang membentuk galaksi baru dan mengganti galaksi lama yang bergerak menjauhi kita dalam ekspansinya. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR • • • Teori keadaan tetap ini berlawanan sekali dengan teori big bang. Dalam teori ini, ruang angkasa berkembang menjadi lebih kosong sewaktu berbagai galaksi saling menjauh. Dalam teori tetap, kita harus menerima bahwa zat baru selalu diciptakan dalam ruang angkasadi antara berbagai galaksi, sehingga galaksi baru akan terbentuk guna menggantikan galaksi yang menjauh. Orang sepakat mengatakan bahwa zat baru itu ialah hedrogen. Yaitu sumber yang menjadi asal usul bintang dan galaksi. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Teori Osilasi • • Teori Osilasi menduga bahwa alam semesta tidak ada awal dan tidak ada akhirnya. Sekarang alam semesta tidak konstan, melainkan berekspansi yang dimulai dengan dentuman besar (Big Bang), kemudian beberapa waktu yang akan mengatasi efek ekspansi ini, sehingga alam semesta akan mulai mengempis (collapse), akhirnya mencapai titik koalisensi (gabungan) asal dimana temperatur dan tekana tinggi akan memecahkan semua materi ke dalam partikel-partikel elementer (dasar), sehingga terjadi dentuman besar baru dan ekspansi mulai lagi. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Teleskop Ruang Angkasa Hubble Mrpk perangkat astro nomi yg plg penting spj masa. Kelebihan teleskop ini adl lokasi nya yg berada di atas atm bumi yg menyrp dan menyebarkan cahaya benda langit. Diorbitkan th 1990 di ketinggian 600 km, teleskop mengrimkan citra ketjman tak tertan dingi dan memungkinkan para ahli utk melakukan analisis lbh mendalam. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Penemuan Ulang Alam Semesta Tahun 2003 stlah 13 tahun pengamatan Hubble telah menyuplai 550. 000 gambar lbh dari 19. 000 benda langit kpd kita. Citra-citra ini memberikan dampa yang besar thd pemahaman kita akan Alam Semesta spt menunjukkan ruang yg jauh, teleskop menunjukkan kpd kita betapa berbedanya Alam Semesta ini ketika ia masih muda. Teleskop Hubble tlh memberikan byk kejutan kpd kita sblm masa pensiunnya pd 2010 nanti. Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Penemuan Ulang Alam Semesta Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Bintang Terbesar? VY Canis Majoris 600 kali besar Matahari dan berjarak 5000 tahun cahaya Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.

ILMU ALAMIAH DASAR Anwari Adi Nugroho, S. Pd. , M. Pd.
- Slides: 33