IHSANUL AMAAL PENGANTAR Allah yang menjadikan mati dan

  • Slides: 26
Download presentation
IHSANUL ‘AMAAL

IHSANUL ‘AMAAL

PENGANTAR ﺍ ﺍﻳ ﺍﻭ ﺍﻱ ﺍ ﺍﺍ • (Allah) yang menjadikan mati dan hidup,

PENGANTAR ﺍ ﺍﻳ ﺍﻭ ﺍﻱ ﺍ ﺍﺍ • (Allah) yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun, • Penjelasan Imam Fudhail bin Iyadh: amal akan diterima Allah jika IKHLAS dan BENAR (showab). Inilah amal yang ihsan itu.

 ﺷﺮﻭﻁ ﻗﺒﻮﻝ ﺍﻟﻌﻤﻞ üSyarat Qobul nya amal syarat diterimanya ‘amal. Allah swt berfirman

ﺷﺮﻭﻁ ﻗﺒﻮﻝ ﺍﻟﻌﻤﻞ üSyarat Qobul nya amal syarat diterimanya ‘amal. Allah swt berfirman : • ﺍ ﻭﺍ ﺍ ﻻ ﺍ ﺍ • “Barang siapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya maka hendaklah ia mengerjakan amal yang shaleh dan janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadah kepada Tuhannya”. [QS. Al Kahfi : 110] • Berkata IBNU KATSIR di dalam menafsirkan ayat ini: “Inilah 2 landasan amal yang diterima (dan diberi pahala oleh Allah), yaitu harus ikhlas karena Allah dan benar / sesuai dengan syari’at Rasulullah. ”

1. IKHLAS ( ) ﻹﻻ Ikhlas merupakan salah satu makna dari syahadat ( ‘

1. IKHLAS ( ) ﻹﻻ Ikhlas merupakan salah satu makna dari syahadat ( ‘ ) ﻻ ﻻ ﺍﻟ bahwa tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah swt yaitu agar menjadikan ibadah itu murni hanya ditujukan kepada Allah semata. Allah swt berfirman : • ﺍ ﻭﺍ ﻻ ﻭﺍ ﺍﻟ ﻳ ﺍ ﻳﻭﺍ ﺍﻟ ﻻ ﻭﺍ ﺍﻟ ﺍ ﻳ ﺍ “Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama”. [QS. Al Bayyinah : 5]

Allah swt berfirman : • ﺍ ﺍﻟ ﻳ “Maka beribadahlah kepada Allah dengan memurnikan

Allah swt berfirman : • ﺍ ﺍﻟ ﻳ “Maka beribadahlah kepada Allah dengan memurnikan ketaatan (mu) untuk-Nya. ” [QS. Az Zumar : 2] Kemudian Rasulullah SAW bersabda : ﻻ ﺍ ﺍ ﺍﺍ ﺍ • ﺍﻟﻠ “Sesungguhnya Allah tidak menerima suatu amal perbuatan, kecuali yang murni dan hanya mengharap ridho Allah”. [HR. Abu Dawud dan Nasa’i]

Ketika Rahasia itu pasti terbongkar…. Rasulullah SAW bersabda: • ﺍﻟ ﺍ ﻯ ﺍﺗ “Manusia

Ketika Rahasia itu pasti terbongkar…. Rasulullah SAW bersabda: • ﺍﻟ ﺍ ﻯ ﺍﺗ “Manusia dikumpulkan (di padang mahsyar-pen) berdasarkan niat-niat mereka” (HR. Ibnu Majah no 4230) Beliau juga bersabda; • ﺇﻧﻤﺎ ﺍﻟ ﺍ ﻯ ﺍ “Manusia dibangkitkan hanyalah di atas niat-niat mereka” (HR. Ibnu Majah no 4229, dihasnkan oleh Syaikh Albani)

Allah Swt berfirman : ١١) ﻳ (١٠) ( ﺍ ﻱ ﺍﻟ ﻭ ٩) •

Allah Swt berfirman : ١١) ﻳ (١٠) ( ﺍ ﻱ ﺍﻟ ﻭ ٩) • ﻻ ﺍ ﺍ ﻱ ﺍﻭ “Maka Apakah Dia tidak mengetahui apabila dibangkitkan apa yang ada di dalam kubur, dan dinampakan apa yang ada di dalam dada, Sesungguhnya Tuhan mereka pada hari itu Maha mengetahui Keadaan mereka. (QS Al-’Aadiyaat 910) ٩) • ﻯ ﺍﻟ ﺍ “Pada hari dinampakkan segala rahasia” (QS At. Thooriq : 9)

Urgensi IKHLAS dalam Beramal ( ) ﻹﻻ 1. Pahala dan Ampunan Allah Rasulullah shallallahu

Urgensi IKHLAS dalam Beramal ( ) ﻹﻻ 1. Pahala dan Ampunan Allah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda : ، ﺍﻟ ، • ﺍ ﻯ ﻳ ﻯ ﺍﻟ ﻳ “Tatkala ada seseorang berjalan di sebuah jalan maka ia mendapati dahan berduri di tengah jalan, maka iapun manjauhkan dahan tersebut maka Allahpun membalasnya dan memaafkan dosanya” (HR. Al-Bukhari Nomor 652 dan Muslim Nomor 1914)

 • ﻻ ﺍﺍ ﻯﺍ “Janganlah engkau menyepelakan kebaikan sedikitpun, meskipun hanya senyuman tatkala

• ﻻ ﺍﺍ ﻯﺍ “Janganlah engkau menyepelakan kebaikan sedikitpun, meskipun hanya senyuman tatkala bertemu dengan saudaramu” [HR Muslim no 2626] • Ibnul Mubarok pernah berkata: ﻭﺭ ﻋﻤﻞ ﻛﺒﻴ ﺭﻩ ﺍﻟﻨ ، ﻋﻤ ﺻﻐﻴ ﺗﻌ ﻣ ﺍﻟﻨ “Betapa banyak amal yang kecil menjadi bernilai besar karena niat, dan betapa banyak amalan besar yang menjadi bernilai kecil karena niat” [Jaami’ul ‘Uluum wal Hikam hal 13]

 • Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berkata kepada Sa’d bin Abi Waqqoosh

• Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berkata kepada Sa’d bin Abi Waqqoosh radhiallahu ‘anhu : ﻱ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﻯ ﺍ ﻱ ﻱ ﺍ “Sesungguhnya tidaklah engkau berinfak sesuatupun dengan berharap wajah Allah (ikhlash) kecuali engkau akan diberi ganjaran, bahkan sampai makanan yang engkau suapkan ke mulut istrimu” [HR Al-Bukhari no 56 dan Muslim no 1628] • Imam An-Nawawi berkata, “Dalam hadits ini terdapat dalil bahwasanya perkara yang mubah jika dikerjakan dengan niat mencari wajah Allah maka akan menjadi suatu ketaatan dan akan mendapatkan ganjaran. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengingatkan hal ini dengan sabdanya “bahkan sampai makanan yang engkau suapkan ke mulut istrimu”.

2. Menaklukkan Syetan Allah berfirman : • ﺍ ﻱ ﻷ ﻱ ﺍﻷ ﻷ ﻳ

2. Menaklukkan Syetan Allah berfirman : • ﺍ ﻱ ﻷ ﻱ ﺍﻷ ﻷ ﻳ )ﺍ ٣٩) (ﻻﺍ ﺍﻳ ٤٠ Iblis berkata: “Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (perbuatan ma’siat) di muka bumi, dan pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba Engkau yang mukhlis di antara mereka”. (QS. Al-Hijr : 39 -40) Allah juga berfirman : • () ﺍ ﻷ ﻳ ٨٢) (ﻻ ﺍ ﺍﻳ ٨٣ Iblis menjawab: “Demi kekuasaan Engkau akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-Mu yang mukhlis di antara mereka (QS. Shood : 82 -83)

“Tujuh golongan yang akan dinaungi oleh Allah di bawah naungannya pada hari di mana

“Tujuh golongan yang akan dinaungi oleh Allah di bawah naungannya pada hari di mana tidak ada naungan kecuali naungan Allah. Imam yang adil, pemuda yang tumbuh dalam beribadah kepada Allah, seseorang yang hatinya terikat dengan masjid-masjid, dua orang yang saling mencintai karena Allah, mereka berdua berkumpul karena Allah dan berpisah karena Allah, seseorang yang diajak untuk berzina oleh seorang wanita yang berkedudukan dan cantik namun ia berkata “Sesungguhnya aku takut kepada Allah”, seseorang yang bersedekah lalu ia sembunyikan hingga tangan kirinya tidak tahu apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya, dan seseorang yang berdzikir mengingat Allah tatkala bersendirian maka kedua matanyapun meneteskan air mata“ (HR. Muslim no 660)

4. Paling bahagia karena meraih syafaat Rasul SAW ﻳﺎ ﻭ ﺍﻟ ﻣﻦ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺍ

4. Paling bahagia karena meraih syafaat Rasul SAW ﻳﺎ ﻭ ﺍﻟ ﻣﻦ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺍ ﻳﻮﻡ ﺍﺍ ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻟﻘﺪ : ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﻫﺮﻳﺮﺓ ﻗﺎﻝ ﻳﺎ ﺍ ﺍ ﻱ ﻋﻦ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﺤﺪﻳﺚ ﺍ ﺭﺃﻴﺖ ﻣﻦ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺤﺪﻳﺚ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺍﻱ ﻳﻮﻡ ﺍﺍ ﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﺍ ﺇﻻ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﺍ ﻣﻦ Dari Abu Huroiroh radhiallahu ‘anhu, ia berkata, “Wahai Rasulullah, siapakah yang paling berbahagia dengan syafa’atmu pada hari kiamat? ”. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Aku telah menyangka bahwasanya tidak ada seorangpun yang mendahuluimu bertanya kepadaku tentang hadits ini, karena aku melihat semangatmu dalam mencari hadits. Orang yang paling berbahagia dengan syafa’atku pada hari kiamat adalah orang yang mengucapkan Laa ilaah ilallaah ikhlash dari hatinya” (HR. Al-Bukhari no 99) • Ibnu Taimiyyah berkata, “Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bahwasanya orang yang paling berhak memperoleh syafa’at Nabi pada hari kiamat adalah orang yang paling tinggi tauhid dan keikhlasannya” (Majmuu’ Al. Fataawaa 1/212)

6. ikhlas kekuatan dahsyat quwwaturruhiyah • Idrok sillah billah keterkaiyan hubungan dengan Allah swt

6. ikhlas kekuatan dahsyat quwwaturruhiyah • Idrok sillah billah keterkaiyan hubungan dengan Allah swt • Mendapat Inayah (perlindungan) Allah swt • Kisah perang badar • Kisah Abdullah bin Rawahah dkk dalam perang mu’tah • Kisah pasukan muhammad al Fatih dalam menaklukkan Konstantinopel

2. AL-ITTIBA’ ( ﺍ ) • Al-Ittiba’ (Mengikuti Tuntunan Nabi Muhammad SAW) merupakan salah

2. AL-ITTIBA’ ( ﺍ ) • Al-Ittiba’ (Mengikuti Tuntunan Nabi Muhammad SAW) merupakan salah satu dari makna syahadat bahwa Muhammad adalah utusan Allah ( ) ﺍ ﻭ ﺍﻟ , yaitu agar di dalam beribadah harus sesuai dengan ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. • Allah swt berfirman : • ﺍ ﺍﺍ ﺍﻟ ﻭ ﻭ ﺍ ﺍ ﺍﻭﺍ “Dan apa-apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah dia, dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah”. [QS. Al Hasyr : 7]

Allah swt berfirman: • ﺍ ﻱ ﻭ ﺍﻟ “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah

Allah swt berfirman: • ﺍ ﻱ ﻭ ﺍﻟ “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu”. [QS. Al-Ahzaab: 21] Dan Rasulullah r juga telah memperingatkan agar meninggalkan segala perkara ibadah yang tidak ada contoh atau tuntunannya dari beliau, sebagaimana sabda beliau: • ﻻ ﺍ “Barang siapa mengamalkan suatu amalan yang tidak ada urusannya dari kami maka amal itu tertolak”. [HR. Muslim]

Dalil kewajiban ittiba’ pada Rasul SAW ﻗﻞ ﺇﻥ ﻛﻨﺘﻢ ﺗﺤﺒﻮﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻓﺎﺗﺒﻌﻮﻧﻲ ﻳﺤﺒﺒﻜﻢ ﺍﻟﻠﻪ

Dalil kewajiban ittiba’ pada Rasul SAW ﻗﻞ ﺇﻥ ﻛﻨﺘﻢ ﺗﺤﺒﻮﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻓﺎﺗﺒﻌﻮﻧﻲ ﻳﺤﺒﺒﻜﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻳﻐﻔﺮ ﻟﻜﻢ ﺫﻧﻮﺑﻜﻢ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﻏﻔﻮﺭ ﺭﺣﻴﻢ Katakanlah, "Jika kalian (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintai kalian dan mengampuni dosa-dosa kalian. " Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS Ali Imran [3]: 31).

Urgensi Menuntut Ilmu • Wajib • Menaikkan derajat (QS. Al Mujadilah ayat [58]: 11)

Urgensi Menuntut Ilmu • Wajib • Menaikkan derajat (QS. Al Mujadilah ayat [58]: 11) • Meraih kemudahan dan keberkahan hidup • Jalan menuju surga • Agar amal sesuai sunnah tahu mana yang showab

Dua Jenis Ilmu 1. Ilmu yang berhubungan dengan sain dan teknologi. 2. Ilmu yang

Dua Jenis Ilmu 1. Ilmu yang berhubungan dengan sain dan teknologi. 2. Ilmu yang bersumber dari kepercayaan/prinsip hidup/aqidah Kedua jenis ilmu ini harus berpedoman pada ketentuan Allah SWT 1. Menghasilkan madaniyah: bangunan fisik, industri, telekomunikasi, tehnik, transportasi, dll 2. Menghasilkan hadharah/peradaban: sistem kehidupan di bidang ibadah, sosial, ekonomi, hukum dan peradilan, politik dan pemerintahan, pertahanan dan militer, pendidikan, dll

Imam Asy-Syafi’i rahimahullah berkata : ﺍ ﺍﺍ ﺍ ﺍ : • ﻱ ﺍ ﺍﻟ

Imam Asy-Syafi’i rahimahullah berkata : ﺍ ﺍﺍ ﺍ ﺍ : • ﻱ ﺍ ﺍﻟ ﻻ ﺍ ﺍ “Wahai saudaraku… ilmu tidak akan diperoleh kecuali dengan enam perkara yang akan saya beritahukan perinciannya: (1) kecerdasan, (2) semangat, (3) sungguh-sungguh, (4) berkecukupan, (5) bersahabat (belajar) dengan ustadz, (6) membutuhkan waktu yang lama. ”

Kesimpulan 1. Niat ikhlas dan ittiba’ pada Rasul SAW kunci qobulul ‘amal 2. Wajib

Kesimpulan 1. Niat ikhlas dan ittiba’ pada Rasul SAW kunci qobulul ‘amal 2. Wajib kita terus menuntut ilmu, agar amal kita makin ikhlas (dengan makin kokohnya iman) dan showab (dengan memahami sunnah Rasulullah SAW)

 • Zulkifli Penciptaan roh yang sama? termasuk roh hewan • Sukifli taat kepada,

• Zulkifli Penciptaan roh yang sama? termasuk roh hewan • Sukifli taat kepada, damai, selamat? • Sobri Berbuat karena ketua dan orang tua? • Musoffar Perbuatan yang utama dilakukan: Jihad atau melaksanakan Haji?