Hubungan Antar Manusia Dalam Komunikasi Gizi Irma Susan
“Hubungan Antar Manusia Dalam Komunikasi Gizi” Irma Susan Paramita, S. Gz, M. Kes
1. Definisi Manusia Menurut KBBI manusia adalah makhluk yang berakal budi/insanulkamil artinya makhluk yang paling sempurna. Manusia pada hakekatnya adalah makhluk monodualis, yaitu sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Sebagai makhluk sosial manusia mempunyai kebutuhan dasar untuk berafiliasi, yaitu menjalin hubungan dengan orang lain. Dalam menjalin hubungan dengan orang lain melalui komunikasi.
Lanjutan Secara sistematis para ahli mengemukakan beberapa pandangan tentang manusia, yakni: 1. Freud. Manusia tidak memegang nasibnya sendiri. 2. Adler. Manusia tidak semata-mata bertujuan memuaskan dorongan dirinya, tetapi juga termotivasi untuk melaksanakan tanggung jawab social dan pemenuhan kebutuhan dalam mencapai segala sesuatu. 3. Rogers. Manusia adalah makhluk rasional, tersosialisasikan, dan dapat menentuka nasibnya sendiri. 4. Skinner. Manusia adalah makhluk rektif yang tingkah lakunya dikontrol oleh faktor-faktor di luar dirinya. 5. Glasser. Tindakan manusia didorong untuk memenuhi kebutuhan dasar (baik psikologikal maupun fisiiologikal), yang sama untuk semua orang. 6. Ellis. Manusia memiliki kemampuan inheren untuk berbuat secara rasional ataupun tidak rasional. 7. Sartre. Manusia dipandang sebagai no yang me-nol-kan diri, yang dirinya itu bukan merupakan objek, melinkan subjek, dan secara kodrati dirinya itu adalah bebas.
2. Persamaan dan Perbedaan Sifat Manusia mempunyai karakter yang berbeda-beda dan unik. Karakter atau kepribadian manusia bisa dipelajari, dan manusia kadang memiliki kesamaan karakter antara satu dengan yang lainnya. Keragaman masyarakat dan budaya Indonesia merupakan sebuah potensi kekayaan yang harus dioptimalkan sehingga terasa manfaatnya. Setiap manusia memiliki watak atau sifat yang berbeda, sehingga dalam suatu organisasi banyak anggota kelompok yang bersitegang dengan anggota kelompok lainnya karena tidak dapat memahami karakter lawan bicaranya. Dengan demikian, setiap manusia dituntut untuk saling menghargai, menghormati, dan melakukan upaya lainnya untuk meminimalisir kesalahpahaman antar anggota dalam suatu organisasi. Upaya yang sering dilakukan oleh anggota organisasi adalah menjalin hubungan baik dengan rekan kerjanya.
3. Pengertian Hubungan Manusiawi dalam Komunikasi Gizi Unsur utama dalam proses integrasi adalah komunikasi. Komunikasi sebagai alat penghubung antar individu dengan individu lainnya. Komunikasi dapat dilakukan secara kelompok atau disebut sebagai komunikasi organisasi.
Lanjutan Praktito (1983) mengemukakan bahwa suatu hubungan baru bisa disebut sebagai hubungan manusiawi apabila hubungan itu adalah suatu interaksi sosial, ada terjadi proses saling mempengaruhi dan usaha saling mengubah sikap maupun tingkah laku, untuk kemudian berakhir dengan saling merasakan adanya kepuasan hati. Hubungan manusiawi hanya akan terjadi jika seseorang, dalam konteks organisasi kekaryaan, mempengaruhi orang lain dengan bujukan, ajakan, atau imbauan emosional untuk melakukan suatu kegiatan dalam mencapai tujuan, dan kedua belah pihak sama-sama mengalami kepuasan batiniah. Hubungan manusiawi berorientasi pada kegiatan (actionoriented) yang berupa upaya mempengaruhi, bersifat psikologis, dan kedua belah pihak sama-sama merasa puas.
Lanjutan Adapun pengertian hubungan antar manusia (human relation) sebagai berikut: v Menurut H. Bonner, hubungan antar manusia atau human relation adalah hubungan antara dua atau lebih individu manusia dan perilaku individu yang satu mempengaruhi, mengubah, dan memperbaiki perilaku individu lain atau sebaliknya. v Menurut Keith Davis, human relation at work adalah interaksi antar seseorang dengan orang lain dalam situasi kerja dan dalam organisasi kekaryaan. v Menurut The Liang Gie, human relation adalah adanya suatu interaksi, bukan sekedar relasi atau hubungan yang pasif, melainkan suatu aktivitas yang merupakan “action orianted” untuk mengembangkan hasil yang lebih produktif dan memuaskan. Jadi, hubungan antar manusia adalah proses interaksi yang dilakukan manusia berupa komunikasi persuasif yang melibatkan psikologi, perasaan, dan pikiran manusia.
4. Teknik Hubungan Antar Manusia dalam Komunikasi Gizi 1. Tindakan sosial Tidak semua tindakan manusia dinyatakan sebagai tindakan sosial. Suatu tindakan baru dinyatakan sebagai tindakan sosial apabila subjeknya dihubungkan dengan individu-individu lain. Menurut Max Weber, tindakan sosial adalah tindakan seorang individu yang dapat mempengaruhi individu lain dalam masyarakat. Tindakan sosial dibedakan menjadi: a. Tindakan rasional instrumental Tindakan yang dilakukan dengan cara memperhitungkan kesesuaian antara cara yang digunakan dengan tujuan yang ingin dicapai. Contoh: Debi memutuskan untuk membeli buku pelajaran daripada membeli tabloid.
b. Tindakan rasional berprestasi nilai Tindakan yang dilakukan dengan memperhitungkan aspek manfaatnya yang berkaitan dengan nilai-nilai dasar dalam masyarakat. Contoh : Beribadah dalam beragama. c. Tindakan tradisional Tindakan yang tidak memperhitungkan pertimbangan rasional baik tujuan maupun cara yang dilakukan tetapi hanya berdasarkan pertimbangan kebiasaan atau adat istiadat yang selama ini berlaku dalam masyarakat. Contoh : Hormat pada orang yang lebih tua, melaksanakan upacara tradisi. d. Tindakan afektif Tindakan yang sebagian besar dikuasai oleh perasaan atau emosi tanpa pertimbangan akal budi. Seringkali tindakan ini dilakukan tanpa perencanaan matang dan tanpa kesadaran penuh. Contoh : Tiffany menangis ketika diputusin pacarnya.
2. Kontak sosial Kata kontak (bahasa inggris : contact) berasal dari bahasa Latin “con” atau “cum” yang berarti bersama-sama dan kata tangere yang berarti menyentuh. Jadi kontak sosial berarti sama -sama menyentuh. Sebagai gejala sosial, kontak sosial tidak berarti harus selalu bersinggungan secara fisik, tetapi dapat berarti berhubungan, berhadapan, atau bertatap muka antaradua orang individu atau kelompok. Jadi, kontak sosial adalah hubungan antara satu pihak dengan pihak lain yang merupakan terjadinya awal interaksi sosial. Kontak sosial juga dibedakan menjadi dua : 1. Cara pihak yang berkomunikasi : baik langsung maupun tidak langsung. 2. Cara terjadinya : kontak primer maupun kontak sekunder.
Macam dari kontak sosial yaitu : A. Kontak Sosial menurut Cara atau Metode Ø Kontak Sosial Primer : pada kontak sosial ini melibatkan sedikitnya dua orang untuk saling memberikan dan menerima informasi. Ø Kontak Sosial Sekunder : pada kontak sosial ini melibatkan minimal dua orang dengan menggunakan alat bantu (media komunikasi) misalnya : telepon, surat dll. B. Kontak Sosial menurut Jumlah Pelaku Ø Kontak Sosial Antarindividu : Kontak sosial antarpribadi dengan kepentingan intern pribadi tersebut, misalnya : menyapa, berjabat tangan. Ø Kontak Sosial Antar Kelompok : Kontak sosial dilakukan dengan bersama-sama dan melibatkan banyak orang, misalnya : bermain voly. Ø Kontak Sosial Antarkomunal dan Individu.
3. Komunikasi sosial Proses komunikasi terjadi saat kontak sosial berlangsung. Secara harfiah komunikasi merupakan hubungan atau pergaulan dengan orang lain. Komunikasi berasal dari bahasa latin “comunicare” yang berarti berhubungan. Jadi Komunikasi berarti berhubungan atau bergaul dengan orang lain. Pada kontak sosial pengertiannya lebih ditekankan pada orang atau kelompok yang berinteraksi, sedangkan komunikasi lebih ditekankan pada bagaimana pesannya itu diproses. Jadi dapat disimpulkan bahwa komunikasi berarti penyampain pesan dari komunikator kepada komunikan baik secara langsung maupun melalui media. Contoh : Rini bercerita kepada Dila tentang masalahnya, dan Rina akan mendapatkan solusi dari Dila, mungkin Dila bisa membantu masalah yang dihadapi Rini.
4. Teori Hubungan Antar Manusia adalah makhluk sosial, artinya manusia hanya akan menjadi apa dan siapa bergantung ia bergaul dengan siapa. Manusia tidak bisa hidup sendirian, sebab jika hanya sendirian ia tidak "menjadi" manusia. Dalam hubungan antar manusia, terdapat tiga teori yang dapat membantu menerangkan model dan kualitas hubungan antar manusia: 1. Teori transaksi (model pertukaran sosial) 2. Teori peran 3. Teori permainan
- Slides: 14