HIRARKI KEBUTUHAN Abraham Maslow 1908 1970 Maqhfirah DR
HIRARKI KEBUTUHAN Abraham Maslow (1908 -1970) Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Biografi Abraham Maslow dilahirkan di Brooklyn, New York, pada tahun 1908 Maslow sempat belajar di bidang Hukum tetapi kemudian tidak dilanjutkannya. Ia mengambil bidang studi psikologi di University of Wisconsin, dimana ia memperoleh gelar Bachelor tahun 1930, Master tahun 1931, dan Ph. D pada tahun 1934. Di sana pulalah ia bertemu J. B Watson dan tertarik pada behaviorisme. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Maslow kembali ke New York dan menjadi professor psikologi di Brooklyn Dari tahun 1951 – 1969, Maslow mengajar di Universitas Brandeis di Waltham, Massachustts. pada tahun 1967 dipilih sebagai presiden American Psychology Association. Wafat 8 juni 1970, karena serangan jantung Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Abrahan Maslow humanistik. dikenal sebagai pelopor aliran Asumsi yang dikemukakan maslow mengenai diri individu diuraikan dengan istilah “third force”, yang artinya: 1. Bahwa pada dasarnya individu itu memiliki suatu usaha yang positif. 2. Memiliki dorongan untuk mengembangkan potensial yang ada. 3. Cenderung terkena psychopathology yang bermula dari masalah yang tidak terselesaikan dan frustasi. Hal ini adalah bagian dari sifat dasar/esensial individu. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Teori yang terkenal dari Maslow yaitu teori Hierarchy of Needs atau hirarki kebutuhan. Menurut Maslow, manusia termotivasi untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidupnya. Kebutuhan-kebutuhan tersebut memiliki tingkatan atau hirarki, mulai dari yang paling rendah (bersifat dasar/fisiologis) sampai yang paling tinggi (aktualisasi diri). Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Pada kebutuhan dasar, Maslow mengatakan sebagai manusia biologis. Manusia membutuhkan makan, minum dan tidur. Manusia juga termotivasi untuk memenuhi kepuasan lainnya sebagai kebutuhan psikologis seperti kebutuhan rasa aman, kebutuhan dicintai dan kebutuhan dihargai. Pada kebutuhan rasa aman, dikatakan anak-anak sangat membutuhkan rasa aman untuk terbebas dari ancaman dan ketakutan yang berasal dari lingkungan. Sedangkan orang dewasa, belajar untuk mencegah ketakutan yang berlebih. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Pada kebutuhan untuk dicintai di dapat dari hubungan sosial, persahabatan, kasih sayang dan dalam kelompok masyarakat. Pada kebutuhan akan penghargaan mencakup penghargaan terhadap diri sendiri dan orang lain yang dilihat dari kekuatan diri, nilai dan adekuasi seseorang. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Pada kebutuhan utama yaitu kebutuhan aktualisasi diri, Maslow mengatakan bahwa aktualisasi diri adalah bagian dari karakteristik manusia untuk mengembangkan potensi sebagai manusia yang berkualitas. Maslow menyebut aktualisasi diri sebagai metamotivation, dimana manusia mampu mengembangkan kekuatan yang ada pada dirinya. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Motivation and Personality:
Kebutuhan Fisiologis Bersifat homeostatis Kebutuhan yang paling dasar dan penting bagi manusia Berguna untuk kelangsungan hidup manusia Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Kebutuhan Rasa Aman kebutuhan rasa aman keamanan paling penting pada masa infant dan pada orang dewasa yang cenderung neurotic kebutuhan keamanan, stabilitas, proteksi, struktur hukum, keteraturan, batas, kebebasan dari rasa takut dan cemas. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Kebutuhan untuk dimiliki dan dicintai Diekspresikan dalam berbagai cara: melalui hubungan yang akrab dengan teman, kekasih, pasangan suami istri hubungan sosial yang dibentuk dengan memilih sebuah kelompok. cinta ≠ seks Kegagalan untuk memuaskan kebutuhan akan cinta adalah penyebab pokok dari ketidakmampuan menyesuaikan emosional diri Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Kebutuhan akan harga diri Kebutuhan untuk harga diri Kebutuhan untuk dihargai orang lain Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Aktualisasi Diri Beberapa kondisi yang diperlukan untuk aktualiasi diri: Bebas dari pertentangan yang disebabkan oleh lingkungan sosial dan kita sendiri Kita tidak dipengaruhi oleh kebutuhan yang lebih rendah. Kita harus menjaga image diri terhadap orang lain Kita harus mempunyai pengetahuan yang realistis Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Cognitive Needs Dua tipe kebutuhan, kebutuhan untuk tahu Kebutuhan untuk mengerti. Kebutuhan akan keingintahuan muncul sejak masa late infant dan masa kanak awal Kegagalan dalam memuaskan kebutuhan kognitif dapat menghalangi perkembangan dan kepribadian Kebutuhan untuk tahu lebih kuat daripada kebutuhan untuk mengerti. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Variabel Situasi Pengaruh situasi dimana kita menemukan diri kita lebih banyak tergantung terhadap bagaimana kita menghadapi situasi. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Karakteristik dari aktualisasi diri Kemampuan melihat realitas secara lebih efisien 2. Penerimaan terhadap diri sendiri, orang lain, dan sifat dasar 3. Spontanitas, kesederhanaan, dan kewajaran. 4. Fokus pada masalah di luar diri mereka sendiri. 5. Suatu perasaan tertarik dan kebutuhan untuk pribadi. 6. Suatu kesegaran penghargaan. 7. Mistik atau pengalaman puncak. 8. Sosial Interest (Ketertarikan Sosial) 9. Profound Interpersonal Ralations (Hubungan Interpersonal Yang Dalam) 10. Struktur Karakter Demokratis 11. Kreatifitas 12. Ketahanan Terhadap Enkulturasi 1. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Kegagalan Mengaktualisasikan Diri Kebutuhan terendah harus dipuaskan sebelum kebutuhan aktualisasi diri menjadi penting. Terlalu banyak kebebasan dalam masa kanak-kanak berpotensi pada kecemasan dan tidak dilindungi akan menggagalkan kebutuhan rasa Cinta yang cukup dalam masa kanak-kanak adalah prasyarat untuk aktualisasi diri. Memuaskan kebutuhan psikologis dan rasa aman antara satu dua tahun pertama kehidupan. Jonah complex: ketakutan yang memaksimalkan potensi kita yang akan menunjukkan kita pada situasi dimana kita tidak bisa mengatasinya. Aktualisasi diri memerlukan keberanian, bahkan saat kebutuhan terendah sudah dipenuhi, kita tidak bisa hanya duduk dan menunggu dengan pasif untuk maju terus menuju aktualisasi diri dan memenuhinya. Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
Thank You For Attention Maqhfirah DR, S. Psi, M. Psi, Psikolog
- Slides: 19