Halhal Yang Diobservasi Dalam melakukan observasi ada beberapa
Hal-hal Yang Diobservasi Dalam melakukan observasi ada beberapa point yang perlu diperhatikan, yai 1. Penampilan fisik 2. Gerakan tubuh/ penggunaan anggota tubuh 3. Ekspresi wajah 4. Pembicaraan 5. Reaksi emosi 6. Aktivitas yang dilakukan
Observasi Nonverbal Ada 3 point utama mengenai observasi non verbal, yaitu : A. Merujuk pada vokal. B. Merujuk pada gerakan wajah. Seperti: C. Merujukpadakomun nadasuara, tekananda Seperti: pandangan, u ikasi. nintonasi. kuranpupilmata, gera melaluisentuhan, pem kantubuh, bauan, pakaian, ataubi
Observasi Verbal Tingkah laku verbal adalah perbuatan/p ditunjukkan melalui bahasa/kata-kata. dicerminkan dengan adanya perbendaha penggunaan kalimat, intonasi, kecepatan b humor.
Menurut Larry L. Barker (dalam Ded Mulyana, 2005), bahasa mempunyai
Jenis-jenis Perilaku Nonverb Kinesis merupakan gerakan dari bagian tubuh yang kecil ( besar (makrokinesis). Isyarat isyarat kinesis diperoleh dari pandangan sekilas, beberapa diantaranya adalah : A. Individu yang bergantung (defendant) mungkin menggunak mengkomunikasikan sikap-sikap positif guna membangkit orang lain. Kontak mata merupakan hal yang wajib untuk B. Individu yang banyak memandang orang lain cenderung me dipandang (yang juga memandang dirinya sendiri) sebaga memiliki kekuasaan dan status yang lebih besar.
D. Mereka yang ekstrovert melihat lebih sering (persentasi dari ta lama). F. Orang cenderung untuk memaksimalkan kontak mata dengan p status sosial yang lebih tinggi. Dan sebaliknya mereka me lebih singkat dengan mereka yang berstatus sosial rendah. F. Kontak mata akan meningkat atau berkurang sesuai dengan jar ketika orang terlalu dekat, mereka melihat lebih sedikit, ke lebih jauh (misalnya 1, 5 -3 ) mereka akan melihat lebih banya G. Jumlah pandangan bervariasi dengan derajat dari topic keintim
Menurut Pease, sebagian besar gerak isyarat komuniksi dasar sama di seluruh tercermin dalam berbagai kinesics berikut ini : 1. Sewaktusenang, orangtersenyum; bilasedihataumarah, merekamengerutkandahiataumen 1. Menganggukkankepalahampersecarauniversalberarti“ya’atauset India, penulis) 1. Mengangkatbahumemperlihatkabahwaseseorangtidaktahuatautidakmen akan. Isyaratiniterdiriatastigabagianutama: telapaktanganmenghadapkedep bahuterangkatdanalisterangkat.
b. Proxemics zona jarak antara para komunikator (disebut juga sebagai jarak pribad proxemics berasal dari kata “proximity” atau kedekatan. Hall (dalam Minauli, 2006) mengelompokkan jarak zona kedalam empat k Jarakintim(0 - 46 cm) Darisemuajarakzona, zonaintiminilahmerupakanygterpentingkarenapada zonainiorangmenjaganyaseolahzonainimilikpribadi. Hanyamerekyangdekatsecaraemosionalygbolehmemasukinya, sepertikekasi, orangtua, s uami/istri, anak-anakkerabatdekat, sahabat, dansanaksaudara. Jaraksosial( Ketikakitaberhadapandenganorang yangas danseba
PARALINGUISTICS Isyarat paralingustics: 1. Varian amplitude kuat atau kera (menengah hingga ekstrim) 2. Varian tinggi nada arau pitch (m ekstrim 3. Pitch countour (bawah hingga a
4 5 1 2 N RA KU L PI PU 3 TATAPAN U L A N O POSTURS DAN K ER ISYARAT RA RP JA TE IN MENGAMATI EMOSI MELALUI GERAKAN WAJAH YANG MEMERAH
SEJARAH
ASPEK-ASPEK NONVERBAL YANG HARUS DI PERHATIK SELAMA WAWANCARA Penampilan Fisik Gerakan Isyarat Postur Kontak Mata Ekspresi Wajah Keterbangkitan Emosional
Hal-Hal Yang Diobservasi (Oleh Konselor) Dalam Anna Djumhana (1983) berdasarkan pada pendapat para beberapa aspek yang perlu diobservasi yaitu: 1. Carakonselimasukruangandanmenemuikonselor 2. Carakonseliberjabattangandengankonselor 4. Caraberbicaradan nadasuara 5. Bentukperawakandanpenampilanpadaumumnya
Fungsiobsevasibagikonselor 1. Bisadijadikanalatcontrolterhadapkebenaraninformasiyangdisampaikank onseli Fungsiobservasidalam Untukmemperolehgambaran, pengetah
- Slides: 17