FUNGSI PENUNJANG FASILITAS Memahami kegiatankegiatan untuk menunjang fasilitas

  • Slides: 45
Download presentation
FUNGSI PENUNJANG FASILITAS Memahami kegiatan-kegiatan untuk menunjang fasilitas pabrik, kebutuhan fasilitas dan sistem penunjang

FUNGSI PENUNJANG FASILITAS Memahami kegiatan-kegiatan untuk menunjang fasilitas pabrik, kebutuhan fasilitas dan sistem penunjang fasilitas

KEGIATAN PENUNJANG PABRIK n n Kantor mencakup daerah perkantoran dan kegiatan yang berkaitan dengannya.

KEGIATAN PENUNJANG PABRIK n n Kantor mencakup daerah perkantoran dan kegiatan yang berkaitan dengannya. Produksi Kegiatan yang utamanya melayani fungsi produksi. Personal dibutuhkan terutama untuk melayani atau menangani keperluan pekerja. Bangunan/fisik pabrik melayani kebutuhan fisik (bangunan, perlengkapan, peralatan)

FASILITAS KANTOR n n n Pada pabrik yang besar, kantor umum atau administrasi diletakkan

FASILITAS KANTOR n n n Pada pabrik yang besar, kantor umum atau administrasi diletakkan di bagian depan bangunan pabrik. Dalam perancangan tata letak perkantoran, perlu dilakukan analisis tentang pekerjaan yang harus dilaksanakan untuk menemukan jenis pekerjaan apa yang tercakup dan tuntutan khusus dari suatu kegiatan yang harus direncanakan. Penekanan utama pada keterkaitan antar manusia

FASILITAS KANTOR n n Pada jenis kantor tertentu, perlengkapan yang bising harus dipisahkan. Dengan

FASILITAS KANTOR n n Pada jenis kantor tertentu, perlengkapan yang bising harus dipisahkan. Dengan tekanan pada faktor manusia, perlengkapan kantor dirancang untuk dapat dioperasikan senyaman mungkin misal dengan pemberian karpet, gorden serta langit-langit akustik.

TATA LETAK RUANG KANTOR (1) n n n Dalam menata departemen, seksi, unit kerja,

TATA LETAK RUANG KANTOR (1) n n n Dalam menata departemen, seksi, unit kerja, dsb, ingat bahwa garis lurus merupakan jarak terpendek antara dua titik dan kemudian, tata aliran kerja sepraktis mungkin. Pertimbangkan setiap kebutuhan elektrik. Ruang kantor harus dihemat tetapi dengan tidak mengabaikan hasil kerja. Tempatkan bagian yang berhubungan saling berdekatan Lebar gang paling sedikit 1, 2 meter Tentukan ruang kerja untuk beban puncak

TATA LETAK RUANG KANTOR (1) n n n Gunakan kenaikan volume kerja masa lalu

TATA LETAK RUANG KANTOR (1) n n n Gunakan kenaikan volume kerja masa lalu sebagai dasar perencanaan kebutuhan ruang bagi perluasan mendatang Kelompokkan kegiatan-kegiatan kecil di sekitar kegiatan utama, sehingga jika diperlukan ruangan yang lebih luas kegiatan utama akan lebih dulu diperhatikan. Jenis pekerjaan yang dikerjakan adalah dasar bagi pembagian kantor. Setiap pegawai membutuhkan ruang kerja seluas 7 s. d 9 meter persegi. Semua pegawai harus mengahadap satu arah

KEGIATAN YANG DILAKUKAN PADA FASILITAS PENUNJANG KEGIATAN PRODUKSI 1. 2. 3. 4. 5. Penerimaan

KEGIATAN YANG DILAKUKAN PADA FASILITAS PENUNJANG KEGIATAN PRODUKSI 1. 2. 3. 4. 5. Penerimaan (Receiving) Gudang bahan baku (Raw material Storage) Gudang barang jadi (warehouse) Pengiriman (Shipping) Kantor (penyelia) produksi

KEGIATAN YANG DILAKUKAN PADA FASILITAS PENUNJANG KEGIATAN PERSONAL n n Pelayanan Kesehatan Kebutuhan minimum

KEGIATAN YANG DILAKUKAN PADA FASILITAS PENUNJANG KEGIATAN PERSONAL n n Pelayanan Kesehatan Kebutuhan minimum dalam hal kecelakaan atau sakit, perusahaan memiliki seperangkat P 3 K, ruangan dengan satu tempat tidur, satu atau dua kursi. Beberapa pabrik besar, memiliki rumah sakit yang lengkap. Pelayanan Makanan Kantin, warung makan ringan, kantin-jalan, ‘jasa boga jalan berjalan’, mesin otomat, kafetaria.

n Kamar mandi dan ruang ganti pakaian Pada pabrik kecil, kedua fasilitas ini bisanya

n Kamar mandi dan ruang ganti pakaian Pada pabrik kecil, kedua fasilitas ini bisanya berada pada lokasi yang sama. Sering kali, ruang ganti pakaian dekat dengan pintu masuk pegawai dengan tempat absensi pegawai ditempatkan sepanjang jalur antara pintu masuk dan ruang ganti pakaian. Untuk memperoleh perputaran udara yang baik, ruang ganti pakaian umumnya ditempatkan disepanjang sisi tembok Fasilitas utamanya : (1) lemari pakaian, (2) meja, (3) kamar mandi atau cuci, (4) Fasilitas kamar kecil, (5) Pancuran.

Kamar mandi dan ruang ganti pakaian

Kamar mandi dan ruang ganti pakaian

CAFETARIA

CAFETARIA

Fasilitas penunjang kegiatan personal lain : n Sarana olahraga, seperti lapangan sepakbola, lapangan tening,

Fasilitas penunjang kegiatan personal lain : n Sarana olahraga, seperti lapangan sepakbola, lapangan tening, dll n Sarana peribadatan, mushola/mesjid, gereja n Sarana hiburan n Taman Fasilitas –fasilitas ini tergantung pada dasar pemikiran dan keuangan perusahaan.

KEGIATAN YANG DILAKUKAN PADA FASILITAS PENUNJANG FISIK PABRIK 1. Ruang dan rak perkakas ¨

KEGIATAN YANG DILAKUKAN PADA FASILITAS PENUNJANG FISIK PABRIK 1. Ruang dan rak perkakas ¨ Memelihara dan membuat perkakas, perkakas-bantu, cetakan dsb ¨ Pengiriman ke bengkel ¨ Pemeriksaan keluar masuk ¨ Menentukan kebutuhan ¨ Perawatan dan perbaikan

2. 3. Gudang peralatan pemindahan Jika perusahaan membutuhkan lebih dari beberapa peralatan pemindah, seperti

2. 3. Gudang peralatan pemindahan Jika perusahaan membutuhkan lebih dari beberapa peralatan pemindah, seperti lifttruck, traktor, trailer, pallet tambahan, peti kemas, dsb maka lebih baik jika diberikan tempat khusus bagi penyimpanannya. Fasilitas Parkir Tergantung pada luas areal yang dimiliki oleh perusahaan

Prinsip-Prinsip dalam Perancangan Storage dan Warehouse Prinsip Popularity n Prinsip Similarity n Prinsip Size

Prinsip-Prinsip dalam Perancangan Storage dan Warehouse Prinsip Popularity n Prinsip Similarity n Prinsip Size n Prinsip Characterics n Prinsip Space Utilization n Prinsip Order picking Operation n

Tujuan perencanaan tata letak storage departemen dan atau warehouse adalah : n n Perencanaan

Tujuan perencanaan tata letak storage departemen dan atau warehouse adalah : n n Perencanaan storage dan warehouse melibatkan koordinasi antara tenaga kerja, peralatan dan ruangan. n n n Untuk memanfaatkan ruangan seefektif mungkin Untuk mendapatkan penanganan material yang efisien Untuk meminimasi storage cost Untuk mendapatkan fleksibilitas yang maksimum Untuk mendapatkan “good

PRINSIP POPULARITY n n Meminimasi travel distance Travel distance dapat diminimasi dengan penyimpanan popular

PRINSIP POPULARITY n n Meminimasi travel distance Travel distance dapat diminimasi dengan penyimpanan popular item dalam deep storage areas dan dengan positioning material untuk meminimasi total jarak perjalanan.

PRINSIP SIMILARITY n n Area penyimpanan disusun berdasarkan kesamaan item Item yang diterima dan

PRINSIP SIMILARITY n n Area penyimpanan disusun berdasarkan kesamaan item Item yang diterima dan dikirimkan bersama harus disimpan bersama-sama juga. Contoh : Pada penyimpanan produk jadi spare part otomotif. Tujuan : Meminimasi travel time untuk order receipt dan order picking.

PRINSIP SIZE n n Prinsip penyimpanan berdasarkan ukuran item. Jika tidak ada kepastian mengenai

PRINSIP SIZE n n Prinsip penyimpanan berdasarkan ukuran item. Jika tidak ada kepastian mengenai ukuran item yang akan disimpan, maka rak dan penyusunannya dibuat lebih fleksible sehingga dapat mengakomodir setiap perubahan. Secara umum, material yang berat, besar dan memakan tempat, sulit untuk ditangani harus disimpan terbuka ke titik penggunaannya. Disusun berdasarkan urutan kemudahan penanganan.

PRINSIP CHARACTERISTIC n n n Material yang tidak tahan lama (perishable materials), shelf life

PRINSIP CHARACTERISTIC n n n Material yang tidak tahan lama (perishable materials), shelf life material harus menjadi pertimbangan. Oddly shaped dan crushable items unit load size dan metode penyimpanannya harus mudah disesuaikan. Material yang berbahaya (Hazarous materials) seperti cat, pernis, propane (sejenis metan), bahan kimia yang mudah terbakar harus memiliki gudang penyimpanan yang terpisah. Untuk keamanan bisa digunakan pengkodean.

n n Security item semua item memungkinkan untuk dicuri. Akan tetapi, item yang memiliki

n n Security item semua item memungkinkan untuk dicuri. Akan tetapi, item yang memiliki nilai yang tinggi dan berukuran yang kecil memiliki peluang yang besar untuk dicuri. Compatibility beberapa jenis bahan kimia ketika disimpan terpisah dari bahan kimia lain tidak berbahaya. Akan tetapi, ketika disatukan penyimpanannya dengan bahan kimia lain bisa berbahaya, misalnya karena penguapan dll.

PRINSIP SPACE UTILIZATI ON n n Tujuan : Memaksimalkan level pelayanan. Beberapa faktor yang

PRINSIP SPACE UTILIZATI ON n n Tujuan : Memaksimalkan level pelayanan. Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan :

RECEIVING DAN SHIPPING n n The receiving departement is the start of the material

RECEIVING DAN SHIPPING n n The receiving departement is the start of the material flow. The shipping departement is the end of the material flow. Faktor yang menjadi pertimbangan luas area : n Karakteristik produk yang dikelola. n Jumlah pengiriman dan frekuensi pengiriman periode. n Material handling dan peralatan yang dipergunakan.

APA SAJA YANG DITERIMA DAN DIKIRIMKAN PADA FASILITAS RECEIVING DAN SHIPPING n n n

APA SAJA YANG DITERIMA DAN DIKIRIMKAN PADA FASILITAS RECEIVING DAN SHIPPING n n n Bahan baku Komponen Perlengkapan Sekrap – merupakan barang atau komponen salah-proses dan tidak dapat digunakan lagi. Buangan (limbah) –sisa produksi biasa, serpihan -serpihan, potongan kecil, ujung-ujung benda yang tidak berguna lagi untuk sesuatu apapun di pabrik.

KEGIATAN YANG TERJADI PADA SAAT RECEIVING 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

KEGIATAN YANG TERJADI PADA SAAT RECEIVING 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Menurunkan barang dari alat angkutan Membongkar peti kemas pengiriman Mengenali dan memilah barang Memeriksa faktur penerimaan terhadap dokumen pengiriman Mencatat faktur penerimaan Menandai/mencatat kekurangan, kerusakan, dsb Memelihara pencatatan yang memadai Mengirimkan bahan/barang ke tempat pemakaian

n n n FASILITAS YANG DIBUTUHKAN PADA RECEIVING Dapat ditentukan dengan tepat bila sifat-sifat

n n n FASILITAS YANG DIBUTUHKAN PADA RECEIVING Dapat ditentukan dengan tepat bila sifat-sifat fisik semua barang yang diterima dikenali. Perlengkapan minimum yang harus dimiliki terdiri atas satu truk-tangan beroda dua dan truk garpu pengangkat untuk pemindahan dan menyimpan. Juga diperlukan ban pengangkut untuk pemindahan beberapa barang ke, atau melewati pemeriksaan penerimaan

FASILITAS YANG DIBUTUHKAN PADA RECEIVING n n n Dock doors Dock plates, dock levelers,

FASILITAS YANG DIBUTUHKAN PADA RECEIVING n n n Dock doors Dock plates, dock levelers, and dock board Aisles Outside area Offices

KEGIATAN YANG TERJADI PADA SAAT SHIPPING n Departemen ini berkaitan dengan persiapan-persipan yang bersangkutan

KEGIATAN YANG TERJADI PADA SAAT SHIPPING n Departemen ini berkaitan dengan persiapan-persipan yang bersangkutan dengan stocking daripada produk jadi guna memenuhi permintaan atau order, pengepakan (packing) dan pemutaan ke dalam alat transport yang tersedia untuk kemudian dikirim ke konsumen yang memesannya.

The Functions of a Shipping Departement 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Packaging

The Functions of a Shipping Departement 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Packaging finished goods for shipping Addressing cartons or containers. Weighing each container Collecting orders for shipping (stage) Spotting trailers Loading trailers Creating bills of lading

n Structural System SISTEM-SISTEM PENUNJANG FASILITAS Performance n Enclosure Systems n Atmospheric Systems n

n Structural System SISTEM-SISTEM PENUNJANG FASILITAS Performance n Enclosure Systems n Atmospheric Systems n Electrical & Lighting Systems n Life Safety Systems n Sanitation Systems

STRUCTURAL SYSTEM PERFORMANCE n n Tujuan dari system performance untuk meyakinkan dan menjaga kestabilan

STRUCTURAL SYSTEM PERFORMANCE n n Tujuan dari system performance untuk meyakinkan dan menjaga kestabilan bangunan. Derajat kestabilan suatu bangunan tergantung pada load condition. Perencana fasilitas harus cognizant terhadap lingkungan pabrik. Tipe struktural yang biasa digunakan : a. Steel skeleton frame b. Reinforced concrete skeleton frame

n n n Struktur bangunan (desain struktur) akan berpengaruh terhadap tata letak banguna dan

n n n Struktur bangunan (desain struktur) akan berpengaruh terhadap tata letak banguna dan Space tata letak struktural akan mengoptimalkan fungsi dari fasilitas bangunan. Banyak faktor untuk memilih jenis/struktur material, seperti faktor daya tahan api. misal. Baja akan berkurang kekuatannya pada panas melebihi 1000 F, ramah lingkungan, baja akan rapuh pada suhu dibawah -20 F dan akan ambruk. Bangunan/gedung harus memenuh syarat kestabilan berdasarkan syarat-syarat pembebanan : a. Beban tetap (beban mati) dan sementara

ENCLOSURE SYSTEMS n n n Elemennya terdiri dari floor, walls, roof Enclosure sistem, a.

ENCLOSURE SYSTEMS n n n Elemennya terdiri dari floor, walls, roof Enclosure sistem, a. extreme cold or heat b. Lateral forces (wind) c. Water d. Undesirable entries (human, insect) Ada dua area yang dipertimbangkan : a. Above ground b. Below ground

ATMOSPHERIC SYSTEMS n n Dipersiapkan untuk menciptakan kesehatan dan kenyamanan building equipment, machinery and

ATMOSPHERIC SYSTEMS n n Dipersiapkan untuk menciptakan kesehatan dan kenyamanan building equipment, machinery and occupants. Parameter kenyamanan yang digunakan : a. Temperatur b. Kelembaban (humidity) c. Kecepatan udara (air speed) d. Clothing e. Aktivitas Metabolisme

ELECTRICAL & LIGHTING SYSTEMS Kategori beban elektrik : n Lighting n Miscellaneous power, which

ELECTRICAL & LIGHTING SYSTEMS Kategori beban elektrik : n Lighting n Miscellaneous power, which includes convenience outlets and small motors n Plumbing or sanitary equipment n Vertical transportation equipment n Kitchen equipment n Special equipment

Prosedur perancangan lighting system Step 1 : Determine the level of illumination Step 2

Prosedur perancangan lighting system Step 1 : Determine the level of illumination Step 2 : Determine the Room Cavity ratio (RCR) Step 3 : Determine the Ceiling cavity Ratio (CCR)

Step 4 : Determine the Wall Reflections (WR) AND THE EFFECTIVE Ceiling Reflectance (Lihat

Step 4 : Determine the Wall Reflections (WR) AND THE EFFECTIVE Ceiling Reflectance (Lihat Tabel 7) Step 5 : Determine the Coefficient of Utilization (CU) (Lihat Tabel 8) Step 6 : Determine the Light Loss Factor ( LLF) (Lihat Tabel 9) Step 7 : Calculate the Number of Lamps and Luminaries Step 8 : Determine the Location of the Luminaries Mempertimbangkan kualitas penerangan untuk mencegah terjadinya glare (cahaya yang menyilaukan difusi yang menyebabkan

LIFE SAFETY SYSTEMS n n n Life safety system dirancang untuk mengatasi situasi emergency,

LIFE SAFETY SYSTEMS n n n Life safety system dirancang untuk mengatasi situasi emergency, seperti : Kebakaran, gempa bumi dan failure power. Fire protection Uniform Building Code (UBC) Ketika kebakaran terjadi, prioritas : 1. Life of occupants in the facility 2. The Building 3. The Goods and equipment in the building

Menentukan fungsi bangunan dan tipe kontruksi berdasarkan accupancy clasification di bawah ini :

Menentukan fungsi bangunan dan tipe kontruksi berdasarkan accupancy clasification di bawah ini :

SANITATION SYSTEMS Sistem sanitasi ini terdiri dari : n Hot and cold water n

SANITATION SYSTEMS Sistem sanitasi ini terdiri dari : n Hot and cold water n A distribution network to supply portable and cleansing water. n Include : chutes, incinerators, shredders Sanitasi System : n The plumbing system Supply air yang dibutuhkan untuk personel, proses dan proteksi kebakaran. Plumbing fixture : water closet, lavatories (kamar kecil), Urinal

The Sewage System (Pembuangan kontoran) n The Discharge System solid waste material and waste

The Sewage System (Pembuangan kontoran) n The Discharge System solid waste material and waste water. Problem utama dalam sistem sanitasi adalah mencegah abu masuk kembali ke fasilitas Case Study : Sebuah gedung perkantoran yang memiliki luas area 120’ x 240’ sedang melakukan perencanaan kebutuhan plumbing. n