FISIKA DAN PENGUKURAN Apakah Fisika Itu v Fisika

  • Slides: 23
Download presentation
FISIKA DAN PENGUKURAN

FISIKA DAN PENGUKURAN

Apakah Fisika Itu ? v Fisika merupakan ilmu pengetahuan dasar yang mempelajari sifat-sifat dan

Apakah Fisika Itu ? v Fisika merupakan ilmu pengetahuan dasar yang mempelajari sifat-sifat dan interaksi antar materi dan radiasi. v Fisika merupakan ilmu pengetahuan yang didasarkan pada pengamatan eksperimental dan pengukuran kuantitatif (Metode Ilmiah).

METODE ILMIAH Pengamatan terhadap Peristiwa alam Hipotesa Tidak. Cocok Eksperimen Uji prediksi Teori Hasil

METODE ILMIAH Pengamatan terhadap Peristiwa alam Hipotesa Tidak. Cocok Eksperimen Uji prediksi Teori Hasil positif Perbaiki teori Hasil negatif Prediksi

PENGUKURAN Pengamatan Peristiwa Alam Apakah yang diukur ? Pengukuran Besaran Fisika Alat Ukur Model

PENGUKURAN Pengamatan Peristiwa Alam Apakah yang diukur ? Pengukuran Besaran Fisika Alat Ukur Model Eksperimen Kuantitas (Hasil Pengukuran) Kalibrasi Sistem Matrik Penyajian Harga Satuan Standar ukuran Sistem satuan SI

KLASIFIKASI BESARAN FISIKA Konseptual Besaran Pokok besaran yang ditetapkan dengan suatu standar ukuran Besaran

KLASIFIKASI BESARAN FISIKA Konseptual Besaran Pokok besaran yang ditetapkan dengan suatu standar ukuran Besaran Turunan besaran yang dirumuskan dari besaran-besaran pokok Besaran Fisika Besaran Skalar hanya memiliki nilai Matematis Besaran Vektor memiliki nilai dan arah

BESARAN POKOK Besaran Pokok (dalam SI) Satuan (dalam SI) Massa kilogram (kg) Panjang meter

BESARAN POKOK Besaran Pokok (dalam SI) Satuan (dalam SI) Massa kilogram (kg) Panjang meter (m) Waktu sekon (s) Arus listrik ampere (A) Suhu kelvin (K) Jumlah Zat mole (mol) Intensitas kandela (cd)

SISTEM MATRIK DALAM SI Faktor Awalan Simbol 1018 exa- E 10 -1 desi- d

SISTEM MATRIK DALAM SI Faktor Awalan Simbol 1018 exa- E 10 -1 desi- d 1015 peta- P 10 -2 senti- c 1012 tera- T 10 -3 mili- m 109 giga- G 10 -6 mikro- m 106 mega- M 10 -9 nano- n 103 kilo- k 10 -12 piko- p 102 hekto- h 10 -15 femto- f 101 deka- da 10 -18 ato- a

DEFINISI STANDAR BESARAN POKOK Ø Panjang - meter : Satu meter adalah panjang lintasan

DEFINISI STANDAR BESARAN POKOK Ø Panjang - meter : Satu meter adalah panjang lintasan di dalam ruang hampa yang dilalui oleh cahaya dalam selang waktu 1/299, 792, 458 sekon. Ø Massa - kilogram : Satu kilogram adalah massa silinder platinum iridium dengan tinggi 39 mm dan diameter 39 mm. Ø Waktu - sekon Satu sekon adalah 9, 192, 631, 770 kali periode (getaran) radiasi yang dipancarkan oleh atom cesium-133 dalam transisi antara dua tingkat energi (hyperfine level) yang terdapat pada aras dasar (ground state).

BESARAN TURUNAN v Contoh : F Kecepatan • pergeseran yang dilakukan persatuan waktu •

BESARAN TURUNAN v Contoh : F Kecepatan • pergeseran yang dilakukan persatuan waktu • satuan : meter per sekon (ms-1) F Percepatan • perubahan kecepatan per satuan waktu • satuan : meter per sekon kuadrat (ms-2) F Gaya • massa kali percepatan • satuan : newton (N) = kg m s-2

Dimensi Besaran Pokok Simbol Dimensi Massa M Panjang L Waktu T Suhu Q Arus

Dimensi Besaran Pokok Simbol Dimensi Massa M Panjang L Waktu T Suhu Q Arus listrik I Jumlah Zat N Intensitas J

ANALISA DIMENSI n n Suatu besaran dapat dijumlahkan atau dikurangkan apabila memiliki dimensi yang

ANALISA DIMENSI n n Suatu besaran dapat dijumlahkan atau dikurangkan apabila memiliki dimensi yang sama. Setiap suku dalam persamaan fisika harus memiliki dimensi yang sama. Contoh : Perioda ayunan sederhana T dinyatakan dengan rumus berikut ini : yang mana l panjang tali dan g percepatan gravitasi dengan satuan panjang per kwadrat waktu. Tunjukkan bahwa persamaan ini secara dimensional benar ! Jawab : Dimensi perioda [T] : T Dimensi panjang tali [l] : L Dimensi percepatan gravitasi [g] : LT-2 p : tak berdimensi

KESALAHAN DALAM PENGUKURAN Pengukuran : proses pembandingan nilai besaran yang belum diketahui dengan nilai

KESALAHAN DALAM PENGUKURAN Pengukuran : proses pembandingan nilai besaran yang belum diketahui dengan nilai standar yang sudah ditetapkan Kesalahan pengukuran (error) : derajad penyimpangan suatu hasil pengukuran terhadap nilai yang diharapkan harga yang diharapkan Kesalahan mutlak : e = Yn - X n harga pengukuran Persentase Kesalahan : Akurasi : Derajad kepastian hasil pengukuran terhadap hasil yang diharapkan Persentase Akurasi : a = 100% - persentase kesalahan = A x 100

KESALAHAN DAN PRESISI Akurat ? Presisi Derajad konsistensi suatu pengukuran Harga pengukuran ke n

KESALAHAN DAN PRESISI Akurat ? Presisi Derajad konsistensi suatu pengukuran Harga pengukuran ke n Harga rata-rata dari n kali pengukuran Resolusi : perubahan terkecil suatu variabel yang diukur yang masih dapat terukur oleh alat ukur Batas ketelitian

ANGKA SIGNIFIKAN Mencerminkan batas ketelitian alat ukur yang digunakan Mistar batas ketelitian 0, 1

ANGKA SIGNIFIKAN Mencerminkan batas ketelitian alat ukur yang digunakan Mistar batas ketelitian 0, 1 cm Hasil pengukuran disajikan dengan tidak lebih dari satu angka dibelakang koma Contoh : 17, 3 cm atau 4, 5 cm Dua angka penting Tiga angka penting (17, 3 cm)x(4, 5 cm) = 77, 85 cm 2 78 cm 2 (17, 3 cm)/(4, 5 cm) = 3, 844444444 cm 2 Mengikuti jumlah angka penting yang terendah 3, 8 cm 2 Penjumlahan dan pengurangan mengikuti jumlah angka desimal terkecil 128 + 5, 35 = 128, 35 128 1, 0001 + 0, 003 + 2, 0004 = 3, 004 Pembulatan : • > 5 dibulatkan ke atas • < 5 dibulatkan ke bawah • = 5 dibulatkan ke genap terdekat

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

JANGKA SORONG

MIKROMETER SKRUP

MIKROMETER SKRUP

MIKROMETER SKRUP

MIKROMETER SKRUP

LATIHAN 1

LATIHAN 1

LATIHAN 2

LATIHAN 2