FIQIH MUAMALAH DR AHMAD JUANDA MM AKT CA

  • Slides: 56
Download presentation
FIQIH MUAMALAH DR. AHMAD JUANDA, MM, AKT. , CA

FIQIH MUAMALAH DR. AHMAD JUANDA, MM, AKT. , CA

“DINUL ISLAM” Konpre hensif AL-MAIDAH: 3 SEMPURNA AL-AN’AM: 38 ﻛﺎﻓﺔ AN-NAHL: 89

“DINUL ISLAM” Konpre hensif AL-MAIDAH: 3 SEMPURNA AL-AN’AM: 38 ﻛﺎﻓﺔ AN-NAHL: 89

AQIDAH SYARIAH IBADAH HUKUM PIDANA/ PERDATA ALKHLAK MUAMALAH EKONOMI & FINANSIAL POLITIK ASURANSI BANKPASAR

AQIDAH SYARIAH IBADAH HUKUM PIDANA/ PERDATA ALKHLAK MUAMALAH EKONOMI & FINANSIAL POLITIK ASURANSI BANKPASAR MODALLEASINGPEGADAIAN SEKTOR RIELDLL MLMS AHAD NET

ISLAM A COMPREHENSIVE WAY OF LIVE ISLAM AQIDAH SYARIAH MUAMALAH SPECIAL RIGHT CRIMINAL LAWS

ISLAM A COMPREHENSIVE WAY OF LIVE ISLAM AQIDAH SYARIAH MUAMALAH SPECIAL RIGHT CRIMINAL LAWS AKHLAQ IBADAH PUBLIK RIGHT CIVIL LAWS INTERIOR AFFAIRS EXTERIOR AFFAIRS INTERNATIONAL RELATION ADMINISTATIVE LEASING INSURANCE FINANCE BANKING CONSTITUENCY MORTGAGE VENTURE CAP

SISTEM SYARI’AH ADALAH SISTEM TERBAIK CIPTAAN ALLAH YANG HARUS DIIKUTI ﻭﻵ ﺗﺘﺒﻊ ﺃﻬﻮﺍﺀ ﺍﻟﺬﻳﻦ

SISTEM SYARI’AH ADALAH SISTEM TERBAIK CIPTAAN ALLAH YANG HARUS DIIKUTI ﻭﻵ ﺗﺘﺒﻊ ﺃﻬﻮﺍﺀ ﺍﻟﺬﻳﻦ ﻻ ﻳﻌﻠﻤﻮﻥ ﺍﻷﻤﺮ ﻓﺎﺗﺒﻌﻬﺎ ﺛﻢ ﺟﻌﻠﻨﺎﻙ ﻋﻠﻰ ﺷﺮﻳﻌﺔ ﻣﻦ Kemudian kami menjadikan bagi kamu suatu syari’ah, Maka ikutilah syari’ah itu, Jangan ikuti hawa nafsu orang-orang yang memahami syari’ah (Al-Jatsiyah : 18)

LITERATUR MUAMALAH EKONOMI 1. Prof. Dr. Muhammad N. Ash-Shiddiqy, dalam buku “Muslim Economic Thinking”

LITERATUR MUAMALAH EKONOMI 1. Prof. Dr. Muhammad N. Ash-Shiddiqy, dalam buku “Muslim Economic Thinking” meneliti 700 judul buku yang membahas ekonomi Islam. (London, Islamic Fountaion, 1976) 2. Dr. Javed Ahmad Khan dalam buku Islamic Economics & Finance : A Bibliografy, (London, Mansell Publisihing Ltd) , 1995 mengutip 1621 tulisan tentang Ekonomi Islam,

LITERATUR MUAMALAH EKONOMI 3. Seluruh kitab Fikih Islam membahas masalah muamalah, contoh : Al-Umm

LITERATUR MUAMALAH EKONOMI 3. Seluruh kitab Fikih Islam membahas masalah muamalah, contoh : Al-Umm (Imam Syafi’i), Majmu’ Syarah Muhazzab (Imam Nawawi), Majmu Fatawa (Ibnu Taimiyah), Sekitar 1/3 isi kitab tersebut tentang muamalah dll. 4. Prof. Dr. Umar Ibarahim Vadillo, “Sekitar 1/3 ajaran Islam tentang Muamalah”.

Pengertian Muamalah Menurut Etimologi n Muamalah berasal dari kata ﻣﻌﺎﻣﻠﺔ Bentuk Masdar dari -

Pengertian Muamalah Menurut Etimologi n Muamalah berasal dari kata ﻣﻌﺎﻣﻠﺔ Bentuk Masdar dari - ﻋﺎﻣﻞ – ﻳﻌﺎﻣﻞ ﻣﻌﺎﻣﻠﺔ Artinya : Saling bertindak, saling berbuat, saling mengamalkan

Pengertian Muamalah menurut Istilah Pengertian Luas Muamalah Pengertian Sempit

Pengertian Muamalah menurut Istilah Pengertian Luas Muamalah Pengertian Sempit

Pengertian Muamalah (secara Luas) n n n Menurut Ad-Dimyathi : “Suatu aktivitas keduniaan untuk

Pengertian Muamalah (secara Luas) n n n Menurut Ad-Dimyathi : “Suatu aktivitas keduniaan untuk mewujudkan keberhasilan akhirat” Menurut Yusuf Musa : “Peraturan-peraturan Allah yang harus diikuti dan dita’ati dalam hidup bermasyarakat untuk menjaga kepentingan manusia” “Segala peraturan yang diciptakan Allah untuk mengatur hubungan manusia dengan manusia dalam kehidupannya”

Pengertian Muamalah Secara Luas Dr. Abdul Sattar Fathullah Sa’id : “Fiqh muamalat ialah hukum

Pengertian Muamalah Secara Luas Dr. Abdul Sattar Fathullah Sa’id : “Fiqh muamalat ialah hukum syari’ah yang berkaitan dengan transaksi manusia mengenai jual beli, gadai, perdagangan, pertanian, sewa, menyewa, perkongsian, perkawinan, penyusuan thalak, iddah, hibah & hadiah, washiat, warisan, perang dan damai”. Al-Muamalah fil Islam, Makkah, Rabithah alam Al-Islami, hlm. 12

Kesimpulan Pengertian Muamalah Secara Luas “Muamalah adalah : “Aturan-aturan Allah untuk mengatur manusia dalam

Kesimpulan Pengertian Muamalah Secara Luas “Muamalah adalah : “Aturan-aturan Allah untuk mengatur manusia dalam kaitannya dengan urusan duniawi dalam pergaulan sosial”.

Dalam konteks muamalah dalam makna luas, Ibnu Abidin membagi muamalah kepada 5 bidang n

Dalam konteks muamalah dalam makna luas, Ibnu Abidin membagi muamalah kepada 5 bidang n n n Mu’awadhah Maliyah (hukum kebendaan) Munakahat (Hukum perkawinan) Muhasanat (Hukum Acara) Amanat dan ‘Ariyah (Pinjaman) Tirkah (harta warisan) Dalam kajian muamalah kita, pengertian luas ini tidak kita gunakan

Pengertian Sempit n n Khudhari Byk Semua akad yang membolehkan manusia saling menukar manfaatnya

Pengertian Sempit n n Khudhari Byk Semua akad yang membolehkan manusia saling menukar manfaatnya Rasyid Ridha : “Tukar menukar barang atau sesuatu yang bermanfaat dengan cara yang ditentukan”

Pengertian Muamalah secara Sempit (Khusus) n n Dr. Mustafa Ahmad Zarqa, “Hukum-hukum tentang perbuatan

Pengertian Muamalah secara Sempit (Khusus) n n Dr. Mustafa Ahmad Zarqa, “Hukum-hukum tentang perbuatan manusia yang berkaitan dengan hubungan sesama manusia mengenai harta kekayaan, hak-hak dan penyelesaian sengketa”. (Al-Madkhal al-Fiqh Al-Am, Damaskus, 1966 -1967, Al-Adib, hlm. 55)

Kesimpulan n n Muamalah ialah : “Aturan-aturan Allah yang mengatur hubungan manusia dengan manusia

Kesimpulan n n Muamalah ialah : “Aturan-aturan Allah yang mengatur hubungan manusia dengan manusia dalam memperoleh dan mengembangkan harta benda” Muamalah ialah “aturan tentang kegiatan ekonomi manusia”

Perbedaan Pengertian Muamalah dalam arti sempit dan luas adalah dalam cakupannya Pengertian luas mencakup

Perbedaan Pengertian Muamalah dalam arti sempit dan luas adalah dalam cakupannya Pengertian luas mencakup munakahat, warisan, politik, pidana. Sedangkan dalam makna sempit cakupannya hanya tentang ekonomi (iqtishadiyah)

Ruang Lingkup Fiqh Muamalah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Ruang Lingkup Fiqh Muamalah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. Harta dan ’Ukud (akad-akad) Buyu’ (tentang jual beli) Ar-Rahn (tentang pegadaian) Hiwalah (pengalihan hutang) Ash-Shulhu (perdamaian bisnis) Adh-Dhaman (jaminan, asuransi) Syirkah (tentang perkongsian) Wakalah (tentang perwakilan) Wadi’ah (tentang penitipan) ‘Ariyah (tentang peminjaman) Ghasab (perampasan harta orang lain dengan tidak shah) Syuf’ah (hak diutamakan dalam syirkah atau sepadan tanah) Mudharabah (syirkah modal dan tenaga) Musaqat (syirkah dalam pengairan kebun) Muzara’ah (kerjasama pertanian) Kafalah (penjaminan) Taflis (jatuh bangkrut) Al-Hajru (batasan bertindak) Ji’alah (sayembara, pemberian fee) Qaradh (pejaman) 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. Ba’i Murabahah Bai’ Salam Bai Istishna’ Ba’i Muajjal dan Ba’i Taqsith Ba’i Sharf dan Konsep Uang ’Urbun (panjar/DP) Ijarah (sewa-menyewa) Riba Sukuk (surat utang) Faraidh (warisan) Luqthah (barang tercecer) Waqaf Hibah Washiat Iqrar (pengakuan) Qismul fa’i wal ghanimah (pembagian fa’i dan ghanimah) Qism ash-Shadaqat (tentang pembagian zakat) Ibrak (pembebasan hutang) Muqasah (Discount) Kharaj, Jizyah, Dharibah, Ushur Baitul Mal

Ruang Lingkup di era Modern Perbankan Asuransi Pasar Modal Obligasi Reksadana BMT (Baitul Mal

Ruang Lingkup di era Modern Perbankan Asuransi Pasar Modal Obligasi Reksadana BMT (Baitul Mal wat Tamwil) 7. Koperasi 8. Pegadaian 9. MLM Syari’ah 10. Fungsi Uang (Moneter) 11. Kebijakan Fiskal 12. Kebijakan Moneter, dll 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Modifikasi Akad kontemporer n n n n Ijarah Muntahiyah bit Tamlik atau Bai’ at-Takjir

Modifikasi Akad kontemporer n n n n Ijarah Muntahiyah bit Tamlik atau Bai’ at-Takjir Musyarakah Mutanaqishah Musyarakah Muntahiyah bit Tamlik Al-Kafalah wal Ijarah Al-Qaradh wal Ijarah Murabahah wal wakalah dll

Pembagian Muamalah Al-Maddiyah Muamalah yang mengkaji Objeknya (bendanya). ( Sehingga kajiannya Bersifat kebendaan) Seperti

Pembagian Muamalah Al-Maddiyah Muamalah yang mengkaji Objeknya (bendanya). ( Sehingga kajiannya Bersifat kebendaan) Seperti apakah benda itu Halal, haram, syubhat, mengan dung manfaat or mudharat Keharusan membeli benda halal misalnya dimaksudkan Untuk mencari ridha Allah, Bukan profit oriented. Al-Muamalah Al-Adabiyah Muamalah yang mengkaji Subjeknya, seperti kajian tentang ijab-qabul, penipuan, kerelaan, dusta, Sumpah palsu dan persoalan Yang berkaitan dengan Etika bisnis (adabiyah) dari pelakunya

Pada prakteknya, pembagian almuamalah al-maddiyah dan almuamalah al-adabiyah tidak dapat dipisahkan, Jadi pembagian ini

Pada prakteknya, pembagian almuamalah al-maddiyah dan almuamalah al-adabiyah tidak dapat dipisahkan, Jadi pembagian ini hanyalah teoritis saja, n

Urgensi Fiqh Muamalah Ekonomi n n n Fiqh Muamalah Ekonomi, menduduki posisi yang penting

Urgensi Fiqh Muamalah Ekonomi n n n Fiqh Muamalah Ekonomi, menduduki posisi yang penting dalam Islam. Hampir tidak ada manusia yang tidak terlibat dalam aktivitas muamalah, karena itu hukum mempelajarinya wajib (fardhu) bagi setiap muslim Kewajiban itu disebabkan setiap muslim tidak terlepas dari aktivitas ekonomi. Bahkan sebagian besar waktu yang dihabiskan seorang manusia adalah untuk kegiatan muamalah, al. mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan diri, keluarga, bahkan negara.

n Menurut Husein Shahhatah, Dalam bidang muamalah maliyah ini, seorang muslim berkewajiban memahami bagaimana

n Menurut Husein Shahhatah, Dalam bidang muamalah maliyah ini, seorang muslim berkewajiban memahami bagaimana ia bermuamalah sebagai kepatuhan kepada syari’ah Allah. Jika ia tidak memahami muamalah maliyah ini, maka ia akan terperosok kepada sesuatu yang diharamkan atau syubhat, tanpa ia sadari. (Buku Al-Iltizam bith-Thawabith asy. Syar’iyah fil Muamalat al-Maliyah, Mesir, 2002)I

n Oleh karena itu, Khalifah Umar bin Khattab berkeliling pasar dan berkata : ﻻ

n Oleh karena itu, Khalifah Umar bin Khattab berkeliling pasar dan berkata : ﻻ ﻳﺒﻊ ﻓﻲ ﺳﻮﻗﻨﺎ ﺍﻻ ﻣﻦ ﻗﺪ ﺗﻔﻘﻪ ﻓﻲ ﺍﻟﺪﻳﻦ n “Tidak boleh berjual-beli di pasar kita, kecuali orang yang telah mengerti fiqh (muamalah) dalam agama Islam” (H. R. Tarmizi) Tidak Tidak boleh boleh beraktivitas perbankan, beraktifitas asuransi, beraktifitas pasar modal, beraktifitas koperasi, beraktifitas pegadaian, beraktifitas reksadana, beraktifitas bisnis MLM, beraktifitas jual-beli, kecuali faham fiqh muamalah kecuali faham fiqh muamalah

n Oleh karena itu, Khalifah Umar bin Khattab berkeliling pasar dan berkata : ﻓﻲ

n Oleh karena itu, Khalifah Umar bin Khattab berkeliling pasar dan berkata : ﻓﻲ ﺳﻮﻗﻨﺎ ﺍﻻ ﻣﻦ ﻗﺪ ﺗﻔﻘﻪ ﻓﻲ ﺍﻟﺪﻳﻦ n “Tidak boleh berjual-beli di pasar kita, kecuali orang yang telah mengerti fiqh (muamalah) dalam agama Islam” (H. R. Tarmizi) Tidak Tidak boleh boleh beraktivitas perbankan, beraktifitas asuransi, beraktifitas pasar modal, beraktifitas koperasi, beraktifitas pegadaian, beraktifitas reksadana, beraktifitas bisnis MLM, beraktifitas jual-beli, kecuali faham fiqh muamalah kecuali faham fiqh muamalah

n Dr. Husein. Syahhatah (Guru Besar Univ. Alazhar Cairo) : “Seorang Muslim yang bertaqwa

n Dr. Husein. Syahhatah (Guru Besar Univ. Alazhar Cairo) : “Seorang Muslim yang bertaqwa dan takut kepada Allah swt, Harus berupaya keras menjadikan muamalahnya sebagai amal shaleh dan ikhlas untuk Allah semata”

Fardhu kifayah n Memahami/menge tahui hukum muamalah maliyah wajib bagi setiap muslim, namun untuk

Fardhu kifayah n Memahami/menge tahui hukum muamalah maliyah wajib bagi setiap muslim, namun untuk menjadi expert (ahli) dalam bidang ini hukumnya fardhu kifayah Wajib Fa rd hu kif ay a h

Maslahat sebagai prinsip Muamalah n n n Muamalat adalah aturan syari’ah tentang hubungan sosial

Maslahat sebagai prinsip Muamalah n n n Muamalat adalah aturan syari’ah tentang hubungan sosial di antara manusia. Hukum-hukum muamalat memberikan perhatian sangat besar terhadap kemaslahatan manusia dan maqashid syari’ahnya bisa ditemukan akal manusia. Dalam muamalat, dijelaskan secara luas illat, rahasia dan tujuan kemaslahatan suatu hukum muamalat. Ini mengandung indikasi agar manusia memperhatikan kemaslahatan dalam bidang muamalat dan tidak hanya berpegang pada tuntutan teks nash semata, karena mungkin suatu teks ditetapkan berdasarkan kemaslahatan tertentu, kondisi, adat, waktu dan tempat tertentu.

Pemuka-pemuka masyarakat Arab sebelum dakwah Nabi Saw, banyak memperhatikan kemaslahatan dalam kebiasaan, tradisi dan

Pemuka-pemuka masyarakat Arab sebelum dakwah Nabi Saw, banyak memperhatikan kemaslahatan dalam kebiasaan, tradisi dan adat mereka. Kemudian datang syariat Islam. Banyak di antaranya yang dilanjutkan, ada yang diperbaiki dan ada yang dibatalkan. 1. Praktek yang diakui dan dilanjutkan seperti wadi’ah, ijarah, jual-beli, syirkah, I’arah/’ariyah, rahn, syuf’ah merupakan tradisi yang telah berkembang di masyarakat Arab Pra Islam. Mata uang dinar dari Romawi dan dirham dari Persia diakui dan diadopsi Islam Dalam bidang munakahat ; khitbah/meminang. Semua ini dilanjutkan Islam 2. Tradisi dan hukum yang dimodifikasi ; seperti poligami dan warisan 3. Yang dibatalkan Islam ialah praktek anak angkat/ tabanni, riba, dan segala macam jual beli fasid dan terlarang, seperti bai’ gharar, ba’i Najasy, Bai’ munabazah/ijon, Ihtikar, talaqqi rukban.

Sikap Islam terhadap Tradisi/hukum pra-Islam Taqrir ; (Mengakui) wadi’ah, ijarah, jual-beli, syirkah, I’arah/’ariyah, rahn,

Sikap Islam terhadap Tradisi/hukum pra-Islam Taqrir ; (Mengakui) wadi’ah, ijarah, jual-beli, syirkah, I’arah/’ariyah, rahn, syuf’ah Dinar, dirham Taghyir Tabthil (Modifikasi) (Membatalkan) poligami dan warisan, Ila’ tabanni, riba, maysir

Muamalah dan Tantangan Modernitas

Muamalah dan Tantangan Modernitas

Fiqh Muamalah dan Tantangan Modernitas n n Perkembangan sains dan teknologi telah menimbulkan dampak

Fiqh Muamalah dan Tantangan Modernitas n n Perkembangan sains dan teknologi telah menimbulkan dampak besar terhadap kehidupan manusia, termasuk terhadap kegiatan ekonomi bisnis, seperti tata cara perdagangan melalui ecommerce. Oleh karena perubahan sosial dalam bidang muamalah terus berkembang cepat, akibat dari globalisasi, maka pengajaran fiqh muamalah tidak cukup secara a priori bersandar (merujuk) pada kitab-kitab klasik, tetapi teks-teks fiqh klasik tersebut perlu diapresiasi secara kritis sesuai konteks, kemudian dikembangkan sesuai dengan perkembangan zaman

Aturan syariat Islam dalam bidang muamalat yang bersumber (Alquran dan Sunnah) umumnya bersifat prinsip

Aturan syariat Islam dalam bidang muamalat yang bersumber (Alquran dan Sunnah) umumnya bersifat prinsip umum. Maka para ulama/mujtahid diberikan majal (lapangan yang luas) untuk mengembangkannya secara detail dan aktual sesuai dengan kemaslahatan ummat manusia yang senantiasa berkembang

n Rumusan fiqh muamalah yang sangat lengkap dan mendatail yang terdapat dalam kitab-kitab fiqh

n Rumusan fiqh muamalah yang sangat lengkap dan mendatail yang terdapat dalam kitab-kitab fiqh klasik, sebagian besarnya merupakan hasil ijtihad para ulama terdahalu dalam upaya mereka merumuskan dan mengembangkan prinsip tersebut dalam bentuk praktis yang detail. Tentunya formulasi fiqh mereka banyak dipengaruhi atau setidaknya diwarnai oleh situasi dan kondisi sosial ekonomi yang ada pada zamannya Lihat Kaedah Hukum Syari’ah berikut !!!. . .

KAEDAH HUKUM SYARIAH ﺍﻵﺤﻜﺎﻡ ﻳﺘﻐﻴﺮ ﺑﺘﻐﻴﺮ ﺍﻵﺰﻣﻨﺔ ﻭ ﺍﻷﻤﻜﻨﺔ ﻭ ﺍﻷﺤﻮﺍ ﻝ ﻭ ﺍﻟﻌﺎﺩﺍﺕ

KAEDAH HUKUM SYARIAH ﺍﻵﺤﻜﺎﻡ ﻳﺘﻐﻴﺮ ﺑﺘﻐﻴﺮ ﺍﻵﺰﻣﻨﺔ ﻭ ﺍﻷﻤﻜﻨﺔ ﻭ ﺍﻷﺤﻮﺍ ﻝ ﻭ ﺍﻟﻌﺎﺩﺍﺕ Hukum dapat berubah karena perubahan zaman, tempat, keadaan dan adat

Contoh-Contoh : n n n n Al-Mudharib Yudharib Al-Muajjir Yuajjir Ijarah Muntahiyah bit Tamlik

Contoh-Contoh : n n n n Al-Mudharib Yudharib Al-Muajjir Yuajjir Ijarah Muntahiyah bit Tamlik or Bai’ at-Takjir Musyarakah Mutanaqishah Musyarakah Muntahiyah bit Tamlik Al-Kafalah wal Ijarah Al-Qaradh wal Ijarah Murabahah wal wakalah Dalam produk Bank Syari’ah Dalam Kartu Kredit Dlm Pembiayaan murabahah Di bank syariah

Prinsip Ibadah & Muamalah (Kaitannya dengan Ijtihad dan Pengembangan Hukum Islam)

Prinsip Ibadah & Muamalah (Kaitannya dengan Ijtihad dan Pengembangan Hukum Islam)

PRINSIP IBADAH n n n 1. Bersifat Tetap (Tsabitah) 2. Tidak bisa berkembang (Nash

PRINSIP IBADAH n n n 1. Bersifat Tetap (Tsabitah) 2. Tidak bisa berkembang (Nash Qath’iy) 3. Bersifat Khusus/eksklusif 4. Nash-nash lebih rinci (tafshili) 5. Peluang Ijtihad lebih kecil (sempit)

Prinsip Muamalah n n n Bersifat Elastis ( )ﻣﺘﻐﻴﺮﺓ Dapat berkembang sesuai dengan zaman

Prinsip Muamalah n n n Bersifat Elastis ( )ﻣﺘﻐﻴﺮﺓ Dapat berkembang sesuai dengan zaman & tempat Bersifat universal, inklusif Nash-nash umumnya general Peluang ijtihad luas

PERBEDAAN PRINSIP IBADAH DAN MUAMALAH No 1 IBADAH Bersifat tetap ( )ﺛﺎﺑﺘﺔ 2 Tidak

PERBEDAAN PRINSIP IBADAH DAN MUAMALAH No 1 IBADAH Bersifat tetap ( )ﺛﺎﺑﺘﺔ 2 Tidak bisa berkembang 3 Bersifat khusus, eksklusif 4 Nash-nash lebih terinci (tafshili) 5 Peluang Ijtihad sempit MUAMALAH Bersifat Elastis ( )ﻣﺘﻐﻴﺮﺓ Dapat berkembang sesuai dengan zaman & tempat Bersifat universal, inklusif Nash-nash umumnya general Peluang ijtihad luas

KAEDAH IBADAH DAN MUAMALAH ﺍﻵﺼﻞ ﻓﻲ ﺍﻟﻌﺒﺎﺩﺓ ﺍﻟﺘﺤﺮﻳﻢ ﺣﺘﻰ ﻳﺪﻝ ﺍﻟﺪﻟﻴﻞ ﻋﻠﻰ ﺇ ﺑﺎﺣﺘﻬﺎ

KAEDAH IBADAH DAN MUAMALAH ﺍﻵﺼﻞ ﻓﻲ ﺍﻟﻌﺒﺎﺩﺓ ﺍﻟﺘﺤﺮﻳﻢ ﺣﺘﻰ ﻳﺪﻝ ﺍﻟﺪﻟﻴﻞ ﻋﻠﻰ ﺇ ﺑﺎﺣﺘﻬﺎ “Pada dasarnya dalam ibadah adalah haram, kecuali ada dalil Yang membolehkannya” ﺍﻵﺼﻞ ﻓﻲ ﺍﻟﻤﻌﺎﻣﻠﺔ ﺍﻻﺑﺎ ﺣﺔ ﺣﺘﻰ ﻳﺪﻝ ﺍﻟﺪﻟﻴﻞ ﻋﻠﻰ ﺗﺤﺮﻳﻤﻬﺎ “Pada dasarnya semua aktivitas muamalah adalah boleh kecuali ada dalil yang melarangnya”

Hukum Muamalah dalam Al-Quran Allah Swt menjelaskan pokok-pokok muamalah kehartabendaan (muamalah maliyah) yang adil

Hukum Muamalah dalam Al-Quran Allah Swt menjelaskan pokok-pokok muamalah kehartabendaan (muamalah maliyah) yang adil dalam Al-Quran Adapun prinsip muamalah maliyah tersebut ialah : 1 Melarang memakanan secara bathil (4: 29) ﻻﻭﺍ ﻻ ﺍﻭﺍ ﺍﺍ ﻧ ﺍ ﺍﻳ ﺍ ﺍﻟﻠ ﻥ ﻧ ﺍﺍ ﻡ ﺍ ﺍﻡ ﻭ ﻻﻭﺍ ﻳﺍ

Melaksanakantransaksiatas bisnis atassuka dasar ridha (Qs. 4: 29) Melaksanakan dasar rela/ridha (4: 29) 2

Melaksanakantransaksiatas bisnis atassuka dasar ridha (Qs. 4: 29) Melaksanakan dasar rela/ridha (4: 29) 2 3 Pencatatan transaksi hutang-piutang (QS. 2: 282) ﻳﺄﻴﻬﺎ ﺍﻟﺬﻳﻦ ﺃﻤﻨﻮﺍ ﺍﺫﺍ ﺗﺪﺍﻳﻨﺘﻢ ﺑﺪﻳﻦ ﺍﻟﻰ ﺃﺠﻞ ﻣﺴﻤﻰ ﻓﺎﻛﺘﺒﻮﻩ Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu melaksanakan hutang piutang sampai waktu tertentu, maka tuliskanlah 4 Akad tansaksi bisnis disaksikan oleh saksi (2: 282) ﻻ ﺷﻬﻴﺪ ﻻ ﻳﻀﺎﺭ ﻛﺎﺗﺐ ﻭ ﻭﺃﺸﻬﺪﻭﺍ ﺍﺫﺍ ﺗﺒﺎﻳﻌﺘﻢ ﻭ “Dan persaksikanlah apabila kamu berjual-beli Dan janganlah penulis dan saksi saling menyulitkan”

6 Keterkaitan Sektor moneter dengan sektor riil (2: 275) ﻭ ﺃﺤﻞ ﻟﻠﻪ ﺍﻟﺒﻴﻊ ﻭ

6 Keterkaitan Sektor moneter dengan sektor riil (2: 275) ﻭ ﺃﺤﻞ ﻟﻠﻪ ﺍﻟﺒﻴﻊ ﻭ ﺣﺮﻡ ﺍﻟﺮﺑﺎ “Allah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba” Jual beli, mengaitkan sektor riil (barang) dengan sektor moneter (uang /harga yang dibayarkan) Ex : Jual Beli Murabahah, Salam, Istishna’ Pembiayaan Mudharabah ; mengkaitkan uang (modal) dengan Proyek usaha riil

6 Keterkaitan Sektor moneter dengan sektor riil (2: 275) ﺍﻻ ﻣﻦ ﻗﺪ ﺗﻔﻘﻪ ﻓﻲ

6 Keterkaitan Sektor moneter dengan sektor riil (2: 275) ﺍﻻ ﻣﻦ ﻗﺪ ﺗﻔﻘﻪ ﻓﻲ ﺍﻟﺪﻳﻦ ﺍ ﻻ ﻳﺒﻊ ﻓﻲ ﺳﻮﻗﻨﺎ “Allah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba” Jual beli, mengaitkan sektor riil (barang) dengan sektor moneter (uang /harga yang dibayarkan) Ex : Jual Beli Murabahah, Salam, Istishna’ Pembiayaan Mudharabah ; mengkaitkan uang (modal) dengan Proyek usaha riil

7 Investasi dengan sistem mudharabah, musyarakah, ijarah n Muzammil ayat 20 : ﺍﻭ ﻭ

7 Investasi dengan sistem mudharabah, musyarakah, ijarah n Muzammil ayat 20 : ﺍﻭ ﻭ ﻱ ﺍ ﻭ ﺍﻟ n “Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW berkata : ﺃﻨﺎ ﺛﺎ ﻟﺚ ﺍﻟﺸﺎﺭﻛﻴﻦ ﻣﺎ ﻟﻢ ﻳﺨﻦ ﺃﺤﺪﻫﻤﺎ ﺻﺎ ﺣﺒﻪ ﻓﺎﺫﺍ ( ﺧﺎﻧﻪ ﺧﺮﺟﺖ ﻣﻦ ﺑﻴﻨﻬﻤﺎ )ﺭﻭﺍﻩ ﺃﺒﻮ ﺩﺍﻭﺩ “Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla berfirman : “Aku pihak ketiga dari dua orang yang bersyarikat selama salah satunya tidak menghianati lainnya” (HR. Abu Dawud dan Hakim). n

Larangan menyuap/sogok, (Al-Baqarah : 188) 9 ﻡ ﻯ ﻧ ﻭ ﺍﻡ ﺍ ﻳﺍ ﻭﺍ

Larangan menyuap/sogok, (Al-Baqarah : 188) 9 ﻡ ﻯ ﻧ ﻭ ﺍﻡ ﺍ ﻳﺍ ﻭﺍ ﻻ ﺍﺍ ﻭﺍ ﻹ ﺍﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍ Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil, dan janganlah kamu membawa urusan harta itu kepada hakim, 10 agar kamu dapat memakan sebagianbagi harta “debitur” orang lain dengan jalanmampu dosa Memberikan keringanan yang tak sedangkan kamu mengetahui (2: 188) “Jika ia mengalami kesulitan (membayar hutang), maka berilah dia masa tangguh sampai ia mampu membayar” (QS. 2: 283)

Bila diperhatikan nash-nash Al-Quran tentang muamalah maliyah, sifatnya global (kully), tidak terinci (juz’iy). Karakter

Bila diperhatikan nash-nash Al-Quran tentang muamalah maliyah, sifatnya global (kully), tidak terinci (juz’iy). Karakter global ini akan membuat hukum muamalah lebih elastis dan fleksibel dalam menghadapi perubahan dan tantangan zaman Karena sifat global tsb, maka Sunnah-lah yang menjelaskan Hukum-hukum muamalah menjadi rinci dan detail

Sekian dan Terima Kasih

Sekian dan Terima Kasih