FARMAKOLOGI VETERINER OBAT NSAID drh DIAN VIDIASTUTI PROGRAM

FARMAKOLOGI VETERINER OBAT NSAID drh. DIAN VIDIASTUTI PROGRAM KEDOKTERAN HEWAN UB 2012

Analgesik : nyeri ringan-sedang Antipiretik : penurun demam Antiinflamasi : menghambat keradangan Ø Ø struktur kimia beda, efek hampir sama Mekanisme kerja : hambat sintesis Pg saat ada kerusakan sel

Cedera jaringan Pelepasan mediator kimia Dilatasi arteriol eritema Permeabilitas kapiler >> oedema Hilangnya fs Histamin, Kinin, Pg Nyeri Demam

v Regulator suhu tubuh diatur oleh hipothalamus shg tjd keseimbangan produksi & keluarnya panas tubuh Pelepasan zat pirogen endogen (IL 1) Pg. E 2 >>

v Pg. E 2 : demam v PGE, PGI : 1. Rangsang reseptor nyeri 2. Menurunkan sekresi pepsin & as lambung 3. Meningkatkan sekresi mukus lambung v Pg. I 2 (Prostasiklin) : vasodilator kuat penghambat agregasi trombosit di PD disintesa v Pg. D 2 : hambat agregasi trombosit

COX 1 Enzim pembentuk Pg di lambung, ginjal, trombosit Ø Pg sbg sitoprotektif yaitu pertahankan keadaan fisiologi COX 1 disebut jg sbg E. Constitutive Ø Hambatan COX 1 : akibatkan efek samping ggn lambung/GIT, ggn fs ginjal & ggn fs trombosit akibat wkt perdarahan pjg Ø

COX 2 Enzim pembentuk Pg di tempat inflamasi Ø COX 2 disebut E. Inductable Ø Hambatan COX 2 : 1. Antiinflamasi, analgesik, antipiretik u/ tx 2. Prod Pg. I 2 (Prostasiklin) << efek vasodilatasi <<, tdk ada hambatan agregasi trombosit Ø

JENIS OBAT NSAID As Asetat As salisilat AS. KARBOKSILAT As Propionat NSAID As Fenamat AS. ENOLENAT Der. Pirozolon Der. Piroxicam

As Asetat DER. ASAM FENILASETAT DER. ASETAT INDEN / INDOLE Diklofenak Indometasin Fenklofenak Sulindak Tolmetin As Salisilat Aspirin Benosilat Diflusinal Salsalat

As. Propionat As Tiaprotenat Fenbuten Fenopropen Flurbiprofen Ibuprofen Ketoprofen Naproksen

As. Enolat Der. Pirozolon Azapropazon Fenilbutazon Der. Piroksikam Tenoksikam Oksifenbutason Meloksikam

v v As. Asetil Asetat = Asetosal = Aspirin u/ antipiretik Farmakodinamik : 1. Efek analgesik q mengurangi nyeri ringan-sedang q hambat biosintesis Pg dg hambat enzim COX q tdk menyebabkan adiksi

2. EFEK ANTIPIRETIK q Menurunkan tubuh demam dg perbaiki sist termostat di hipothalamus menekan efek pirogen, hambat sintesis Pg. E 2 q Meningkatkan keluaran panas, keluaran keringat >> 3. EFEK ANTI INFLAMASI q Hambat sintesis Pg (Pg. E 2 & Pg. I 2) 4. EFEK ANTIGOUT v Dosis > (5 g) urikosuria v Dosis < (1 -2 g) hambat sekresi as ura

5. EFEK PADA GI TRACT q Iritasi lambung q Ulkus pepticum q Perdarahan lambung 6. EFEK PD DARAH q Perpanjangan waktu perdarahan oleh pembentukan Tx. A 2 7. EFEK PD HEPAR & GINJAL q Hepatotoxic berkaitan dg dosis q Peningkatan SGOT-SGPT hepatomegali, nausea, ikhterus q Tdk boleh diberikan pd penderita hepar kronis

FARMAKOKINETIK 1. Absorbsi oral cepat tjd di lambung 2. Rectal > lambat 3. Topikal pori 2 kulit, dibuat sediaan farmasi (as salisilat) 4. Distribusi seluruh tubuh 5. Ekskresi urin, keringat, empedu INDIKASi � Antipiretik-analgesik � Reumathoid arthritis � Mencegah trombus

= Parasetamol FARMAKOKINETIK : 1. Abs cepat & komplit 2. Dist seluruh tubuh 3. Biotransformasi dikunjungidr glukosanat& as sulfat memeberi hidup yg aktifmenyebabkan methemoglbinemia 4. Eks mll urin

FARMAKODINAMIK : � Hambat Pg senntral � Efek analgesik-antipiretik serupa aspirin BEDA dg ASPIRIN : tdk punya efek anti inflamasi, anti gout, tdk iritasi lambuung INDIKASI : 1. Antipiretik & analgesik sedang 2. Efek anti inflamasi sgt kecil bahkan tdk muncul sama sekali

TOXICITAS : 1. Nekrotik hati 2. Nekrotik tubulus renalis 3. Hypoglikemia

FARMAKOKINETIK � Abs PO cepat � Dist terikat kuat o/ prot plasma � Met metab lintas pertama 40 – 50 % � Eks urin FARMAKODINAMIK q Hambat enz COX q Indikasi : * efek antipiretik-antiinflam ckp kuat * tdk punya efek analgesik sentral q ES : Gastritis, mual , px ulcus peptic !!!

v Sbg antiinflamasi pd Rheumathoid arthritis FARMAKOKINETIK : v Efek analgesik utk peny. Non Rheumatoid > rendah v Abs oral cpt v Biotransformasi o/ E. Mikrosomal diubah mjd oksifenbutazon & gammahidroksifenilbutazon v Eks urin

FARMAKODINAMIK : Indikasi : 1. antipiretik lemah, analgesik sedang 2. antininflamasi kuat terutama pd Rheumatoid v ES : iritasi lambung, alergi kulit v KI : px hipertensi, jantung, ggn ginjal, ggn fs hepar, ulcus v

FARMAKOKINETIK : v Abs cepat di lambung v Distr disirkulasi enterohepatic v Met di hepar dg enz mikrosomal v Eks urin & feses FARMAKODINAMIK : v Indikasi : 1. antipiretik (efek <<) 2. Antiinflamasi, analgesik