FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS ALAT Elevasi Letak Proyek

  • Slides: 22
Download presentation
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS ALAT

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS ALAT

Elevasi Letak Proyek

Elevasi Letak Proyek

Boss. . Mau diselesaikan atau … ? Asyiiik nih. . yee

Boss. . Mau diselesaikan atau … ? Asyiiik nih. . yee

Pada permukaan laut sebuah mesin empat tak dengan tenaga 100 HP; Jika mesin itu

Pada permukaan laut sebuah mesin empat tak dengan tenaga 100 HP; Jika mesin itu dibawa pada proyek yang berada pada elevasi 450 m di atas permukaan laut, berapa besar HP yang dimiliki alat itu?

Hp pada permukaan laut = 100 HP Penurunan karena ketinggian = 1% x 100

Hp pada permukaan laut = 100 HP Penurunan karena ketinggian = 1% x 100 x (450 – 300) 100 = 1, 5 HP HP efektif alat = 100 HP – 1, 5 HP = 98, 5 HP

Sebuah mesin 4 tak dengan kekuatan 160 HP, harus bekerja pada ketinggian 6. 855

Sebuah mesin 4 tak dengan kekuatan 160 HP, harus bekerja pada ketinggian 6. 855 feet diatas permukaan laut. Hitung berapa tenaga tersisa yang dimiliki alat tersebut jika diketahui bahwa setiap kenaikan 1. 000 feet di atas ketinggian 2. 500 feet, mesin akan kehilangan tenaga sebesar 3%.

Efisiensi Operator

Efisiensi Operator

Faktor manusia sebagai operator alat sangat sukar ditentukan dengan tepat, sebab selalu berubah-ubah dari

Faktor manusia sebagai operator alat sangat sukar ditentukan dengan tepat, sebab selalu berubah-ubah dari waktu ke waktu, bahkan dari jam ke jam, tergantung pada keadaan cuaca, kondisi alat yang dikemudikan, suasana kerja dan lain-lain. Biasanya memberikan perangsang dalam bentuk bonus dapat mempertinggi efisiensi operator alat.

Dalam bekerja seorang operator tak akan dapat bekerja selama 60 menit secara penuh, sebab

Dalam bekerja seorang operator tak akan dapat bekerja selama 60 menit secara penuh, sebab selalu ada hambatan-hambatan yang tak dapat dihindari seperti pengantian komponen yang rusak, memindahkan alat ke tempat lain, dan sebagainya. Pada Tabel berikut diberikan beberapa nilai efisiensi operator

Kriteria Efisiensi per jam Jenis Alat Baik Sekali Sedang Kurang Crawler (Roda Kelabang) 55

Kriteria Efisiensi per jam Jenis Alat Baik Sekali Sedang Kurang Crawler (Roda Kelabang) 55 menit 50 menit 45 menit Roda Karet 50 menit 45 menit 40 menit

Beberapa pengertian untuk menentukan kondisi alat dan efisiensi pengunaannya Avability Index (AI) adalah suatu

Beberapa pengertian untuk menentukan kondisi alat dan efisiensi pengunaannya Avability Index (AI) adalah suatu cara untuk mengetahui kondisi dari alat tersebut sesungguhnya. AI = W x 100% W+R AI = Ability Index (%) W = Jumlah Jam Kerja (jam) R = Jumlah jam untuk perbaikan alat (jam)

Physical Avaibility (PA) Adalah catatan tentang kondisi fisik dari alat yang digunakan PA =

Physical Avaibility (PA) Adalah catatan tentang kondisi fisik dari alat yang digunakan PA = W + S x 100% W+R+S S = Jumlah jam suatu alat yang tidak rusak tapi tidak digunakan W + R + S = Jumlah seluruh jam jalan dimana alat dijadwalkan untuk beroperasi.

Use of Ability (UA) Menunjukkan berapa persen waktu yang digunakan oleh suatu alat untuk

Use of Ability (UA) Menunjukkan berapa persen waktu yang digunakan oleh suatu alat untuk beroperasi pada saat alat itu digunakan. UA = W x 100% W+S UA menjadi ukuran seberapa baik pengelolaan peralatan yang digunakan itu

Effective Utilization (EU) Pengertian EU sebenarnya sama saja dengan pengertian efisiensi kerja, yaitu menunjukkan

Effective Utilization (EU) Pengertian EU sebenarnya sama saja dengan pengertian efisiensi kerja, yaitu menunjukkan berapa persen dari seluruh waktu kerja yang tersedia itu dapat dimanfaatkan untuk bekerja secara produktif. EU = W x 100% W+R+S

Contoh Dari hasil rekaman operator Shovell, dalam setiap bulan dicatat data sebagai berikut: Jumlah

Contoh Dari hasil rekaman operator Shovell, dalam setiap bulan dicatat data sebagai berikut: Jumlah jam kerja (W) = 300 jam Jumlah jam untuk perbaikan alat (R) = 100 jam Jumlah jam alat siap tunggu (S) = 200 jam Hitung: AI, PA, UA, EU

AI = W x 100 % W+R = 300 jam/ (300 + 100 jam)

AI = W x 100 % W+R = 300 jam/ (300 + 100 jam) x 100% AI = 75% PA = W + S x 100% W+R+S = (300+ 200) jam x 100% (300 + 100 + 200)jam PA = 83, 33%

UA = W x 100% W+S = 300 jam x 100% (300 + 200)

UA = W x 100% W+S = 300 jam x 100% (300 + 200) jam UA = 60% EU = W x 100% W+R+S = 300 jam x 100% (300 + 100 + 200) jam EU = 50%