EVOLUSI PERKEMBANGAN MANAJEMEN SEJARAH PERKEMBANGAN MANAJEMEN 1 Aliran

EVOLUSI PERKEMBANGAN MANAJEMEN SEJARAH PERKEMBANGAN MANAJEMEN: 1. Aliran Manajemen Ilmiah 2. Aliran Teori Organisasi Klasik 3. Aliran Tingkah laku dan hubungan kemanusiaan 4. Aliran Ilmu Manajemen 5. Aliran Manajemen Modern

Evolusi Teori Manajemen Teory : sekelompok asumsi yang erat berkaitan dan logis, dikemukakan untuk menjelaskan hubungan antara dua fakta/lebih dapat diamati serta menyediakan dasar untuk memperkirakan peristiwa di masa depan. Manfaat teori: 1. Memberikan fokus yang benar untuk memahami peristiwa yang sedang terjadi. 2. Komunikasi yang efesien.

Aliran manajemen ilmiah: Dipelopori : Frederick winslow taylor “hakikat berusaha untuk mengenali tanggung jawab serta tugas khusus manajemen” Inti: 1. 2. 3. 4. Melalui metode ilmiah menemukan unsur-unsur kerja manusia; tidak lagi digunakan intuisi Mengidentifikasikan fungsi manajemen dalam pekerjaan merencanakan; jadi tidak membiarkan buruh memilih sendiri cara-cara pengerjaan Memilih dan melatih buruh serta mengembangkan kerjasama; jadi dihindari usaha-usaha individual para pekerja Membagi kerja antara manajemen dan pekerja sehingga masing-masing dapat melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuannya sehingga diharapkan bertambahnya efisiensi.

PRAKTEK KERJA: 1. Peniadaan pemborosan 2. Menempatkan pekerja pada tugas sesuai dengan kemampuannya 3. Melatih pekerja agar dapat memenuhi persyaratan yang diminta 4. Spesialisasi kegiatan 5. Penciptaan standar hasil kerja FOKUS KERJA: 1. Menitik beratkan pada segi psikologi pekerja dan peranan aspek moral dalam produksi 2. Menciptakan sistem pengupahan 3. Menciptakan sistem schedule produksi

TEORI MANAJEMEN KLASIK q Robert Owen (1858 -1971) q Charles Babbage (1792 -1871) q Federick Winslow Taylor (1856 -1915) – Bapak manajemen Ilmiah Prinsip Dasar Manajemen Ilmiah: • Perkembangan manajeman ilmiah yang benar dapat ditentukan dengan metode terbaik untuk menghasilkan tugas • Seleksi karyawan dengan cara ilmiah sehingga karyawan dapat diberi tanggunjawab tugas sesuai keterampilannya • Pengembangan dan pendidikan karyawan dengan cara ilmiah • Hubungan kerjasama yang erat antara manajemen dan karyawan untuk mengingkatkan produktivitas.

TEORI ORGANISASI KLASIK q Henry Fayol (1841 -1925) – bapak aliran manajemen klasik q Max weber q Mary Parker Follet Prinsip dasar teori organisasi klasik: 1. Sistematis 2. Produksi efisien dan harmoni 3. Kurang dapat merespon lingkungan yang tidak stabil

Prinsip dasar teori organisasi klasik: 1. Wewenang tidak dapat dipisahkan dari tanggungjawab 2. Wewenang sama dengan tanggungjawab 3. Kesatuan perintah, pengarahan, pembagian kerja, disiplin, pelaporan kegiatan. 4. Kepentingan individu berada dibawah kepentingan organisasi 5. Keteraturan waktu, tempat, kesamaan, inisiatif, esprit decorps, keadilan.

Pendekatan Hubungan Manusiawi Aliran ini timbul karena pendekatan klasik yang tidak memenuhi dalam menghasilkan efisiensi dalam produksi dan keselarasan kerja. q Hugo Munsterberg (1863 -1916) q Elton Mayo (1880 -1949) Kontribusi: 1. Pentingnya kebutuhan sosial 2. Proses dan dinamika kelompok (demokratis dan otokratis) Keterbatasan: 1. Konsep manusia sosial tidak menjelaskan keseluruhan perilaku manusia. 2. Terdapat faktor lain selain faktor sosial yang mendorong prestasi kerja

Pendekatan Manajemen Modern Aliran hubungan Manusiawi (perilaku organisasi) a. Douglas Mc. Gregor – teori X dan teori Y b. Frederick Herzberg – teori motivaasi higienis c. Chris Argiris – teori sistem sosial / antar budaya d. Edgar Schein – dinamika kelompok dalam organisasi e. Abhraham Maslow – hirarki kebutuhan tentang perilaku manusia f. Robert Blak dan Jane – lima gaya kepemimpinan g. Rensislikert – sistem manajemen h. Fred Feidler - kepemimpinan

PENDEKATAN SISTEM MANAJEMEN Organisasi sebagai kesatuan saling berhubungan: 1. Subsistem 2. Sinergi 3. Batas sistem 4. Arus 5. Umpan balik 6. Sistem tertutup dan sistem terbuka

PENDEKATAN KONTINGENSI q Tugas Manajer : identifikasi teknik, situasi pencapaian tujuan q Kombinasi pendekatan klasik dan hubungan manusiawi q Kaidah Utama : konsep dan teknik, dan hubungan kontingensi antara keduanya