Evaluasi Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Dr Muhlis
Evaluasi Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Dr. Muhlis Fajar W. , M. Pd.
Materi Perkuliahan • konsep dasar evaluasi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia • jenis-jenis evaluasi pembelajaran • Menyusun alat evaluasi tes dan nontes • mengolah hasil evaluasi • tindak lanjut evaluasi.
Aktivitas Perkuliahan – Aktivitas di kelas – Presentasi mengenai suatu topik – Makalah atau tugas-tugas – Ujian atau tes (tengah atau akhir semester)
Pengantar Pendidikan bukan suatu untuk pengetahuan, melainkan tindakan (Herbert Spencer). . . Karena tujuan akhir dari setiap pembelajaran manusia adalah perbuatan
Konsep Pembelajaran merupakan proses pengembangan kreativitas berpikir yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir peserta belajar, serta dapat meningkatkan dan mengonstruksi pengetahuan baru sebagai upaya meningkatkan penguasaan dan pengembangan yang baik terhadap materi.
Tantangan dunia pendidikan Learning & Innovations Skills a. Critical Thinking & Problem Solving b. Creativity & Innovation c. Communication & Collaboration Information, Media & Technology Skills a. Information Literacy b. Media Literacy c. ICT Literacy Life & Career Skills a. Flexibility & Adaptability (Fleksibilitas & Adaptasi) b. Initiative & Self Directing (Inisiatif & Mengarahkan Diri) c. Social & Cross-Cultural Skills (Keterampilan Sosial & Lintas Budaya) d. Productivity & Accountability (Produktivitas & Akuntabilitas) e. Leadership & Responsibility (Kepemimpinan & Tanggung Jawab)
Pembelajaran dan Komponen Pembelajaran Makna Pembelajaran/ instruksional Pembelajaran merupakan proses pengembangan kreativitas berpikir yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir peserta belajar, serta dapat meningkatkan dan mengonstruksi pengetahuan baru sebagai upaya meningkatkan penguasaan dan pengembangan yang baik terhadap materi.
Pada tahab pertama, pembelajaran membuka pintu gerbang kemungkinan untuk menjadi manusia dewasa dan mandiri.
Pembelajaran memungkinkan seorang manusia berubah dari ”tidak mampu” menjadi ”mampu” atau dari ”tidak berdaya” menjadi ”sumber daya”.
MENJADI POLA HIDUP KEMAMPUAN SIKAP/NILAI (AFEKTIF) MENGATUR DIRI MENGHARGAI MENANGGAPI MENERIMA KETERAMPILAN (PSIKOMOTOR) NATURALISASI MERANGKAIKAN KETEPATAN MENGGUNAKAN MENIRU
KEMAMPUAN BERPIKIR (KOGNITIF) MENGEVALUASI MENSINTESIS MENCIPTAKAN/ BERKREASI MENGANALISIS MENERAPKAN MENGEVALUASI MEMAHAMI MENGINGAT MENGANALISIS Bloom - 1956) MENERAPKAN MENGERTI MENGINGAT (Revisi : David R. Krathwohl, 2
Komponen-komponen Pembelajaran S Imput Proses S 1 Tujuan Output Isi/Materi Metode Media Evaluasi Fasilitator/Guru Peserta Didik
- Slides: 14